Tugas 2: Process Description and Process Identification

Setiap kelompok mempelajari materi pada Marlon Dumas (Chapter 1 dan 2) dan mencari data
salah satu susunan Kabinet Presiden Jokowi Tahun 2014-2019. Data susunan Kabinet yang dicari
adalah Susunan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi), Visi Misi, dan Uraian pekerjaan
(Job description), yang bisa diambil melalui Website resmi, website lain yang menunjang, serta
sumber lain yang dapat dipertanggung jawabkan.
Setelah melakukan pencarian data maka setiap kelompok melakukan penjelasan dasar untuk
mendeskripsikan (process description) dan identifikasi proses (process identification), sesuai
dengan template yang diberikan.
Penjelasan yang diberikan langsung diberikan di sel yang telah disediakan (warna putih) dan tidak
diperkenankan merubah template.
Penjelasan yang diberikan pada tugas ini, hanya 3 level dibawah Meteri sebagai jabatan tertinggi
pada kementrian
Berikan cover sesuai yang telah diberikan dan dikumpulkan dalam bentuk hard print.

No Kementrian Nama
1 Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Emalia Rosyada
Manusia dan Kebudayaan Muhammad Naufal Rasyad
Radya Amirur Rahman
2 Kementrian Komunikasi dan Informatika Muhammad Fauzi Satria Arifandy
Eva Agustine
Nadhif Ikbar Wibowo
3 Kementrian Dalam Negeri Bayu Narendra Jati
Faradhilla Azzahra
Xavier Wahyuadi Seloatmodjo
4 Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Nisrina Sausan
Alvin Edgar Permana
Yehezkiel Novianto Aryasena
5 Kementrian Pertahanan Alda Nandini Hadiyanti
Rakha Abadi Susilo
Kharisma Khodija Kusnadi
6 Kementrian Badan Usaha Milik Negara Aqila Intan Pakerti
Dhafin Firdaus
Fawwaz Zaini Ahmad
6 Kementrian Keuangan Gienzka Azzahra Wibowo P.
Muhammad Pramadita W
Kevin Haffizzana U W
7 Kementrian Perindustrian Rochim Farul Noviyan
Avelyna Ferariya Claresta
8 Kementrian Perdagangan Doohan Ryan Fathony

1
 Santi Destyarini
9 Kementrian Pertanian Hans Julio Manogari Sirait
Nada Aulia Sandi
Sarah Ahya Khairunisa
10 Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Akhdan Arifuddin
Clariesta Putri Ardiyanti
11 Kementrian Perhubungan Fauzan Djibran
Farida Afira Bestari
Muchammad Arief Wujdi
12 Kementrian Kelautan dan Perikanan Rahmatika Jagad Pramundito
Shafira Amalia Wardhana
Alexandra Situmorang
13 Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Ghinarosa Fitrinanda
Adinda Ayudyah Rachmawati
14 Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Alifio Rahmanqa
Transmigrasi Yosua Gibeon Leonardo
15 Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hammam Al May Fauzanu
Gandhi Surya Buana
16 Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral Ilham Faiz Ramadhan
Az Zahro Qonita

2
 Tugas 2 Kelas D, Process Description and Process Identification
Mata Kuliah:
Manajemen Proses Bisnis (MPB)
Semester Ganjil 2019/2020
Management
Nama Kementrian: Kementrian Pertanian

Dikumpulkan Kamis 19 September 2019

Nama NRP Nilai

Sarah Ahya Khairunisa 05211840000094
Nada Aulia Sandi 05211840000104

PROGRAM STUDI S1 SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2019
Feedback:

3
Laporan: Description and Identifikasi Proses Bisnis

1.Kementrian
1 Nama Kementrian : Kementerian Pertanian RI
2 Alamat Kantor : Jl. Harsono RM. No. 3, Ragunan, Jakarta 12550, Indonesia
3 Web site : https://www.pertanian.go.id/
4 Nama Pejabat : Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP (Menteri Pertanian)
Tertinggi
5 Tugas Utama : Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 45
Tahun 2015, Kementerian Pertanian mempunyai tugas
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pertanian untuk
membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara

2. Process Description
1 Gambar struktur Organisai Kementrian
Diambil hanya 3 level dari pejabat Menteri ke bawah, digambar sendiri tidak kopi
tempel

2 Deskripsi Tupoksi secara singkat

Masing-masing jabatan yang ditulis dalam stuktur organisasi dijelaskan tupoksinya
No Jabatan Tupoksi
1 Kementerian Tugas Pokok
Pertanian Menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pertanian untuk
membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan
negara

Fungsi
- Perumusan dan penetapan kebijakan di bidang penyediaan
prasarana dan sarana pertanian, peningkatan produksi padi,
jagung, kedelai, tebu, daging, dan pertanian lainnya, serta
peningkatan nilai tambah, daya saing, mutu, dan pemasaran hasil
pertanian;
- Pelaksanaan kebijakan di bidang penyediaan prasarana dan
sarana pertanian, peningkatan produksi padi, jagung, kedelai,
tebu, daging, dan pertanian lainnya, serta peningkatan nilai
tambah, daya saing, mutu, dan pemasaran hasil pertanian;
- Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi atas pelaksanaan
urusan di bidang penyediaan prasarana dan sarana pertanian,
peningkatan produksi padi, jagung, kedelai, tebu, daging, dan
pertanian lainnya, serta peningkatan nilai tambah, daya saing,
mutu, dan pemasaran hasil pertanian;

4
 - Pelaksanaan penelitian, pengembangan dan inovasi di bidang
pertanian;
- Penyelenggaraan penyuluhan dan pengembangan sumber daya
manusia di bidang pertanian;
- Koordinasi dan pelaksanaan diversifikasi dan pemantapan
ketahanan pangan;
- Pelaksanaan perkarantinaan pertanian dan pengawasan
keamanan hayati;
- Pelaksanaan dukungan yang bersifat substantif pada seluruh
unsur organisasi di lingkungan Kementerian Pertanian;
- Pembinaan dan pemberian dukungan administrasi di lingkungan
Kementerian Pertanian;
- Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi
tanggung jawab Kementerian Pertanian
- Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan Kementerian
Pertanian.
2 Staf Ahli Tugas Pokok
Memberikan telaahan kepada Menteri mengenai masalah tertentu
sesuai bidang keahliannya, yang tidak menjadi bidang tugas
Sekretariat Kementerian Pertanian

Fungsi
- Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang pengembangan bio industry
- Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang perdagangan dan hubungan
internasional
- Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang investasi pertanian
- Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang lingkungan pertanian
- Memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada
Menteri terkait dengan bidang infrastruktur pertanian.
3 Sekretariat Tugas Pokok
Jenderal Melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas serta pembinaan dan
pemberian dukungan administrasi Kementerian Pertanian
Fungsi
- Koordinasi kegiatan Kementerian Pertanian;
- Koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran
Kementerian Pertanian;
- Pembinaan dan pemberian dukungan administrasi yang meliputi
ketatausahaan, kepegawaian, keuangan, kerumahtanggaan, kerja
sama, hubungan masyarakat, arsip, dan dokumentasi
Kementerian Pertanian;
- Pembinaan dan penataan organisasi dan tata laksana;

5
 - Koordinasi dan penyusunan peraturan perundang-undangan serta
pelaksanaan advokasi hukum;
- Pengelolaan barang milik/kekayaan negara dan layanan
pengadaan barang/jasa pemerintah
- Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.
Inspektorat Tugas
Jenderal Melaksanakan pengawasan intern di lingkungan Kementerian
Pertanian.

Fungsi
- Perumusan kebijakan teknis pengawasan intern di lingkungan
Kementerian Pertanian
- Pelaksanaan pengawasan intern di lingkungan Kementerian
Pertanian terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, reviu,
evaluasi, pengawalan, pemantauan dan kegiatan pengawasan
lainnya
- Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan
Menteri
- Penyusunan laporan hasil pengawasan di lingkungan
Kementerian Pertanian
- Pelaksanaan administrasi Inspektorat Jenderal
- Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri
Direktorat Tugas Pokok
Jenderal Merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi
teknis di bidangnya.

Fungsi
- Penyiapan perumusan kebijakan Departemen di bidangnya;
- Pelaksanaan kebijakan di bidangnya;
- Penyusunan standar, norma, pedoman, kriteria, dan prosedur di
bidangnya;
- Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi;
- Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal.
3 Actor
Sebutkan Actor yang muncul dari struktur organisasi yang ada, bedakan adanya Actor
lain yang diluar struktur organisasi (misal jabatan sebagai customer, external factor,
partner, dll)
No Actor Jabatan dari Actor
1 Menteri Pertanian President Director
Staf Ahli CEO
Sekretariat Jenderal General Secretary
Inspektorat Jenderal Supervisor Director
Direktorat Jenderal COOs
Industri Pertanian (Perusahaan dll.) Partner
Petani Employee
Masyarakat Customer

6
4 Object
Sebutkan object yang terlibat dari struktur organisasi yang ada, klasifikasikan jenis
object-nya (misal perelatan, informasi, bahan, dokumen, dll)
No Object Klasifikasi dari Object
1 Rekomendasi Isu Informasi
2 Kebijakan Menteri Informasi, dokumen
… Peraturan Perundang-undangan Dokumen
SOP Dokumen
Kebutuhan Pertanian Peralatan, bahan
Media Informasi
Event
Sebutkan event yang terjadi pada struktur organisasi
5 No Event Penjelasan
1
2

6 Activity
Sebutkan activity yang terjadi sesuai event yang telah disebutkan
No Activity Penjelasan
1 Pembuatan rekomendasi Pembuatan rekomendasi oleh Staf Ahli atas dasar
isu-isu pertanian yang terjadi
2 Pembuatan kebijakan Menteri membuat kebijakan pertanian
pertanian berdasarkan rekomendasi dari staf ahli
3 Penyusunan peraturan Sekretaris Jenderal menyusun peraturan
perundang-undangan perundang-undangan yang berisikan kebijakan
Menteri
Penyusunan SOP Direktorat Jenderal menyusun standar, norma,
pedoman, kriteria, dan prosedur sesuai dengan
kebijakan Menteri atas koordinasi Sekretariat
Jenderal
Advokasi hukum kepada Sekretariat Jenderal melaksanakan advokasi
masyarakat hukum (peraturan perundang-undangan berkaitan
dengan kebijakan) kepada masyarakat
Perilisan SOP
SOP diturunkan ke Dinas
Pertanian Daerah
Pencerdasan SOP yang
berlaku ke Industri, Petani,
dan Masyarakat luas
Bimbingan secara berkala
kepada masyarakat
Pengawasan secara berkala
7 Decision Point
Jelasakan decision point yang dibuat oleh masing-masing actor
No Decision point Pelaku (actor)

7
 1
2
…
8 Outcome
Jelaskan outcome (keterangan + atau -) yang dihasilkan dan jabatan actor yang
menggunakannya
No Outcome Jabatan Actor sebagai pengguna
(beri tanda + atau -)
1 (Outcome +) Kementerian Pertanian
Akuntabilitas dan laporan yang
melingkupi seluruh aktivitas proses
bisnis Kementerian Pertanian
2 (Outcome +) Industri Pertanian
Adanya ketersediaan bahan baku
industry asal produk pertanian
3 (Outcome +) Petani
Meningkatkan produktivitas, produksi
tani, nilai tambah dan daya saing
4 (Outcome +) Masyarakat
Adanya ketersediaan bahan pangan
dan produk pertanian lainnya
9 Business Process Ingredient
Susun berdasarkan penjelasan no 2 sampai 8 sesuai contoh pada Dumas, Fig. 1.1

hal 6 di buku

3. Process Identification
1 Balanced Scorecard Mapping
Berdasarkan activity yang telah disebutkan (2.6) petakan ke dalam BSC, yaitu
indicator pada Internal perspective dan Customer perspective
No Activity Indicator pada Internal perspective atau Customer
perspective
Internal Perspective
1
Customer Prespective
2 Perspective of Enterprise Architecture
Berdasarkan TOGAF, masing masing activity (2.6), jelaskan perspective enterprise
architecture yang tepat digunakan.
No Activity Perspective TOGAF Alasan
1 hal 37
2

8
 …
3 Landscape model
Berdasarkan masing-masing activity yang telah disebutkan (2.6), buat Landscape
model-nya (terdiri dari core, support, dan management). Gambar dibuat dengan
ukuran dan layout simbol proses yang sesuai dengan standar, pastikan tulisan pada
model dapat terbaca. Beri penjelasan pada masing-masing model yang dibuat. Pastikan
menetapkan property dan boundary yang tepat untuk end-to end process (Dumas
2.2.4). Demikian juga relationshipnya harus tepat (Dumas 2.2.2).

4 Performance Measurement
Berdasarkan masing-masing activity yang telah disebutkan (2.6), jelaskan performance
measurement yang tepat digunakan untuk mengukur kinerjanya.
No Activity Performance mesurement
1
2
…