Anda di halaman 1dari 6

PT.

BINA PERSADA KONSULTINDO


Alamat : Jln. Lingkar Selatan, Dusun Batu Belawang, RT. 01/ RW 01 Desa Sekongkang Bawah,
Kec. Sekongkang, Kab. Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Email : pt.binapersadakonsultindo@gmail.com, CP: 0821 4645 2425/ 0812 3827 8666

Sekongkang, 10 Oktober 2019


Nomor : 003/PN/BINAR/V/2019
Lamp. : 1 Paket
Hal : Penawaran Diklat dan Uji Kompetensi BNSP Welder/ Juru Las 3G, 4G, 5G, dan 6G

Kepada Yth.
Penanggung Jawab Operasional (PJO)
PTAMNT
Di tempat

Dengan Hormat,

Perkembangan teknologi dan industri manufaktur maupun industri minyak dan gas di Indonesia
berjalan seiring dengan perkembangan bidang pengelasan. Perkembangan tersebut menuntut
adanya keseragaman kompetensi profesi dalam hal ini sebagai seorang Juru las (Welder) yang
diakui oleh industri sektor Migas melalui Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang dibentuk
oleh Pemerintah sebagai konsekwensi dari UU no 13 tahun 2003 bab Pendidikan dan Latihan. Pada
profesi juru las, standar kompetensinya harus sesuai dengan Satuan Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI). Melalui sertifikat kompetensi yang di miliki oleh seorang welder, maka
perusahaan sebagai pengguna jasa welder tidak ragu lagi dengan kompetensi yang dimiliki karena
tekah memiliki lisensi dari badan yang diakui. Kompetensi untuk Welder mengacu pada SKKNI
Nomor Kep. 42/MEN/II/2007.

Untuk itu, kami sebagai perusahaan penyedia jasa pelatihan bidang K3 bekerjasama dengan
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Las – BNSP menawarkan jasa pelatihan sekaligus uji kompetensi
untuk para welder di seluruh Indonesia untuk mengikuti Pelatihan dan Uji kompetensi sertifikasi
LSP Las – BNSP. PT. Bina Persada Konsultido (BINAR) bermaksud mengajukan penawaran Diklat
dan Uji Kompetensi Pengawas Operasional Pertama (POP) dan Pengawas Operasional Madya
(POM) Minerba sertifikasi BNSP yang akan dilaksanakan pada :

Program Training Lokasi, dan Tanggal


Diklat dan Uji Kompetensi Welder 3G, 4G, 5G, Sekongkang, 1-3 November2019
dan 6G

Demikian penawaran ini kami sampaikan, besar harapan kami kerja sama ini dapat terwujud sesuai
dengan yang diharapkan. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Hormat Kami,

Haryandi
Manager Training
Penawaran Diklat dan Uji Kompetensi BNSP
Welder/ Juru Las 3G, 4G, 5G, dan 6G

PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi dan industri


manufaktur maupun industri minyak dan gas
di Indonesia berjalan seiring dengan
perkembangan bidang pengelasan.
Perkembangan tersebut menuntut adanya
keseragaman kompetensi profesi dalam hal
ini sebagai seorang Juru las (Welder) yang
diakui oleh industri sektor Migas melalui
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
yang dibentuk oleh Pemerintah sebagai
konsekwensi dari UU no 13 tahun 2003 bab
Pendidikan dan Latihan. Pada profesi juru
las, standar kompetensinya harus sesuai
dengan Satuan Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Melalui sertifikat
kompetensi yang di miliki oleh seorang welder, maka perusahaan sebagai pengguna jasa
welder tidak ragu lagi dengan kompetensi yang dimiliki karena tekah memiliki lisensi dari
badan yang diakui.

Untuk itu, kami sebagai perusahaan penyedia jasa pelatihan bidang K3 bekerjasama
dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Las – BNSP menawarkan
kan jasa pelatihan sekaligus
uji kompetensi untuk para welder di seluruh Indonesia untuk mengikuti Pelatihan dan Uji
kompetensi sertifikasi LSP Las – BNSP.

Pelatihan sekaligus Uji kompetensi Welder ini ditujukan bagi para juru las agar dapat
melakukan tugasnya
asnya sesuai ketentuan yang terdapat SKKNI. Pemahaman tentang teknik
pengelasan yang aman sangat penting terutama dalam menjaga aspek K3 dalam pekerjaan
pengelasan oleh para juru las. Kompetensi untuk Welder mengacu pada SKKNI Nomor Kep.
42/MEN/II/2007.

PT
T Bina Persada Konsultindo sebagai perusahaan yang bergerak di bidang lembaga pelatihan
swasta khususnya di bidang pembinaan K3 berm
bermaksud menyelenggarakan Training Pengelasan/
Welder 3G, 4G, 5G, dan 6G Bersertifikasi BNSP. Tersedianya Welder Bersertifikasi di
perusahaan diharapkan mampu mengawasi pelaksanaan peraturan perundangan K3 di tempat
kerja dan mampu memberikan peran optimal dalam organisasi perusahaan dalam mengendalikan
resiko kecelakaan kerja.
TUJUAN KEGIATAN

Sertifikasi welder ini bertujuan untuk melengkapi persyaratan sebagai welder yang di
akui oleh pemerintah melaui Badan Nasional Sertifikasi Profesi sesuai dengan Peraturan
Menteri Tenaga Kerja R.I. No. : Per/02/MEN/1982 tentang klasifikasi juru las dalam
melakukan pengelasan plat posisi 1G, 2G, 3G, 4G dan pipa posisi 1G, 2G, 5G, 6G dengan
mempergunakan mesin las listrik, agar efektivitas, efisiensi dan produktivitas kerja
meningkat dan keselamatan kerja dalam pekerjaan pengelasan lebih terjamin.

Setelah mengikuti pelatihan peserta diharapkan mampu. Memahami unit kompetensi


juru las
a. Menjelaskan gambar dan simbol las dengan benar
b. Menjelaskan teknik pengoperasian alat utama, alat bantu dan alat
keselamatan kerja sesuai dengan ketentuan
c. Menyebutkan jenis bahan/material untuk pengelasan dengan benar
d. Menyiapkan material sesuai kriteria yang disyaratkan
e. Menjelaskan penempatan material pada meja kerja sesuai
permintaan/spesifikasi
f. Mempergunakan peralatan las listrik dengan benar.
g. Menentukan kawat las pengisi yang sesuai dengan las listrik.
h. Melaksanakan pengelasan plat (SMAW) posisi 2G, 3G, 4G, 5G, dan 6G
i. Melaksanakan pengelasan pipa (SMAW) posisi 2G, 3G, 4G, 5G, dan 6G
j. Melaksanakan prosedur keselamatan kerja dalam mengerjakan pekerjaan
las secara berkesinambungan.

DASAR HUKUM SERTIFIKASI PENGELASAN

Landasaan Peraturan Sertifikasi Pengelasan diantaranya :

a. Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja


b. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No.PER.02/MEN/1982 tentang
Kualifikasi Juru Las di Tempat kerja
c. SKKNI Nomor Kep. 42/MEN/II/2007 Penetapan Standar Kompetensi Kerja
Nasional Indonesia Sektor Industri Pengolahan Sub Sektor Industri Barang
Dari Logam Bidang Jasa Industri Pengelasan Sub Bidang Pengelasan SMAW
d. Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan
e. Undang- Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
f. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan
Batubara.
g. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
h. Peraturan Menteri ESDM No. 26 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kaidah
Pertambangan yang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan
Batubara.
i. Keputusan Menteri ESDM No. 1827.K/30/MEM/2018 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik.
j. Keputusan Menteri ESDM No. 1806.K/30/MEM/2018 tentang Pedoman
Pelaksanaan Penyusunan, Evaluasi, Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran
Biaya, serta Laporan pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara
k. Peraturan Menteri Ketanagakerjaan No. 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan
dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja.

MATERI PELATIHAN DAN SERTIFIKASI

Materi pelatihan meliputi :


1. K3 Pengelasan
2. Skema Sertifikasi
3. Menggambar dan menginterpretasikan Sketsa
4. Menerapkan prosedur-prosedur mutu
5. Menggunakan Perkakas Bertenaga atau Operasi Digenggam
6. Menggunakan peralatan pembandingdan atau alat ukur dasar
7. Mengelas Tingkat Lanjut dengan Proses Las Busur Metal Secara Manual (SMAW)
8. Mengelas Tingkat Lanjut dengan Proses Las Gas Metal (MAG)
9. Prosedur Pengajuan Permohonan Sertifikasi Juru Las
10. Unit Kompetensi yang Diujikan
a. K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
b. Menggambar dan menginterpretasikan Sketsa
c. Menerapkan prosedur-prosedur mutu
d. Menggunakan Perkakas Bertenaga atau Operasi Digenggam
e. Menggunakan peralatan pembandingdan atau alat ukur dasar
f. Mengelas Tingkat Lanjut dengan Proses Las Busur Metal Secara Manual
(SMAW)
g. Mengelas Tingkat Lanjut dengan Proses Las Gas Metal (MAG)
PERSYARATAN PESERTA
PERSYARATAN PESERTA

1. Minimal SMA
2. Berpengalaman di bidang pengelasan
3. Mampu berbahasa Inggris (minimal Inggris pasif)
4. Berbadan sehat dan tidak buta warna (dinyatakan dengan surat dokter).
5. Mengumpulkan pas foto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 5 lembar(background
biru, berjas & dasi)

SERTIFIKAT
Bagi peserta yang dinyatakan memenuhi kriteria standar kompetensi Welder setelah
proses assessment akan diberikan:
1.Sertifikat Kompetensi profesi Juru Las yang berlaku selama 3 tahun dan dapat direfresh
2.Buku kerja juru las yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
.

PELAKSANAAN

Pada program pembelajaran dan pembekalan, materi akan disampaikan kepada peserta
selama 10 jam pelajaran (dua hari kerja efektif). Sedangkan pada prosess uji kompetensi,
durasi menyesuaikan dengan jumlah peserta.

Pelaksanan Training dan Uji Sertifikasi Pengelasan pada : 1 – 3 November 2019 bertempat
di Bina Persada Training Center, Sekongkang Bawah, Kec. Sekongkang, Sumbawa Barat,
NTB.

INSTRUKTUR
Kegiatan pembekalan dan uji kompetensi ini akan diampu tim instruktur dari praktisi
pengelasan dan tim assessor dari LSP Las serta praktisi di bidang pengelasan

BIAYA/ INVESTASI

Biaya Training Pengelasan/ Welder 3G, 4G, 5G, dan 6G Bersertifikasi BNSP adalah sebagai berikut.

Deskripsi Biaya/ orang


Training Pengelasan/ Welder 3G, 4G, 5G, dan 6G Rp. 7.500.000
Bersertifikasi BNSP
Catatan :;

1. Biaya sudah temasuk Training Kit ( Materi Pelatihan, Block note, Ballpoin, etc),
Sertifikat Pelatihan, dan Sertifikat Lulus Uji Sertifikasi BNSP (jika lulus assessment) ;
2. Biaya belum termasuk pajak PPN 10%;
3. Fasilitas yang harus disiapkan oleh perusahaan antara lain : Ruang Pelatihan, LCD
projector; White board / Flip chart; dan bis untuk transportasi peserta saat praktek.
4. Biaya telah termasuk 2 kali coffee break dan makan siang

PENUTUP

Demikian Proposal ini dibuat guna bahan masukan dan pertimbangan untuk meningkatkan
kompetensi dan Penerapan keselamatan pertambangan di perusahaan. Atas Perhatian dan
Kerjasamanya yang baik kami mengucapkan terima kasih

Sekongkang, 10 Oktober 2019

PT Bina Persada Konsultindo

Haryandi

Anda mungkin juga menyukai