b. Pemeriksaan biologis
Hewan yang digunakan untuk percobaan yaitu marmut, setelah disuntik secara subcutan
marmut biasanya mati dalam waktu 36-48 jam. Jaringan marmut tersebut penuh dengan
bakteri anthraks dan dibawah kulit tempat suntikan terjadi infiltrasi gelatin. Penyuntikan
ini untuk membedakan bakteri anthraks dan bakteri anthrakoid.
c. Pemeriksaan serologis
Pemeriksaan serologis dapat dilakukan dengan uji Ascoli dan Enzyme Linked
Immunosorbent Assay (ELISA).
Uji Ascoli digunakan untuk mendeteksi adanya antigen yang terdapat dalam sampel .
Prinsip teknik ini reaksi antara antibodi (serum Ascoli) dengan antigen,di mana hasil positif
akan terbentuk cincin warna putihdi antara serum dan ekstrak sampel . Uji ini hanya baik
digunakan untuk sampel dari hewan yang tersangka antraks dan tidak baik digunakan untuk
sampel lingkungan, sebab terjadi reaksi silang dengan Bacillus lain .