Anda di halaman 1dari 2

Nama : Reskyaningsih Parintak

NIM :19/447365/PBI/01644
KARAKTER MORFOLOGI MAKRO DAN MIKRO SPESIMEN DAUN
Tabel 1. Identifikasi Ciri-ciri Morfologi Makro Spesimen

Spesimen Ujung daun Tulang daun Pangkal daun

A Tumpul Menyirip Membulat


B Tumpul Menyirip Membulat
C Runcing Menjari Rata
D Tumpul Menjari Berlekuk
E Membulat Menjari Membulat
F Meruncing Menjari Berlekuk
G Runcing Menjari Berlekuk
H Runcing Menjari Rata
I Runcing Menjari Berlekuk
J Membulat Menjari Membulat
K Runcing Menyirip Berlekuk
L Tumpul Menjari Berlekuk

Tabel 2. Morfologi Mikro Daun

No Spesimen Tipe Stomata

1 A Anomositik
2 B Parasitik
3 C Anomositik
4 D Anomositik
5 E Parasitik
6 F Parasitik
7 G Parasitik
8 H Anomositik
9 I Anomositik
10 J Anomositik
11 K Anomositik
12 L Anomositik

1. Berdasarkan tabel hasil identifikasi ciri-ciri morfologi makro, maka spesimen dapat di
kelompokkan menjadi beberapa kelompok, antara lain:
a) Kelompok 1 : Ujung daun Tumpul, tulang daun menyirip, pangkal daun
membulat = A dan B
b) Kelompok 2 : Ujung daun runcing, tulang daun menjari, pangkal daun rata = C
dan H
c) Kelompok 3 : Ujung daun Tumpul, tulang daun menjari, pangkal daun berlekuk
= D dan L
d) Kelompok 4 : Ujung daun membulat, tulang daun menjari, pangkal daun
membulat = E dan J
e) Kelompok 5 : Ujung daun meruncing, tulang daun menjari, pangkal daun
berlekuk = F
f) Kelompok 6 : Ujung daun runcing, tulang daun menjari, pangkal daun berlekuk
= G dan I
g) Kelompok 7 : Ujung daun runcing, tulang daun menyirip, pangkal daun berlekuk
=K
Pada tabel 2. Pengelompokan spesimen berdasarkan morfologi mikro dengan melihat tipe
stomata. Adapun pengelompokannya antara lain :
a) Kelompok 1 : Tipe Anomositik yaitu A, C, D, H, I, J, K, dan L
b) Kelompok 2 : Tipe Parasitik yaitu B, E, F dan G.

2. Landasan karakter yang digunakan untuk mengklasifikasikan spesimen yaitu berdasarkan


klasifikasi fenetik, dimana klasifikasi ini dilakukan dengan mengelompokkan spesimen
berdasarkan perbedaan dan persamaan dengan melihat karakter morfologi dari suatu
spesimen tersebut, pengamatan morfologi ini dapat dilakukan secara makro dengan melihat
morfologi bagian luar dari daun seperti ujung daun, tulang daun dan pangkal daun,
sedangkan pengelompokan morfologi secara mikro yaitu melakukan pengamatan dengan
bantuan mikroskop untuk melihat sel-sel jaringan daun seperti stomata (pada tugas ini
dengan mengamati gambar stomata).

Anda mungkin juga menyukai