Dia..

Berbeda,
kataku dalam hati saat perlahan-lahan mengenalnya.
Berhasil,
itulah menurutku yang seharusnya kamu rasakan.
Berhasil merebut hatiku,
Berhasil membuatku perhatian padamu,
Berhasil membuatku suka,
Berhasil membuatku sayang,
dan
Berhasil membuatku jatuh hati.

Salah? Tentu saja salah!

Letak salahnya dimana?
Salahnya pada diriku.
Kenapa?
Diriku salah bisa jatuh hati pada seseorang seperti dirimu, yang
menyebalkan setiap saat, tetap bercanda disaat orang sedang
serius, dan tidak mau bercanda disaat sedang serius.
Lalu?
Terkadang ingin ku menyerah pada sikap dan sifatmu, tapi…
Tapi..?
Tapi momen dirimu membuatku bahagia lebih banyak ketimbang
momen membuatku sedih, artinya kita berdua sudah melewati
banyak hal bersama, tertawa, tersenyum, dan berdebar-debar
bersama. Terlebih saat aku menyadari bagaimana proses yang
harus kamu lalui untuk membahagiakanku, kamu punya caramu
sendiri. Aku berharap aku dan kamu benar-benar bisa menjadi
kita suatu hari nanti. Tidak hanya mempertahankan, tetapi juga
memperjuangkan. Aku sayang kamu.

Dariku pada 11-11-2018

Disaat dirimu sedang dalam perjalanan
ke Desa Bakung.