A. Pengkajian Kasus
1. Kasus I
a. Identitas Pasien
Dari hasil pengkajian pada tanggal 20 Desember 2018 jam 10.30 WITA.
Pada kasus ini diperoleh hasil yang didapat dengan cara autoanamnesa dan
pemeriksaan fisik, menelaah catatan medis dan catatan perawat. Dari hasil
masuk ruang IGD 20 Desember 2018 jam 10.30 wita, agama islam,
pendidikan S1, pekerjaan PNS, alamat rumah jalan KH. Wahid Hasyim,
b. Data khusus
1) Data Subjektif
Dari hasil pengkajian didapat pasien mengeluh sesak dan pusing sejak
29
30
salbutamol 10 mg, klien terakir makan pada pagi hari yaitu nasi, sayur
2) Data Objektif
irama napas ireguler (cepat dan dangkal) dan pola napas Takipnea
c. Pemeriksaan Fisik
sekret , septum nasal utuh, tidak ada ganggan fungsi penciuman. Pada
kiri 5, untuk ekstremitas bawah kekuatan otot kanan 5 dan kekuatan otot
kiri 5.
d. Analisa data
2. Kasus II
a. Identitas Pasien
Dari hasil pengkajian pada tanggal 19 Desember 2018 jam 21.30 WITA.
Pada kasus ini diperoleh hasil yang didapat dengan cara autoanamnesa dan
pemeriksaan fisik, menelaah catatan medis dan catatan perawat. Dari hasil
masuk ruang IGD 19 Desember 2018 jam 21.30 wita, agama islam,
penyakit asma sejak 5 tahun yang lalu. pasien masuk IGD dengan
b. Data Khusus
Dari hasil pengkajian didapat pasien mengeluh sesak, batuk sejak dua
har yang lalu, klien mengatakan habis kerja lembur. klien mengatakan
memiliki riwayat asma, klien megatakan tidak ada alergi makanan dan
dexamethason 1 ml,
irama napas ireguler (cepat dan dangkal) dan pola napas Takipnea
c. Pemeriksaan Fisik
pemeriksaan hidung didapatkan tidak ada sekret , septum nasal utuh, tidak
cukup bersih, mukosa bibir pink, tidak ada sianosis. Pada pemeriksaan
leher didapatkan tidak ada pembesaran kelenjar getah bening dan tiroid.
wheezing.
c. Analisa Data
3. Kasus III
a. Identitas Pasien
Dari hasil pengkajian pada tanggal 28 Desember 2018 jam 13.30 WITA.
Pada kasus ini diperoleh hasil yang didapat dengan cara autoanamnesa dan
pemeriksaan fisik, menelaah catatan medis dan catatan perawat. Dari hasil
masuk ruang IGD 19 Desember 2018 jam 21.30 wita, agama islam,
b. Data Khusus
Dari hasil pengkajian didapat pasien mengeluh sesak dan batuk sejak
kemarin, Klien mengatakan habis aktivitas. Pada saat itu klien sesak lalu
ireguler (cepat dan dangkal) dan pola napas Takipnea (Breathing), tekanan
darah 106/40 mmHg dan Heart Rate : 125x/menit reguler dan kuat angkat,
c. Pemeriksaan Fisik
bantu pernapasan, taktil fremitus sama dikedua paru, dari perkusi didapat
kiri 5, untuk ekstremitas bawah kekuatan otot kanan 5 dan kekuatan otot
kiri 5.
d. Analisa Data
Do ; RR:30x/menit SPO2 :
(wheezing)
batuk Berlebihan
DO:RR:30x/menit,
94%
B. Masalah keperawatan
1. Kasus I
berlebih
2. Kasus II
berlebih
3. Kasus III
berlebih
C. Intervensi keperawatan
1. Kasus I
Keterangan :
1= Deviasi berat dari kisaran
normal
2= Deviasi yang cuku berat dari
40
kisaran normal
3= Deviasi sedang dari kisaran
normal
4= Deviasi ringan dari kiasaran
normal
5= Tidak ada deviasi dari
kisaran normal
2. Kasus II
5 Pernapasan cuping
hidung (4)
Keterangan :
1= Deviasi berat dari kisaran
normal
2= Deviasi yang cuku berat dari
kisaran normal
3= Deviasi sedang dari kisaran
normal
4= Deviasi ringan dari kiasaran
normal
5= Tidak ada deviasi dari
kisaran normal
3. Kasus III
Keterangan :
1= Deviasi berat dari kisaran
normal
2= Deviasi yang cuku berat dari
kisaran normal
3= Deviasi sedang dari kisaran
normal
4= Deviasi ringan dari kiasaran
normal
5= Tidak ada deviasi dari
kisaran normal
D. Intervensi Inovasi
Yaitu diberikan posisi tripod dan pemberian air hangat yang bertujuan untuk
nebulizer klien diberikan minuman air hangat sebanyak satu tegukan. Adapun