120

BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN

VI.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian tentang sintesis dan uji parameter fisis Ag nanowires
menggunakan capping agent PVA dan PVP dengan metode poliol, maka dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Telah berhasil disintesis AgNWs menggunakan polimer capping agent PVA
dan PVP dengan metode reduksi kimia secara poliol.
2. Penambahan PVA dapat mengendalikan bentuk dan ukuran AgNWs yang
dihasilkan dimana AgNWs yang disintesis menggunakan PVA memiliki
diameter lebih besar dan lebih panjang.
3. Jumlah dan konsentrasi ion klorida memegang peranan penting untuk
mengontrol pertumbuhan dan ukuran AgNWs.
4. Parameter optimum untuk sintesis AgNWs adalah: (a) suhu oil bath sekitar
130 – 140 oC; (b) konsentrasi larutan AgNO3 adalah 0,3 – 0,5 M; (c) rasio
molar [PVA:AgNO3] dan [PVP:AgNO3] adalah 3 – 5; (d) stirrer dan injeksi
adalah 200 – 350 rpm dan 0,5 cc/menit; dan (e) rasio molar [Ag+]/[Cl-] adalah
600 – 1000.
5. AgNWs-PVA memiliki diameter sekitar (190 ± 40) nm dan panjang sekitar
(70 ± 15 ) µm dengan rasio p/ϕ sebesar 368 dan AgNWs-PVP memiliki
diameter sekitar (90 ± 30) nm dan pajang sekitar (25 ± 10 ) µm dengan rasiol
p/ϕ sebesar 295.
6. AgNWs yang disintesis menggunakan polimer capping agent PVA memiliki
keunggulan tidak mudah patah dan lebih panjang.
7. Nilai transmitansi dari lapisan tipis AgNWs-PVA pada daerah cahaya tampak
adalah 70,7 – 89,5% dengan resistansi lembar sekitar 43,9 Ω/sq. Nilai
transmitansi dari lapisan tipis AgNWs-PVP adalah 76,7 – 95,8% dengan
resistansi lembar sekitar 21,9 Ω/sq.
 121

VI.2 Saran

Dalam sintesis AgNWs dipandang perlu untuk mendesain dan membuat

sistem yang terintegrasi secara langsung dengan komputer dengan akusisi data
atau lab view. Sistem sintesis AgNWs tersebut mencakup chamber besar yang
dilengkapi dengan mesin pengaduk, pengontrol volume dan suhu oil bath, dan
sistem akuisisi data dengan komputer. Semua parameter sintesis AgNWs
langsung dimasukan ke dalam program, sehingga sintesis AgNWs dapat
dilakukan secara otomatis. Dengan model sintesis seperti ini, maka produksi
massal AgNWs dapat dilakukan. Pembuatan lapisan tipis AgNWs juga dapat
dilakukan dengan penambahan polimer sebagai pelarut. Penambahakan polimer
ini bertujuan agar AgNWs dapat menempel kuat dengan substrat. Polimer ini
dapat berupa polyaniline (PANi) dan poly(3,4-ethylenedioxy-
thiophene):poly(styrenesulfonate) PEDOT: PSS.