Pasien datang
Ambil nomor
antrian
Menunggu Panggilan
Catat di register
IV. Identifikasi akibat jika terjadi failure mode untuk tiap-tiap failure mode:
4 petugas memberikan stempel ruang /unit Salah stempel (ruang yang di tuju) pada Rekam medic salah masuk ruang layanan
layanan yang di tuju rekam medic pasien Waktu tunggu pasien menjadi lebih lama
di ruang layanan yg di tuju pasien
V. Identifikasi kemungkinan penyebab dari tiap failure mode, dan deskripsikan upaya-upaya yang sudah dilakukan (kalua ada) untuk mengatasi failure
mode:
4 Petugas memberikan Salah stempel ruangan yg Rekam medic salah Petugas kurang teliti Petugas lebih teliti
stempel ruang /unit layanan di tuju pada rekam medic masuk ruang layanan Pasien salah Di buat sop
yg di tuju pasien Waktu tunggu pasien menyebut unit pemamnggilan pasien
menjadi lebih lama di layanan yang di di ruang pelayanan
ruang layanan yg di tuju inginan
pasien
VI. Lakukan penghitungan RPN (Risk Priority Number), dengan menggunakan matriks sebagai berikut:
Petugas Salah Rekam medic 2(b Petugas kurang teliti 2 Membuat rapat 5 (berpeluang 20
memberi stempel salah masuk erb (kemungkin evaluasi intern sedang untuk
Pasien salah menyebut
stempel ruangan yg ruang layanan aha an terjadi di ketahui)
unit layanan yang di Di buatkan papan
ruang atau di tuju ya rendah)
Waktu tunggu tuju nama ruangan di
unit layanan pada ring
pasien menjadi masing2 poli
yang dituju rekam an)
lebih lama di
medic
ruang layanan
pasien
yg di tuju
pasien
VII. Tetapkan threshold untuk memilih failure mode yang akan diselesaikan dan, tetapkan failure mode apa saja yang akan diselesaikan.
(Gunakan Diagram Pareto)
VIII. Diskusikan dan rencanakan kegiatan/tindakan yang perlu dilakukan untuk mengatasi failure modes tersebut, tetapkan penanggung jawab
dan kapan akan dilakukan:
Tahapan Proses Failure Akibat S Kemungkinanse O Upayakendaliygsdhdilak D RP Kegiatan yang Penanggungja Wakt
Modes bab ukan N direkomendasi wab u
kan
Pasien mengambil Pasien Pemangila 3 Saat di panggil 7 Perbaikan SOP 5 10 Pembuatan Petugas loket 1
nomor antrian mengam n pasien pasien tidak ada pendaftaran (nomor 5 ulang SOP pendaftaran hari
bil lebih lama antrian di panggil pendaftaran
nomor atau di maksimal 3x jika tidak
antrian ulang ada di lanjutkan nomor
lalu plg lainnya)
Pasien
Sosialisasikan Petugas loket
mengabil -Sosialisasi SOP
SOPpendaftara pendaftaran
nomor pendaftaran ke
n yang baru ke 1
antrian pengunjung
pengunjung hari
baru jika
nomor
antria
sudah
terlewat
saat di
panggil
petugas
Petugas Pasien Pencarian 7 Pasien lupa 9 Sosialisasi syarat-syarat 1 63 Membbuat Petugas loket 1
melakukan tidak rekam yang dibutuhkan untuk syarat-syarat pendaftaran hari
Kartu berobat
identifikasi pasien mambaw medic pendaftaran pasien pendaftaran
hilang
a mnjadi pasien dalam
Pencarian rekam medic
ktp/kart lebih lama bentuk brosur
menggunakan nama
u atau leflet
Rekam pasien
berobat
medic
tidak di
temukan
Pembuata
n rekam
medik
baru
Terjadi
kesalahan
nama
pasien,um
ur
maupun
alama
Petugas memberi Salah Rekam 2 Petugas kurang 2 Di buat sop 5 20 Pembuatan 1
stempel ruang stempel medic teliti pemamnggilan pasien di SOP hari
/unit layanan ruang salah ruang pelayanan pemanggilan
Pasien salah
yang di tuju /unit masuk pasien
menyebut unit
layanan unit
layanan yang di
yg di tuju layanan Sosialisasikan
inginan
SOP
pemanggilan 1
pasien ke hari
pengunjung
X. Susun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA:
Pasien datang
Ambil nomor
antrian
Menunggu Panggilan