1. SOEKARNO
Nama : Soekarno
TTL : Surabaya, 6 Juni 1901
Pendidikan :
-Pendidikan Sekolah Dasar Eerste Inlandse School, Mojokerto
-Pendidikan Sekolah Dasar Europeesche Lagere School,Mojokerto
-Hoogere Burger School, Mojokerto (1911-1915)
-Technische Hoge School (sekarang ITB) (1920)
Penghargaan :
-Gelar Doktor Honoris Causa dari berbagai universitas di dalam maupun
luar negeri
-Penghargaan bintang kelas satu The Order of The Supreme Companions
of or Tambo
2.KARTINI
Nama : Mustahar
TTL : Yogyakarta, 11 November 1785
Kiprah : Memimpin Perang Diponegoro/Perang Jawa (1825-1830)
melawan pemerintah Hindia-Belanda.
Pemilik nama asli Raden Mas Soewardi Soerjaningrat ini adalah pendiri
Perguruan Taman Siswa. Perguruan Taman Siswa merupakan sebuah sekolah
yang didirikan untuk para penduduk pribumi jelata agar dapat mengenyam
pendidikan seperti halnya para priyayi dan orang-orang Belanda. Ajarannya yang
dikenal sebagai Tut Wuri Handayani, ing madya mangun karsa, ing ngarsa
sungtulada, berkontribusi besar dalam memberantas buta aksara di Tanah Air.
Atas dedikasinya terhadap kemajuan negeri ini, tanggal lahir Ki Hajar Dewantara
pada 2 Mei pun diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional.
7.MOHAMMAD HATTA
Tokoh nasional yang kerap disapa dengan Bung Hatta ini dikenal sebagai
proklamator, aktivis sejak masih berusia muda, organisatoris, dan negarawan.
Hatta kerap mendampingi Presiden Soekarno, termasuk dalam merancang
proklamasi kemerdekaan Indonesia. Selama menjabat sebagai wakil presiden,
Hatta aktif menulis dan berbagi ilmu mengenai koperasi. Perannya tersebut
membuat beliau dijuluki sebagai Bapak Koperasi.
8.BUNG TOMO
Bung Tomo merupakan tokoh jurnalis sekaligus pejuang asal Surabaya. Dengan
lantang beliau berteriak “Merdeka atau mati” dalam mengobarkan semangat juang
bagi masyarakat Surabaya. Pertempuran besar pun terjadi di Surabaya. Peristiwa
itulah yang kini dikenang sebagai Hari Pahlawan.
Nama : Sutomo
TTL : Surabaya, 3 Oktober 1920
Pendidikan : MULO (tidak selesai) Kepanduan Bangsa Indonesia (KBI)
Kiprah :
-Menteri Negara Urusan Bekas Pejuang Bersenjata/Veteran sekaligus Menteri
Sosial Ad Interim pada 1955-1956 di era Kabinet Perdana Menteri Burhanuddin
Harahap
-Anggota DPR pada 1956-1959 yang mewakili Partai Rakyat Indonesia
-Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia (1964-1966)
9.IMAM BONJOL
Perlawanan heroik Imam Bonjol dalam Perang Padri yang berlangsung pada 1803
terhadap penjajah Belanda membuatnya menjadi pahlawan nasional. Perlawanan
yang dimotori oleh Kaum Padri tersebut berhasil merebut kembali wilayah-
wilayah yang sebelumnya dikuasai oleh Belanda. Dahsyatnya pertempuran ini
diabadikan dalam bentuk museum dan Monumen Teuku Imam Bonjol yang
berlokasi di Minangkabau, Sumatera Barat.