Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL

KELOMPOK TANI NELAYAN SANGATTA ETAM

PENGAJUAN BANTUAN
SARANA PENGOLAHAN IKAN

DIAJUKAN KEPADA

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN


KABUPATEN KUTAI TIMUR

KELOMPOK TANI NELAYAN SANGATTA ETAM


DUSUN SINGA KARTI DESA SANGATTA UTARA
KECAMATAN SANGATTA UTARA
KABUPATEN KUTAI TIMUR
2016
PROPOSAL PERALATAN PENGOLAHAN IKAN

No : 003/KTN-SE/I/2016
Lamp. : -
Hal : Permohonan Bantuan Peralatan Pengolahan Ikan

Kepada Yth.
Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan
Kabupaten Kutai Timur

Di Sangatta

Dengan hormat,
Berkenaan dengan ini, kami pengurus Kelompok Tani Nelayan Sangatta Etam di
Desa Sangatta Utara Kecamatan Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur, memohon
bantuan sarana pengolahan ikan berupa Cool Box Fiber dan Keranjang ikan (Basket)
kepada Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Kutai Timur, hal tersebut
diajuakan guna menjaga kualitas ikan hasil tangkapan dalam pemasarannya.
Demikian atas segala perhatian dan direalisasikannya permohonan ini, kami haturkan
terima kasih.

Sangatta, 17 Agustus 2016


KELOMPOK TANI NELAYAN SANGATTA ETAM
Ketua Sekretaris

BAHARUDDIN RUDIYANTO
Mengetahui,

Camat Kepala Desa PPL


Sangatta Utara Sangatta Utara Kec. Sangatta Utara

DIDI HERDIANSYAH DURAHMAN RUSMA ERYDI. S.Pi


NIP. 19630923 198303 1 007 NIP. 19771103 2008 1 013 NRTK2D. 6908.06.08.0005
PROPOSAL PERMOHONAN BANTUAN PERALATAN
PENGOLAHAN IKAN
DESA SANGATTA UTARA KEC SANGATTA UTARA KAB KUTAI TIMUR

PENDAHULUAN
Indonesia memiliki sumberdaya perikanan yang sangat besar dan diperkirakan
potensi lestari perikanan Indonesia mencapai 6,7 juta ton/tahun. Potensi tersebut
belum seluruhnya dapat dimanfaatkan secara optimal. Bahkan untuk sumber
perikanan laut baru dimanfaatkan sekitar 59% dari total kekayaan yang ada dan ini
membuktikan bahwa pengembangan perikanan ke arah industri memiliki peluang
yang cukup menjanjikan.

Pemanfaatan total produksi perikanan di Indonesia sebagian besar dikonsumsi dalam


bentuk segar (43,1%), beku (30,4%), pengalengan (13,7%) dan dalam bentuk olahan
lain (12,8%). Pemanfaatan dalam bentuk olahan ini dapat berupa ikan asin, ikan
asap, ikan pindang, produk fermentasi (petis, terasi, peda dll.). Pengasapan ikan
sampai saat ini masih belum mendapatkan perhatian yang cukup dari industri
perikanan padahal pengembangan produk ikan asap mempunyai prospek yang cukup
bagus di masa mendatang. Mengingat bahwa di beberapa negara maju, tingkat
konsumsi produk ikan asap cukup bagus. Oleh karena itu upaya meningkatkan
produksi dan kualitas bagi ikan asap di Indonesia khususnya di kab. Kutai Timur,
mendesak untuk dilakukan.

PROFIL USAHA
Pengusaha yang bergerak dibidang pengolahan ikan laut asap di ds Sangatta
Utara kec. Sangatta Utara dapat dikategorikan sebagai usaha perseorangan dengan
skala kecil menengah (UKM). Mereka dapat dikategorikan menjadi 2 yakni:
1. Pengolah ikan tetap yang melakukan seluruh aktifitas usaha, mencakup
pembelian bahan baku, pengolahan dan pemasaran langsung produknya. Produksi
dilakukan setiap hari.
2. Pengolah ikan yang melakukan pengolahan hanya apabila ada pesanan dan
biasanya mereka tidak menjual secara langsung produknya tetapi sebagai pemasok
pada pengolah ikan bandeng asap tetap.
Mereka sebagian besar mendapatkan ketrampilan pengolahan secara turun temurun
dari orang tua, teman tetapi ada juga yang belajar sendiri (otodidak). Bahan baku
ikan laut diperoleh dari TPI kab. Kutai Timur. Kapasitas produksi di Desa Sangatta
Utara rata-rata berkisar antara 10 kwintal - 20 kg per hari tergantung pada pasaran.

MAKSUD DAN TUJUN

1. Maksud dan Tujuan


Perkembangan pembangunan sub sektor perikanan dan kelautan selama ini cukup
menggembirakan, dari sekian banyak sub sektor ini, ternyata banyak peluang yang
sepenuhnya belum diusahakan secara intensif, dan mempunyai prosfek usaha yang
tidak kalah dengan usaha sub sektor lainnya. Kehadiran Ikan asap maupun pindang
belum sebanding dengan potensi yang dimiliki, hal ini disebabkan pola pengolahan
yang masih mengandalkan pola tradisional.

Adapun maksud dan tujuannya adalah


· Meningkatkan pendapatan dan perolehan nilai tambah, juga menyerap tenaga
kerja di sekitar lokasi
· Meningkatkan produktivitas yang berkaitan dengan pengembangan
keterampilan dan aplikasi teknologi, salah satunya dengan menggunakan mesin/alat
pengasapan.
Oleh karenanya dalam usaha ikan (asap maupun pindang) diperlukan strategi usaha
yang bersemangat, serta berjiwa wirausaha, yang berorientasi pada teknologi tepat
guna dalam rangka modernisasi usaha ikan.

PROSFEK USAHA
Jumlah penduduk yang meningkat merupakan salah satu yang membuat usaha ikan
(baik asap maupun pindang) semakin mudah, dengan bertambahnya jumlah
penduduk maka akan meningkatkan pula kebutuhan konsumsi ikan, dengan
menelaah kondisi yang berkembang pada saat ini, dan memprediksi keadaan yang
akan datang dibidang perikanan khususnya usaha ikan asap dan pindang, maka
peluang tersebut cukup menantang, sehingga peningkatan agribisnis yang saling
terkait dan berkesinambungan serta saling mempengaruhi dalam hal pemasaran
produksi perlu mendapatkan dukungan dari semua pihak, terutama dalam hal
melengkapi alat, sarana dan prasarana agar hasil produksi dapat diterima di pasar,
dan usaha pengolahan ikan lebih berkembang.

PENUTUP
Demikian proposal ini kami sampaikan, besar harapan kami apabila Bapak dapat
merealisasikan permohonan ini. Kami berharap semoga dapat menjadi bahan kajian
dan pertimbangan bagi Bapak, serta dapat ditindak lanjuti agar kegiatan usaha
pengelolaan ikan yang kami jalankan dapat berkembang, sehingga dapat
meningkatkan taraf ekonomi kami khususnya dan masyarakat pada umumnya. Serta
apa yang menjadi program dan rencana pemerintah terutama dalam menunjang
maksimalisasi penggunaan potensi laut. Atas dikabulkannya permohonan ini kami
haturkan terima kasih.

KELOMPOK USAHA BERSAMA NELAYAN


“SAMUDRA BARU”
Ketua Sekretaris

Mulyono Nur Aziz

Anda mungkin juga menyukai