MUQADDIMAH
41
MUKTAMAR XIX MA
BAB I
NAMA, WAKTU, SIFAT DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
BAB II
ASAS, TUJUAN, DAN USAHA
Pasal 2
Pasal 3
42
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 4
43
MUKTAMAR XIX MA
B A B III
KEANGGOTAAN
Pasal 5
B A B IV
SUSUNAN ORGANISASI DAN KEPENGURUSAN
Pasal 6
44
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 7
BAB V
DEWAN PENASEHAT, MAJELIS AMANAH DAN MAJELIS
FATWA
Pasal 8
Pasal 9
45
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 10
B A B VI
LEMBAGA DAN ORGANISASI BADAN OTONOM
Pasal 11
B A B VII
PERMUSYAWARATAN
Pasal 12
46
MUKTAMAR XIX MA
B A B VIII
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
Pasal 13
47
MUKTAMAR XIX MA
B A B IX
LAMBANG, HYMNE DAN MARS
Pasal 14
BAB X
PEMBUBARAN ORGANISASI DAN PERUBAHAN
ANGGARAN DASAR
Pasal 15
Pasal 16
48
MUKTAMAR XIX MA
B A B XI
PENUTUP
Pasal 17
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
49
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 2
50
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 3
BAB II
TINGKAT KEPENGURUSAN ORGANISASI
Pasal 4
Tingkat Nasional adalah pusat kegiatan organisasi yang meliputi
seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
Perwakilan di Luar Negeri.
51
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 5
Pasal 6
Pasal 7
52
MUKTAMAR XIX MA
b. Memiliki pengajian.
c. Membina dan atau menyelenggarakan lembaga
pendidikan, baik formal maupun non formal.
d. Memiliki sekretariat.
Pasal 8
Pasal 9
BAB III
K E P E N G U R U S A N
Pasal 10
Kepengurusan Tingkat Nasional, meliputi:
(1) Dewan Penasehat yang terdiri atas:
a. Ketua
b. Anggota-anggota
(2) Majelis Amanah, yang terdiri atas :
53
MUKTAMAR XIX MA
a. Ketua
b. Wakil Ketua
c. Sekretaris
d. Anggota-anggota
(3) Majelis Fatwa, yang terdiri atas :
a. Ketua
b. Wakil-Wakil Ketua
c. Sekretaris
d. Wakil Sekretaris
e. Anggota-anggota
(4) Pengurus Besar yang terdiri atas:
A. Pengurus Harian:
1. Ketua Umum
2. Wakil Ketua Umum
3. Ketua-Ketua Bidang (4 Ketua Bidang)
4. Sekretaris Jenderal.
5. Wakil-Wakil Sekretaris Jenderal (4 Wakil Sekretaris
Jenderal)
6. Bendahara Umum
7. Wakil Bendahara Umum
B. Departemen-Departemen:
1. Departemen Organisasi
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
2. Departemen Kaderisasi dan Pengembangan SDM
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
3. De pa rt e me n P e n d id i k a n d a n Ke b u d a y a a n .
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
54
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 11
55
MUKTAMAR XIX MA
56
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 12
B. Bagian-bagian :
1. Bagian Organisasi
a. Ketua
b. Sekretaris
57
MUKTAMAR XIX MA
c. Anggota-anggota
2. Bagian Kaderisasi dan Pengembangan SDM
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
3. Bagian Pendidikan dan Kebudayaan
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
4. Bagian Dakwah dan Sosial.
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
5. B a g i a n P e n g e m b a n g a n E k o n o m i U m a t .
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
6. Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Masyarakat.
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
7. Bagian Hukum dan HAM.
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
8. B a g i a n P e n e l i t i a n d a n P e n g e m b a n g a n .
a. Ketua
b. Sekretaris
c. Anggota-anggota
C.Jumlah Bagian dapat digabung sampai dicapai
kemungkinan aktif.
58
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 13
59
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 14
Pasal 16
60
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 17
Masa bakti 1 (satu) periode pada masing-masing tingkat
kepengurusan selama 5 (lima) tahun.
BAB IV
SUSUNAN, KEDUDUKAN, WEWENANG DAN TANGGUNG
JAWAB
DEWAN PENASEHAT
Pasal 18
Pasal 19
61
MUKTAMAR XIX MA
BAB V
TUGAS, WEWENANG DAN SYARAT MENJADI PENGURUS
Pasal 20
62
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 21
63
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 22
64
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 23
Pasal 24
65
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 25
Pasal 26
66
MUKTAMAR XIX MA
BAB VI
LEMBAGA DAN ORGANISASI BADAN OTONOM
Pasal 27
Lembaga
Pasal 28
Hak dan Kewajiban Lembaga
67
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 29
68
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 30
Pasal 31
Pendidikan Tinggi
Pasal 32
Organisasi Badan Otonom
69
MUKTAMAR XIX MA
BAB VII
PERMUSYAWARATAN
Pasal 33
M u k t a m a r
70
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 34
Rapat Kerja Nasional
71
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 35
Musyawarah Wilayah
(2) H a k d a n we w e n a n g M u s y a wa r a h W ila y a h :
a. Membahas pertanggungjawaban Pengurus Wilayah.
b. Menetapkan Program Kerja Wilayah dan Rekomendasi.
c. Memilih Ketua Pengurus Wilayah, Ketua Majelis
Amanah, dan For-matur yang bertugas menyusun
personalia Dewan Penasehat, Majelis Amanah,
Pengurus Wilayah.
72
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 36
Rapat Kerja Wilayah
(2) H a k d a n w e we n a n g Ra pa t Ke r ja W ila y a h :
a. Membuat petunjuk pelaksanaan program kerja wilayah.
b. Menetapkan program berkala wilayah.
c. Menetapkan anggaran pendapatan dan belanja wilayah.
d. Menetapkan keputusan lain yang dianggap perlu.
Pasal 37
Musyawarah dan Rapat Kerja Daerah
73
MUKTAMAR XIX MA
(2) H a k d a n w e w e n a n g M u s y a wa r a h D a e r a h :
a. Menerima Pertanggungjawaban Pengurus Daerah.
b. Menetapkan Program Kerja Daerah.
c. Memilih dan mengangkat Personalia Pengurus Daerah
dan Majelis Amanah Daerah.
d. Menetapkan keputusan lain yang dianggap perlu.
(3) Rapat Kerja Daerah diikuti oleh :
a. Unsur Pengurus Wilayah, Majelis Amanah Daerah.
b. Seluruh Anggota Pengurus Daerah.
c. 2 (dua) orang utusan setiap Pengurus Cabang.
d. 1 (satu) orang utusan setiap Pengurus Lembaga.
e. 2 (dua) orang setiap Perguruan.
(4) Hak dan wewenang Rapat Kerja Daerah :
a. Membuat petunjuk pelaksanaan Program Kerja Daerah.
b. Menetapkan Program Kerja Berkala Daerah.
c. Menetapkan anggaran pendapatan dan belanja Daerah.
d. Menetapkan keputusan lain yang dipandang perlu.
Pasal 38
Musyawarah dan Rapat Kerja Cabang
Serta Musyawarah Anggota
74
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 39
Rapat Pleno
Pasal 40
Rapat Pleno Diperluas
75
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 41
Rapat Pengurus Harian
Pasal 42
Rapat Koordinasi
Pasal 43
Sidang Majelis Fatwa
76
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 44
Sidang Majelis Amanah
BAB VIII
MASA JABATAN PENGURUS
Pasal 45
Pasal 46
77
MUKTAMAR XIX MA
BAB IX
QUORUM DAN KEPUTUSAN SIDANG
Pasal 47
Pasal 48
Hak suara dan hak bicara
78
MUKTAMAR XIX MA
BAB X
KEUANGAN
Pasal 49
BAB XI
LAMBANG DAN LAGU
Pasal 50
79
MUKTAMAR XIX MA
Pasal 51
80
MUKTAMAR XIX MA
BAB XII
PENUTUP
Pasal 52
Pasal 53
81
MUKTAMAR XIX MA
DITETAPKAN DI : PANDEGLANG
PADA TANGGAL : 9 AGUSTUS 2015
Ketua Sekretaris
82