0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
110 tayangan2 halaman
Dokumen ini menjelaskan prosedur pemisahan linen di rumah sakit menjadi dua bagian, yaitu linen infeksius dan non infeksius. Linen non infeksius berasal dari baju dokter, kamar dokter/perawat, dan handuk tangan, sedangkan linen infeksius berasal dari semua linen yang dipakai pasien. Pemisahan dilakukan dengan memasukkan linen non infeksius ke dalam ember biru dan linen infeksius ke dalam ember hitam.
Dokumen ini menjelaskan prosedur pemisahan linen di rumah sakit menjadi dua bagian, yaitu linen infeksius dan non infeksius. Linen non infeksius berasal dari baju dokter, kamar dokter/perawat, dan handuk tangan, sedangkan linen infeksius berasal dari semua linen yang dipakai pasien. Pemisahan dilakukan dengan memasukkan linen non infeksius ke dalam ember biru dan linen infeksius ke dalam ember hitam.
Dokumen ini menjelaskan prosedur pemisahan linen di rumah sakit menjadi dua bagian, yaitu linen infeksius dan non infeksius. Linen non infeksius berasal dari baju dokter, kamar dokter/perawat, dan handuk tangan, sedangkan linen infeksius berasal dari semua linen yang dipakai pasien. Pemisahan dilakukan dengan memasukkan linen non infeksius ke dalam ember biru dan linen infeksius ke dalam ember hitam.
Ditetapkan oleh : STANDAR Tanggal Terbit Direktur RSU Semara Ratih PROSEDUR 1 Juni 2017 OPERASIOANAL
dr. I Wayan Buana, Sp.B., Finacs., M.M.
PENGERTIAN Suatu proses pengelolaan linen diruangan yang dimulai dari
pengambilan, pengumpulan dan pemisahan TUJUAN 1. Linen yang ada diruangan siap untuk diambil oleh petugas binatu sesuai dengan jenis dan pengelompokannya 2. Mencegah agar linen infeksi tidak bercampur dengan linen non infeksi KEBIJAKAN Berdasarkan Surat Keputusan Direktur No.152/RSSR/SK/V/2017 tentang Pedoman Pengelolaan Linen dan Laundry di Rumah Sakit Umum Semara Ratih PROSEDUR 1. Linen kotor dibagi atas dua bagian, yaitu infeksius dan non infeksius 2. Linen non infeksius berasal dari : a. Baju dokter b. Linen yang dipakai / berasal dari kamar dokter / perawat c. handuk lap tangan 3. Linen infeksius berasal dari : a. Semua linen yang habis dipakai pasien 4. Linen harus dipisahkan antara infeksi dan non infeksi 5. Tiap ruangan harus ada 2 buah ember a. Ember biru untuk linen non infeksius b. Ember hitam untuk linen infeksius c. Petugas ruangan / perawat mengumpulkan semua linen yang akan di cuci di Laundry, dan dilakukan pemisahan 6. Linen non infeksi dimasukkan ke dalam gentong/ember non infeksi 7. Untuk linen infeksi tidak bernoda dimasukkan kedalam gentong/ember infeksi tidak bernoda 8. Apabila petugas Laundry datang sudah siap untuk diserah terimakan UNIT TERKAIT 1. Komite PPI 2. Komite mutu Rumah Sakit 3. Ruang Perawatan 4. Bagian Umum dan sarana prasarana. PEMISAHAN LINEN DI RUANGAN No. Dokumen No. Revisi Halaman 015/RSSR/PPI/PT/2017 00 2/2