Contoh 1
Seorang anak dengan berat 20 kg memerlukan obat diazepam dosis 0,3-0,5 mg/kgBB/kali. Sediaan
diazepam yang ada adalah diazepam 2mg. Berapakah kisaran jumlah tablet diazepam yang diperlukan
untuk membuat puyer sebanyak 5 bungkus?
*catatan 1 :
0,3𝑚𝑔/𝑘𝑔𝐵𝐵 𝑥 20 𝑘𝑔 𝑥 1 𝑘𝑎𝑙𝑖 0,5 𝑚𝑔/𝑘𝑔𝐵𝐵 𝑥 20 𝑘𝑔 𝑥 1 𝑘𝑎𝑙𝑖
–
2 𝑚𝑔 2 𝑚𝑔
*catatan 2 :
5(3-5) tablet
Seorang anak dengan berat 10 kg memerlukan dosis 20-40mg/kgBB/hari. Obat akan diberikan tiap 8
jam selama 15 hari. Sediaan amoxycilin yang ada adalah amoxycilin 500 mg. Berapakah kisaran
jumlah tablet amoxycilin yang diperlukan untuk membuat puyer?
3000−6000
= 500
= 6-12 tablet untuk 15 hari, dimana diberikan tiap 8 jam berarti satu hari 3x.
𝑧𝑎𝑡 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑓
C = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑚𝑝𝑢𝑟𝑎𝑛
gram 𝑚𝑙 𝑔𝑟𝑎𝑚 𝑘𝑔
= = = = satuan yang biasa digunakan
𝑔𝑟𝑎𝑚 𝑚𝑙 𝑚𝑙 𝑙
Contoh 1
Chloramphenicol 600 mg akan dibuat sediaan cream basis oil in water seberat 20 gram. Berapa
konsentrasi chloramphenicol dalam sediaan?
Jawab
𝑧𝑎𝑡 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑓
C = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑚𝑝𝑢𝑟𝑎𝑛
600 𝑚𝑔
= 20000 𝑚𝑔
= 0.003 mg = 3%
Contoh 2
Pada tube unguentum 5gram terkandung fuladic acid 2 %. Berapa mg fuladic acid yang terkandung
pada salep tersebut?
2
Diketahui konsentrasi fuladic acid : 2% = 100 = 0,02
Jawab
𝑧𝑎𝑡 𝑎𝑘𝑡𝑖𝑓
C = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑐𝑎𝑚𝑝𝑢𝑟𝑎𝑛
= 0,02 x 5000
= 100 gram
Tidak semua obat dapat dibagi atau dipatahkan. Yang boleh dibelah atau dipatahkan biasanya
memiliki batas tengah.
Penggolongan obat :
1. Obat bebas
Obat bebas yaitu obat yang dijual bebas dan dapat dibeli secara bebas tanpa resep dokter, di
toko,dan toko obat. Obat ini ditandai dengan lingkaran warna hijau. Contohnya : Oralit,
Parasetamol ≤ 500mg, Ibuprofen 200 mg.
2. Obat bebas terbatas
Obat bebas terbatas yaitu obat yang dibeli secara bebas tanpa resep dokter, tapi juga dengan
batasan jumlah dan isi serta terdapat peringatan pada kemasannya. Pada kemasannya juga ada
tanda lingkaran biru tua. Contohnya : Dulcolax tablet, Acetaminofen = >600 mg/tab atau >40
mg/ml
3. Obat keras
Obat keras adalah obat yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan RI dan yang ditandai dengan
lingkaran warna merah bergaris tepi hitam dengan tulisan huruf K di dalamnya dan di
penandaanya harus dicantum kalimat “Harus dengan Resep Dokter”. Contohnya : semua
injeksi, antibiotika dan virus, Obat-obat jantung, Obat-obat psikotropika.