Samudra Pasifik. Dan diapit oleh dua benua Benua Asia dan Benua Australia.
Letak Indonesia secara astronomis antara 60 LU - 110 LS dan 950 BT-1410 BT.
Kenampakan Alam (Bentang alam) Segala sesuatu yang berada di alam / bumi
Kenampakan alam dibedakan menjadi dua :
A. Wilayah daratan
Daratan bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air.
Daratan secara umum terbagi atas empat bagian, yaitu pantai, dataran rendah, dataran
tinggi, dan pegunungan.
Kenampakan alam daratan meliputi:
1. Pantai perbatasan antara daratan dan lautan.
Keadaan pantai di Indonesia tidak sama, antara lain disebabkan oleh abrasi dan gelombang
laut.
Oleh karena itu, pantai ada yang curam dan landai.
a. Pantai Curam pesisir atau tepi laut yang terjal / permukaannya biasanya bergunung-
gunung
Terjadi karena hantaman ombak laut yang besar dan tidak dapat ditahan oleh pulau
sehingga menimbulkan ombak. Terjadilah tebing-tebing curam dan laut dalam.
Contohnya, pantai di selatan pulau Jawa dan barat Pulau Sumatera.
b. Pantai Landai pesisir atau tepi laut yang daratannya menurun sedikit demi sedikit ke
arah laut / memiliki permukaan yang cenderung datar
Terjadi karena hantaman ombak laut yang tidak begitu besar dan dapat ditahan oleh pulau
sehingga ombaknya pun tidak terlalu besar
Termasuk pantai jenis ini adalah pantai mangrove (dapat menahan abrasi laut), pantai bukit
pasir, pantai delta. dan pantai estuari.
Pantai Landai cocok untuk pelabuhan
Daerah yang menghadap Laut Jawa, Selat Makassar, Laut Natuna, dan Laut Seram termasuk
pantai yang landai karena pengaruh gelombang laut yang tidak terlalu besar.
Biasanya, pantai yang landai memiliki lapisan tanah yang subur disebabkan adanya
endapan lumpur atau pasir yang dibawa aliran sungai.
Tanaman bakau pun banyak tumbuh di sekitarnya.
Manfaat pantai
Objek pariwisata
Daerah pertanian pasang surut
Areal tambak garam
Wilayah perkebunan kelapa dan pisang
Tempat berlabuhnya berbagai jenis kapal dan perahu
2. Dataran tinggi daerah datar yang memiliki ketinggian lebih dari 200 m di atas
permukaan laut.
Manfaat :
Sebagai lahan pertanian dan perkebunan karena tanahnya umumnya subur ( ditanami
sayuran, tanaman bunga, buah-buahan ataupun tanaman perkebunan seprti kopi, the,
kina dan cengkih.)
Sebagai objek wisata dan tempat peristirahatan
Contoh : Dataran Tinggi batu (malang), Dataran Tinggi Tawangmangu (Jawa Tengah), Dieng
(Jawa Teng)
3. Dataran rendah bagian daratan yang datar dengan ketinggian antara 0 – 200 meter
diatas permukaan laut.
Manfaat :
untuk lahan pertanian, peternakan, permukiman, industri dan perkebunan.
Contoh : Dataran Rendah Jawa bagian Utara, dataran rendah Sumatera bagian Timur dan
dataran rendah papua bagian Utara dan selatan.
Manfaat:
- untuk tempat rekreasi
- peristirahatan
- pertanian hortikultura( tanaman sayur-sayuran dan buah-buahan)
Contoh :
a. pegunungan Jayawijaya di Papua (5.030 m dpl)
b. pegunungan Bukit Barisan di Sumatra Barat
c. pegunungan Serayu, pegunungan Tengger, pegunungan Dieng di pulau Jawa
d. pegunungan Kapuas, pegunungan Iban di perbatasan Malaysia dan Kalimantan
e. pegunungan Schwaner dan pegunungan Muller di propinsi Kalimantan Barat
danKalimantan Tengah
f. pegunungan Beludawa di Sulawesi Utara dan Gorontalo
g. pegunungan Utilemba di Gorontalo
h. pegunungan Verbeek di perbatasan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan
i. pegunungan Mekongga di Sulawesi Tenggara
j. pegunungan Quarles di Sulawesi Selatan
6. Gunung bukit yang sangat luas dan tingginya lebih dari 600 m di atas permukaan
laut
Gunung dibagi 2 :
gunung berapi (gunung api yang masih aktif)
gunung tidak berapi (gunung api yang sudah tidak aktif) .
Contoh : Gunung Kelud, Gunung Merapi, Gunung Agung, Gunung Rinjani
B. Wilayah perairan .
1. Laut air asin luas yang memisahkan daratan dengan daratan lainnya.
Indonesia memiliki wilayah laut yang cukup luas sehingga Indonesia disebut negara
maritim.
Manfaat laut :
Penghasil ikan, udang, mutiara, tiram, tripang dan rumput laut
Penghasil minyak bumi
Sarana Transportasi antar pulau dan antar Negara
Obyek Wisata (Bunaken)
e. Bunga
Jenis Bunga yang ditetapkan Pemerintah sebagai identitas bangsa Indonesia :
Anggrek Bulan Puspa Pesona
Melati Puspa Bangsa
Juga digunakan sebagai tanda kepangkatan pegawai negeri dan militer
Rafflesia / Padma Raksasa Puspa langka Bunga langka terdapat di Bengkulu
Alfred Weber dan Wallace (ahli Flora dan fauna) membagi wilayah Fana di Indonesia
menjadi :
a. Fauna Asia fauna yang memiliki kesamaan dengan hewan di Asia
Terdapat di Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan
Contoh : Gajah, Orang Utan, Harimau, Kera
c. Fauna Peralihan hewan yang tidak memiliki kesamaan dengan hewan asia maupun
hewan
australia
Pada umumnya mendiami daerah Indonesia bagian Tengah seperti Sulawesi dan Nusa
tenggara
Contoh : Anoa, tapir, Komodo
Untuk menjaga agar Flora dan fauna tidak punah :
a. Cagar Alam Kawasan yang digunakan untuk melindungi dan melestarikan tumbuh-
tumbuhan beserta lingkungannya misal :
1) Cagar Alam rafflesia (Bengkulu) melindungi Bunga Rafflesia Arnoldi
2) Cagar Alam Cibodas (Bogor)
3) Cagar Alam Beringin Sati (Sumatera Barat)
Unsur-unsur cuaca :
Suhu Udara
Angin udara yang bergerak dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah yang
bertekanan rendah
Menurut arah bertiupnya angin dibedakan:
1) Angin Muson / Angin Musim
a) Angin Muson Barat angin yang bertiup dari arah barat. Bertiup dari Benua Asia
menuju Benua Australia.
Membawa uap air yang cukup banyak dari Samudera Hindia. Ketika melewati
Indonesia, pada sat itu Indonesia akan mengalami musim hujan.
Bertiup pada Bulan September sampai maret
b) Angin Muson Timur angin yang bertiup dari arah timur. Bertiup dari Benua
Australia menuju Benua Asia
Angin muson timur tidak membawa uap air dan sifatnya kering sehingga
menyebabkan wilayah Indonesia mengalami musim kemarau
Bertiup pada bulan Maret sampai September
2) Angin Lokal
a) Angin darat angin yang bertiup dari darat ke laut dan terjadi pada malam hari
karena pada malam hari daratan lebih cepat dingin, sedangkan laut masih panas
Tekanan udara di laut lebih rendah daripada di darat angin bertiup dari darat ke
laut dimanfaatkan oleh nelayan untuk pergi ke laut mencari ikan.
b) Angin Laut angin yang bertiup dari laut ke darat dan terjadi pada siang hari
pada siang hari daratan lebih cepat panas, sedangkan laut masih dingin tekanan
udara di darat lebih rendah daripada di laut angin bertiup dari laut ke darat
dimanfaatkan nelayan untuk pulang dari menangkap ikan
c) Angin Gunung angin yang bertiup dari puncak gunung menuju lembah dan
terjadi pada malam hari karena pada malam hari udara di puncak gunung memiliki
tekanan yang lebih tinggi daripada lembah angin bertiup dari gunung ke lembah
d) Angin lembah angin yang bertiup dari lembah menju puncak gunung dan terjadi
pada siang hari pada siang hari tekanan udara di lembah lebih tinggi daripada di
gunung sehingga angin bertiup dari lembah ke gunung
3) Angin Fohn angin yang turun dari lereng pegunungan. Angin ini sifatnya kering dan
panas disebut juga angin jatuh / angin api
Awan kumpulan tetesan air di udara (atmosfer) yang terjadi karena pengembunan
uap air.
Curah Hujan merupakan ukuran untuk mengukur banyak hujan yang terjadi di suatu
daerah
B. Iklim keadaan rata-rata cuaca pada suatu daerah yang luas dan dalam jangka waktu
yang lama.
Iklim dipengaruhi oleh letak daerah pada garis lintang.
Indonesia berada pada garis lintang rendah (60 LU - 110 LS) di daerah garis khatulistiwa
Suhu udara di daerah garis khatulistiwa selalu tinggi.
Suhu udara di Indonesia rata-rata di atas 180 Celcius.
Daerah yang berada di garis khatulistiwa beriklim tropis dan panas.
c. Pekerjaan
Musim hujan petani menggarap sawah
Nelayan melaut dengan memanfaatkan angin darat dan pulang memanfaatkan angin laut
Kenampakan Buatan kenampakan yang sengaja dibuat oleh manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya
1. Waduk / bendungan tempat untuk menampung air sungai atau air hujan
Pada musim kemarau waduk digunakan untuk mengatur pembagian air.
Manfaat Waduk :
Pengairan sawah / lading / perkebunan
Pembangkit Listrik
Perikanan
Objek wisata
Contoh : Waduk Jatiluhur (Purwakarta), Waduk gajah Mungkur (Wonogiri), Waduk Sempor
(Banyumas), Waduk karangkates (malang)
5. Persawahan lahan atau tanah pertanian yang diolah untuk ditanami padi. Biasanya
digenangi air
Ladang lahan atau tanah pertanian yang ditanami palawija.
Tananam palawija jagung, Ketela pohon, kacang tanah, kedelai
Suku Bangsa sekelompok masyarakat yang tinggal di suatu tempat tertentu dan
memiliki adat istiadat, kebiasaan serta cirri-ciri khas tertentu.
Abad ke-15 Bangsa Eropa mulai melakukan penjelajahan samudera dengan tujuan :
- mencari kekayaan
- membeli rempah – rempah langsung dari tempat asalnya dengan harga murah
- memperoleh kejayaan
- menyebarkan agama Nasrani
Lambat laun tujuan tsb berubah menajdi penjajahan karena ingin melebarkan kejayaan
3G (Gold (kekayaan), Glory (kejayaan), Gospel (menyebarkan injil)
Bukan hanya Belanda yg ingin melebarkan kejayaan, tapi jg Inggris, Spanyol, Portugis,
Jerman, Prancis.
1596 orang-orang Belanda di bawah pimpinan Cornelis de Hautman mendarat di banten
krn sikapnya kasar & sombong diusir.
1598 Belanda datang ke banten ke II kalinya (jg ke Gresik, Tuban, Maluku) sikap lembut
diterima
1609 Menguasai Ambon mengangkat Pieter Both sbg Gubernur Jendral VOC pertama
berkedudukan di Jayakarta (Jakarta)
Tugasnya menjalankan dan mengawasi kerja VOC
VOC memiliki Hak Octroi hak istimewa yang diberikan pemerintah Belanda kepada VOC.
Hak oktroi meliputi:
1. monopoli perdagangan.
2. Memiliki angkatan perang, mendirikan benteng.
3. Mengadakan perjanjian dengan raja setempat.
4. Mencetak uang.
Pd masa kepemimpinan JP. Coen Pangeran Wijaya memberi izin VOC untuk mendirikan
kantor usaha dagang.
JP. Coen menyerang & membakar Jayakarta di atas reruntuhan kota didirikan kota baru
Batavia (1619)
Mulai saat itu VOC
- mengawasi segala gerak-gerik pelayaran di selat Sunda dan Selat malaka
- melakukan konsolidasi dalam melakukan upaya menaklukkan seluruh wilayah nusantara
timbul perlawanan dari raja-raja Indonesia bertujuan melepaskan diri dari
cengkeraman monopoli Belanda
antara lain :
- Perlawanan Sultan Agung dari Kerajaan mataram (1628 – 1682)
- Perlawanan Sultan Ageng Tirtayasa dari Banten (1651 – 1682)
- Perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makasar (1653 – 1669)
Untuk mengatasi krisis keuangan, Johanes Van den Bosch mengajukan Cultuurstelsel
(tanam paksa)
1830 Johanes Van den Bosch diangkat sebagai gubernur
Tanam Paksa aturan yang mengharuskan atau memaksa penduduk membayar pajak
kepada pemerintah dalam bentuk barang yaitu hasil-hasil tanaman yang dapat dijual di
pasaran dunia (kopi, tebu, nila, tembakau, kina, kayu manis, kapas)
Pajak system pemungutan pajak dibuat dgn tujuan menciptakan suatu system ekonomi
yg bebas dr segala unsure paksaan hanya diberlakukan di pulau jawa
Kenyataannya
- gagal krn tdk ada dukungan dr para Bupati yang telah dihapuskan hak-haknya sebagai
pemungut pajak
- masyarakat pedesaan blm mengenal system ekonomi uang
- kesulitan dlm penentuan jumlah pajak bagi penyewa tanah
Pelaksanaan tanam paksa semakin menambah penderitaan rakyat Indonesia timbul
kelaparan, & banyak rakyat yg meninggal krn kekurangan pangan terdengar sampai ke
negri Belanda 1850 timbul bebagai kecaman agar system tanam paksa dihapus tokoh
yg mengecam system tanam paksa Edward Douwes Dekker (mantan residen Lebak,
banten) menulis Buku Max Havelar nama samarannya Multatuli
Tokoh lain yg jg mengecam Frans van de Patte & Baron van Houvel menulis buku
Suiker Coubroten
Buku2 tsb menceritakan tentang penderitaan yg dialami rakyat Indonesia krn adanya
system tanam paksa.
Belanda menerapkan system kerja paksa (kerja rodi) rakyat Maluku semakin menderita.
Abad 19 tjd perselisihan antara Kaum Paderi dgn Kaum Adat Minangkabau.
Kaum Paderi pemeluk agama Islam yg menginginkan ajaran Islam dilaksanakan scr
murni, tdk boleh dipengaruhi oleh adat kebiasaan setempat
Kaum Adat pemeluk Islam yg telah dipengaruhi oleh adat kebiasaan setempat yg
bertentangan dgn ajaran islam mis : judi, miras, sabung ayam.
Perbedaan pandangan menimbulkan ketegangan di antar 2 kelompok mengarah
bentrokan senjata
Tuanku Imam Bonjol memimpin kaum Paderi dibantu oleh Tuanku Nan Ranceh, Tuanku
Nan Cerdik, Tuanku Nan Pasaman tjd perang saudara dimanfaatkan Belanda
1821 Belanda ikut campur tangan & membantu kaum adat menyerang Kaum Paderi
1822 Belanda menyerang Tanah datar & mendirikan benteng – benteng pertahanan
Benteng Fort de Kock di Bukittinggi
Kalah dlm persenjataan Kaum Paderi mundur
Belanda Ingin meluaskan daerah kekuasaannya dgn menyerang Minangkabau kaum Adat
& kaum Paderi sadar Belanda bermaksud memecah belah dgn siasat adu domba (Devide
at Impera)
1830 kaum adat dan kaum Paderi bersatu melawan belanda
Perlawanan ini membuat Belanda meningkatkan serangannya ke daerah Bonjol dipimpin
Letnan Kolonel Michiels 1832 Belanda menguasai Bonjol
Pangeran Diponegoro dibantu oleh Pangeran mangkubumi, Kyai Maja, Sentot Alibasyah
Prawirodirjo
Belanda mengalami kekalahan banyak serdadu Belanda tewas
Pangeran Diponegoro sering menyingkir ke Gua Selarong dijuluki pahlawan dr Gua
Selarong
Untuk menghentikan perang Belanda menggunakan siasat :
- Sultan HB II yg diasingkan ke Penang oleh Raffles dikembalikan ke keluarga keratin tdk
berhasil
- Iming – iming hadiah sebesar 50.000 gulden kpd siapa saja yg dpt menangkap pangeran
Diponegoro & menyerahkannya pd Belanda
- Menyandera Ibu Pangeran Diponegoro (Kencono Wungu) tdk berhasil
Setelah perang berjalan 3 thn Sentot Alibasyah & Kyai Maja tertangkap Pangeran
Diponegoro tetap melakukan perlawanan
Belanda mengajak berunding Pangeran Diponegoro dgn alas an untuk menghindari jatuh
korban lebih banyak di kedua belah pihak tipu daya Belanda untuk menangkap Pangeran
Diponegoro
V. Pangeran Antasari
Di Kerajaan banjar, Kalimantan Selatan, Belanda menggunakan juga politik Adu Domba
(Devide at Impera)
1859 Belanda mengangkat Sultan Tamjidillah mjd Sultan Banjar padahal yg lbh
berhak Pangeran Hamid
Sultan Tamjidillah tdk disukai rakyat apalagi krn ia bekerja sama dgn Belanda
Pangeran Antasari memimpin perlawan dibantu oleh kepala-kepala daerah berusaha
mengusir Belanda dr tanah Banjar
18 April 1859 Perang Banjar
Belanda kewalahan krn pengikut Pangeran Antasari banyak dan terus bertambah
Oktober 1862 Pangeran Antasari urung menyerang Belanda krn Rakyat banjar & Pangeran
Antasari terserang Wabah Penyakit cacar.
11 Oktober 1862 Pangeran Antasari meninggal di Bayan Kalimantan Selatan
dimakamkan di Banjarmasin bergelar Panembahan Amirudin Khalifatul Mukminin
VII. Sisingamangaraja XII Raja sekaligus Ketua Adat & pemimpin agama yg disebut
Parmalim
Lahir 1849 dgn nama Patuan Basar Ompu Pulau Batu Belian
Pd masa pemerintahan Sisingamangaraja, Belanda menguasai wilayah Tapanuli dgn
membangun pos – pos militer di Sibolga
1879 Belanda melakukan penyerangan ke daerah Tapanuli Sisingamangaraja dan
rakyatnya melakukan perlawanan, jg dibantu oleh panglima dr Aceh dan Sumatera Barat
Belanda mengalami banyak kekalahan
1849 belanda menyerang lagi dgn pasukan yg lbh besar Belanda berhasil menduduki
pusat pertahanan Tapanuli Bhakkora Sisingamangaraja memindahkan pusat
pertahanannya ke Pak –Pak Belanda tetap melakukan pengejaran & menjanjikan hadiah
2000 Gulden kdp siapa yg dpt menangkap Sisingamangaraja XII rakyat tdk ada mau
1904 Belanda menyerang Tanah Gayo & daerah Danau Toba
1907 Belanda menyerang pusat pertahanan di pak – Pak Sisingamangaraja gugur
Kedatangan Jepang
Januari 1942 Jepang memasuki wilayah Indonesia mendarat di Balikpapan & tarakan
(Kalimantan Timur)
Februari 1942 japang memasuki Pontianak (Kalimantan Barat) dan Palembang (Sumatera
Selatan)
Awal maret 1942 tentara Belanda yg diperkuat tentara Sekutu dikalahkan oleh Bala
tentara Jepang peperangan terjadi di Selat Makasar
Pendaratan di Pulau Jawa dilakukan di Merak (Serang), Pantai Eretan(Indramayu), Rembang
(Jawa Tengah) & Kranggan (Jawa Timur)
Arti penting Jepang menduduki Pulau jawa :
Pulau Jawa khususnya Jakarta merupakan pusat pemerintahan Belanda di Indonesia.
Jk Pulau jawa dpt dikuasai mk daerah-daerah lain di Indonesia akan dpt dikuasai pula.
8 Maret 1942 Belanda menyerah tanpa syarat pd Jepang.
Penandatanganan naskah serah terima dilakukan di Pangkalan Udara Kalijati (Jawa Barat)
Jepang datang ke Indonesia mengaku sbg saudara tua dgn membawa semboyan 3A :
- Nippon pemimpin Asia
- Nippon cahaya Asia
- Nippon pelindung Asia
3. HEIHO
April 1943 dibentuk HEIHO
Dibentuk dr pemuda-pemuda Indonesia untuk membantu prajurit Jepang dalam menghadapi
serangan tentara sekutu.
Heiho semacam tentara cadangan, dilatih dasar-dasar kemiliteran agar sewaktu-waktu siap
dikirim ke medan pertempuran, dilatih baris berbaris, menggunakan senjata, tank meriam &
samurai
Tugas Utama Heiho membentuk pos-pos pertahanan & menjaga keamanan
Rapat Panitia Kecil dilakukan s/d 22 Juni 1945 yg berhasil merumuskan Pancasila sbg dasar
Negara dan Piagam Jakarta
Dgn sedikit perubahan, Piagam Jakarta kemudian dijadikan Pembukaan UUD 1945.
Sutomo mendirikan Budi utomo (20 Mei 1908) diperingati hari Kebangkitan Nasional.
Dewi sartika mendirikan kautaman istri.
R.A Kartini dengan buku habis gelap terbitlah terang.
Ki Hajar Dewantoro mendirikan Taman Siswa.
Lahirnya organisai pemuda:karena;
perasaan senasib, sependeritaan, munculnya golongan pelajar/cendekiawan, kemenangan
Jepang atas Rusia.
Organisasi politik pertama di Indonesia : Budi Utomo.
Organisasi pemuda pertamanya : Tri Koro Dharmo.
Konggres Pemuda I diketua oleh : M. Tabrani.
Konggres Pemuda II diketuai oleh : Soegondo Joyopuspito
hasil konggres II memiliki makna sebagai sarana pemersatu bangsa.
Masa Penjajahan Jepang
Persiapan Kemerdekaan
BPUPKI
- diresmikan pada tanggal 28 Mei 1945
- anggotanya: 60 orang
- ketua: Radjiman Wedyodiningrat.
- wakil: Icibangase dan P. suroso
Detik-detik Kemerdekaan
Isi:
- Belanda mengakui kedaulatan RI atas Madura, jawa dan Sumatra
- RI dan Belanda membentuk RIS dan RIS dan Belanda satu kesatuan yaitu Uni Indonesia-
Belanda
Delegasi Indonesia: Sutan Syahrir
Delegasi Belanda Van Mook
Penengahnya: Lord Killearn
Hasil Perundingan Linggarjati dikhianati dengan Agresi Militer I (21 Juli 1947)
2. Perjanjian Renville
Hasil inii perundingan ini dikianati oleh; Agresi Militer II (19 Desember 1948)
di Denhaag (Belanda)
delegasi:
- Indonesia (Moh.Hatta)
-Belanda (van Maarseveen)
- BFO; sultan hamid II
- Unci oleh Chritchley
Penyerahan kedaulatan;
- di Belanda: Ratu Yuliana dengan Moh. Hatta
- di Indonesia; Lovink dengan Sri Sultan Hamengkubowono IX
hasil KMB:
- Belanda mengakui RIS adalah negera yang berdaulat dan merdeka
- Pengakuan kedaulatan selambat-lambatnya tgl 30 Des 1949
- masalah Irian Barat setahun setelah pengakuan kedaulatan
- kapal-kapal perang Belanda ditarik dari Indonesia.
Belanda pertama kali masuk Indonesia pada 1596 di bawah pimpinan Cornelis de Houtman.
Mereka sampai di Banten yang saat itu merupakan pelabuhan lada utama di Jawa Barat.
Untuk menghindari persaingan antara para pedagang Belanda, pemerintah Belanda
membentuk persekutuan atau kongsi dagang yang diberi nama Vereenigde Ooost Indische
Compagnie (VOC) pada 20 Maret 1602.
Jan Pieterzoon Coen merupakan Gubernur Jendral VOC pertama di Indonesia. Jan Pieterzoon
Coen berhasil menyerang dan merebut Jayakarta dari Pangeran Wijayakrama dan mengganti
nama Jayakarta menjadi Batavia.
Deandels memberlakukan kerja paksa, yang dinamakan rodi, untuk membangun jalan dari
Anyer sampai Panarukan yang panjangnya ± 1.100 km. Ribuan rakyat Indonesia dipaksa
bekerja tanpa henti dan tanpa makanan yang cukup untuk membangun jalan ini. Akibatnya,
banyak rakyat Indonesia yang meninggal dalam kerja paksa ini.
Thomas Stamford Raffles ditunjuk sebagai gubernur jendral yang mewakili pemerintah
Inggris di Nusantara. Raffles memberlakukan kebijakan wajib kerja untuk menanam tanaman
yang laku di pasaran dunia seperti kopi dan kayu jati.
Pada masa pemerintahannya, Van den Bosch memberlakukan sistem tanam paksa atau
Cultuur Stelsel.
Beberapa tokoh yang memimpin perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan penjajah
antara lain Pattimura, Tuanku Imam Bonjol, Pangeran Diponegoro, pangeran Antasari,
Sisingamangaraja XII, dan Teuku Umar.
Pada 7 Desember 1941, Jepang berhasil menyerang Pearl Harbour yang merupakan
pangkalan perang Amerika Serikat di Pasifik.
Pada 8 Maret 1942 Belanda menyerah tanpa syarat pada Jepang. Penyerahan tersebut
ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian di Kalijati, Subang.
Untuk memikat hati rakyat Indonesia dan mau membantu Jepang dalam berperang, Jepang
melakukan berbagai cara. Cara-cara tersebut antara lain sebagai berikut.
Jepang mengizinkan bendera merah putih berkibar.
Jepang mengizinkan lagu Indonesia raya dinyanyikan.
Jepang mengizinkan penggunaan Bahasa Indonesia.
Beberapa tokoh yang memimpin rakyatnya untuk berjuang melawan penjajah Jepang antara
lain Teuku Abdul Jalil, Teuku Abdul Hamid, K.H. Zaenal Mustafa, dan Supriyadi.