2.1.6.

WOC SINDROM NEFROTIK

Definisi
Nefrotik Sindrom adalah kumpulan gejala klinis yang Etiologi Etiologi
timbul dari kehilangan protein karena kerusakan Nefrotik sindrom primer Primer
glomerulus Nefrotik sindrom sekunder kelainan pada glomerulus sendiri
tanpa ada penyebab lain

SN bawaan Sekunder: (Malaria, SN Idiopatik

Lupus, Glomerulonefritis,
trombosis vena renalis,
bahan kimia)

Kerusakan glomerulus
Ggg. dalam proses filtrasi
Imunoglobulin lolos dalam filtrasi
Protein lolos dalam filtrasi Protein dalam darah Tekanan osmotik-koloid
Ig G & Ig A, transferin Merangsang sel hati untuk
Masuk urine Sintesis albumin dalam hati membentuk lipoprotein lipid Permeabilitas kapiler
dan zinc masuk ke urine
Protein dalam urin hipoalbuminemia (lipogenesis) Transudasi cairan dari
Sel T dalam sirkulasi intravaskuler ke
proteinuria Produksi lipid
Respon imun interstisial
hiperlipidemia
MK: Risiko Infeksi Sindrom Nefrotik edema

S. Pencernaan S. Pernafasan S. Perkemihan SDM lolos S. Kardiovaskuler S. Integumen S. Muskuloskeletal

dalam filtrasi
Asites Menekan diafragma Vol. ECF Volume cairan Edema anasarka Penekanan pada Pembatasan
Jlh urine yang Masuk urine intravaskuler pembuluh darah aktivitas
Tek. abdominal Ekspansi paru Perubahan
dieksresikan hematuria hipovolemia penampilan Sirkulasi kulit Tirah baring
Vol. paru
Kerja usus Mendesak terganggu
oliguri SDM lama
rongga lambung Nafas cepat CO Koping tidak
Reabsorbsi (takipnea) Oksihemoglobin efektif Kelemahan fisik
Merangsang Hipoperfusi ginjal secara umum
malabsorbsi saraf simpatis
abdominal MK: Ketidakefektifan Supply O2 dan Tek. perfusi Hantaran NaCl ke MK: Ggg. Citra
pola napas nutrisi ke jaringan menurun dalam makula densa Tubuh
Mual & muntah
arteriol aferen
anoreksia Luka/lecet
Sianosis, pucat,
Pelepasan renin
CRT < 3 detik
MK: Ketidakseimbangan Substrat angiotensin MK: Kerusakan
nutrisi kurang dari Integritas Kulit
kebutuhan tubuh Angiotensin I
Kelemahan, Angiotensin II
letih, lesu Vasokontriksi perifer Aldosteron

NOC :
- Tidak ada tanda malnutrisi
- Kebutuhan nutrisi terpenuhi
NOC : NOC :
NOC :
- - Menunjukan proses
- Menunjukkan jalan yang paten
- Suara nafas efektif penyembuhan luka
- Menunjukan pemahaman dalam
proses perbaikan kulit

NIC : NIC : NIC : NIC :

- Kaji kebutuhan nutrisi yang
dibutuhkan
- Monitor adanya penurunan berat badan
- Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan nutrisi
yang dibutuhkan pasien
- Ajarkan pasien bagaimana membuat
catatan makanan harian
- Pendkes mengenai pola makan
- Kaji adanya tanda hipoventilasi
- Monitor respiratori, dan status O2
- Posisikan pasien untuk memaksimalkan
pernafasan
- Pertahankan jalan nafas yang paten
- Ajarkan teknik relaksasi untuk
memperbaiki pola nafas
- - Kaji lingkungan dan dapat
menyebabkan tekanan pada kulit
- Observasi luka
- Kolaborasi diet pasien dengan ahli
gizi
- Lakukan teknik perawatan luka
- Ajarkan pada keluarga pasien tentang
luka

NOC :
- Klien bebas dari tanda dan DAFTAR PUSTAKA
gejala infeksi - Noer,M.S & Soemyarso,N. (2011). Sindrom Nefrotik. Surabaya : Bag. SMF Ilmu Kesehatan Anak,
Fakultas Kedokteran UNAIR
- NANDA. (2017). Diagnosis Keperawatan: Definisi dan Klarifikasi2015-2017.Jakarta: EGC
NIC : - Wilkinson, Judith M. (2006). Buku Saku Diagnosis Keperawatan dengan Intervensi NIC dan
- Sediakan lingkungan yang aman dan
nyaman bagi pasien Kriteria Hasil NOC. Jakarta: EGC
- Membatasi pengunjung
- - Wong, Donna L. (2003). Pedoman Klinis Keperawatan Pediatrik. Jakarta: EGC