Anda di halaman 1dari 2

KEPERAWATAN KOMUNITAS

INDONESIA AKAN DAPATKAN ANAK-ANAK CERDAS DENGAN GIZI BAIK

DisusunOleh :

Nama :Andryaningsih

Nim :010317B001

FAKULTAS KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

2019
DATA PENDUKUNG

Pelaksanaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk Ibu Hamil, Balita dan Anak
Sekolah terus dilakukan Pemerintah. Kali ini sebanyak 152 Ibu Hamil, 149 Balita dan 200
anak sekolah dasar di Kab. Ciamis akan diberikan PMT secara langsung oleh Presiden RI,
Ir. Joko Widodo didampingi oleh Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila F. Moeloek,
Sp.M(K) di Pendopo Kantor Bupati Ciamis, Jl. Jenderal Sudirman No. 16, Ciamis, Jawa
Barat.

ANALISIS

1.Kelemahan kebijakan: Kita tahu bahwa Balita terkadang sulit diberi makan, untuk itu Balita
juga menjadi perhatian. Untuk Balita usia di bawah 1 tahun, 8 keping
biskuit sehari. Apabila sudah usia 5 tahun dapat dikonsumsi hingga 12 keping. ''Itu sudah cukup,
kerena biskuit ini gizinya sangat tinggi,'' jelas Menkes.

Anak sekolah akan diberikan 6 keping sehari. Apabila anak kita lupa sarapan karena terburu-
buru, biskuit ini dapat menggati sarapan
tersebut. Sebanyak 6 keping biskuit PMT sudah cukup untuk memenuhi gizinya. 6 keping dalam
sehari ini dapat dimakan sehari 2 kali yaitu 3 saat pagi dan 3 lagi
saat siang atau bisa juga dimakan 3 kali sehari yaitu 2 pagi, 2 siang dan 2 saat malam.

2.Kelebihan kebijakan : pelaksanaan pemberian biscuit tambahan pada anak sekolah


menjadikan anak yang cerdas untuk generasi yang akan datang karena gizi yang cukup tinggi
pada biscuit menjadikan anak memenuhi gizinya,pada ibu dengan memberikan biscuit akan
menjadikan balita yang dilahirkan menjadi anak yang cerdas.

Anda mungkin juga menyukai