Nama : Moch. Haidar alwi R.

NPM : 18032010019
Mata Kuliah : Proses Manufaktur

REVIEW JURNAL INTERNASIONAL

Judul Process Development of a Suzuki Reaction Used in the Manufacture
of Lanabecestat
Penulis Ian W. Ashworth, Andrew D. Campbell, Janette H. Cherryman, Jemma Clark,
Alex Crampton, Edward G. B. Eden-Rump, Matthew Evans, Martin F. Jones,
Sahar McKeever-Abbas, Rebecca E. Meadows, Kathryn Skilling, David T. E.
Whittaker, Robert L. Woodward, and Phillip A. Inglesby
Tahun 2018
Isi Jurnal Evolusi dari proses ini memuncak dengan penggunaan stabil dan kristal
diethanolamine boronic ester yang cepat menghidrolisis pada kondisi reaksi.
Disini, kami melaporkan bahwa diethanolamine dibebaskan memainkan peran
penting dalam proses katalitik, dengan bukti pendukung untuk keseimbangan
antara kompleks paladium terikat dan terikat. Kami mengembangkan proses
Suzuki baru ( Proses B) Tahap III pasokan klinis. Tinggi-throughput eksperimen
(HTE) digunakan untuk dengan cepat mengoptimalkan bromida aril ( 1) dan asam
boronat ( 2a) biaya, 6 sistem katalitik (logam dan ligan), pelarut, dan basis. Proses
dioptimalkan ( Proses B) menggunakan 0,05 mol equiv kelebihan asam boronat
(relatif terhadap bromide aril 1), na 2 PdCl 4, 3- (di- tert- butylphosphonium) -
propanesulfonate (DTBPPS), dan kalium fosfat dalam etanol berair pada 70 ° C.
Setelah penghapusan palladium pada pemulung yang solid didukung
(PhosphonicS SPM32), lanabecestatdiisolasi melalui penambahan air sebagai
antisolvent. Antara 2015 dan 2017, proses ini berhasil bekerja di AstraZeneca ' s
Maccles fi bidang pabrik percontohan dan disampaikan lebih dari 500 kg
lanabecestat di 15 batch. Sebuah tinjauan pembuatan disorot beberapa tantangan
yang berkaitan dengan pengujian, penanganan, dan pengisian asam boronat ( 2a).
Pengembangan
 kerja telah menunjukkan bahwa undercharging asam boronat menyebabkan reaksi
yang tidak lengkap dan bahwa overcharge memunculkan pengotor overcoupled
3. Untuk menghindari tantangan analitis dan manufaktur dengan asam boronat,
kami menyelidiki ester boronic dalam reaksi Suzuki, termasuk dietanolamina (
2b), col neopentylgly- ( 2c), dan pinakol ( 2d) ester. 6 - 8 diethanolamine The
(DEA) ester boronic ( 2b) terpilih sebagai mitra kopling, karena (1) hidrolisis ester
diasumsikan cepat (vide infra), 9 ( 2) ester boronic adalah monomer dan spesies
kristal yang dapat diuji, dan dikenakan biaya, dengan akurasi yang lebih besar
daripada asam boronat, (3) proses borylation sebelumnya bisa dengan mudah
diubah untuk memproduksi ester boronic.
Metode Metode yang di gunakan adalah pengumpulan data (kuantitatif). Dalam penelitian
yang ini menggunakan survey yang dilakukan terhadap data-data yang sudah diperoleh.
Digunakan Sehingga dalam penelitian ini dapat dicapai tujuan dari penelitia itu sendiri.
Kelebihan Teori dan analisis yang digunakan tepat, bahasa yang digunakan juga mudah
Metode dipahami maksud dan tujuannya oleh pembaca, analisisnya sangat rinci dan
yang mudah dipahami, penulis detail dalam memberikan hasil yang didapat dalam
Digunakan melakukan penelitian.
Kelemahan Penulis kurang lengkap dalam menyimpulkan keseluruhan isi dari jurnal ini,
Metode pemulis kurang detail dalam memberikan hasil yang didapat dalam melakukan
yang penelitiannya.
Digunakan
Alternatif Metode yang lain dalam jurnal ini adalah ekperimental. Dalam penelitian metode
Metode ini berusaha untuk mengisolasi dan melakukan kontrol setiap kondisi-kondisi
yang Dapat yang relevan dengan situasi yang di teliti kemudian melakukan pengamatan
Digunakan terhadap efek atau pengaruh ketika kondisi-kondisi dimanipulasi.