Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT

RUMAH SAKIT UMUM PROVINSI


Jalan Pejanggik Nomor 6 Telepon (0370) 623876 Mataram

STANDAR PROSEDUR OPERATING (SPO)

MENERIMA RUJUKAN PASIEN

Pengertian : Suatu tindakan menerima pasien yang dirujuk dari unit pelayanan kesehatan
yang lebih rendah/ kurang lengkap dalam rangka upaya pengobatan,
perawatan dan evaluasi terhadap pasien yang dirujuk.

Tujuan :
1. Meningkatkan efektifitas pelayanan kesehatan yang diberikan terhadap
pasien
2. Meningkatkan fungsi sistim rujukan pasien antar unit pelayan kesehatan

Prosedur :
1. Menerima informasi dari petugas unit pelayanan yang merujuk pasien
2. Menyiapkan kebutuhan obat, alat dan tenaga yang dibutuhkan untuk
menerima rujukan pasien
3. Menerima operan pasien dari petugas yang mengantar pasien dari unit
pelayanan yang merujuk.
4. Melakukan registrasi terhadap pasien yang dirujuk
5. Memberikan salam, tegur dan sapa sebagai pendekatan therapeutik
6. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada pasien/ keluarga
7. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien sebelum kegiatan
dilakukan ( informconsen )
8. Melakukan pengkajian secara komperhensip terhadap kerbutuhan
pengobatan dan perawatan pasien
9. Melakukan stabilisasi terhadap pasien apabila ada kegawatan
10. Melakukan pencatatan hasil anamnesa, pemeriksaan, dan hasil
pemeriksaan penunjang lainya.
11. Menegakkan diagnosa dan intervensi yang akan dilakukan
12. Melakukan tindakan pengobatan, perawatan dan tindakan medik
lainnya sesuai kebutuhan.
13. Melanjutkan perawatan pasien ketempat perawatan selanjutnya sesuai
kondisi pasien.
14. Menginformasikan tentang keputusan tindakan/ perawatan yang
dilakukan kepada petugas/ keluarga pasien yang mengantar.
15. Mencatat dalam buku registrasi.

Direktur RSU Provinsi NTB

dr. H. Mawardi Hamry, MPPM


NIP. 19611106 199603 1 002
PEMERINTAH PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT
RUMAH SAKIT UMUM PROVINSI
Jalan Pejanggik Nomor 6 Telepon (0370) 623876 Mataram

STANDAR PROSEDUR OPERATING (SPO)

MENERIMA RUJUKAN BALIK PASIEN

Pengertian : Suatu usaha untuk menerima kembali pasien yang telah dirujuk ke unit
pelayanan kesehatan yang lebih lengkap untuk dilakukan tindakan
pengobatan, perawatan, evaluasi dan follow up lebih lanjut.

Tujuan :
1. Melanjutkan program pengobatan, perawatan, evaluasi dan follow up
pasien.
2. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi sistim rujukan yang ada

Prosedur :
1. Memberi salam, tegur dan sapa sebagai tindakan pendekatan terapiotik
2. menerima operan/ laporan/ blanko rujukan dari petugas yang mengantar,
pasien ataupun dari keluarga pasien.
3. Membaca dan menindak lanjuti instruksi pengobatan, perawatan,
evaluasi dan follow up yang diinstruksikan dari unit pelayanan yang
merujuk balik pasien.
4. Menerima operan/ laporan/ blanko memberi salam, tegur dan sapa
sebagai tindakan pendekatan terapiotik
5. Membaca dan menindak lanjuti instruksi pengobatan, perawatan,
evaluasi dan follow up yang diinstruksikan dari unit pelayanan yang
merujuk balik pasien.
6. Menjelaskan tindakan pengobatan, perawatan, evaluasi dan follow up
yang akan sesuai dengan instruksi dari unit pelayanan kesehatan yang
mengirim rujukan.
7. Melanjutkan program pengobatan, perawatan, evaluasi dan follow up
dari pasien yang dirujuk.
8. Mengirim pasien ke unit pengobatan, perawatan dan pemeriksaan lebih
lanjut bila diperlukan.
9. Melakukan pencatatan dan pelaporan pada buku registrasi pasien rujukan
10. Melapoorkan kondisi pasien pada unit pelayanan kesehatan yang
merujuk balik

Direktur RSU Provinsi NTB

dr. H. Mawardi Hamry, MPPM


NIP. 19611106 199603 1 002
PEMERINTAH PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT
RUMAH SAKIT UMUM PROVINSI
Jalan Pejanggik Nomor 6 Telepon (0370) 623876 Mataram

STANDAR PROSEDUR OPERATING (SPO)

MERUJUK PASIEN

Pengertian : Suatu usaha untuk merujuk pasien ke unit pelayanan kesehatan yang lebih
lengkap/ mampu untuk mendapatkan pengobatan, perawatan dan
pemeriksaan yang lebih baik karena keterbatasan alat, tenaga, sarana dan
prasarana yang dibutuhkan.

Tujuan :
1. Meningkatkan efektifitas dan kualitas pelayanan yang lebih memadai
bagi pasien.
2. Meningkatkan efektifitas systim rujukan pada unit pelayanan kesehatan
yang terkait.

Prosedur :
1. Menyiapakan tenaga, alat-alat, sarana dan prasarana yang dibutuhkan
untuk pemeriksaan pasien.
2. Mendekatkan alat-alat yang dibutuhkan dekat dengan pasien.
3. Menerima pasien baru
4. Memberikan salam tegur dan sapa sebagai pendekatan terapeutik
5. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada klien/keluarga
6. Menanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan dilakukan
7. Memberikan informconsen
8. Menjaga privacy pasien
9. Mengatur posisi pasien sesuai kebutuhan
10. Melakukan anamnesa medik dan keperawatan
11. Melakukan pemeriksaan fisik secara komperhensip
12. Melakukan pemeriksaan penunjang sesuai kebutuhan.
13. Menentukan diagnosa medik
14. Menetukan intervensi yang akan dilakukan
15. Melakukan tindakan medik/pengobatan, perawatan, yang diperlukan .
16. Menjelaskan kepada pasien/ keluarga pasien tentang hasil pemeriksaan,
diagnosa dan tindak lanjut yang akan dilakukan ( merujuk pasien ke
pasilitas pelayanan kesehatan yang lebih lengkap )
17. Membuat surat rujukan yang ditanda tangani oleh dokter yang merawat
pasien yang dilengkapi dengan hasil pemeriksaan dan terapi yang telah
diberikan .
18. Melakukan registrasi pasien rujukan.
19. Menginformasikan pada unit pelayanan kesehatan yang dituju tentang
status pasien yang akan dirujuk.
20. Mengantar pasien ke unit pelayanan kesehatan yang akan dituju
didampingi oleh seorang yang petugas dari unit pelayanan yang merujuk
pasien.
21. Membuat pencatatan dan pelaporan pada buku registrasi rujukan
22. Melaporkan pada unit terkait tentang sistim rujukan yang telah
dilakukan.

Direktur RSU Provinsi NTB

dr. H. Mawardi Hamry, MPPM


NIP. 19611106 199603 1 002
PEMERINTAH PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT
RUMAH SAKIT UMUM PROVINSI
Jalan Pejanggik Nomor 6 Telepon (0370) 623876 Mataram

STANDAR PROSEDUR OPERATING (SPO)

MERUJUK BALIK PASIEN

Pengertian: Suatu usaha untuk merujuk kembali pasien yang dirujuk dari unit pelayanan
yang merujuk/mengirim pasien, setelah dilakukan pemeriksaan, pengobatan,
perawatan, evaluasi dan dinyatakan layak untuk mendapatkan pengobatan,
perawatan, dan evaluasi/ follow up pada unit pelayanan kesehatan yang
mengirim rujukan pasien tersebut.

Tujuan :
1. Mengefisiensi hari rawat pasien diruang rawat inap sesuai ALOS
2. Mengefisiensi biaya perawatan/ pengobatan pasien di rawat inap
3. Meningkatkan efektifitas usaha pelayanan rujukan kesehatan rumah sakit

Prosedur :
1. Melakukan verifikasi pada pasien yang akan dirujuk balik
2. Melengkapi dokumen-dokumen dan peralatan yang diperlukan untuk
merujuk balik.
3. Menginformasikan kepada unit penerima rujukan tentang status pasien
yang akan dirujuk balik.
4. Memberikan salam sebagai pendekatan terapeutik
5. Menjelaskan pada pasien/ keluarga pasien tentang rujukan yang akan
dilakukan
6. Menyiapkan dokumen dan alat transportasi yang akan digunakan untuk
merujuk balik pasien.
7. Menyerahkan dan menginstruksikan pasien atau keluarga pasien untuk
menyampaikan surat rujukan balik yang diberikan, untuk disampaikan
kepada petugas di unit pelayanan rujukan balik yang dituju.
8. Mengantarkan pasien dari tempat/ ruang perawatan, pengobatan ke alat
transportasi yang digunakan.
9. Menghubungi unit pelyanan kesehatan yang dituju dan menginformasikan
status pengobatan, perawatan dan hasil evaluasi terakhir pasien
10. Mendokumentasikan kegiatan dalam buku registrasi.
11. Meminta hasil laporan follow up pasien selama dalam pengobatan,
perawatan dan hasil evaluasi selama di unit rujukan yang dituju

Direktur RSU Provinsi NTB

Dr.H. Mawardi Hamry, MPPM


NIP. 19611106 199603 1 002

Anda mungkin juga menyukai