DAFTAR ISI

DAFTAR ISI 1
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM RANCANGAN USAHA
2.1. Keunikan Produk 3
2.2. Pangsa Pasar 3
2.3. Lokasi Usaha 3
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1. Pengamatan Lingkungan 4
3.2. Strategi Pemasaran 4
3.3. Persiapan Usaha 4
3.4. Pembuatan Sampel Produk 4
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya 6
4.2 Jadwal Kegiatan 6

1
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam melakukan aktivitas sehari-hari tangan sering kali terkontaminasi dengan
mikroorganisme, sehingga tangan dapat menjadi perantara masuknya mikroorganisme
kedalam tubuh. Salah satu cara sederhana untuk menjaga kebersihan tangan ialah dengan
mencuci tangan. Namun seiring dengan bertambahnya kesibukan masyarakat terutama di
daerah perkotaan, sehingga manusia menjadi malas untuk mencuci tangan sebelum maupun
sesudah melakukan aktivitas. Maka dari itu dibuatlah produk instan yang serba cepat dan juga
praktis untuk membersihkan tangan yaitu produk hand sanitizer. Hand sanitizer merupakan
antiseptik yang mengandung alkohol dan triklosan yang digunakan untuk membunuh kuman
pada tangan (Radji, 2007).
Seperti yang telah kita ketahui bahwa produk hand sanitizer inipun juga semakin
beragam, Hand sanitizer sudah terkenal luas di masyarakat dan juga mudah didapatkan
dipasaran. Dengan keunggulannya yang mudah kering setelah di aplikasikan serta
menimbulkan sensasi dingin yang nyaman pada kulit, sehingga gel antiseptik sangat disukai
oleh para konsumen. Namun Hand sanitizer yang dijual dipasaran senantiasa mengeluarkan
bau yang menyengat sehingga kurang nyaman untuk konsumen yang sangat sensitif terhadap
bau, dimana bau yang menyengat ini ditimbulkan oleh adanya beberapa bahan kimia sintetis
yang terkandung di dalam hand sanitizer.
Dari permasalahan tersebut, kami tertarik untuk memproduksi hand sanitizer yang
mempunyai bau menenangkan dengan mengembangkan aromaterapi dari bahan dasar yang
alami. Aromaterapi adalah terapi atau pengobatan dengan menggunakan aroma atau bau –
bauan dengan efek menenangkan yang berasal dari tumbuhan. Kami tertarik untuk
menggunakan minyak atsiri Herba Timi sebagai aromaterapi. Herba Timi dikenal memiliki
efek menenangkan, dengan menghirup aromanya dapat meningkatkan suasana hati dan
mengurangi rasa lelah. Selain itu juga herba timi memiliki kandungan senyawa fenol yang
memiliki aktivitas antibakteri terhadap Salmonella typhimurium, Staphylococcus aureus,
Eschericia coli dan sejumlah bakteri lainnya (WHO, 1999). Maka dari itu, karena memiliki
aktivitas antibakteri dan aroma yang menenangkan, sehingga Herba Timi cocok untuk
dijadikan bahan aktif dari sediaan hand sanitizer ini.
Hand sanitizer dengan aromaterapi belum banyak terdapat dipasaran, sehingga produk
ini kami yakini dapat mengalihkan perhatian masyarakat karena terdapatnya aromaterapi
produk ini sehingga variasinya tergolong unik. Pemasaran kami fokuskan pada lingkungan
sekolah, karena hand sanitizer ini selain digunakan sebagai antiseptik, produk ini juga memiliki
efek penenang dari essensial oil herba timi, sehingga aroma yang timbul setelah pemakaian
dapat membantu meningkatkan konsentrasi belajar. Ditambah lagi dengan harga yang
bersahabat kami yakin produk ini akan disukai masyarakat.
Kami memberi nama produk hand sanitizer ini dengan “(ANAMIKA) Aromatic
Healing Hand Sanitizer”

2
 BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1. Keunikan Produk

Seperti yang dijelaskan sebelumnya produk ini menggunakan essensial oil
herba timi yang memberikan fungsi sebagai antiseptik serta aromaterapi yang dapat
memberikan efek ketenangan sehingga dapat membantu meningkatkan konsentrasi.
Keunggulan yang kami tawarkan dari produk ini ialah :
1. Menggunakan bahan aktif alami yaitu essensial herba timi.
2. Tidak memberikan bau menyengat seperti pada produk hand sanitizer yang dijual
di pasaran.
3. Memiliki khasiat aromaterapi disamping sebagai antiseptik.
4. Mudah diaplikasikan dan memberikan sensasi dingin pada kulit.
5. Aman digunakan.
6. Harga jual yang bersahabat.
7. Sehingga dengan membeli satu produk ini konsumen mendapat produk yang multi
khasiat.

2.2. Pangsa Pasar

Produk ANAMIKA Aromatic Healing Hand Sanitizer merupakan produk hand
sanitizer instan anti ribet untuk membunuh kuman pada tangan serta memberikan aroma
ketenangan. Sehingga produk ini sangat bermanfaat bagi banyak orang. Oleh karena
itu, target pasar kami adalah semua kalangan baik usia tua maupun muda, pelajar,
mahasiswa, pekerja dan lain sebagainya. Untuk merealisasikannya, maka kami
menentukan lokasi yang nantinya mudah dijangkau oleh para konsumen dan media
promosi yang sering diakses oleh para konsumen hingga promosi door to door.

2.3. Lokasi Penjualan Produk.

1. Swalayan
2. Mini market
3. Koperasi sekolah
4. Online Shop

3
 BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1. Pengamatan Lingkungan

Pengamatan lingkungan secara langsung merupakan awal dari pendirian suatu
usaha, tujuan dilakukannya pengamatan ini ialah untuk mencari peluang usaha, apakah
produk ini sekiranya akan berkembang dengan baik di lingkungan. Survey pasar juga
dilakukan sebagai langkah awal dalam memulai sebuah usaha. Tujuan dari kegiatan ini
ialah untuk mengetahui bagaimana kondisi pasar, minat konsumen, dan perencanaa
inovasi lebih lanjut.
Dari hasil pengamatan lingkungan sekitar didapatkan bahwa kondisi lingkungan
saat ini yang kurang bersih, serta tingginya aktivitas manusia diperkotaan. Sehingga
para penduduk senantiasa lupa untuk membersihkan tangannya sebelum ataupun
sesudah beraktivitas. Disertai dengan tingginya tingkat stress penduduk perkotaan
sehingga dengan produk ANAMIKA Aromatic Healing Hand Sanitizer ini dapat
digunakan oleh penduduk perkotaan untuk membersihkan tanganya tanpa
menggunakan air untuk membasuhnya, serta dengan adanya aromaterapi yang
terkendung di dalam produk ini mampu memberikan sensasi ketenangan serta
membantu meningkatkan konsentrasi dalam belajar ataupun bekerja.

3.2. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang akan kami lakukan ialah sebagai berikut :
1. Mempromosikannya melalui media sosial yang sering dijangkau oleh konsumen.
2. Mempromosikan produk dengan sistem door to door.
3. Mempromosikannya dengan cara sosialisasi di pameran ataupun event kesehatan.
4. Serta menjual produk dengan harga yang bersahabat dengan konsumen.

3.3.Persiapan Usaha
Persiapan yang perlu dilakukan adalah meliputi persiapan dalam pemilihan dan
penyediaan sarana dan prasarana untuk menunjang proses produksi.

3.4.Pembuatan Sampel Produk ANAMIKA Aromatic Healing Hand Sanitizer

Pembuatan sampel produk diperlukan sebagai langkah awal untuk mengetahui
kualitas suatu produk sebelum dijual dengan jumlah besar dipasaran. Dalam membuat
sampel produk, hal yang perlu diperhatikan stabilitas produk, konsistensi produk serta
estetika atau penampilan dari produk. Sampel yang telah dibuat, kemudian dijadikan
acuan untuk mengenali selera masyarakat dan dapat dijadikan tolak ukur produk yang
sesuai dengan selera calon konsumen.

4
Untuk membuat 110 ml sediaan sampel produk, diperlukan bahan sebanyak :

No Jenis Bahan Nama Bahan Jumlah

Bahan
1 BAHAN AKTIF Essensial oil Herba Timi 4 gram
(Thymus vulgaris L)
2 Karbomer 0,5 gram
3 Gliserin 5 gram
BAHAN TAMBAHAN
4 Etanol 70% 2 gram
(EKSIPIEN)
5 Trietanolamine 0,5 gram
6 Aquadest 98 ml
Proses Pembuatan :
1. Disiapkan Alat dan Bahan yang akan digunakan
2. Ditimbang masing masing bahan dengan timbangan analitik
3. Dilarutkan karbomer dengan 50 ml aquadest dan diaduk hingga terbentuk basis
gel
4. Dimasukkan larutan karbomer ke dalam mortir kemudian di gerus hingga
homogen
5. Ditambahkan etanol 70% digerus hingga homogen
6. Ditambahkan gliserin digerus hingga homogen
7. Ditambahkan trietanolamine digerus sampai terbentuk gel
8. Ditambahkan essensial oil Herba Timi digerus homogen
9. Ditambahkan dengan sisa air digerus homogen
10. Dimasukkan gel ke dalam pot gel

5
 BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

NO Barang Harga
1 Esensial Oil Herba Timi (10 ml) Rp. 150.000
2 Bahan Eksipien Formula Rp. 150.000
3 Pot jar (kemasan) RP. 20.000
4 Sticker Kemasan Rp. 5.000
5 Pengeluaran Tak Terduga Rp. 200.000
JUMLAH Rp. 525.000

4.2 Jadwal Kegiatan

No Jenis Kegiatan Desember 2019 Januari 2020

1 Persiapan Proposal
2 Survei Bahan Baku
3 Pengadaan Peralatan
4 Pengadaan Media Promosi
5 Menjalankan Usaha
6 Pemasaran Produk

6
7