Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

OLEH

1. FAJRIAN NOVES

2. JASMAN DAULAY

3.

4.

5.

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PURNA GRAHA

PEKANBARU

TAHUN 2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan
rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
“Hak Dan Kewajiban Warga Negara“. Pada makalah ini kami banyak mengambil dari
berbagai sumber dan refrensi dan pengarahan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, dalam
kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih sebesar-sebesarnya kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.

Penyusunan menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini sangat jauh dari sempurna,
untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna
kesempurnaan laporan ini.

Akhir kata penyusun mengucapkan terima kasih dan semoga makalah ini dapat
bermanfaat untuk semua pihak yang membaca

Pekanbaru 9 desember 2019


DAFTAR ISI
PEMBAHASAN

1. Pengertian hak dan kewajiban warga Negara

Hak adalah segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu
sebagai anggota warga negara sejak masih berada dalam kandungan . Hak pada umumnya
didapat dengan cara diperjuangkan melalui pertanggungjawaban atas kewajiban .

Contoh Hak Warga Negara Indonesia :

a. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum.


b. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
c. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam
pemerintahan.
d. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan
kepercayaan masing-masing yang dipercayai.
e. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran.

Kewajiban adalah segala sesuatu yang dianggap sebagai suatu keharusan / kewajiban
untuk dilaksanakan oleh individu sebagai anggota warga negara guna mendapatkan hak yang
pantas untuk didapat . Kewajiban pada umumnya mengarah pada suatu keharusan /
kewajiban bagi individu dalam melaksanakan peran sebagai anggota warga negara guna
mendapat pengakuan akan hak yang sesuai dengan pelaksanaan kewajiban tersebut.

Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia :

a. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela,
mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh.
b. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh
pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda).
c. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan
pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya.
d. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang
berlaku di wilayah negara Indonesia.
e. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa
agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik

Hak dan kewajiban warga negara menurut sumantri (2001:1) merupakan syarat objektif
dalam semua organisasi negar demokratis. Karena itu rakyat-bangsa yang menempati sebuah
Negara telah mencantumkannya dalam konstitusi Negara. Biasanya antara dan ketentuan
pasal-pasal hak dan kewajiban warganegara dalam konstitusi warganegara dalam konstitusi
dengan kenyataannya sedikit atau banyak berbeda. Hal ini terjadi karena tergantung pada
kebijakan pemerintah, tingkat kemakmuran, tingkat pelayanan publik, sistem politik,
ekonomi, hukum, dan tingkat pendidikan, disiplin budaya bangsa, serta konstelasi dan
banyaknya masalah bangsa itu. Karena itu membicarakan hak dan kewajiban warganegara
erat hubungannya dengan rasional pendidikan kewarganegaraan (PKn) sebagai matakuliah
pengembangan kepribadian.

2. Hak dan kewajiban warga Negara menurut UUD 1945

Pasal-pasal UUD 1945 yang menetapkan Hak dan Kewajiban warga Negara mencakup
pasal-pasal 27, 28, 29, 30, 31, 33, dan 34.

a. Pasal 27 ayat (1) menetapkan bahwa hak warga Negara yang sama dalam hukum dan
pemerintahan, serta kewajiban untuk menjunjung hukum pemerintahan.
b. Pasal 27 ayat (2) menetapkan bahwa hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
c. Pasal 27 ayat (3) dalam perubahan kedua UUD 1945 menetapkan bahwa hak dan
kewajiban warga Negara untuk ikut serta dalam upaya pembelaan Negara.
d. Pasal 28 menetapkan bahwa hak kemerdekaan warga Negara untuk berserikat, berkumpul,
mengeluarkan pikrikan dengan lisan dan tulisan.
e. Pasal 29 ayat (2) menyebutkan bahwa adanya hak kemerdekaan untuk memeluk agamanya
masing-masing dan beribadat menurut agamanya.
f. Pasal 30 ayat (1) dalam perubahan kedua UUD 1945 menyebutkan bahwa hak dan
kewajiban warga Negara untuk ikut serta dalam usaha pertahanan dan kedamaian Negara.
g. Pasal 31 ayat (1) menyebutkan bahwa tiap-tiap warga Negara berhak mendapat
pengajaran.

3. Konsekuensi hak warga Negara dan kewajiban Negara

4. Hak dan Kewajiban bela Negara menurut Undang-Undang nomor 3 tahun 2002
tentang pertahanan Negara.

bahwa dalam penyelenggaraan pertahanan negara setiap warga negara mempunyai hak
dan kewajiban untuk ikut serta dalam upaya pembelaan negara sebagai pencerminan
kehidupan kebangsaan yang menjamin hak-hak warga negara untuk hidup setara, adil, aman,
damai, dan sejahtera.

Pasal 9

1) Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela negara yang
diwujudkan dalam penyelenggaraan pertahanan negara.
2) Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara, sebagaimana dimaksud dalam
ayat (1), diselenggarakan melalui:
a) pendidikan kewarganegaraan;
b) pelatihan dasar kemiliteran secara wajib;
c) pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara sukarela atau
secara wajib;
d) pengabdian sesuai dengan profesi. Ccd

3) Ketentuan mengenai pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara


wajib, dan pengabdian sesuai dengan profesi diatur dengan undang-undang.

5. Potensi konflik daerah perbatasan


DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai