I.

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pion dalam dunia pendidikan adalah mahasiswa. Dengan tugas sebagai
agent of change, moral force, iron stock dan social control mahasiswa dituntut
untuk kritis, kreatif, serta inovatif dalam menghadapi tantangan zaman di industri
4.0 ini yang berlandaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tri Dharma Perguruan
Tinggi merupakan salah satu dasar tanggung jawab mahasiswa yang harus
dikembangkan secara simultan dan bersama-sama, serta harus disadari betul oleh
semua mahasiswa agar dapat tercipta mahasiswa yang berkualitas yang mampu
mewujudkan mimpi Indonesia Emas 2045. Indonesia telah merdeka pada tahun
1945 dan tidak berselang beberapa tahun lagi akan mencapai 100 tahun masa
kemerdekaannya yaitu pada tahun 2045 nanti. Di 100 tahun kemerdekaannya
nanti, tentu kita ingin Indonesia bukan hanya survive sebagai negara kesatuan
namun juga sebagai negara yang benar-benar dapat dibanggakan dan dihormati
dunia. Itulah mengapa Indonesia Emas 2045 dapat dipandang sebagai sebuah visi
akan tercapainya kejayaan bangsa.
Berbicara kejayaan bangsa, menurut Presiden Republik Indonesia yang ke-
6, Susilo Bambang Yudhoyono, ada 3 (tiga) agenda besar pemerintah dalam
menyongsong Indonesia Emas 2045 yaitu Indonesia yang adil dan sejahtera,
Indonesia yang aman dan demokratis serta Indonesia yang maju dan berkarakter.
Ketiga agenda tersebut jika dicermati lebih lanjut tidak terlepas dari dengan
persoalan pendidikan, riset dan teknologi yang dipengaruhi oleh revolusi industri
keempat. Revolusi industri keempat atau industri 4.0 terjadi pada tahun 2012,
memperkenalkan proses produksi Cyber-Physical. Industri 4.0 mengarah kepada
proses manufaktur yang berbasis internet atau jaringan wireless. Penggunaan
teknologi ini tidak hanya sebatas komunikasi, akan tetapi juga mencakup kontrol
dan kendali jarak jauh. Revolusi industri dunia keempat kondisi dimana teknologi
telah menjadi basis dalam kehidupan manusia. Segala hal menjadi tanpa batas dan
tidak terbatas akibat perkembangan internet dan teknologi digital.
Era ini telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan di dunia umumnya
dan khususnya Indonesia. Baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni, dan
bahkan sampai ke dunia pendidikan. Untuk itu melalui rangkaian acara Gebyar

1
Mahasiswa Bidikmisi Nusantara 2019 yang terdiri dari Seminar Nasional dan
Talkshow Inspiratif, Kompetisi Debat, Esai, Pidato, dan Cerita Inspiratif
Mahasiswa tingkat Nasional ini kami bermaksud untuk memberikan wadah untuk
melatih berpikir kritis, berinovasi dan berkreativias agar semakin siap mengahdapi
tantangan industri 4.0. Diharapkan melalui kompetisi debat, esai, cerita inspiratif,
dan pidato ini nantinya dapat dirumuskan sejumlah gagasan yang akan menjadi
masukan bagi pemerintah maupun para stakeholder. Selain itu kompetisi ini
semoga mampu membentuk pribadi-pribadi yang sportif, kritis dan kreatif dalam
menghadapi tantangan industri 4.0.

1.2. Dasar Pelaksanaan Kegiatan

Dasar dari kegiatan Gebyar Mahasiswa Bidikmisi Nusantara 2019 ini
adalah sebagai berikut :
1. Tri Darma Perguruan Tinggi.
2. Peraturan Rektor Universitas Andalas No. 728/XIV/A/UNAND-2007 tentang
Student Activities Performance System (SAPS).
3. Program kerja IKAMADIKSI UNAND
4. Hasil Musyawarah Rapat Koordinasi Wilayah PERMADANI DIKSI
Nasional Wilayah 1 dan 2 tahun 2018 tentang penetapan Tuan Rumah
GEMBIRA 2019.

1.3. Tujuan
Adapun tujuan dari adanya Kegiatan GEMBIRA 2019 di kampus UNAND
adalah untuk :
1. Membangkitkan kesadaran mahasiswa akan pentingnya untuk
mempersiapkan diri agar memiliki daya saing di era Indutri 4.0 demi
tercapainya Indonesia Emas 2045.
2. Mendorong lahirnya ide-ide kritis dari mahasiswa terkait permasalahan
pembangunan di Indonesia saat ini
3. Mewadahi ide-ide kreatif dan inovatif dari mahasiswa dalam bentuk
perlombaan debat, esai, pidato dan cerita inspiratif

2
4. Membuka jaringan relasi yang seluas-luasnya bagi sesama mahasiswa se
Indonesia.

1.4. Nama Kegiatan

Kegiatan ini bernama “Gebyar Mahasiswa Bidikmisi Nusantara 2019”,
atau disingkat menjadi GEMBIRA 2019.

1.5. Tema Kegiatan

Tema kegiatan ini yaitu “Optimalisasi Peran dan Fungsi Mahasiswa
Bidikmisi dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0 Menuju Indonesia Emas
2045”.

1.6. Sasaran
Sasaran dari kegiatan GEMBIRA 2019 ini adalah mahasiswa beserta
seluruh pihak yang memiliki minat kajian di bidang pendidikan yang berkorelasi
dengan kesiapan dari kalangan akademisi, praktisi maupun birokrat.

1.7. Waktu Pelaksanaan

Gebyar Mahasiswa Bidikmisi Nusantara diselenggarakan pada
Tanggal : 3-6 April 2019
Waktu : 08.00 Wib s/d Selesai
Tempat : Kampus Limau Manih Universitas Andalas

3
 II. PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1. Kegiatan Lomba

GEMBIRA 2019 terdiri dari empat acara utama, yaitu :
1. Kompetisi
a. Kompetisi Debat Nasional
Dengan mengusung tema “Analisa Terkait Kesiapan Indonesia dalam
Menghadapi Revolusi Industri 4.0”,Lomba debat mahasiwa nasional ini
akan diikuti oleh 20 tim dari berbagai kampus seIndonesia.
Waktu : Kamis-Jum’at, 4-5 April 2019
Tempat : Gedung Seminar F dan Seminar E Universitas Andalas
b. Kompetisi Esai
Tema kompetisi esai ini adalah “Kontribusi Nyata Mahasiswa Bidikmisi
untuk Indonesia”, dan 20 finalis dengan esai terbaik akan mengikuti babak
presentasi.
Waktu : Kamis, 4 April 2019
Tempat : Ruang Seminar PKM Universitas Andalas
c. Kompetisi Cerita Inspiratif
Tema kompetisi cerita inspiratif ini adalah “Mahasiswa Bidikmisi
Menginspirasi untuk Negeri”, dan 25 finalis dengan cerita inspiratif terbaik
akan mengikuti babak seleksi video dan wawancara.
Waktu : Kamis, 4 April 2019
Tempat : Auditorium Universitas Andalas
d. Kompetisi Pidato
Tema kompetisi pidato ini adalah “Peran Mahasiswa dalam Menghadapi
Pudarnya Nilai-nilai Pancasila”, dan 30 finalis dengan naskah pidato
terbaik akan diundang untuk tampil berpidato.
Waktu :Kamis, 4 April 2019
Tempat : Kolam PKM Universitas Andalas

4
2. Seminar Nasional
Forum yang digunakan sebagai wadah bagi para mahasiswa berprestasi
untuk mengembangkan bakat sebagai upaya untuk perubahan yang lebih baik dan
untuk menyongsong Indonesia Emas 2045
Sasaran : Mahasiswa/i
Hari/Tanggal : Jum’at, 5 April 2019
Waktu : 08.00 s/d Selesai
Tempat : Auditorium Universitas Andalas

3. Field Trip Sumatera Barat

Mengunjungi wisata Sumatera Barat yakni Desa Terindah Pariangan,
Istana Pagaruyung Batusangkar, dan Jam Gadang Bukit Tinggi.
Sasaran : Peserta Gembira 2019
Hari/Tanggal :Sabtu,6-April-2019
Waktu : 08.00 s/d Selesai

4. Rincian Akomodasi Peserta Gembira 2019

Keterangan Satuan Banyak Jumlah
Konsumsi
 Makanan Berat 15.000.00,- 12 Kali *180.000.00,-
 Snack 5.000.00,- 4 Kali *20.000.00,-
Penginapan 50.000.00,- 4 Malam *200.000.00,-
Field Trip 75.000.00,- *75.000.00,-
Pembuatan Baju 75.000.00,- *75.000.00,-
Transportasi 175.000.00,- 2 Kali *350.000.00,-
TOTAL 900.000.00,-

Total dana yang dibutuhkan untuk per orang Rp. 900.000.00,-

Total dana yang dibutuhkan untuk 3 orang Rp. 2.700.000.00,-

Keterangan
* = Bukti terlampir

5
5. Peserta
Peserta adalah namanya yang telah terdaftar sebagai peserta dan telah lulus
tahap seleksi dan telah mendaftarkan diri terhadap panitia.

6. Sistematika Lomba
a. Sistem debat yang digunakan dalam kompetisi ini adalah Sistem Parlemen
Asia dengan menggunakan sistem Chamber dan beberapa modifikasi
ketentuan sebagaimana ketentuan yang tercantum di bawah ini.
b. Lomba terdiri dari 7 (tujuh) babak pertandingan, yaitu :
1) Babak Preliminary I
2) Babak Preliminary II
3) Babak Perdelapan Final (16 besar)
4) Babak Perempat Final
5) Babak Semi Final
6) Babak Perebutan Juara 3
7) Babak Grand Final
b. Pertandingan terdiri dari 4 (empat) Chamber dan dalam setiap pertandingan
terdapat 2 (dua) tim yang terbagi menjadi tim pro dan tim kontra.
Masingmasing tim terdiri dari 3 (tiga) orang pembicara yaitu pembicara I,
pembicara II dan pembicara III.
c. Penentuan tim pro dan tim kontra akan diundi sebelum penyusunan argumen
(case building).
d. Alokasi waktu untuk masing-masing pembicara : Pembicara I Pro dan Kontra
masing-masing 5 menit. Toleransi 20 detik. Pembicara II Pro dan Kontra
masing-masing 7 menit. Toleransi 20 detik. Pembicara III Pro dan Kontra
masing-masing 7 menit. Toleransi 20 detik. Pembicara penutup / reply speech
masing-masing 2 menit. Toleransi 20 detik. Yang akan dimulai dengan
pembicara dari tim kontra.
e. Salah satu dari pembicara pertama atau pembicara kedua bertindak sebagai
pembicara penutup / reply speech. Dengan kata lain, pembicara ketiga baik
dari tim pro maupun tim kontra tidak diperbolehkan menjadi pembicara

6
 penutup /
reply speech.
f. Pada saat pertandingan peserta hanya diperkenankan untuk membawa catatan
yang dibuat pada saat case building (kertas disediakan oleh panitia). Gadget,
buku dan bahan bacaan lainnya tidak diperkenankan untuk dibawa ke
panggung.
g. Daftar mosi dibagikan setelah pengumuman lolos seleksi esai debat.
h. Kompetisi debat dilaksanakan dengan sistem Chamber.
i. Babak preliminary I dan II menggunakan sistem Victory Point. Tim yang
melaju ke babak perdelapan final adalah 16 tim dengan jumlah Victory Point
terbanyak. Jika jumlah Victory Point sama, maka akan diurutkan berdasarkan
total skor. Sedangkan babak selanjutnya hingga final menggunakan sistem
gugur.
7. Kriteria Penilaian
Penilaian dilakukan oleh Dewan Juri terdiri dari 3 (tiga) elemen yaitu :
1) Matter (muatan materi / substansi yang disampaikan) => 40 %
- Gagasan yang disampaikan
- Penguasaan peraturan perundang-undangan terkait mosi debat
- Penguasaan teori terkait mosi debat
- Penguasaan fakta empiris dan dinamika terkait mosi debat
- Solusi dan rekomendasi yang ditawarkan
2) Method (strategi) => 40 %
- Keruntutan alur penyampaian argumen
- Ketepatan menyanggah argumen lawan
- Kerjasama tim
- Penguasaan waktu
3) Manner (penyampaian) => 20 %
- Artikulasi suara harus jelas sehingga argumen mudah dipahami oleh
juri
- Etika dalam berargumen
- Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar
- Ketepatan penggunaan istilah asing

7
 Daftar Peserta Lomba Debat Nasional Universitas Andalas 2019

1 UIN Alauddin Makassar

Kamaluddin, Hajraningsih, Anggar Putra
2 UIN SUSKA Riau
Respiandi, Eka Saputri, Anisa Sakira
3 Universitas Pembangunan Panca Budi
Rahmansyah Habu, Suci Pratiwi, Br. Ritonga Puteri
4 Universitas Jambi
Dosil Henofra, Yogi Sefpra Putra, Sari Uli Togatorop
5 Universitas Sriwijaya
Nadilla Nusirwan, Alox Patris, Diki Wahyudi
6 Universitas Sumatera Utara
Sahrul Andi Harahap, Hamdani Manurung, Delfin Apriyanti
7 Universitas Medan Area
Afri Yudatama Siregar, Kori Isabella Hutabarat, Adinda Saragih
8 Institut Pertanian Bogor
Welno Hedi, Aldino Sastra Wijaya, Anita Mai Sherly
9 Universitas Bengkulu
Etika Handayani, Yuni Verawati, Tian Hardi
10 Universitas Islam Indonesia
Wasyiul Koim, Dewi Irawati Bagaskara, Nursejati
11 Universitas Negeri Gorontalo
Mohamad Rezki Daus, Rofika Yusuf, Sheptiani Rusmaningtias
12 Universitas Negeri Medan
Diana Ulfa, Andu Setiawan Chairullah, Alawi Purba
13 Universitas Hasanuddin
Mohd. Riswan bin Jamal, Andi Pasarai, Asdar Nor
14 Universitas Pendidikan Indonesia
Rembulan, Apriya Maharani R., M. Fahmi Husaini
15 Universitas Riau
Uci Dwi Jayati, Jurika Sari, Afrizal

8
16 Universitas Tanjungpura
Garry Marpahiko, Fitri Rahmadani, Zikrina
17 Universitas Negeri Yogyakarta
Riselda Jandi Gunawan, Triyas Chusnul, Fatimah Nia Sari
18 Universitas Lampung
Denis Anelka, Erninda Octalyani, Rendie Meita Sarie Putri
19 Institut Teknologi Sumatera
Abri Winardo, Abbey Cita Virginia Siahaan, Abidah Ayu Aisyah
20 UIN Ar-Raniry Aceh
Fahmi Makhraja, Raihan Putri, Khadijatul Musanna
21 IAIN Fattahul Muluk Papua
Jukri Baharuddin, Muhammad Zainuri, Masaalah Marasebessy
22 Universitas Lambung Mangkurat
Iman Syukur Gea, Luqyana F.N.N., M. Saipul Anwar
23 Universitas Maritim Raja Ali Haji
Agus Suharman, Maghfiroh Sa Adatul Muk, Minah Sabrina Putri
24 Universitas Pattimura
Alma Suneth, Muhammad Randy Rizki Rajab, Jihan La idi
25 Universitas Teuku Umar
Yul Fitranur, Rahmat Dilta Harahap, Nurul Faradima Admi
26 Institut Pertanian Bogor
Trah Yudha, Sifa Rahma Hayati, Venna Shintya
27 Universitas Negeri Surabaya
Larasati, Sayekti Winarsih, Dwi Indah Artaverlina
28 Universitas Negeri Yogyakarta
Muhammad Syamsuddin, Khonsa, Taqiya Arfathon
29 Politeknik Negeri Malang
Teguh Cahyono, Nabila Nurul Aini, Dyan Ayu Setyaningsih
30 IAIN Manado
Anisa Jihan Tumiwa, M. Hidayatullah A.K Husein Jukhrotim, Mulia
Pratiwi Kaiko

9
31 Universitas Mataram
I Putu Alit Arsana, Thoby Araya Kattsoff , M. Andi Ghalib Helmi
32 .Universitas Sebelas Maret
Fesa Budhiyarsih, Riskah Alfiani, Indah Rosita

10
 III. PENUTUP

Demikianlah laporan pertanggung jawaban kegiatan inikami buat sebagai

dasar acuan bagi berbagai pihak yang berkepentingan dalam menyukseskan acara
tersebut. Kegiatan ini tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa dukungan dari
pihak-pihak terkait yang masih peduli dengan kemajuan dan perkembangan
sumber daya manusia yang berkualitas yang juga mencintai kebudayaan sendiri.
Akhirnya, dengan berharap kepada yang Maha pemurah Dzat yang paling agung
Allah SWT, kami berserah diri atas segala urusan dan semoga kita selalu dalam
petunjuk serta mendapat perlindungan dari-Nya dalam aktivitas kita sehari-hari.

11
Lampiran Foto Kegiatan

12
13