ss

ANEMIA NEONATUS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

24 03 47 B 1 DARI 1

RSUD PROF. Dr. H. M. DITETAPKAN OLEH :

ANWAR MAKKATUTU DIREKTUSR,
BANTAENG
TANGGAL TERBIT :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL (SPO) dr. H. SULTAN, M.Kes
NIP 197102062003121011
Anemia adalah kadar haemoglobin atau hematokrit dibawah
PENGERTIAN
normal.

Sebagai acuan untuk :

TUJUAN 1. Mencegah terjadinya anemia pada neonatus.
2. Menangani anemia.

SK Direktur Nomor ................. Tentang Kebijakan pelayanan

KEBIJAKAN kesehatan Maternal dan Neonatal RSUD Prof. Dr. H. M.
Anwar Makkatutu Bantaeng.
Anemia karena perdarahan yang sedang berlangsung atau
riwayat perdarahan.
1. Beri inform consent dan inform choice pada orangtua
atau keluarga klien.
2. Cuci tangan
3. Hentikan perdarahan
4. Berikan cairan infus dengan 29 ml/kg selama satu jam
pertama.
5. Berikan vitamin K1 1 mg IM sekali pada saat masuk
tanpa memandang apakah bayi telah diberi vitamin K1
pada saat lahir atau tidak.
PROSEDUR 6. Bila ada tanda syok (pucat, akral teraba dingin, denyut
jantung >180 kali per menit. Kesadaran menurun).
Berikan infus NaCl 0,9 % dan ringer laktat dengan dosis
10 ml/kg BB diberika selama 10 menit dan dapat diulang
sekali lagi sesudah 20 menit tanda syok masih berlanjut.
Berikan transfusi darah segera menggunakan golongan
darah O, Rhesus negatif.
7. Ambil sampel darah pemeriksaan haemoglobin dan
hematokrit serta golongan darah dan reaksi silang
belum dikerjakan. Bila haemoglobin kurang dari 12 gr/dl
(hematokrit kurang dari 26%). Berikan transfusi darah.
8. Periksa tanda vital. Bila bayi tidak stabil, selanjutnya
 ss
ANEMIA NEONATUS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

24 03 47 B 2 DARI 2
berikan cairan sesuai kebutuhan harian.
Pucat dengan riwayat perdarahan atau tanpa
perdarahan.
a. Bila ada pucat disertai gejala syok (pucat, akral
teraba dingin. Denyut jantung >180 x/menit.
Kesadaran Menurun ) naikkan tetesan infus menjadi
PENGERTIAN
20 ml/kg BB dalam 1 jam.
b. Apabila belum terpasang infus, segera lakukan infus
dengan dosis 20 ml/kg BB dalam 1 jam.
c. Bila haemoglobin kurang dari 12gr% atau hematokrit
<26%, beri transfusi darah.
9. Dokumentasikan dalam lembar pendokumentasian.
1. Instalasi KIA
2. Instalasi rawat inap
TUJUAN 3. IGD
4. Laboratorium
5. UTDRS