tp
s:
//w
w
w
.b
ps
.g
o.
id
Katalog: 4601003
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
Statistik Politik 2019
ISSN : 2303-2448
Nomor Publikasi : 04330.1901
Katalog : 4601003
Naskah :
Subdirektorat Statistik Politik dan Keamanan
. id
go
Penyunting :
Subdirektorat Statistik Politik dan Keamanan s.
p
Desain Kover oleh :
.b
Penerbit :
//w
Pencetak :
ht
Sumber Ilustrasi :
www.freepik.com
id
Pada tahun ini, Publikasi Statistik Politik disajikan dengan format baru.
.
Jika sebelumnya menyajikan berbagai data politik dalam satu tahun, maka mulai
go
tahun ini statistik disajikan berdasarkan tema spesifik atau yang aktual pada
s.
tahun bersangkutan. Untuk tahun 2019, publikasi ini mengangkat tema “Pemilu
p
.b
1955-2019”, yang isinya menampilkan dokumentasi data hasil pemilu pada level
w
provinsi dan nasional. Data-data yang disajikan merupakan publikasi resmi Komisi
w
Pemilihan Umum (KPU), atau yang disebut Lembaga Pemilihan Umum (LPU) dan
//w
Publikasi ini dapat terwujud berkat kerja sama dan partisipasi dari berbagai
tp
pihak. Kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi, kami sampaikan
ht
penghargaan dan terima kasih. Semoga publikasi yang disajikan bermanfaat bagi
pengguna untuk berbagai keperluan. Kami mengharapkan tanggapan dan saran
dari para pengguna publikasi ini untuk perbaikan pada edisi yang akan datang.
Dr. Suhariyanto
DAFTAR ISI v
DAFTAR TABEL ix
.id
RINGKASAN EKSEKUTIF xv
go
BAB I
Pendahuluan 1
ps.
BAB II Pemilu dalam Lintasan Sejarah 7
.b
w
2.3
1.3 Pemilu Masa Reformasi 17
s:
BAB III
Pemilu 2019 23
tp
ht
LAMPIRAN 45
id
Gambar 2.3 Antrian pemilih di TPS 28 Jalan Jawa,
.
go
Jakarta 29 September 1955 s. 12
id
Gambar 3.13 Peta Persebaran Jumlah Putusan Administrasi Pemilu 2019 41
.
go
Gambar 3.14 Peta Persebaran Jumlah Putusan Penyelesaian Sengketa
Proses Pemilu 2019
p s. 42
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
Provinsi, 1971 52
.
go
Tabel 2.5 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
s.
Provinsi, 1971 55
p
Tabel 2.6 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu, 1971 57
.b
w
Tabel 2.7 Jumlah Pemilih, Pengguna Hak Terpilih, Kursi DPR, Perolehan
w
Tabel 2.8 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
s:
Provinsi, 1977 59
tp
Tabel 2.9 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
ht
Provinsi, 1977 60
Tabel 2.10 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1982 61
Tabel 2.11 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1982 62
Tabel 2.12 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1987 63
Tabel 2.13 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1987 64
Tabel 2.14 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1987 65
Tabel 2.15 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1992 66
id
Provinsi, 1999 81
.
go
Tabel 2.22 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu DPR,
s.
1999 87
p
Tabel 2.23 Jumlah Penduduk, Pemilih Terdaftar, Kursi DPR, dan
.b
1999 89
//w
Tabel 2.24 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
s:
Provinsi 2004 90
tp
Tabel 2.25 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
ht
Provinsi, 2004 98
Tabel 2.26 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR,
2004 103
Tabel 2.27 Jumlah Penduduk, Pemilih Terdaftar, Kursi DPR, dan
Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2004 104
Tabel 2.28 Hasil Penghitungan Suara Sah Putaran Pertama Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden Menurut Provinsi, 2004 105
Tabel 2.29 Hasil Penghitungan Suara Sah Putaran Kedua Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden Menurut Provinsi, 2004 106
Tabel 2.30 Hasil Penghitungan Suara Sah Putaran Pertama Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden, 2004 107
Tabel 2.31 Hasil Penghitungan Suara Sah Putaran Kedua Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden, 2004 108
id
Tabel 2.37 Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil
.
go
Presiden pada Pilpres Menurut Provinsi, 2009 126
s.
Tabel 2.38 Hasil Penghitungan Suara Sah Pemilu Presiden dan
p
Wakil Presiden, 2004 127
.b
Tabel 2.39 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
w
Tabel 2.40 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2014 132
s:
tp
Tabel 2.41 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu DPR,
ht
2014 134
Tabel 2.42 Jumlah Penduduk, Pemilih Terdaftar, Kursi DPR, dan
Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2014 135
Tabel 2.43 Perolehan Suara Calon Presiden dan Wakil Presiden Menurut
Provinsi, 2014 136
Tabel 3.1 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam Daftar Pemilih
Tetap (DPT) pada Pemilu Presiden dan DPR Menurut
Provinsi, 2019 137
Tabel 3.2 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPT pada Pemilu
DPD Menurut Provinsi, 2019 138
Tabel 3.3 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam Daftar Pemilih
Tambahan (DPTb) pada Pemilu Presiden dan DPR Menurut
Provinsi, 2019 139
id
Tabel 3.9 Jumlah Pemilih Disabilitas yang Terdaftar dalam Pemilu
.
go
Presiden dan Wakil Presiden Menurut Gender dan Provinsi,
2019
p s. 145
Tabel 3.10 Jumlah Pemilih Disabilitas pada Pemilu DPR RI Menurut
.b
Tabel 3.12 Jumlah Dapil dan TPS pada Pemilu Menurut Provinsi, 2019 148
tp
Tabel 3.13 Jumlah Kursi yang Diperebutkan pada Pemilu DPR dan DPD
ht
id
Tabel 3.27 Komposisi Anggota DPR Terpilih pada Pemilu DPR Menurut
.
go
Kelompok Umur dan Provinsi, 2019
s. 165
Tabel 3.28 Komposisi Anggota DPR Terpilih pada Pemilu DPR Menurut
p
Pendidikan Terakhir yang Ditamatkan dan Provinsi, 2019 166
.b
w
Tabel 3.30 Komposisi Anggota DPD Terpilih pada Pemilu DPD Menurut
s:
Tabel 3.31 Perolehan Suara Anggota DPD Terpilih pada Pemilu DPD
ht
id
suara. Persebaran kekuatan ini berkurang saat pemilu 1971, saat Golkar sebagai peserta pemilu
memperoleh suara mutlak dengan 62,8 persen. Dominasi Golkar ini berlanjut sepanjang era Orde
.
go
Baru, dengan memperoleh suara pada pemilu 1977 (62,11%), 1982 (64,34%), 1987 (73,11%),
1992 (68,05%), dan 1997 (75,17%). s.
Pada pemilu pertama masa reformasi persebaran kekuatan mirip dengan Pemilu 1955, di
p
.b
mana akumulasi perolehan empat partai terbesar mencapai 79,52 persen. Bedanya, dalam pemilu
ini perolehan PDI-Perjuangan lebih dominan dengan capaian sebesar 33,75 persen. Setelah
w
pemilu tersebut persebarannya relatif lebih merata. Hingga Pemilu 2019 tidak ada partai politik
w
yang memperoleh suara di atas 30 persen. Pada Pemilu 2014 dan 2019, PDI-Perjuangan sebagai
//w
Pemilu 2019, kualitas Daftar Pemilih Tetap (DPT) juga masih menjadi persoalan. Terdapat
ht
5.492.613 pemilih yang berasal dari Daftar Pemilih Khusus (DPK) untuk pileg dan sebesar
5.785.584 pemilih untuk pilpres. DPK adalah daftar pemilih yang tinggal di sebuah wilayah,
namun tidak tercatat dalam DPT.
Sementara untuk pemilih yang mengurus pindah memilih masuk dalam Daftar Pemilih
Tambahan (DPTb). Untuk pileg jumlah pemilih dari daftar ini sebanyak 1.387.478, sementara
untuk pilpres jumlahnya sebesar 1.388.967. Pemilih disabilitas juga dicatat oleh KPU dengan
jumlah 349.411 pemilih untuk pilpres, 359.926 pemilih untuk DPR RI, serta 173.662 pemilih
untuk DPD.
Hasil pemilihan legislatif menunjukkan PDI-Perjuangan memperoleh suara terbanyak
dengan 27.053.961 suara atau 19,33 persen dari total suara pemilih. Hanya 9 (sembilan) partai
politik yang masuk ke DPR RI karena memenuhi parliamentary threshold (PT) sebesar 3,5 persen.
Seluruh partai politik yang masuk DPR RI sama dengan pemilu 2014, kecuali Partai Hanura yang
tidak memenuhi ketentuan PT. Untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, pasangan Joko
Widodo – Ma’ruf Amin memperoleh 85.607.362 suara atau setara dengan 55,50 persen, dan
pasangan 02 Prabowo-Sandiaga S. Uno memperoleh 68.650.239 suara atau setara dengan 44,50
persen.
.b
ps.
go
.id
PENDAHULUAN
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
BAB I Pendahuluan
id
Lebih dari 90 persen negara- lama setelah kemerdekaan, yaitu pada
.
go
negara di dunia memilih pemimpin bulan Januari tahun 1946. Namun,
melalui pemilu multipartai (Van karena kondisi keamanan belum
s.
Ham and Lindberg, 2015; Global memungkinkan maka rencana tersebut
p
Commission, 2012, dalam Muhtadi, tidak terlaksana (Pamungkas, 2019: 2).
.b
praktiknya, tidak semua pemilu pada tahun 1955 dan diadakan dua kali.
w
yang standar. Terkadang pemilu dapat parlemen pada 29 September 1955. Tiga
dikreasi menjadi sebuah prosedur formal bulan kemudian, tepatnya 15 Desember
s:
Liddle (1992: 14) menyebut jika hukum. Dari jumlah tersebut, yang
Pemilu 1971 merupakan tongggak yang memenuhi syarat untuk ikut Pemilu 1999
dimulai akhir 1950-an oleh Presiden hanya 48 parpol (Romli, 2011: 200).
Soekarno dan dilanjutkan oleh rezim Golkar yang sebelumnya bukan sebagai
Presiden Soeharto, untuk melakukan partai politik juga harus berubah menjadi
depolitisasi serta perluasan pengaruh Partai Golkar.
militer ke semua segi kehidupan sosial- Pada pemilu selanjutnya
politik Indonesia. Era ini yang kemudian yang dilaksanakan pada tahun 2004,
menjadi pintu masuk perubahan lanskap berdasarkan amandemen UUD
politik Indonesia, yang diawali dengan 1945, komposisi MPR adalah DPR
membatasi partai politik peserta pemilu. ditambah dengan DPD yang merupakan
Pada Pemilu 1977, pemerintah perwakilan dari provinsi. Pemilu
melakukan restrukturasi partai politik 2004 sekaligus merupakan momen di
yang berujung pada penyederhanaan mana semua anggota DPR dan MPR
id
peserta pemilu menjadi tiga peserta saja, merupakan hasil dari pemilihan umum.
.
go
yaitu Partai Persatuan Pembangunan Tidak ada lagi pengangkatan anggota
(PPP), Golkar , dan Partai Demokrasi DPR atau MPR sebagaimana dilakukan
s.
Indonesia (PDI). Komposisi ini terus pada masa Orde Baru dan awal reformasi.
p
digunakan pada Pemilu 1982, 1987, Pada 2004 juga dilakukan perubahan
.b
1992, dan terakhir tahun 1997. Pada mekanisme pemilihan presiden, dari
w
masa itu Golkar merupakan kekuatan yang sebelumnya dipilih MPR menjadi
w
politik yang tidak ada tandingannya, dipilih langsung melalui pemilu. Sistem
//w
menyapu bersih kemenangan telak pada ini yang kemudian terus dipertahankan
semua pemilu era Orde Baru. hingga pemilu terakhir tahun 2019.
s:
Pada era reformasi sistem ini Dalam kurun waktu tersebut, perubahan
tp
berubah mendekati yang terjadi pada yang terjadi lebih banyak pada teknis
ht
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
.
go
ps.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
BAB II Pemilu dalam Lintasan Sejarah
D inamika politik
Indonesia secara umum
kami bagi menjadi tiga
masa, yaitu Orde Lama, Orde Baru, dan
era Reformasi. Orde Lama merupakan
mengundurkan diri pada 21 Mei 1998.
Pada masa reformasi terjadi
perubahan tatanan politik di Indonesia.
Ini ditandai dengan berbagai regulasi
yang mendukung Indonesia menjadi
masa kepemimpinan Presiden Soekarno lebih demokratis seperti UU No
yang berlangsung sejak Indonesia 2/1999 tentang Partai Politik, UU No
merdeka pada tahun 1945 sampai dengan 3/1999 tentang Pemilihan Umum,
tahun 1967. UU No 9/1999 tentang Kemerdekaan
Tahun 1955, lembaga pemerin- Menyampaikan Pendapat di Muka
tahan DPR dan Anggota Konstituante Umum, UU No 39/1999 tentang Hak
dibentuk melalui pemilu. Upaya ini Asasi Manusia, serta UU No 40/1999
dilakukan sekalipun pada masa itu situ- tentang Pers.
asi keamanan masih banyak pergolakan. Jika pada masa Orde Baru
id
Situasi politik Indonesia pada masa itu presiden memiliki kekuasaan yang sangat
.
go
juga belum stabil, dimana terjadi pergan- besar, maka pada era reformasi terdapat
tian kabinet sebanyak 7 (tujuh) kali. perimbangan kekuasaan antar lembaga
s.
Masa Orde Baru yang dipimpin legislatif, eksekutif, dan yudikatif. Masa
p
oleh Presiden Soeharto berlangsung jabatan presiden dan wakil presiden juga
.b
dari tahun 1967 sampai dengan 1998. dibatasi, maksimal dua kali masa jabatan
w
adalah presidensil, dengan ciri presiden UUD 1945 pada Pasal 7 tentang Jabatan
//w
berperan sebagai pemimpin negara dan Presiden. Pada era Reformasi juga
pemimpin pemerintahan. Pada masa digunakan sistem multipartai, sehingga
s:
id
untuk konstituante. Jumlah anggota tersebut digunakan untuk honor para
.
go
DPR seluruh Indonesia merupakan panitia penyelenggara, sosialisasi pemilu,
total jumlah penduduk Indonesia pencetakan surat suara, pembuatan bilik-
s.
dibagi 300.000 dan dibulatkan ke atas. bilik pencoblosan, dan distribusi surat
p
Sedangkan untuk jumlah anggota suara (ibid, 50).
.b
konstituante merupakan total jumlah Total suara yang sah dari pemilu
w
penduduk Indonesia dibagi 150.000 dan untuk perebutan kursi DPR, adalah
w
dibulatkan ke atas. Sehingga terdapat 260 37.875.299 atau 87,65 persen dari total
//w
kursi DPR dan 520 kursi konstituante pemilih. Partai Nasional Indonesia
yang diperebutkan. Untuk anggota (PNI) dan Masyumi merupakan partai
s:
minoritas yang diangkat oleh pemerintah masing-masing 22,32 persen dan 20,92
ht
. id
go
p s.
.b
dipasang di tepi jalan, di Jalan Prapatan Kwitang Jakarta tanggal 24 Juli 1955.
w
Sumber: ANRI
//w
s:
tp
ht
Gambar 2.2. Seorang perempuan sedang membuka kertas suara di bilik suara,
29 September 1955
Sumber: ANRI
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
Gambar 2.3. Antrian Pemilih di TPS 28 Jalan Jawa, Jakarta 29 September 1955
Sumber: ANRI
. id
go
p s.
.b
w
Sumber : ANRI
tp
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
Gambar 2.5. Pada 1967 Presiden Soeharto di Presidium Merdeka Barat No. 15
s:
(Liddle, 1992: 40). Gambar 2.4 tersaji sampai dengan 1997 ditempati oleh PPP.
persentase perolehan suara partai politik Suara PPP pada Pemilu 1987 mengalami
pada masa Orde Baru. penurunan yang signifikan sebesar
Pada Tabel 2.19 tersaji jumlah 11,81 persen. Hal ini disebabkan adanya
dan persentase suara serta jumlah kursi masalah intern partai, yaitu adanya
yang berhasil diperoleh 3 (tiga) peserta ketidakpuasan NU terhadap Parmusi,
pemilu pada Pemilu 1977 hingga Pemilu sehingga para kyai NU mengeluarkan
1997. Golkar selalu menjadi pemenang pesan kepada warganya yang menyatakan
pemilu pada kurun waktu tersebut. bahwa tidak lagi wajib memilih PPP dan
Perolehan suara Golkar selalu mengalami tidak mengharamkan memilih Golkar
kenaikan meskipun sempat turun pada atau PDI (Romli, 2006 dalam Rusidi,
Pemilu 1992 sebesar 5,06 persen. Golkar Z.N., 2011).
kehilangan 20 kursi, dari 299 kursi pada Adanya penerapan asas tunggal
Pemilu 1987 menjadi 279 kursi pada Pancasila juga sebagai faktor penyebab
id
Pemilu 1992. Namun, berkurangnya turunnya suara PPP pada Pemilu 1987.
.
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
Gambar 2.6. Ketua Umum DPP Golkar didampingi Menteri Dalam Negeri
(Supardjo Rustam), Ketua KNPI (Ir. Akbar Tandjung), dan Kepala BAKN (AE.
Manihuruk) sedang melakukan pengarahan dalam pelaksanaan Pemilu 1987
Sumber : ANRI
kursi Golkar tidak memengaruhi Pada pemilu ini, untuk pertama kalinya
dominasi partai tersebut karena adanya PPP menggunakan tanda gambar
tambahan kursi jatah dari ABRI sebesar Bintang setelah dua pemilu sebelumnya
100 kursi menjadikan total kursi Golkar menggunakan tanda gambar Ka’bah.
menjadi 382 kursi (76,40 persen). Pemilu Sementara itu, PDI dalam
1997 menghasilkan persentase tertinggi Pemilu Orde Baru selalu memperoleh
untuk kemenangan Golkar. Kursi Golkar suara terendah. Eklof (2003: 18),
meningkat sebanyak 43 kursi, PPP menggambarkan PDI pada era Orde
meningkat 28 kursi, dan PDI merosot Baru sebagai partai yang tidak pernah
45 kursi. Dengan demikian, dominasi berseberangan dengan rezim, secara
Golkar semakin kuat sedangkan kekuatan konstan ditimpa konflik internal,
partai politik mengalami penurunan. didominasi intervensi pemerintah,
Posisi kedua pada Pemilu 1977 serta memiliki kredibilitas rendah di
masyarakat umum. Ia juga mengutip masa Orde Baru terus menurun dan
Riza Sihbudi (1987) yang menyebut diikuti naiknya persentase suara tidak sah
PDI sebagai partai gurem, untuk (Gambar 2.5). Hal ini bisa dibaca sebagai
menggambarkan insignifikansinya dalam ketidakpuasan terhadap proses pemilu,
politik masa itu. namun publik enggan untuk terang-
Persentase suara sah pemilu pada terangan tidak datang ke TPS.
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
Gambar 2.7. Poster tentang Aktivis ABRI yang di Jalan Thamrin, Jakarta.
Beberapa poster Aktivis ABRI yang dilukis di papan pinggir jalan antara lain
tp
. id
go
Gambar 2.9. Persentase Perolehan Suara Partai Politik Masa Orde Baru,
s.
1977-1997
p
.b
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
Gambar 2.10. Gus Dur dan Megawati Soekarnoputri selepas ziarah di makam
Sunan Ampel, Surabaya, 16 Juni 1995.
Sumber : Dokumentasi Dodo Hawe
sehingga melepaskan peran sosial-politik varian Roget. Pada sistem ini sebuah
TNI melalui Tap MPR No. VII/2000. partai memperoleh kursi seimbang
Anggota militer yang aktif tidak dengan suara yang diperolehnya di
boleh terlibat dalam partai politik dan wilayah pemilihan, termasuk perolehan
menempati jabatan sipil. Hal yang sama kursi berdasarkan sisa suara terbanyak
juga berlaku pada PNS, yang dilarang (the largest remainder). Namun cara
menjadi anggota atau pengurus partai penetapan calon terpilih berbeda dengan
politik. Kebijakan ini diambil agar PNS pemilu sebelumnya, yaitu berdasarkan
dapat terhindar dari konflik kepentingan ranking perolehan suara suatu partai di
di bidang politik. wilayah pemilihan. Sejak Pemilu 1977,
calon nomor urut pertama dalam daftar
calon partai otomatis terpilih apabila
partai itu mendapatkan kursi, maka pada
id
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dilaksanakan pada 5 April 2004.
.
go
(PDI-P) meraih 35.621.436 suara (33,12 Terdapat 24 partai politik yang menjadi
persen) dengan perolehan 153 kursi. peserta dalam pemilu ini. Pemenang
s.
Golkar memperoleh 23.675.511 suara Pemilu 2004 adalah Partai Golkar yang
p
(25,97 persen) dengan perolehan 120 mendapatkan 127 kursi (23,09 persen
.b
kursi atau kehilangan 205 kursi dibanding suara), PDI-P dengan 109 kursi (19,82
w
Bangsa (PKB) dengan 13.321.837 suara (9,45 persen suara), PPP dengan 58 kursi
//w
(PPP) dengan 11.313.037 suara (10,72 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan
tp
persen), mendapatkan 58 kursi atau 45 kursi (8,18 persen suara), dan PAN
ht
Jusuf Kalla dengan persentase perolehan persen tidak memperoleh kursi di DPR
suara sebesar 33,57 persen, diikuti oleh (Tabel 2.32).
pasangan Megawati Soekarnoputri - Pilpres 2009 dilaksanakan pada
Hasyim Muzadi dengan persentase 8 Juli 2009. Pasangan Susilo Bambang
suara 26,61 persen (Tabel 2.30). Yudhoyono - Boediono berhasil menjadi
Karena tidak ada pasangan calon yang pemenang dalam satu putaran langsung
memperoleh suara di atas 50 persen, dengan memperoleh suara 60,80 persen
maka harus dilakukan pemilihan putaran suara, mengalahkan pasangan Megawati
kedua tiga bulan setelahnya, yaitu pada Soekarnoputri - Prabowo Subianto dan
tanggal 20 September 2004. Putaran Muhammad Jusuf Kalla - Wiranto (Tabel
kedua ini diikuti pasangan Megawati 2.38).
Soekarnoputri - Hasyim Muzadi dan
pasangan Susilo Bambang Yudhoyono - 4. Pemilu Tahun 2014
Muhammmad Jusuf Kalla. Pada Pemilu Legislatif 2014
id
Pasangan Susilo Bambang PDI-P meraih suara terbanyak dengan
.
go
Yudhoyono - Muhammmad Jusuf Kalla jumlah suara mencapai 18,96 persen.
memperoleh kemenangan dengan Sementara itu, dua partai dinyatakan
s.
69.266.350 suara atau 60,62 persen suara. tidak memenuhi ambang batas parlemen
p
Pasangan ini ditetapkan sebagai Presiden sehingga tidak mendapatkan jatah kursi
.b
dan Wakil Presiden periode 2004-2009, di DPR, yaitu Partai Bulan Bintang serta
w
dan dilantik pada 20 Oktober 2004 Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
w
pada tanggal 9 April 2009 untuk memilih Subianto - Hatta Rajasa yang didukung
ht
anggota legislatif. Sedangkan untuk oleh enam partai, yaitu Partai Gerindra,
memilih presiden dan wakil presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai
diselenggarakan pada tanggal 8 Juli 2009 Amanat Nasional, Partai Persatuan
(satu putaran). Pemilu Legislatif 2009 Pembangunan (PPP), Partai Bulan
diikuti oleh 44 partai, dimana 38 partai Bintang, dan Partai Golkar. Sedangkan,
merupakan partai nasional dan enam paslon nomor 2 adalah Joko Widodo
partai merupakan partai lokal di Provinsi - Jusuf Kalla yang didukung oleh lima
Nanggroe Aceh Darussalam. partai, yaitu PDI-Perjuangan, Partai
Jumlah suara yang diperoleh Nasdem, PKB, Partai Hanura, dan PKPI.
partai Demokrat dan PKS mengalami Rapat pleno KPU menyatakan
kenaikan, sedangkan PKB, PPP, keunggulan pasangan Joko Widodo –
PAN, Golkar, dan PDI-P mengalami Jusuf Kalla di 23 provinsi dan luar negeri,
penurunan. Terdapat dua partai baru dengan total suara sebesar 70.997.833
yang lolos ke DPR, yaitu Partai Gerakan (53,15 persen). Sementara Prabowo-
Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Hatta menang di 10 provinsi dengan
Hati Nurani Rakyat (Hanura). Karena raihan suara sebesar 62.576.444 (46,85
adanya penerapan parliamentary threshold persen) (Tabel 2.43).
(PT), partai politik yang memperoleh Pasangan Prabowo - Hatta
suara dengan persentase kurang dari 2,50 menolak hasil rekapitulasi suara tersebut.
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
.b
ps.
go
.id
PEMILU 2019
ht
tp
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
BAB III Pemilu 2019
T ahun
pemilihan
2019 untuk
pertama kali dilakukan
legislatif
serta presiden dan wakil presiden secara
serentak. Upaya ini sejalan dengan
berkompetisi juga bertambah. Dari
12 partai politik nasional dan 3 (tiga)
partai lokal Aceh pada Pemilu 2014,
keseluruhan menjadi peserta kembali
pada Pemilu 2019. Selain itu, terdapat
semangat penyederhanaan pemilu tambahan empat partai nasional baru,
yang digagas sejak beberapa tahun yaitu Partai Garuda, Partai Berkarya,
sebelumnya. Pilkada misalnya, telah Partai Perindo, dan Partai Solidaritas
didesain agar dapat dilaksanakan secara Indonesia (PSI).
serentak pada tahun 2024. Sinkronisasi Hasil pengawasan Bawaslu
jadwal pelaksanaan pemilu ini dapat menunjukkan pada pelaksanaan Pemilu
meningkatkan efisiensi penyelenggaraan 2019 terdapat sejumlah pelanggaran.
dari sisi waktu, tenaga, dan biaya. Kasus pidana pemilu yang diputus
Secara teknis, Pemilu 2019 pengadilan sebanyak 380 kasus, paling
id
juga dilaksanakan dengan beberapa banyak terjadi di Provinsi Sulawesi
.
go
perubahan. Diantaranya adalah Selatan dengan 41 kasus (Tabel 3.33).
penghitungan suara dengan metode Dari jumlah kasus tersebut, sejumlah
s.
Sainte Lague, menggantikan metode 483 orang menjadi terdakwa, dan
p
bilangan pembagi pemilih (BPP) atau 437 diantaranya divonis bersalah.
.b
Kuota Hare, yang telah digunakan pada Terpidana paling banyak adalah pemilih/
w
petugas pada pemilu serentak, jumlah banyak tersangkut pidana pemilu adalah
pemilih di TPS juga diturunkan dari politik uang dengan 69 kasus (Tabel
s:
yang menjabat sebagai anggota juga oleh KPU, dengan jumlah 349.411
diputus oleh DKPP. Data hingga pemilih untuk pilpres (Tabel 3.9),
November 2019 terdapat 934 teradu 359.926 untuk pemilihan DPR RI (Tabel
telah diputus kasusnya oleh DKPP. Dari 3.10), dan 351.636 untuk pemilihan
jumlah tersebut, sebanyak 341 orang DPD (Tabel 3.11). Pencatatan ini untuk
menerima teguran tertulis, 2 (dua) mengidentifikasi kebutuhan khusus di
orang diberhentikan sementara, 34 TPS terkait. Salah satu fasilitas yang
orang diberhentikan tetap, dan 11 orang disediakan KPU adalah template braille
diberhentikan dari jabatan ketua (Tabel untuk surat suara pilpres dan pemilihan
3.38). DPD.
3. Area pada Pemilu Legislatif
3.1 PEMILIH DALAM dibagi berdasarkan daerah pemilihan
PEMILU 2019 (dapil). Pada Pemilu 2019, jumlah
dapil meningkat dari 77 menjadi 80.
id
Pada Pemilu 2019, terdapat Penambahan ini berasal dari Kalimantan
.
go
192.770.611 jiwa yang terdaftar dalam Barat, Kalimantan Utara, dan Nusa
DPT. Dari seluruh calon pemilih yang Tenggara Barat. Penambahan dapil ini
s.
terdaftar dalam DPT, 49,92 persen disebabkan penambahan alokasi kursi
p
diantaranya laki-laki, sementara 50,08 DPR dan pemekaran wilayah. Secara
.b
persen lainnya perempuan. Semua calon rinci pembagian dapil pada Pemilu 2019
w
berasal dari Daftar Pemilih Khusus DPR adalah sebanyak delapan pu-
luh dapil dengan 575 kursi yang
ht
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
27
BAB III Pemilu 2019
id
kursi di parlemen yaitu Partai Keadilan
memperoleh kemenangan besar di
dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai
.
go
beberapa provinsi, seperti Provinsi Bali
Solidaritas Indonesia (PSI), Partai
dengan selisih suara sebesar 83,36 persen,
Perindo, dan Partai Bulan Bintang (PBB). s.
Provinsi Papua dengan selisih 81,32
Sementara itu, paslon nomor
p
persen, dan Provinsi Nusa Tenggara
.b
provinsi yaitu:
(Gerindra), Partai Keadilan Sejahtera a. Pulau Sumatera: Aceh, Sumatera
s:
(PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan,
dan Partai Demokrat. Partai lain yang
tp
Bengkulu.
mendukung tetapi tidak memiliki kursi di b. Pulau Jawa: Jawa Barat, Banten.
ht
parlemen, yaitu Partai Garuda dan Partai c. Bali dan Nusa Tenggara: Nusa
Berkarya. Tenggara Barat.
Paslon yang memperoleh suara d. Pulau Kalimantan: Kalimantan
terbanyak adalah paslon nomor urut 01, Selatan.
Joko Widodo - Ma'ruf Amin, dengan e. Pulau Sulawesi: Sulawesi Selatan,
perolehan suara sebesar 85.607.362 suara Sulawesi Tenggara.
atau sebesar 55,5 persen dari total suara. f. Maluku dan Papua: Maluku Utara.
Sementara itu, paslon nomor urut 02, Paslon nomor urut 02
Prabowo Subianto - Sandiaga Salahuddin memperoleh kemenangan besar di
Uno, memperoleh 68.650.293 suara Provinsi Aceh dengan selisih 71,18
atau sebesar 44,5 persen dari total suara. persen, serta di Provinsi Sumatera Barat
Dalam Pilpres 2019, terdapat 3.754.905 dengan selisih 71,84 persen.
suara yang tidak sah (Tabel 3.23). Partisipasi pemilih pada pilpres
Paslon nomor urut 01 2019 sebesar 81,97 persen. Partisipasi
memenangkan pemilihan di 23 provinsi, tertinggi terjadi di Provinsi Papua dengan
yaitu: 95,75 persen, sementara terendah di luar
a. Pulau Sumatera: Sumatera Utara, negeri dengan partisipasi sebesar 42,54
Lampung, Bangka Belitung, persen.
ht
tp
BAB III Pemilu 2019
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
29
BAB III Pemilu 2019
3.
3.3 PEMILU DPR RI 2019 kelompok umur 51-60 tahun, yaitu
sebesar 34,83 persen (Tabel 3.27).
Pada Pemilu Legislatif DPR RI, Sementara paling sedikit berada pada
area pemilihan dibagi menjadi 80 dapil kelompok umur 70 ke atas dengan porsi
dengan 575 kursi yang diperebutkan. 1,56 persen. Ditinjau dari pendidikannya,
Provinsi dengan dapil Pemilu DPR sebagian besar anggota DPR RI terpilih
terbesar di Provinsi Jawa Barat dan Jawa berpendidikan S1 ke atas dengan
Timur, masing-masing dengan 11 dapil. proporsi terbesar adalah anggota dengan
Di Provinsi Jawa Barat terdapat 91 kursi pendidikan tertinggi S2 (36,58 persen)
yang diperebutkan, sementara di Provinsi (Tabel 3.28). Keterwakilan perempuan
Jawa Timur terdapat 87 kursi. di DPR RI hasil Pemilu 2019 merupakan
Pada Pemilu DPR RI, partisipasi yang tertinggi sepanjang sejarah. Tercatat
pemilih sebesar 81,69 persen (Tabel 120 perempuan atau 20,87 persen,
3.15). Angka ini sedikit lebih rendah dilantik sebagai Anggota DPR RI pada
id
dibandingkan partisipasi penduduk pada tanggal 1 Oktober 2019 (Tabel 3.26).
.
go
pilpres 2019. Partisipasi penduduk dalam
Pemilu DPR RI 2019 tertinggi terdapat di s.
Provinsi Papua dengan tingkat partisipasi
p
95,70 persen. Sementara itu, tingkat
.b
Nomor 1317/PL.01.9-Kpt/06/KPU/
ht
ht
tp
BAB III Pemilu 2019
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
31
BAB III Pemilu 2019
id
.
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
.id
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
.
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
.id
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
.
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
.id
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
keterwakilan (degree of representatif mass) akumulasi suara yang terpilih hanya
.
dari masyarakat (Efriza & Rozi, 2010:
go
sebesar 23,94 persen saja (Tabel 3.32).
245). Dari 136 anggota DPD terpilih,
Pada Pemilu 2019, untuk
s.
sebanyak 42 orang diantaranya adalah
p
pemilihan DPD, Indonesia dibagi perempuan atau sekitar 30,88 persen
.b
menjadi 34 dapil dengan alokasi empat (Tabel 3.30). Jumlah ini jauh lebih tinggi
w
sehingga secara nasional terdapat sebanyak 120 orang atau sebesar 20,87
//w
136 kursi anggota DPD. Bersama 575 persen. Jika digabungkan sebagai anggota
anggota DPR, anggota DPD akan duduk MPR, maka total perempuan sebanyak
s:
sebagai anggota MPR. Pada era sebelum 162 orang, atau sebesar 22,78 persen.
tp
ht
tp
BAB III Pemilu 2019
s:
//w
w
w
.b
ps.
go
.id
39
BAB III Pemilu 2019
id
.
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
.id
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
.
go
s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
Diamond, Larry & Plattner, Marc F (ed) (2001). The Global Divergence of Democracies. The
Johns Hopkins University Press: United States of America.
Efriza & Syafuan Rozi (2010). Parlemen Indonesia: geliat Volksraad Hingga DPD.
Alfabeta: Bandung.
Eklöf, Stefan (2003). Power and Political Culture in Suharto’s Indonesia: The Indonesian
Democratic Party (PDI) and Decline of the New Order (1986–98). NIAS Press:
Denmark.
Karmeli, Elly & Siti Fatimah (2008). Krisis Ekonomi Indonesia. Journal of Indonesian Applied
Economics. Vol. 2 No. 2 Oktober 2008, 164-173.
Komisi Pemilihan Umum (1999). Pemilu 1999 Dalam Angka. KPU: Jakarta.
Komisi Pemilihan Umum (2004). Pemilu 2004 Dalam Angka. KPU: Jakarta.
Komisi Pemilihan Umum (2009). Pemilu 2009 Dalam Angka. KPU: Jakarta.
Lembaga Pemilihan Umum (1971). Hasil Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan
id
Rakyat Tahun 1971. LPU: Jakarta.
.
go
Lembaga Pemilihan Umum (1977). Buku Pelengkap V Pemilihan Umum 1977: Hasil
Pemilihan Umum 1977. LPU: Jakarta.
s.
Lembaga Pemilihan Umum (1982). Buku Pelengkap IV Pemilihan Umum 1982: Hasil
p
Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Tahun 1982. LPU: Jakarta.
.b
Lembaga Pemilihan Umum (1992). Buku Pelengkap VII Pemilihan Umum 1992: Hasil
w
Lembaga Pemilihan Umum (1997). Buku Pelengkap V Pemilihan Umum 1997: Hasil
//w
Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Tahun 1997. LPU: Jakarta.
Liddle, R.William (1992). Pemilu-Pemilu Orde Baru: Pasang Surut kekuasaan Politik.
s:
LP3ES: Jakarta.
tp
Pakpahan, Muchtar (1994). DPR RI Semasa Orde Baru. Pustaka Sinar Harapan: Jakarta.
Pamungkas, Mudatno (2019). Jejak Demokrasi Pemilu 1955. Arsip Nasional
Indonesia: Jakarta.
Panitia Pemilihan Indonesia (1987). Hasil Pemiihan Umum Tahun 1987. PPI: Jakarta.
Puspoyo, Widjanarko (2012). Dari Soekarno Hingga Yudhoyono: Pemilu Indonesia 1955 –
2009. Era Adicitra Intermedia: Solo.
Romli, Lili (2011). Reformasi Partai Politik dan Sistem Kepartaian di Indonesia. Jurnal
Politica Vol. 2, No. 2, November 2011.
Sen, Amartya (1999). Development As Freedom. Anchor Books: New York.
Tim Biro Teknis dan Hupmas Sekretariat Jenderal KPU (2014). Buku Data dan Infografik
Pemilu Anggota DPR & DPD RI 2014. KPU: Jakarta.
Tabel 2.1 Jumlah Penduduk dan Anggota DPR serta Konstituante yang
Dapat Dipilih pada Pemilu Menurut Daerah Pemilihan, 1955
id
8 Kalimantan-Barat 1 108 929 4 8
.
go
9 Kalimantan-Selatan 1 629 298 6 11
10 Kalimantan-Timur 353 979
p s. 3 6
11 Sulawesi-Utara-Tengah 1 605 850 6 11
.b
Tabel 2.2 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu
DPR, 1955
Perolehan Suara
No. Partai/Nama Daftar
Jumlah Persentase (%)
(1) (2) (3) (4)
1 Partai Nasional Indonesia (PNI) 8 434 653 22,32
2 Masyumi 7 903 886 20,92
3 Nahdlatul Ulama (NU) 6 955 141 18,41
4 Partai Komunis Indonesia (PKI) 6 179 914 16,36
5 Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII) 1 091 160 2,89
6 Partai Kristen Indonesia (Parkindo) 1 003 326 2,66
7 Partai Katolik 770 740 2,04
8 Partai Sosialis Indonesia (PSI) 753 191 1,99
9 Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) 541 306 1,43
id
10 Pergerakan Tarbiyah Islamiyah (Perti) 483 014 1,28
.
go
11 Partai Rakyat Nasional (PRN) 242 125 0,64
12 Partai Buruh
ps. 224 167 0,59
13 Gerakan Pembela Panca Sila (GPPS) 219 985 0,58
.b
Tabel 2.2 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu
(lanjutan) DPR, 1955
Perolehan Kursi DPR
No. Partai/Nama Daftar
Jumlah Persentase (%)
(1) (2) (5) (6)
1 Partai Nasional Indonesia (PNI) 57 22,18
2 Masyumi 57 22,18
3 Nahdlatul Ulama (NU) 45 17,51
4 Partai Komunis Indonesia (PKI) 39 15,18
5 Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII) 8 3,11
6 Partai Kristen Indonesia (Parkindo) 8 3,11
7 Partai Katolik 6 2,33
8 Partai Sosialis Indonesia (PSI) 5 1,95
9 Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) 4 1,56
id
10 Pergerakan Tarbiyah Islamiyah (Perti) 4 1,56
.
go
11 Partai Rakyat Nasional (PRN) 2 0,78
12 Partai Buruh
ps. 2 0,78
13 Gerakan Pembela Panca Sila (GPPS) 2 0,78
.b
16 Murba 2 0,78
//w
17 Baperki 1 0,39
s:
19 Grinda 1 0,39
ht
Tabel 2.3 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu
Konstituante, 1955
Perolehan Suara
No. Partai/Nama Daftar
Jumlah Persentase (%)
(1) (2) (3) (4)
1 Partai Nasional Indonesia (PNI) 9 070 218 23,97
2 Masyumi 7 789 619 20,59
3 Nahdlatul Ulama (NU) 6 989 333 18,47
4 Partai Komunis Indonesia (PKI) 6 232 512 16,47
5 Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII) 1 059 922 2,80
6 Partai Kristen Indonesia (Parkindo) 988 810 2,61
7 Partai Katolik 748 591 1,99
8 Partai Sosialis Indonesia (PSI) 695 932 1,84
9 Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) 544 803 1,44
id
10 Pergerakan Tarbiyah Islamiyah (Perti) 465 359 1,23
.
go
11 Partai Rakyat Nasional (PRN) 220 652 0,58
12 Partai Buruh
s.
p
332 047 0,88
13 Gerakan Pembela Panca Sila (GPPS) 152 892 0,40
.b
Tabel 2.3 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu
(lanjutan) Konstituante, 1955
Perolehan Kursi DPR
No. Partai/Nama Daftar
Jumlah Persentase (%)
(1) (2) (5) (6)
1 Partai Nasional Indonesia (PNI) 119 23,15
2 Masyumi 112 21,79
3 Nahdlatul Ulama (NU) 91 17,7
4 Partai Komunis Indonesia (PKI) 80 15,56
5 Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII) 16 3,11
6 Partai Kristen Indonesia (Parkindo) 16 3,11
7 Partai Katolik 10 1,95
8 Partai Sosialis Indonesia (PSI) 10 1,95
9 Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) 8 1,56
id
10 Pergerakan Tarbiyah Islamiyah (Perti) 7 1,36
.
go
11 Partai Rakyat Nasional (PRN) 3 0,58
12 Partai Buruh s. 5 0,97
13 Gerakan Pembela Panca Sila (GPPS) 2 0,39
p
14 Partai Rakyat Indonesia (PRI) 2 0,39
.b
16 Murba 4 0,78
//w
17 Baperki 2 0,39
18 Persatuan Indonesia Raya (PIR) Wongsonegoro 2 0,39
s:
19 Grinda 2 0,39
tp
id
10 D.C.I Djakarta 56 370 56 381 462 803 150 735
.
go
11 Djawa Tengah 52 746 90 466 2 382 462 468 753
12 D.I. Jogjakarta 35 439 s. 10 832 126 315 108 183
13 Djawa Timur 30 470 154 707 4 382 607 339 919
p
14 Kalimantan Barat 54 236 7 322 89 365 57 621
.b
id
10 D.C.I Djakarta 912 409 58 130 5 977 227 535
.
go
11 Djawa Tengah 5 174 182 55 447 7 084 2 003 177
12 D.I. Jogjakarta 736 493 s. 13 190 1 533 119 421
13 Djawa Timur 6 843 977 38 047 3 996 622 746
p
14 Kalimantan Barat 552 836 5 716 441 24 385
.b
id
10 D.C.I Djakarta 11 456 13 214 1 955 010
.
go
11 Djawa Tengah 12 937 36 053 10 283 307
12 D.I. Jogjakarta 4 385 s. 6 863 1 162 654
13 Djawa Timur 14 757 31 691 12 462 917
p
14 Kalimantan Barat 1 073 36 338 829 333
.b
id
9 Djawa Barat 0 2 6 2 35 0
.
10 D.C.I Djakarta 0 0 2 1 4 1
go
11 Djawa Tengah 0 s.1 13 3 29 0
12 D.I. Jogjakarta 0 0 1 1 4 0
p
13 Djawa Timur 0 1 22 2 35 0
.b
14 Kalimantan Barat 1 0 1 0 5 0
w
15 Kalimantan Tengah 0 0 1 0 5 0
w
16 Kalimantan Selatan 0 0 2 1 7 0
//w
17 Kalimantan Timur 0 0 1 1 3 1
s:
18 Sulawesi Utara 0 1 0 0 4 1
tp
19 Sulawesi Tengah 0 1 0 0 3 0
ht
20 Sulawesi Tenggara 0 0 0 0 4 0
21 Sulawesi Selatan 0 1 2 2 18 0
22 Bali 0 0 0 0 7 0
23 Nusa Tenggara Barat 0 0 1 1 4 0
24 Nusa Tenggara Timur 2 0 0 0 8 2
25 Maluku 0 0 0 1 2 1
26 Irian Barat 0 0 0 0 9 0
Jumlah 3 10 58 24 236 7
id
10 D.C.I Djakarta 0 1 0 0 9
.
go
11 Djawa Tengah 0 11 0 0 57
12 D.I. Jogjakarta 0 1 s. 0 0 7
13 Djawa Timur 0 3 0 0 63
p
14 Kalimantan Barat 0 0 0 0 7
.b
15 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 6
w
16 Kalimantan Selatan 0 0 0 0 10
w
//w
17 Kalimantan Timur 0 0 0 0 6
18 Sulawesi Utara 0 0 0 0 6
s:
19 Sulawesi Tengah 0 0 0 0 4
tp
20 Sulawesi Tenggara 0 0 0 0 4
ht
21 Sulawesi Selatan 0 0 0 0 23
22 Bali 0 1 0 0 8
23 Nusa Tenggara Barat 0 0 0 0 6
24 Nusa Tenggara Timur 0 0 0 0 12
25 Maluku 0 0 0 0 4
26 Irian Barat 0 0 0 0 9
Jumlah 0 20 2 0 362
Sumber : Lembaga Pemilihan Umum
Tabel 2.6 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu, 1971
id
9 IPKI 338 403 0,62 - -
.
go
10 Murba 48 126 0,09 - -
Jumlah 54 699 509
ps. 100,00 351 100,00
Sumber: Lembaga Pemilihan Umum
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
Tabel 2.7 Jumlah Pemilih, Pengguna Hak Terpilih, Kursi DPR, Perolehan
Suara, dan BPP pada Pemilu DPR Menurut Provinsi, 1971
Jumlah Bilangan
Jumlah Jumlah Jumlah
Suara yang Pembagi
No Provinsi Pemilih Pengguna Kursi
diperoleh Pemilihan
Terdaftar Hak Pilih DPR
Parpol (B.P.P.)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Daerah Istimewa
1 1 969 417 1 031 602 9 971 834 107 982
Atjeh
2 Sumatera Utara 6 247 898 2 725 843 17 2 546 564 149 798
3 Sumatera Barat 2 719 028 1 312 189 14 1 203 995 86 000
4 Riau 1 477 155 718 104 6 671 914 111 986
5 Sumatera Selatan 3 239 839 1 554 290 10 1 414 446 141 445
6 Djambi 979 613 490 949 6 462 900 77 150
id
7 Bengkulu 506 720 235 666 4 223 424 55 856
.
8 Lampung 2 664 491 1 265 502 7 1 211 124 173 018
go
9 Djawa Barat 20 965 775 10 487 120s. 46 10 017 708 217 777
10 D.C.I Djakarta 4 304 553 2 221 732 9 1 955 010 217 224
p
11 Djawa Tengah 21 326 413 11 019 628 57 10 283 307 180 409
.b
12 D.I. Jogjakarta 2 247 970 1 247 970 7 1 162 654 116 094
w
w
13 Djawa Timur 24 808 152 13 285 676 63 12 462 912 197 825
//w
14 Kalimantan Barat 1 736 535 880 612 7 829 333 118 477
15 Kalimantan Tengah 702 703 345 395 6 331 149 55 192
s:
18 Sulawesi Utara 1 659 780 808 951 6 778 939 129 824
19 Sulawesi Tengah 907 226 442 241 4 424 777 106 195
20 Sulawesi Tenggara 707 651 345 802 4 341 759 85 440
21 Sulawesi Selatan 4 980 823 2 614 235 23 2 514 648 109 333
22 Bali 2 061 160 1 105 552 8 1 048 090 131 012
23 Nusa Tenggara Barat 2 152 380 1 114 777 6 1 055 217 175 870
24 Nusa Tenggara Timur 2 242 237 1 177 043 12 1 149 005 95 751
25 Maluku 1 057 266 534 168 4 510 645 127 662
26 Irian Barat 824 064 379 531 9 - -
Jumlah 115 014 282 58 558 776 360 54 696 887 -
Keterangan: Kolom Jumlah Suara yang diperoleh Parpol adalah jumlah suara yang diperoleh semua
partai politik dikurangi dengan jumlah partai politik yang tidak ikut dalam Pemilu di
daerah-daerah pemilihan yang bersangkutan, Irian Barat tidak dilaksanakan Pemilu
Sumber : Lembaga Pemilihan Umum
id
10 D.C.I Djakarta 1 061 652 980 452 453 322 2 495 426
.
go
11 Djawa Tengah 3 082 757 5 735 379 2 080 580 10 898 716
12 D.I. Jogjakarta 304 510 s. 741 611 264 671 1 310 792
13 Djawa Timur 5 230 707 8 538 502 741 276 14 510 485
p
.b
id
10 D.C.I Djakarta 4 5 3 12
.
go
11 Djawa Tengah 15 27 10 52
12 D.I. Jogjakarta 1 s.4 1 6
13 Djawa Timur 21 35 3 59
p
14 Kalimantan Barat 1 5 1 7
.b
15 Kalimantan Tengah 2 4 0 6
w
16 Kalimantan Selatan 5 5 0 10
w
//w
17 Kalimantan Timur 2 3 1 6
18 Sulawesi Utara 1 4 1 6
s:
19 Sulawesi Tengah 1 3 0 4
tp
20 Sulawesi Tenggara 0 4 0 4
ht
21 Sulawesi Selatan 3 20 0 23
22 Bali 0 7 1 8
23 Nusa Tenggara Barat 2 4 0 6
24 Nusa Tenggara Timur 0 11 1 12
25 Maluku 1 3 0 4
26 Irian Barat 1 8 0 9
Jumlah 99 232 29 360
Sumber: Lembaga Pemilihan Umum
id
10 DKI Jakarta 1 268 878 1 456 216 511 710 3 236 804
.
go
11 Jawa Tengah 3 640 383 7 940 158 1 549 749 13 130 290
12 D I Yogyakarta 336 664 873 260
s. 232 257 1 442 181
13 Jawa Timur 5 732 623 8 884 252 1 030 530 15 647 405
p
14 Kalimantan Barat 260 722 892 801 104 070 1 257 593
.b
id
10 DKI Jakarta 5 6 2 13
.
go
11 Jawa Tengah 14 31 6 51
12 D I Yogyakarta 1 4
s. 1 6
13 Jawa Timur 21 32 4 57
p
14 Kalimantan Barat 1 5 1 7
.b
15 Kalimantan Tengah 1 5 0 6
w
w
16 Kalimantan Selatan 4 6 0 10
//w
17 Kalimantan Timur 2 4 0 6
18 Sulawesi Utara 1 5 0 6
s:
19 Sulawesi Tengah 1 3 0 4
tp
20 Sulawesi Tenggara 0 4 0 4
ht
21 Sulawesi Selatan 2 21 0 23
22 Bali 0 7 1 8
23 Nusa Tenggara Barat 2 4 0 6
24 Nusa Tenggara Timur 0 12 0 12
25 Maluku 1 3 0 4
26 Irian Jaya 0 8 1 9
27 Timor-Timur 0 4 0 4
Jumlah 94 246 24 364
Sumber: Lembaga Pemilihan Umum
id
10 Jawa Barat 2 197 846 11 347 051 2 367 065 15 911 962
.
go
11 Jawa Tengah 2 600 746 9 743 228 1 940 623 14 284 597
12 D.I.Yogyakarta 227 846 s. 1 103 429 240 836 1 572 111
13 Jawa Timur 3 568 918 12 230 362 1 434 784 17 234 064
p
14 Kalimantan Barat 224 996 997 707 228 903 1 451 606
.b
id
10 DKI Jakarta 8 44 9 61
.
go
11 Jawa Tengah 10 40 8 58
12 D I Yogyakarta 1 s. 5 1 7
13 Jawa Timur 13 46 5 64
p
14 Kalimantan Barat 1 5 1 7
.b
15 Kalimantan Tengah 1 5 0 6
w
16 Kalimantan Timur 1 4 1 6
w
//w
17 Kalimantan Selatan 2 7 1 10
18 Sulawesi Utara 0 5 1 6
s:
19 Sulawesi Tengah 1 3 0 4
tp
20 Sulawesi Tenggara 2 21 0 23
ht
21 Sulawesi Selatan 0 4 0 4
22 Bali 0 7 1 8
23 Nusa Tenggara Barat 1 6 0 7
24 Nusa Tenggara Timur 0 11 1 12
25 Maluku 1 3 0 4
26 Irian Jaya 0 8 1 9
27 Timor-Timur 0 4 0 4
Jumlah 61 299 40 400
Sumber: Panitia Pemilihan Indonesia
id
10 Jawa Barat 2 836 243 13 387 077 2 769 952 18 993 272
.
go
11 Jawa Tengah 3 556 412 8 606 820 3 355 268 15 518 500
12 D I Yogyakarta 343 803 s. 988 517 353 209 1 685 529
13 Jawa Timur 4 746 782 11 073 118 3 006 100 18 826 000
p
14 Kalimantan Barat 240 221 1 050 112 354 253 1 644 586
.b
16 Kalimantan Selatan 300 457 994 298 132 694 1 427 449
w
//w
17 Kalimantan Timur 165 035 568 302 190 842 924 179
18 Sulawesi Utara 66 717 1 313 421 108 443 1 488 581
s:
Tabel 2.15 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1992
Perolehan Kursi Partai Politik
No Provinsi Jumlah
PPP Golkar PDI
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Daerah Istimewa Aceh 628 508 1 063 623 128 896 1 821 027
2 Sumatera Utara 553 846 3 622 891 904 966 5 081 703
3 Sumatera Barat 314 088 1 787 435 76 421 2 177 944
4 Riau 245 536 1 311 893 156 227 1 713 656
5 Sumatera Selatan 384 040 2 260 716 573 657 3 218 413
6 Jambi 53 463 992 438 48 469 1 094 370
7 Bengkulu 36 389 544 529 51 728 632 646
8 Lampung 118 761 2 887 420 185 823 3 192 004
9 Dki Jakarta 1 136 110 2 596 286 1 039 123 4 771 519
id
10 Jawa Barat 2 836 243 13 387 077 2 769 952 18 993 272
.
go
11 Jawa Tengah 3 556 412 8 606 820 3 355 268 15 518 500
12 D I Yogyakarta 343 803 988 517
s. 353 209 1 685 529
13 Jawa Timur 4 746 782 11 073 118 3 006 100 18 826 000
p
14 Kalimantan Barat 240 221 1 050 112 354 253 1 644 586
.b
16 Kalimantan Selatan 300 457 994 298 132 694 1 427 449
w
//w
17 Kalimantan Timur 165 035 568 302 190 842 924 179
18 Sulawesi Utara 66 717 1 313 421 108 443 1 488 581
s:
Tabel 2.16 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 1992
Perolehan Kursi Partai Politik
No Provinsi Jumlah
PPP Golkar PDI
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Daerah Istimewa Aceh 3 6 1 10
2 Sumatera Utara 2 16 4 22
3 Sumatera Barat 2 11 1 14
4 Riau 1 5 1 7
5 Sumatera Selatan 2 9 2 13
6 Jambi 0 6 0 6
7 Bengkulu 0 4 0 4
8 Lampung 0 10 1 11
9 DKI Jakarta 3 8 3 14
id
10 Jawa Barat 9 43 9 61
.
go
11 Jawa Tengah 13 32 12 57
12 D I Yogyakarta 1 s. 4 1 6
13 Jawa Timur 16 36 10 62
p
14 Kalimantan Barat 1 5 2 8
.b
15 Kalimantan Tengah 1 5 0 6
w
16 Kalimantan Selatan 2 7 1 10
w
//w
17 Kalimantan Timur 1 4 1 6
18 Sulawesi Utara 0 6 1 7
s:
19 Sulawesi Tengah 1 3 0 4
tp
20 Sulawesi Tenggara 0 4 0 4
ht
21 Sulawesi Selatan 2 21 0 23
22 Bali 0 6 2 8
23 Nusa Tenggara Barat 1 5 1 7
24 Nusa Tenggara Timur 0 11 1 12
25 Maluku 1 4 0 5
26 Irian Jaya 0 8 1 9
Jumlah 62 279 55 396
Sumber: Lembaga Pemilihan Umum
id
10 Jawa Barat 6 003 471 19 709 824 386 938 26 100 233
.
go
11 Jawa Tengah 4 961 280 11 671 667 466 840 17 099 787
12 D I Yogyakarta 602 739 1 102 256
s. 56 487 1 761 482
13 Jawa Timur 6 791 399 12 620 089 630 708 20 042 196
p
14 Kalimantan Barat 281 992 1 298 746 282 035 1 862 773
.b
19 Nusa Tenggara Barat 268 022 1 484 697 87 913 1 840 632
tp
id
10 Jawa Barat 18 49 1 68
.
go
11 Jawa Tengah 17 40 2 59
12 D I Yogyakarta 3 s. 4 0 7
13 Jawa Timur 22 40 2 64
p
14 Kalimantan Barat 1 6 1 8
.b
15 Kalimantan Tengah 1 5 0 6
w
16 Kalimantan Timur 2 4 0 6
w
//w
17 Kalimantan Selatan 3 7 0 10
18 Bali 0 9 0 9
s:
21 Timor Timur 0 3 1 4
22 Sulawesi Selatan 2 21 0 23
23 Sulawesi Tengah 1 4 0 5
24 Sulawesi Utara 0 7 0 7
25 Sulawesi Tenggara 0 5 0 5
26 Maluku 1 4 0 5
27 Irian Jaya 0 9 1 10
Jumlah 89 325 11 425
Sumber: Lembaga Pemilihan Umum
Tabel 2.19 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu
DPR, 1977-1997
Partai Partai
Golongan Persatuan Demokrasi
Tahun Jumlah
Karya (Golkar) Pembangu- Indonesia
nan (PPP) (PDI)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Jumlah 39 750 096 18 743 491 5 504 757 63 998 344
1977
Persentase (%) 62,11 29,29 8,60 100,00
Jumlah 48 334 724 20 871 880 5 919 702 75 126 306
1982
Perolehan Suara
id
Persentase (%) 68,05 17,06 14,89 100,00
.
go
Jumlah 87 187 907 25 340 028 3 463 225 115 991 160
1997
Persentase (%) 75,17 s. 21,85 2,99 100,00
Jumlah 232 99 29 360
p
1977
.b
//w
id
9 DKI Jakarta 4 662 8 465 3 673 1 759 7 311
.
10 Jawa Barat 38 703 25 054 55 498 19 608 48 403
go
11 Jawa Tengah 19 371 25 901
s. 67 898 7 451 53 334
12 D I Yogyakarta 4 545 3 559 8 556 1 311 15 714
p
13 Jawa Timur 18 820 30 989 52 696 9 261 42 697
.b
id
9 DKI Jakarta 6 431 4 573 3 555 788 948 3 278
.
10 Jawa Barat 75 188 52 142 29 473 3 513 348 105 677
go
11 Jawa Tengah 22 841 48 850 s. 16 831 1 899 390 44 453
12 D I Yogyakarta 3 280 5 355 2 745 87 865 3 383
p
13 Jawa Timur 30 255 109 033 16 370 1 026 862 24 540
.b
id
9 DKI Jakarta 1 810 782 3 105 2 242 4 904 773 730
.
go
10 Jawa Barat 7 525 503 36 346 22 070 25 823 1 707 252
11 Jawa Tengah 7 380 900
ps.
28 015 13 781 30 341 1 197 643
12 D I Yogyakarta 643 202 5 575 1 807 6 938 311 619
.b
id
9 DKI Jakarta 7 947 3 512 4 024 830 1 155
.
10 Jawa Barat 14 995 68 536 8 654 6 162 9 536
go
11 Jawa Tengah 16 964 11 191 s. 12 380 2 682 6 512
12 D I Yogyakarta 3 429 1 545 3 883 504 1 416
p
13 Jawa Timur 13 038 9 801 6 848 3 151 6 555
.b
id
9 DKI Jakarta 8 715 91 999 858 226 357 18 429
.
10 Jawa Barat 95 501 806 293 8 987 537 897 152 641
go
11 Jawa Tengah 54 868 154 628
s. 6 500 133 886 59 355
12 D I Yogyakarta 9 784 27 027 1 305 27 808 4 572
p
13 Jawa Timur 53 885 175 516 5 707 84 517 103 587
.b
id
9 DKI Jakarta 4 124 3 936 3 477 1 240 3 242
.
10 Jawa Barat 62 615 51 558 36 310 11 718 60 231
go
11 Jawa Tengah 82 332 42 169 s. 18 544 7 052 85 345
12 D I Yogyakarta 14 050 10 704 2 733 1 176 7 200
p
13 Jawa Timur 59 697 42 534 14 248 9 287 59 580
.b
id
9 DKI Jakarta 2 246 8 075 474 745 41 188 159 535
.
10 Jawa Barat 9 217 79 169 5 439 334 157 133 1 622 124
go
11 Jawa Tengah 6 995 57 512 s. 2 300 625 58 796 2 953 511
12 D I Yogyakarta 1 173 5 544 258 745 6 204 257 240
p
13 Jawa Timur 10 107 48 749 2 510 025 42 068 7 034 707
.b
id
9 DKI Jakarta 10 211 1 973 3 051 5 020 4 915
.
10 Jawa Barat 28 325 13 177 43 367 68 530 24 495
go
11 Jawa Tengah 15 816 13 966 s. 20 349 27 457 14 787
12 D I Yogyakarta 1 700 3 219 5 089 3 317 3 048
p
13 Jawa Timur 15 678 13 314 23 519 63 611 31 710
.b
id
9 DKI Jakarta 43 936 1 255 1 595 30 408 954
.
10 Jawa Barat 242 755 9 263 27 133 34 223 20 352
go
11 Jawa Tengah 97 576 8 431
s. 21 559 15 858 36 070
12 D I Yogyakarta 15 867 1 611 5 953 1 383 4 025
p
13 Jawa Timur 151 747 8 729 25 566 30 673 59 063
.b
id
9 DKI Jakarta 1 835 1 362 1 635 4 601 202
.
10 Jawa Barat 16 708 8 859 11 123 23 067 009
go
11 Jawa Tengah 18 045 4 361
s. 8 789 17 231 911
12 D I Yogyakarta 2 167 927 4 280 1 804 082
p
13 Jawa Timur 18 453 5 311 7 738 19 828 663
.b
id
9 DKI Jakarta 0 0 0 0 0 0 0 0
.
10 Jawa Barat 0 0 0 0 0 0 0 0
go
11 Jawa Tengah 0 0 0s. 0 0 0 0 0
12 D I Yogyakarta 0 0 0 0 0 0 0 0
p
13 Jawa Timur 0 0 0 0 0 0 1 0
.b
14 Kalimantan Barat 0 0 0 0 0 0 0 0
w
15 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0
w
16 Kalimantan Timur 0 0 0 0 0 0 0 0
//w
17 Kalimantan Selatan 0 0 0 0 0 0 0 0
s:
18 Bali 0 0 0 0 0 0 0 0
tp
(1) (2) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)
1 Daerah Istimewa Aceh 4 0 2 0 0 0 2 0
2 Sumatera Utara 3 0 10 0 0 1 2 0
3 Sumatera Barat 3 0 2 0 0 0 3 0
4 Riau 2 0 3 0 0 0 1 0
5 Jambi 1 0 2 0 0 0 1 0
6 Sumatera Selatan 2 0 6 0 0 0 1 0
7 Bengkulu 1 0 1 0 0 0 1 0
8 Lampung 1 0 6 0 0 0 1 0
id
9 DKI Jakarta 3 0 7 0 0 0 3 0
.
10 Jawa Barat 13 1 27 0 0 0 6 0
go
11 Jawa Tengah 7 0 26 s.0 0 0 4 0
12 D I Yogyakarta 1 0 2 0 0 0 1 0
p
13 Jawa Timur 4 0 23 0 0 0 3 0
.b
14 Kalimantan Barat 1 0 2 0 0 1 0 0
w
15 Kalimantan Tengah 1 0 2 0 0 0 0 0
w
16 Kalimantan Timur 1 0 3 0 0 0 1 0
//w
17 Kalimantan Selatan 2 0 2 0 0 0 1 0
s:
18 Bali 0 0 7 0 0 0 0 0
tp
id
9 DKI Jakarta 0 0 0 0 0 1 0 1
.
10 Jawa Barat 1 0 0 0 1 3 0 2
go
11 Jawa Tengah 0 0 0 s. 0 0 1 0 1
12 D I Yogyakarta 0 0 0 0 0 0 0 0
p
13 Jawa Timur 0 0 0 0 0 1 0 1
.b
14 Kalimantan Barat 0 0 0 0 0 0 0 0
w
15 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0
w
16 Kalimantan Timur 0 0 0 0 0 0 0 0
//w
17 Kalimantan Selatan 0 0 0 0 0 1 0 0
s:
18 Bali 0 0 0 0 0 0 0 0
tp
id
9 DKI Jakarta 0 0 0 0 0 0 0 0
.
10 Jawa Barat 0 0 0 0 0 0 0 0
go
11 Jawa Tengah 0 1 0 s. 0 0 1 0 0
12 D I Yogyakarta 0 0 0 0 0 0 0 0
p
13 Jawa Timur 1 0 0 0 0 0 0 0
.b
14 Kalimantan Barat 0 0 0 0 0 0 0 1
w
15 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0
w
16 Kalimantan Timur 0 0 0 0 0 0 0 0
//w
17 Kalimantan Selatan 1 0 0 0 0 0 0 0
s:
18 Bali 0 0 0 0 0 0 0 0
tp
id
10 Jawa Barat 20 1 6 0 0 0 0 0
.
go
11 Jawa Tengah 8 0 10 0 0 0 0 0
12 D I Yogyakarta 1 0 1
s. 0 0 0 0 0
13 Jawa Timur 9 0 24 0 0 0 0 0
p
.b
14 Kalimantan Barat 3 0 0 0 0 0 0 0
w
15 Kalimantan Tengah 2 0 1 0 0 0 0 0
w
16 Kalimantan Timur 2 0 0 0 0 0 0 0
//w
17 Kalimantan Selatan 3 0 1 0 0 0 0 0
18 Bali 1 0 1 0 0 0 0 0
s:
21 Timor Timur 2 0 0 0 0 0 0 0
22 Sulawesi Selatan 16 0 1 0 0 0 0 0
23 Sulawesi Tengah 3 0 0 0 0 0 0 0
24 Sulawesi Utara 4 0 0 0 0 0 0 0
25 Sulawesi Tenggara 3 0 0 0 0 0 0 0
26 Maluku 2 0 0 0 0 0 0 0
27 Irian Jaya 5 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah 120 1 51 0 0 0 1 0
(1) (2) (43) (44) (45) (46) (47) (48) (49) (50) (51)
1 Daerah Istimewa Aceh 0 0 0 0 0 0 0 0 12
2 Sumatera Utara 1 0 0 0 0 0 0 0 24
3 Sumatera Barat 0 0 0 0 0 0 0 0 14
4 Riau 0 0 0 0 0 0 0 0 10
5 Jambi 0 0 0 0 0 0 0 0 6
6 Sumatera Selatan 0 0 0 0 0 0 0 0 15
7 Bengkulu 0 0 0 0 0 0 0 0 4
8 Lampung 0 0 0 0 0 0 0 0 15
id
9 DKI Jakarta 0 0 0 0 0 0 0 0 18
.
go
10 Jawa Barat 1 0 0 0 0 0 0 0 82
11 Jawa Tengah 1 0 0 0 s. 0 0 0 0 60
12 D I Yogyakarta 0 0 0 0 0 0 0 0 6
p
13 Jawa Timur 1 0 0 0 0 0 0 0 68
.b
14 Kalimantan Barat 0 0 0 1 0 0 0 0 9
w
w
15 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0 6
//w
16 Kalimantan Timur 0 0 0 0 0 0 0 0 7
17 Kalimantan Selatan 0 0 0 0 0 0 0 0 11
s:
18 Bali 0 0 0 0 0 0 0 0 9
tp
Tabel 2.22 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu
DPR, 1999
Perolehan Suara Perolehan Kursi DPR
No. Partai/Nama Daftar
Jumlah Persentase (%) Jumlah Persentase (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 PDI Perjuangan 35 621 436 33,75 153 33,12
2 Partai Golkar 23 675 511 22,43 120 25,97
3 PKB 13 321 837 12,62 51 11,04
4 PPP 11 313 037 10,72 58 12,55
5 PAN 7 504 900 7,11 34 7,36
6 PBB 2 046 773 1,94 13 2,81
7 PK 1 431 482 1,36 7 1,52
8 PKPI 1 064 742 1,01 4 0,87
9 PNU 677 030 0,64 4 0,87
id
10 PDI 646 540 0,61 1 0,22
.
go
11 PDKB 550 221 0,52 5 1,08
12 PP 546 388
p s. 0,52 1 0,22
13 Masyumi 456 207 0,43 1 0,22
.b
Tabel 2.22 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu
(lanjutan) DPR, 1999
Perolehan Suara Perolehan Kursi DPR
No. Partai/Nama Daftar
Jumlah Persentase (%) Jumlah Persentase (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
36 PBN 111 419 0,11 0 0,00
37 PKM 104 474 0,10 0 0,00
38 PND 96 906 0,09 0 0,00
39 PADI 85 459 0,08 0 0,00
40 PRD 78 447 0,07 0 0,00
41 PPI 63 633 0,06 0 0,00
42 PID 62 767 0,06 0 0,00
43 MURBA 62 003 0,06 0 0,00
44 SPSI 60 998 0,06 0 0,00
id
45 PARI 54 394 0,05 0 0,00
.
go
46 PUMI 49 689 0,05 0 0,00
47 PSP 49 435
ps.0,05 0 0,00
48 PILAR 40 422 0,04 1 0,22
.b
id
8 Lampung 7 453 400 3 676 301 15 3 285 317
.
go
9 DKI Jakarta 9 704 600 5 072 249 18 4 601 202
10 Jawa Barat 43 864 800 25 333 464
s. 82 23 067 009
11 Jawa Tengah 30 236 200 18 720 597 60 17 231 911
p
.b
id
8 Lampung 64 283 25 443 69 197
.
9 Bangka Belitung 2 495 2 542 102 492
go
10 Kepulauan Riau 9 257 s. 8 557 17 550
11 DKI Jakarta 9 480 11 845 68 831
p
12 Jawa Barat 81 868 60 695 606 841
.b
id
8 Lampung 17551 171 228 70 769
.
9 Bangka Belitung 1218 35 953 4 432
go
10 Kepulauan Riau 3 573s. 34 092 10 796
11 DKI Jakarta 7 417 386 614 29 621
p
12 Jawa Barat 101 776 2 189 484 93 994
.b
. id
9 Bangka Belitung 11 523 8 751 25 014
go
10 Kepulauan Riau 12 462 s. 7 110 36 802
11 DKI Jakarta 9 783 16 084 958 763
p
12 Jawa Barat 38 926 116 759 1 634 523
.b
id
8 Lampung 59 494 33 278 68 068
.
9 Bangka Belitung 3 397 4 645 2 482
go
10 Kepulauan Riau 4 746
s. 4 344 4 713
11 DKI Jakarta 17 702 16 063 23 212
p
12 Jawa Barat 185 202 94 417 134 612
.b
id
8 Lampung 215 717 158 246 266 405
.
9 Bangka Belitung 23 299 4 279 16 970
go
10 Kepulauan Riau 64 941s. 9 298 21 777
11 DKI Jakarta 333 116 86 603 164 249
p
12 Jawa Barat 1 119 011 440 592 1 062 963
.b
id
9 Bangka Belitung 26 619 12 299 91 785
.
go
10 Kepulauan Riau 61 565 13 965 81 447
11 DKI Jakarta 1 057 246
p s. 137 678 664 245
12 Jawa Barat 2 369 231 391 219 3 625 476
.b
id
8 Lampung 32 468 772 890 28 497
.
9 Bangka Belitung 3 973 87 698 1 828
go
10 Kepulauan Riau 38 509 s. 90 034 18 010
11 DKI Jakarta 253 205 433 966 25 557
p
12 Jawa Barat 233 664 5 775 780 128 208
.b
id
9 Bangka Belitung 2 303 1 379 1 372 478 748
.
go
10 Kepulauan Riau 4 719 3 464 4 395 566 126
11 DKI Jakarta 9 651
p s. 5 637 10 084 4 736 652
12 Jawa Barat 76 401 48 123 92 690 20 702 455
.b
id
8 Lampung 0 0 0 0 1
.
9 Bangka Belitung 0 0 1 0 0
go
10 Kepulauan Riau 0 s. 0 0 0 0
11 DKI Jakarta 0 0 0 0 2
p
.b
12 Jawa Barat 0 0 1 0 13
w
13 Jawa Tengah 0 0 0 0 8
w
14 D I Yogyakarta 0 0 0 0 0
//w
15 Jawa Timur 0 0 0 0 8
s:
16 Banten 0 0 1 0 2
tp
17 Bali 0 0 0 0 0
18 Nusa Tenggara Barat 0 0 1 0 1
ht
id
8 Lampung 0 0 0 2 0
.
9 Bangka Belitung 0 0 0 0 0
go
10 Kepulauan Riau 0 s. 0 0 0 0
11 DKI Jakarta 0 0 0 5 0
p
12 Jawa Barat 0 0 0 9 0
.b
13 Jawa Tengah 0 0 0 8 0
w
w
14 D I Yogyakarta 0 0 0 1 0
//w
15 Jawa Timur 0 0 0 9 0
16 Banten 0 0 0 2 0
s:
17 Bali 0 0 0 1 0
tp
id
8 Lampung 0 0 2 1 1
.
9 Bangka Belitung 0 0 0 0 0
go
10 Kepulauan Riau 0 0
s. 1 0 0
11 DKI Jakarta 0 0 2 0 0
p
12 Jawa Barat 0 0 8 0 3
.b
13 Jawa Tengah 0 0 8 0 13
w
w
14 D I Yogyakarta 0 0 2 0 1
//w
15 Jawa Timur 0 0 6 0 28
16 Banten 0 0 2 0 2
s:
17 Bali 0 0 0 1 0
tp
. id
9 Bangka Belitung 0 0 1 0 1
go
10 Kepulauan Riau 0 s. 0 1 0 1
11 DKI Jakarta 5 0 3 2 2
p
12 Jawa Barat 13 0 18 1 24
.b
13 Jawa Tengah 3 0 24 0 12
w
w
14 D I Yogyakarta 1 0 2 0 1
//w
15 Jawa Timur 2 0 20 0 13
16 Banten 3 1 4 0 5
s:
17 Bali 0 0 5 0 2
tp
id
8 Lampung 0 0 0 0 17
.
9 Bangka Belitung 0 0 0 0 3
go
10 Kepulauan Riau 0 s. 0 0 0 3
11 DKI Jakarta 0 0 0 0 21
p
12 Jawa Barat 0 0 0 0 90
.b
13 Jawa Tengah 0 0 0 0 76
w
w
14 D I Yogyakarta 0 0 0 0 8
//w
15 Jawa Timur 0 0 0 0 86
16 Banten 0 0 0 0 22
s:
17 Bali 0 0 0 0 9
tp
Tabel 2.26 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik pada Pemilu
DPR, 2004
Perolehan Suara Perolehan Kursi DPR
No. Partai/Nama Daftar
Persentase Persentase
Jumlah Jumlah
(%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Golkar 24 480 757 21,57 127 23,09
2 PDI-P 21 026 629 18,53 109 19,82
3 PKB 11 989 564 10,56 52 9,45
4 PPP 9 248 764 8,15 58 10,55
5 Demokrat 8 458 825 7,45 56 10,18
6 PKS 8 325 020 7,34 45 8,18
7 PAN 7 313 305 6,44 53 9,64
8 PBB 2 970 487 2,62 11 2,00
id
9 PBR 2 764 998 2,44 14 2,55
.
go
10 PDS 2 424 654 2,14 13 2,36
11 PKPB 2 401 223
ps. 2,12 2 0,36
12 PKPI 1 425 240 1,26 1 0,18
.b
Tabel 2.27 Jumlah Penduduk, Pemilih Terdaftar, Kursi DPR, dan Perolehan
Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut Provinsi, 2004
Jumlah Jumlah
Jumlah
Jumlah Kursi DPR Suara yang
No Provinsi Pemilih
Penduduk untuk Tiap diperoleh
Terdaftar
Provinsi Parpol
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Nanggroe Aceh Darussalam 3 899 290 2 566 721 13 2 105 477
2 Sumatera Utara 12 000 000 7 629 631 29 5 538 736
3 Sumatera Barat 3 998 677 2 898 699 14 2 010 545
4 Riau 5 308 702 2 924 199 11 2 066 708
5 Jambi 2 014 054 1 726 138 7 1 278 080
6 Sumatera Selatan * * 16 3 369 800
7 Bengkulu 1 636 595 1 059 842 4 752 696
8 Lampung 6 720 260 4 596 512 17 3 574 522
id
9 Bangka Belitung 1 000 177 662 841 3 478 748
.
go
10 Kepulauan Riau 1 198 526 892 210 3 566 126
11 DKI Jakarta 8 622 065 6 461 955
s. 21 4 736 652
12 Jawa Barat 38 059 552 26 163 780 90 20 702 455
p
.b
id
Bengkulu 881 715 896 581 359 285 1 430 730 60 297 3 628 608
.
go
Lampung 82 250 179 777 58 759 165 657 11 656 498 099
Bangka Belitung 81 816 153 138
p s.
128 551 224 334 9 437 597 276
DKI. Jakarta 499 455 1 172 890 1 415 580 1 988 310 121 924 5 198 159
.b
Jawa Barat 5 341 530 5 095 710 3 562 170 7 100 180 810 519 21 910 109
w
Banten 3 943 030 5 807 130 2 409 140 5 276 430 820 273 18 256 003
w
Jawa Tengah 334 067 557 133 558 068 576 012 28 293 2 053 573
//w
DI. Yogyakarta 5 076 450 5 896 280 1 902 250 7 458 400 599 806 20 933 186
Jawa Timur 922 299 1 193 410 796 758 1 706 550 172 971 4 791 988
s:
Bali 210 784 1 115 790 48 472 654 127 9 791 2 038 964
tp
Nusa Tenggara Barat 723 484 223 204 436 073 715 838 68 382 2 166 981
ht
Nusa Tenggara Timur 432 823 1 344 120 58 341 312 777 8 757 2 156 818
Kalimantan Barat 415 492 821 577 185 097 477 724 113 244 2 013 134
Kalimantan Tengah 170 193 296 335 88 439 303 123 23 976 882 066
Kalimantan Selatan 353 732 211 881 339 993 600 156 103 429 1 609 191
Kalimantan Timur 246 715 337 458 255 665 558 900 31 459 1 430 197
Sulawesi Utara 451 663 389 135 47 309 355 436 13 380 1 256 923
Gorontalo 455 167 119 917 101 877 539 624 17 865 1 234 450
Sulawesi Tengah 678 445 381 385 476 483 2 854 770 57 728 4 448 811
Sulawesi Selatan 361 386 108 905 74 496 398 544 11 907 955 238
Sulawesi Tenggara 402 162 39 647 39 569 31 210 12 624 525 212
Maluku 288 091 269 611 40 392 100 838 8 887 707 819
Maluku Utara 181 373 98 459 75 404 102 353 6 272 463 861
Irian Jaya Barat 157 702 202 295 126 429 465 424 43 776 995 626
Papua 38 425 102 191 18 221 148 675 3 538 311 050
Luar Negeri 8 651 19 617 16 413 19 310 1 859 65 850
Jumlah 26 251 442 31 526 356 17 372 589 39 761 942 3 559 454 118 471 783
Sumber : Komisi Pemilihan Umum
Tabel 2.29 Hasil Penghitungan Suara Sah Putaran Kedua Pemilu Presiden
dan Wakil Presiden Menurut Provinsi, 2004
Pasangan Calon Presiden/Wakil Presiden
Provinsi Jumlah
Megawati/ Hasyim Susilo Bambang
Muzadi Yudhoyono/ Jusuf Kalla
(1) (3) (5) (7)
Nanggroe Aceh Darusalam 463 769 1 561 156 2 024 925
Sumatera Utara 2 530 065 2 808 212 5 338 277
Sumatera Barat 307 196 1 585 796 1 892 992
Riau 680 707 1 309 245 1 989 952
Kepulauan Riau 194 933 367 374 562 307
Jambi 402 542 917 952 1 320 494
Sumatera Selatan 1 652 302 1 719 016 3 371 318
Bengkulu 275 632 444 156 719 788
id
Lampung 1 407 236 2 165 778 3 573 014
.
Bangka Belitung 221 715 233 454 455 169
go
DKI Jakarta 1 509 402 s. 3 392 663 4 902 065
Jawa Barat 7 825 251 13 186 776 21 012 027
p
Banten 1 728 732 2 913 659 4 642 391
.b
id
4 Partai Keadilan dan 39 838 184 33,57
.
go
Muhammmad Jusuf Kalla Persatuan Indonesia
(PKPI)
s.
p
Hamzah Haz
.b
Megawati Soekarnoputri
2 PDI-P 44 990 704 39,38
Hasyim Muzadi
. id
Jumlah Suara Sah 114 257 054 100,00
go
Sumber: Komisi Pemilihan Umum s.
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
id
9 Bangka Belitung 3,4 1,1 0,6 1,0 4,1 0,6
.
10 Kepulauan Riau 3,4 0,9 0,5 4,3 2,9 0,6
go
11 DKI Jakarta 2,3 0,4
s. 0,2 0,4 5,7 0,3
12 Jawa Barat 3,3 1,8 0,6 0,9 4,8 0,6
p
13 Jawa Tengah 3,4 1,4 0,7 1,1 5,0 0,6
.b
. id
10 Kepulauan Riau 1,1 11,8 5,6 2,7 0,3 0,5
go
11 DKI Jakarta 0,4 18,4 s. 3,8 0,1 0,1 0,2
12 Jawa Barat 0,8 10,9 4,9 0,0 0,2 0,2
p
13 Jawa Tengah 0,6 7,1 7,0 0,1 0,2 0,2
.b
id
9 Bangka Belitung 1,3 0,3 0,3 0,8 0,1 0,3
.
10 Kepulauan Riau 2,9 0,2 0,7 0,6 0,2 0,6
go
11 DKI Jakarta 1,5 0,1 s. 0,1 0,4 0,2 0,2
12 Jawa Barat 3,2 0,2 0,2 0,6 0,3 0,3
p
13 Jawa Tengah 7,9 0,2 0,2 1,1 0,1 0,4
.b
id
9 Bangka Belitung 0,0 0,8 0,4 0,0 20,4 5,0
.
go
10 Kepulauan Riau 0,4 0,7 0,3 0,5 17,2 4,0
11 DKI Jakarta 0,0 0,2 s. 0,3 0,1 6,2 4,6
12 Jawa Barat 0,0 0,2 0,4 0,1 14,3 6,4
p
.b
id
9 Bangka Belitung 0,3 0,6 10,1 21,1 1,1 0,2
.
go
10 Kepulauan Riau 2,1 0,3 1,3 11,1 1,1 0,7
11 DKI Jakarta 3,5 0,1
s. 0,9 11,2 0,9 0,4
12 Jawa Barat 0,8 0,1 2,2 14,7 0,5 0,3
p
.b
. id
10 Kepulauan Riau 16,7 0,5 0,2 1,3 0,2 0,0
go
11 DKI Jakarta 35,0 0,4 0,1 0,6 0,1 0,1
12 Jawa Barat 24,8
p s.
0,2 0,2 0,6 0,0 0,1
13 Jawa Tengah 15,9 0,1 0,2 1,8 0,0 0,1
.b
id
9 Bangka Belitung 0,1 0,2
.
10 Kepulauan Riau 0,9 0,7
go
11 DKI Jakarta 0,0
s. 0,2
12 Jawa Barat 0,1 0,1
p
.b
. id
10 Kepulauan Riau 0 0 0 0 0 0
go
11 DKI Jakarta 0 0 0 0 2 0
12 Jawa Barat 2
p
0
s. 0 0 4 0
13 Jawa Tengah 1 0 0 0 4 0
.b
14 D I Yogyakarta 0 0 0 0 0 0
w
15 Jawa Timur 2 0 0 0 5 0
w
16 Banten 1 0 0 0 1 0
//w
17 Bali 0 0 0 0 1 0
s:
20 Kalimantan Barat 0 0 0 0 0 0
21 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 0 0
22 Kalimantan Selatan 0 0 0 0 0 0
23 Kalimantan Timur 0 0 0 0 1 0
24 Sulawesi Utara 0 0 0 0 0 0
25 Sulawesi Tengah 1 0 0 0 0 0
26 Sulawesi Selatan 2 0 0 0 1 0
27 Sulawesi Tenggara 0 0 0 0 0 0
28 Gorontalo 0 0 0 0 0 0
29 Sulawesi Barat 0 0 0 0 0 0
30 Maluku 0 0 0 0 0 0
31 Maluku Utara 0 0 0 0 0 0
32 Papua Barat 0 0 0 0 0 0
33 Papua 1 0 0 0 0 0
Jumlah 17 0 0 0 26 0
. id
10 Kepulauan Riau 0 1 0 0 0 0
go
11 DKI Jakarta 0 4 1 0 0 0
12 Jawa Barat 0
s.
12
p
3 0 0 0
13 Jawa Tengah 0 7 8 0 0 0
.b
14 D I Yogyakarta 0 1 1 0 0 0
w
15 Jawa Timur 0 6 7 0 0 0
w
//w
16 Banten 0 3 1 0 0 0
17 Bali 0 0 0 0 0 0
s:
20 Kalimantan Barat 0 1 1 0 0 0
21 Kalimantan Tengah 0 0 1 0 0 0
22 Kalimantan Selatan 0 2 1 0 0 0
23 Kalimantan Timur 0 1 0 0 0 0
24 Sulawesi Utara 0 0 1 0 0 0
25 Sulawesi Tengah 0 1 0 0 0 0
26 Sulawesi Selatan 0 3 3 0 0 0
27 Sulawesi Tenggara 0 1 1 0 0 0
28 Gorontalo 0 0 0 0 0 0
29 Sulawesi Barat 0 0 1 0 0 0
30 Maluku 0 0 0 0 0 0
31 Maluku Utara 0 0 0 0 0 0
32 Papua Barat 0 0 0 0 0 0
33 Papua 0 0 1 0 0 0
Jumlah 0 57 46 0 0 0
. id
10 Kepulauan Riau 0 0 0 0 0 0
go
11 DKI Jakarta 0 0 0 0 0 0
12 Jawa Barat 3 0
p s. 0 0 0 0
13 Jawa Tengah 6 0 0 0 0 0
.b
14 D I Yogyakarta 1 0 0 0 0 0
w
15 Jawa Timur 13 0 0 0 0 0
w
16 Banten 0 0 0 0 0 0
//w
17 Bali 0 0 0 0 0 0
s:
20 Kalimantan Barat 0 0 0 0 0 0
21 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 0 0
22 Kalimantan Selatan 1 0 0 0 0 0
23 Kalimantan Timur 0 0 0 0 0 0
24 Sulawesi Utara 0 0 0 0 0 0
25 Sulawesi Tengah 0 0 0 0 0 0
26 Sulawesi Selatan 0 0 0 0 0 0
27 Sulawesi Tenggara 0 0 0 0 0 0
28 Gorontalo 0 0 0 0 0 0
29 Sulawesi Barat 0 0 0 0 0 0
30 Maluku 1 0 0 0 0 0
31 Maluku Utara 0 0 0 0 0 0
32 Papua Barat 0 0 0 0 0 0
33 Papua 1 0 0 0 0 0
Jumlah 28 0 0 0 0 0
id
9 Bangka Belitung 0 0 0 0 1 0
.
go
10 Kepulauan Riau 0 0 0 0 1 0
11 DKI Jakarta 0 0 s. 0 0 2 1
12 Jawa Barat 0 0 0 0 15 8
p
.b
13 Jawa Tengah 0 0 0 0 11 7
w
14 D I Yogyakarta 0 0 0 0 1 0
w
15 Jawa Timur 0 0 0 0 11 4
//w
16 Banten 0 0 0 0 4 3
17 Bali 0 0 0 0 2 0
s:
20 Kalimantan Barat 0 0 0 0 2 1
21 Kalimantan Tengah 0 0 0 0 1 1
22 Kalimantan Selatan 0 0 0 0 2 2
23 Kalimantan Timur 0 0 0 0 2 1
24 Sulawesi Utara 0 0 0 0 2 0
25 Sulawesi Tengah 0 0 0 0 2 0
26 Sulawesi Selatan 0 0 0 0 8 1
27 Sulawesi Tenggara 0 0 0 0 1 0
28 Gorontalo 0 0 0 0 1 1
29 Sulawesi Barat 0 0 0 0 1 0
30 Maluku 0 0 0 0 1 0
31 Maluku Utara 0 0 0 0 1 0
32 Papua Barat 0 0 0 0 2 0
33 Papua 0 0 0 0 3 0
Jumlah 0 0 0 0 106 38
id
9 Bangka Belitung 0 0 0 1 0 0
.
go
10 Kepulauan Riau 0 0 0 0 0 0
11 DKI Jakarta 0 0
p s. 0 3 0 0
12 Jawa Barat 0 0 0 16 0 0
.b
13 Jawa Tengah 0 0 0 19 0 0
w
14 D I Yogyakarta 0 0 0 2 0 0
w
//w
15 Jawa Timur 0 0 0 18 0 0
16 Banten 0 0 0 3 0 0
s:
17 Bali 0 0 0 4 0 0
tp
id
9 Bangka Belitung 1 0 0 0 0 0
.
go
10 Kepulauan Riau 1 0 0 0 0 0
11 DKI Jakarta 8 0 0 0 0 0
s.
p
12 Jawa Barat 28 0 0 0 0 0
.b
13 Jawa Tengah 14 0 0 0 0 0
w
14 D I Yogyakarta 2 0 0 0 0 0
w
15 Jawa Timur 21 0 0 0 0 0
//w
16 Banten 6 0 0 0 0 0
s:
17 Bali 2 0 0 0 0 0
tp
id
9 Bangka Belitung 0 0
.
10 Kepulauan Riau 0 0
go
11 DKI Jakarta 0 s. 0
12 Jawa Barat 0 0
p
.b
13 Jawa Tengah 0 0
w
14 D I Yogyakarta 0 0
w
15 Jawa Timur 0 0
//w
16 Banten 0 0
17 Bali 0 0
s:
20 Kalimantan Barat 0 0
21 Kalimantan Tengah 0 0
22 Kalimantan Selatan 0 0
23 Kalimantan Timur 0 0
24 Sulawesi Utara 0 0
25 Sulawesi Tengah 0 0
26 Sulawesi Selatan 0 0
27 Sulawesi Tenggara 0 0
28 Gorontalo 0 0
29 Sulawesi Barat 0 0
30 Maluku 0 0
31 Maluku Utara 0 0
32 Papua Barat 0 0
33 Papua 0 0
Jumlah 0 0
Sumber : Komisi Pemilihan Umum
id
11 PDS 1 522 032 1,46 0 0,00
.
go
12 PBR 1 264 150 1,21 0 0,00
13 PKPB 1 461 375 1,40
s. 0 0,00
14 PPRN 1 260 950 1,21 0 0,00
p
.b
Tabel 2.35 Jumlah Penduduk, Pemilih Terdaftar, Kursi DPR, dan Perolehan
Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut Provinsi, 2009
Jumlah
Jumlah Jumlah Kursi
Jumlah Suara yang
No Provinsi Pemilih DPR untuk tiap
Penduduk * diperoleh
Terdaftar ** provinsi **
Parpol ***
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Nanggroe Aceh Darussalam 4 307 100 3 009 965 13 1 838 915
2 Sumatera Utara 12 897 600 9 180 973 30 5 281 066
3 Sumatera Barat 4 803 700 3 155 148 14 2 022 541
4 Riau 5 388 400 3 366 383 11 2 034 649
5 Jambi 3 033 900 2 086 780 7 1 292 650
6 Sumatera Selatan 7 353 500 5 192 693 17 3 458 250
7 Bengkulu 1 696 100 1 214 171 4 758 696
8 Lampung 7 549 700 5 351 733 18 3 491 266
id
9 Bangka Belitung 1 194 400 782 255 3 459 227
.
10 Kepulauan Riau 1 614 300 1 131 676 3 593 568
go
11 DKI Jakarta 9 512 700 7 026 772 21 3 788 069
12 Jawa Barat 42 445 900
s.
29 002 479
p
91 18 651 604
13 Jawa Tengah 32 347 800 26 190 629 77 15 072 888
.b
Tabel 2.36 Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah pada Pilpres Menurut
Provinsi, 2009
Jumlah Suara
No Provinsi Jumlah Suara
Sah Tidak Sah
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Nanggroe Aceh Darussalam 2 245 119 72 915 2 318 034
2 Sumatera Utara 5 933 332 169 981 6 103 313
3 Sumatera Barat 2 287 153 74 455 2 361 608
4 Riau 2 345 315 96 241 2 441 556
5 Jambi 1 560 500 68 423 1 628 923
6 Sumatera Selatan 3 838 344 148 670 3 987 014
7 Bengkulu 850 231 34 869 885 100
8 Lampung 3 992 345 146 152 4 138 497
9 Kepulauan Bangka Belitung 549 694 26 265 575 959
id
10 Kepulauan Riau 748 576 25 016 773 592
.
go
11 DKI Jakarta 5 035 956 224 218 5 260 174
12 Jawa Barat 22 104 722 s. 1 138 588 23 243 310
13 Jawa Tengah 17 490 429 1 200 717 18 691 146
p
14 DI Yogyakarta 1 975 647 137 183 2 112 830
.b
Tabel 2.37 Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden
pada Pilpres Menurut Provinsi, 2009
Pasangan Calon Presiden/Wakil Presiden
id
9 Bengkulu 197 566 545 327 107 338 850 231
.
10 Lampung 963 228 2 803 691 225 426 3 992 345
go
11 DKI Jakarta 1 028 227 3 543 472 464 257 5 035 956
12 Jawa Barat 5 793 987
p s.
14 385 202 1 925 533 22 104 722
13 Banten 1 389 285 3 350 243 410 270 5 149 798
.b
14 Jawa Tengah 6 694 981 9 281 132 1 514 316 17 490 429
w
16 Jawa Timur 5 916 628 11 732 298 1 801 836 19 450 762
//w
19 Nusa Tenggara Timur 881 761 1 125 592 127 441 2 134 794
tp
20 Kalimantan Barat 848 603 1 235 144 202 459 2 286 206
ht
Partai Demokrat,
Susilo Bambang PKS, PAN, PPP, PKB,
id
Yudhoyono PBB, PDS, PKPB,
PBR, PPRN, PKPI,
.
go
PDP, PPPI, Partai
2 73 874 562 60,80
RepublikaN, Partai
s.
Patriot, PNBKI, PMB,
p
Boediono PPI, Partai Pelopor,
.b
Sumber: www.kpu.go.id
ht
Tabel 2.39 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2014
Perolehan Suara Partai Politik
No Provinsi
Nasdem PKB PKS PDI-P
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Nanggroe Aceh Darussalam 271 574 137 656 179 808 145 700
2 Sumatera Utara 412 448 255 058 441 565 956 428
3 Sumatera Barat 214 493 88 370 205 760 184 065
4 Riau 165 854 216 842 190 003 374 487
5 Jambi 98 336 105 551 70 303 274 143
6 Sumatera Selatan 277 404 279 288 242 516 692 847
7 Bengkulu 130 759 81 522 75 826 119 296
8 Lampung 304 422 333 767 352 971 711 346
9 Bangka Belitung 47 763 22 662 41 897 137 085
id
10 Kepulauan Riau 95 848 28 976 66 095 132 412
.
go
11 DKI Jakarta 231 530 239 181 537 905 1 410 173
12 Jawa Barat 1 035 728
ps. 1 572 734 1 903 548 4 159 411
13 Jawa Tengah 1 035 126 2 305 442 1 076 508 4 295 605
.b
15 Jawa Timur 1 495 471 3 533 902 887 111 3 580 945
w
18 Nusa Tenggara Barat 154 981 182 320 253 870 189 569
tp
19 Nusa Tenggara Timur 270 964 130 925 61 999 403 821
ht
20 Kalimantan Barat 168 741 117 937 102 146 817 770
21 Kalimantan Tengah 85 960 67 753 49 522 350 701
22 Kalimantan Selatan 102 431 202 893 152 108 192 364
23 Kalimantan Timur 117 117 84 147 144 705 312 574
24 Sulawesi Utara 69 628 23 930 41 434 449 675
25 Sulawesi Tengah 171 289 71 783 83 990 143 106
26 Sulawesi Selatan 316 421 168 830 338 966 313 515
27 Sulawesi Tenggara 90 363 58 772 60 177 97 056
28 Gorontalo 20 930 13 285 26 499 40 606
29 Sulawesi Barat 33 587 50 166 21 261 41 678
30 Maluku 107 443 113 294 49 528 192 731
31 Maluku Utara 75 494 15 849 47 167 114 051
32 Papua 298 176 251 772 159 653 491 591
33 Papua Barat 27 401 18 174 13 961 89 334
Jumlah 8 412 949 11 292 151 8 455 614 23 673 018
id
10 Kepulauan Riau 95 354 91 942 81 150
.
go
11 DKI Jakarta 434 428 610 780 351 993
12 Jawa Barat
s.
3 540 629
p
2 378 762 1 931 014
13 Jawa Tengah 2 497 282 2 023 080 1 120 719
.b
Tabel 2.39 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
(lanjutan) Provinsi, 2014
Perolehan Suara Partai Politik
No Provinsi
PAN PPP HANURA
(1) (2) (10) (11) (12)
1 Nanggroe Aceh Darussalam 241 196 200 731 88 182
2 Sumatera Utara 500 672 314 944 465 139
3 Sumatera Barat 226 648 206 296 136 148
4 Riau 266 730 187 201 112 706
5 Jambi 179 438 104 628 85 439
6 Sumatera Selatan 333 450 168 762 216 553
7 Bengkulu 92 680 61 856 49 668
8 Lampung 421 464 148 105 232 196
id
9 Bangka Belitung 46 306 52 370 31 748
.
10 Kepulauan Riau 119 044 37 760 50 736
go
11 DKI Jakarta 211 540 s. 497 852 286 752
12 Jawa Barat 1 391 480 1 631 804 1 157 286
p
13 Jawa Tengah 1 208 202 1 151 773 730 752
.b
Tabel 2.39 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
(lanjutan) Provinsi, 2014
Perolehan Suara Partai Politik
No Provinsi Jumlah
PBB PKPI
(1) (2) (13) (14) (15)
1 Nanggroe Aceh Darussalam 67 506 32 979 2 316 226
2 Sumatera Utara 129 700 98 566 6 124 359
3 Sumatera Barat 65 693 24 106 2 405 339
4 Riau 62 269 27 328 2 669 684
5 Jambi 39 203 16 752 1 691 958
6 Sumatera Selatan 124 136 45 220 3 943 842
7 Bengkulu 17 663 18 923 923 755
8 Lampung 45 482 35 994 4 059 500
id
9 Bangka Belitung 24 519 8 066 583 447
.
10 Kepulauan Riau 11 913 11 106 822 336
go
11 DKI Jakarta 51 558 s. 27 342 4 891 034
12 Jawa Barat 368 483 119 748 21 190 627
p
13 Jawa Tengah 99 132 59 838 17 603 459
.b
w
Tabel 2.40 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2014
Perolehan Kursi Partai Politik
No Provinsi
Nasdem PKB PKS PDI-P Golkar Gerindra Demokrat
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Nanggroe Aceh
1 2 1 1 1 2 2 2
Darussalam
2 Sumatera Utara 3 1 3 4 4 4 3
3 Sumatera Barat 1 0 2 2 2 2 2
4 Riau 0 1 1 2 2 2 2
5 Jambi 0 1 0 1 1 1 1
6 Sumatera Selatan 1 1 2 3 3 2 2
7 Bengkulu 1 0 0 1 0 1 0
8 Lampung 1 2 2 4 2 2 2
id
9 Bangka Belitung 0 0 0 1 1 0 1
.
10 Kepulauan Riau 1 0 0 1 0 0 0
go
11 DKI Jakarta 1 0 3 s. 6 3 3 2
12 Jawa Barat 1 7 11 18 17 10 9
p
13 Jawa Tengah 5 10 4 18 11 10 4
.b
14 D I Yogyakarta 0 1 1 2 1 1 1
w
15 Jawa Timur 7 15 2 17 11 11 11
w
16 Banten 1 1 2 4 3 3 2
//w
17 Bali 0 0 0 4 2 1 2
s:
Nusa Tenggara
19 2 0 0 2 3 2 2
Timur
ht
20 Kalimantan Barat 1 1 0 3 1 1 1
21 Kalimantan Tengah 1 0 0 2 1 1 0
22 Kalimantan Selatan 0 2 1 1 3 2 0
23 Kalimantan Timur 1 0 1 1 2 1 1
24 Sulawesi Utara 0 0 0 2 1 1 1
25 Sulawesi Tengah 1 0 0 1 1 1 1
26 Sulawesi Selatan 2 0 2 2 5 3 3
27 Sulawesi Tenggara 0 0 0 0 1 1 1
28 Gorontalo 0 0 0 0 2 1 0
29 Sulawesi Barat 0 0 0 0 1 1 1
30 Maluku 0 1 0 1 1 1 0
31 Maluku Utara 0 0 0 1 1 0 0
32 Papua 1 1 1 2 1 1 2
33 Papua Barat 0 0 0 1 1 0 1
Jumlah 35 47 40 109 91 73 61
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
id
10 Kepulauan Riau 1 0 0 0 0 3
.
go
11 DKI Jakarta 0 3 0 0 0 21
12 Jawa Barat 7 7 s. 4 0 0 91
13 Jawa Tengah 8 7 0 0 0 77
p
14 D I Yogyakarta 1 0 0 0 0 8
.b
15 Jawa Timur 7 4 2 0 0 87
w
w
16 Banten 2 3 1 0 0 22
//w
17 Bali 0 0 0 0 0 9
18 Nusa Tenggara Barat 1 1 1 0 0 10
s:
20 Kalimantan Barat 1 1 0 0 0 10
ht
21 Kalimantan Tengah 1 0 0 0 0 6
22 Kalimantan Selatan 0 2 0 0 0 11
23 Kalimantan Timur 0 1 0 0 0 8
24 Sulawesi Utara 1 0 0 0 0 6
25 Sulawesi Tengah 0 0 1 0 0 6
26 Sulawesi Selatan 3 3 1 0 0 24
27 Sulawesi Tenggara 1 1 0 0 0 5
28 Gorontalo 0 0 0 0 0 3
29 Sulawesi Barat 0 0 0 0 0 3
30 Maluku 0 0 0 0 0 4
31 Maluku Utara 1 0 0 0 0 3
32 Papua 1 0 0 0 0 10
33 Papua Barat 0 0 0 0 0 3
Jumlah 49 39 16 0 0 560
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 2.41 Perolehan Suara dan Kursi Partai Politik Hasil Pemilu DPR,
2014
id
10 HANURA 6 575 391 5,27 16 2,86
.
go
11 PBB 1 822 908 1,46 0 0,00
12 PKPI 1 142 067
p s.
0,91 0 0,00
Jumlah 124 885 737 100,00 560 100,00
.b
Tabel 2.42 Jumlah Penduduk, Pemilih Terdaftar, Kursi DPR, dan Perolehan
Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut Provinsi, 2014
Jumlah
Jumlah Jumlah Suara
No Provinsi Jumlah Kursi DPR
Pemilih yang diperoleh
Penduduk untuk tiap
Terdaftar Parpol
provinsi
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Nanggroe Aceh
1 5 015 234 3 315 094 13 2 316 226
Darussalam
2 Sumatera Utara 15 227 719 9 736 732 30 6 124 359
3 Sumatera Barat 5 617 977 3 622 465 14 2 405 339
4 Riau 6 456 322 4 079 513 11 2 669 684
5 Jambi 3 532 126 2 446 745 7 1 691 958
6 Sumatera Selatan 8 528 719 5 764 278 17 3 943 842
7 Bengkulu 1 996 538 1 358 511 4 923 755
id
8 Lampung 9 586 492 5 877 214 18 4 059 500
.
go
9 Bangka Belitung 1 349 199 918 813 3 583 447
10 Kepulauan Riau 1 895 590
s.
p
1 278 669 3 822 336
11 DKI Jakarta 9 603 417 7 001 520 21 4 891 034
.b
Tabel 2.43 Perolehan Suara Calon Presiden dan Wakil Presiden Menurut
Provinsi, 2014
id
11 DKI Jakarta 2 528 064 46,92 2 859 894 53,08 5 387 958
.
go
12 Jawa Barat 14 167 381 59,78 9 530 315 40,22 23 697 696
13 Jawa Tengah 6 485 720 33,35
p s.
12 959 540 66,65 19 445 260
14 DI Yogyakarta 977 342 44,19 1 234 249 55,81 2 211 591
.b
15 Jawa Timur 10 277 088 46,83 11 669 313 53,17 21 946 401
w
18 Nusa Tenggara Barat 1 844 178 72,45 701 238 27,55 2 545 416
19 Nusa Tenggara Timur 769 391 34,08 1 488 076 65,92 2 257 467
s:
20 Kalimantan Barat 1 032 354 39,62 1 573 046 60,38 2 605 400
tp
21 Kalimantan Tengah 468 277 40,21 696 199 59,79 1 164 476
ht
22 Kalimantan Selatan 941 809 50,05 939 748 49,95 1 881 557
23 Kalimantan Timur 687 734 36,62 1 190 156 63,38 1 877 890
24 Sulawesi Utara 620 095 46,12 724 553 53,88 1 344 648
25 Sulawesi Tengah 632 009 45,17 767 151 54,83 1 399 160
26 Sulawesi Selatan 1 214 857 28,57 3 037 026 71,43 4 251 883
27 Sulawesi Tenggara 511 134 45,10 622 217 54,90 1 133 351
28 Gorontalo 378 735 63,10 221 497 36,90 600 232
29 Sulawesi Barat 165 494 26,63 456 021 73,37 621 515
30 Maluku 433 981 49,48 443 040 50,52 877 021
31 Maluku Utara 306 792 54,45 256 601 45,55 563 393
32 Papua 769 132 27,51 2 026 735 72,49 2 795 867
33 Papua Barat 172 528 32,37 360 379 67,63 532 907
34 Luar Negeri 313 600 46,26 364 257 53,74 677 857
Jumlah 62 576 444 46,85 70 997 833 53,15 133 574 277
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.1 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT)
pada Pemilu Presiden dan DPR Menurut Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
id
Kepulauan Riau 619 882 50,42 609 542 49,58 1 229 424
.
go
DKI Jakarta 3 874 021 49,91 3 887 577 50,09 7 761 598
Jawa Barat 16 727 451 50,27 16 549 454
s. 49,73 33 276 905
Jawa Tengah 13 901 368 49,83 13 995 534 50,17 27 896 902
p
.b
Jawa Timur 15 226 058 49,25 15 686 936 50,75 30 912 994
w
Nusa Tenggara Timur 1 660 843 48,97 1 730 773 51,03 3 391 616
tp
Kalimantan Barat 1 879 884 50,98 1 807 275 49,02 3 687 159
ht
Kalimantan Tengah 903 010 51,51 850 214 48,49 1 753 224
Kalimantan Selatan 1 436 959 50,08 1 432 207 49,92 2 869 166
Kalimantan Timur 1 285 439 51,80 1 195 947 48,20 2 481 386
Kalimantan Utara 236 229 52,48 213 879 47,52 450 108
Sulawesi Utara 965 444 50,60 942 671 49,40 1 908 115
Sulawesi Tengah 994 173 50,91 958 637 49,09 1 952 810
Sulawesi Selatan 2 987 564 48,50 3 171 811 51,50 6 159 375
Sulawesi Tenggara 860 459 49,92 863 080 50,08 1 723 539
Gorontalo 405 117 49,84 407 684 50,16 812 801
Sulawesi Barat 433 985 50,16 431 259 49,84 865 244
Maluku 622 398 49,16 643 627 50,84 1 266 025
Maluku Utara 405 031 50,38 398 952 49,62 803 983
Papua 1 892 236 53,41 1 650 308 46,59 3 542 544
Papua Barat 385 945 51,99 356 346 48,01 742 291
Luar Negeri 865 700 43,48 1 125 445 56,52 1 991 145
Jumlah 96 231 646 49,92 96 538 965 50,08 192 770 611
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.2 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPT pada Pemilu DPD
Menurut Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
id
Kepulauan Riau 619 882 50,42 609 542 49,58 1 229 424
.
go
DKI Jakarta 3 874 022 49,91 3 887 576 50,09 7 761 598
Jawa Barat 16 727 451 50,27 16 549 454
s. 49,73 33 276 905
Jawa Tengah 13 901 368 49,83 13 995 534 50,17 27 896 902
p
.b
Jawa Timur 15 226 058 49,25 15 686 936 50,75 30 912 994
w
Nusa Tenggara Timur 1 660 843 48,97 1 730 773 51,03 3 391 616
tp
Kalimantan Barat 1 879 884 50,98 1 807 275 49,02 3 687 159
ht
Kalimantan Tengah 903 010 51,51 850 214 48,49 1 753 224
Kalimantan Selatan 1 436 959 50,08 1 432 207 49,92 2 869 166
Kalimantan Timur 1 285 439 51,80 1 195 947 48,20 2 481 386
Sulawesi Utara 965 444 50,60 942 671 49,40 1 908 115
Sulawesi Tengah 994 173 50,91 958 637 49,09 1 952 810
Sulawesi Selatan 2 987 564 48,50 3 171 811 51,50 6 159 375
Sulawesi Tenggara 860 459 49,92 863 080 50,08 1 723 539
Gorontalo 405 117 49,84 407 684 50,16 812 801
Sulawesi Barat 433 985 50,16 431 259 49,84 865 244
Maluku 622 398 49,16 643 627 50,84 1 266 025
Maluku Utara 405 031 50,38 398 952 49,62 803 983
Papua 1 892 236 53,41 1 650 308 46,59 3 542 544
Papua Barat 385 945 51,99 356 346 48,01 742 291
Kalimantan Utara 236 229 52,48 213 879 47,52 450 108
Jumlah 95 365 947 49,99 95 413 519 50,01 190 779 466
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.3 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam Daftar Pemilih Tambahan
(DPTb) pada Pemilu Presiden dan DPR Menurut Provinsi, 2019
Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPTb
Provinsi
Pemilihan Presiden Pemilihan DPR RI
(1) (2) (3)
Aceh 16 761 16 761
Sumatera Utara 55 706 55 666
Sumatera Barat 33 222 33 222
Riau 53 863 53 863
Jambi 15 383 15 383
Sumatera Selatan 22 644 22 644
Bengkulu 8 525 8 525
Lampung 23 912 23 912
Kep. Bangka Belitung 9 542 9 542
id
Kepulauan Riau 29 133 23 286
.
go
DKI Jakarta 122 618 132 345
Jawa Barat 211 656
s. 211 656
Jawa Tengah 109 153 109 130
p
.b
Tabel 3.4 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPTb pada Pilpres
Menurut Gender dan Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 10 335 61,66 6 426 38,34 16 761
Sumatera Utara 32 071 57,57 23 635 42,43 55 706
Sumatera Barat 17 093 51,45 16 129 48,55 33 222
Riau 27 937 51,87 25 926 48,13 53 863
Jambi 9 122 59,30 6 261 40,70 15 383
Sumatera Selatan 13 140 58,03 9 504 41,97 22 644
Bengkulu 4 906 57,55 3 619 42,45 8 525
Lampung 13 155 55,01 10 757 44,99 23 912
Kep. Bangka Belitung 6 098 63,91 3 444 36,09 9 542
id
Kepulauan Riau 14 767 50,69 14 366 49,31 29 133
.
go
DKI Jakarta 61 059 49,80 61 559 50,20 122 618
Jawa Barat 107 889 50,97 103 767
s. 49,03 211 656
Jawa Tengah 52 657 48,24 56 496 51,76 109 153
p
DI Yogyakarta 25 818 45,04 31 501 54,96 57 319
.b
Tabel 3.5 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPTb pada Pemilu
DPR Menurut Gender dan Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 10 335 61,66 6 426 38,34 16 761
Sumatera Utara 32 025 57,53 23 641 42,47 55 666
Sumatera Barat 17 093 51,45 16 129 48,55 33 222
Riau 27 937 51,87 25 926 48,13 53 863
Jambi 9 122 59,30 6 261 40,70 15 383
Sumatera Selatan 13 140 58,03 9 504 41,97 22 644
Bengkulu 4 906 57,55 3 619 42,45 8 525
Lampung 13 155 55,01 10 757 44,99 23 912
Kep. Bangka Belitung 6 098 63,91 3 444 36,09 9 542
id
Kepulauan Riau 12 369 53,12 10 917 46,88 23 286
.
go
DKI Jakarta 65 428 49,44 66 917 50,56 132 345
Jawa Barat 107 889 50,97 103 767
s. 49,03 211 656
Jawa Tengah 52 671 48,26 56 459 51,74 109 130
p
DI Yogyakarta 25 818 45,04 31 501 54,96 57 319
.b
Tabel 3.6 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK)
pada Pemilu Presiden dan DPR Menurut Provinsi, 2019
Jumlah Pemilih yang Terdatar dalam DPK
Provinsi
Pemilihan Presiden Pemilihan DPR RI
(1) (2) (3)
Aceh 84 934 84 934
Sumatera Utara 513 800 513 833
Sumatera Barat 130 928 130 928
Riau 268 885 268 885
Jambi 87 110 87 110
Sumatera Selatan 161 288 161 288
Bengkulu 44 870 44 870
Lampung 195 437 195 437
Kep. Bangka Belitung 32 931 32 931
id
Kepulauan Riau 101 932 101 996
.
go
DKI Jakarta 225 556 551 508
Jawa Barat 1 121 736 s. 1 121 736
Jawa Tengah 301 383 301 386
p
.b
Tabel 3.7 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPK pada Pilpres
Menurut Gender dan Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 39 635 46,67 45 299 53,33 84 934
Sumatera Utara 227 728 44,32 286 072 55,68 513 800
Sumatera Barat 65 094 49,72 65 834 50,28 130 928
Riau 131 089 48,75 137 796 51,25 268 885
Jambi 42 663 48,98 44 447 51,02 87 110
Sumatera Selatan 75 711 46,94 85 577 53,06 161 288
Bengkulu 21 100 47,02 23 770 52,98 44 870
Lampung 88 347 45,20 107 090 54,80 195 437
Kep. Bangka Belitung 16 025 48,66 16 906 51,34 32 931
id
Kepulauan Riau 49 020 48,09 52 912 51,91 101 932
.
go
DKI Jakarta 104 977 46,54 120 579 53,46 225 556
Jawa Barat 526 689 46,95 s.595 047 53,05 1 121 736
Jawa Tengah 138 507 45,96 162 876 54,04 301 383
p
DI Yogyakarta 22 149 44,46 27 674 55,54 49 823
.b
Jawa Timur 206 162 46,36 238 545 53,64 444 707
w
w
Tabel 3.8 Jumlah Pemilih yang Terdaftar dalam DPK pada Pemilu DPR
Menurut Gender dan Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 39 635 46,67 45 299 53,33 84 934
Sumatera Utara 227 731 44,32 286 102 55,68 513 833
Sumatera Barat 65 094 49,72 65 834 50,28 130 928
Riau 131 089 48,75 137 796 51,25 268 885
Jambi 42 663 48,98 44 447 51,02 87 110
Sumatera Selatan 75 711 46,94 85 577 53,06 161 288
Bengkulu 21 100 47,02 23 770 52,98 44 870
Lampung 88 347 45,20 107 090 54,80 195 437
Kep. Bangka Belitung 16 025 48,66 16 906 51,34 32 931
id
Kepulauan Riau 49 250 48,29 52 746 51,71 101 996
.
go
DKI Jakarta 306 359 55,55 245 149 44,45 551 508
Jawa Barat 526 689 46,95 595 047
s. 53,05 1 121 736
Jawa Tengah 138 506 45,96 162 880 54,04 301 386
p
.b
Tabel 3.9 Jumlah Pemilih Disabilitas yang Terdaftar dalam Pemilu Presiden
dan Wakil Presiden Menurut Gender dan Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 4 592 48,54 4 869 51,46 9 461
Sumatera Utara 5 576 47,41 6 184 52,59 11 760
Sumatera Barat 4 741 45,62 5 651 54,38 10 392
Riau 2 730 50,41 2 686 49,59 5 416
Jambi 1 890 48,82 1 981 51,18 3 871
Sumatera Selatan 3 324 50,14 3 305 49,86 6 629
Bengkulu 1 634 44,91 2 004 55,09 3 638
Lampung 3 180 53,43 2 772 46,57 5 952
Kep. Bangka Belitung 1 472 51,69 1 376 48,31 2 848
id
Kepulauan Riau 821 42,98 1 089 57,02 1 910
.
go
DKI Jakarta 5 145 50,97 4 950 49,03 10 095
Jawa Barat 25 746 50,38 s.25 361 49,62 51 107
Jawa Tengah 29 140 51,96 26 940 48,04 56 080
p
.b
Tabel 3.10 Jumlah Pemilih Disabilitas yang Terdaftar pada Pemilu DPR RI
Menurut Gender dan Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 3 938 48,64 4 158 51,36 8 096
Sumatera Utara 9 152 48,40 9 756 51,60 18 908
Sumatera Barat 4 741 45,62 5 651 54,38 10 392
Riau 2 361 48,75 2 482 51,25 4 843
Jambi 1 890 48,82 1 981 51,18 3 871
Sumatera Selatan 3 324 50,14 3 305 49,86 6 629
Bengkulu 1 634 44,91 2 004 55,09 3 638
Lampung 3 180 53,43 2 772 46,57 5 952
Kep. Bangka Belitung 1 472 51,69 1 376 48,31 2 848
id
Kepulauan Riau 807 42,19 1 106 57,81 1 913
.
go
DKI Jakarta 5 504 49,61 5 591 50,39 11 095
Jawa Barat 25 746 50,38 s. 25 361 49,62 51 107
Jawa Tengah 29 490 51,79 27 453 48,21 56 943
p
DI Yogyakarta 5 987 52,31 5 458 47,69 11 445
.b
Tabel 3.11 Jumlah Pemilih Disabilitas pada Pemilu DPD Menurut Gender dan
Provinsi, 2019
Laki-laki Perempuan
Provinsi Jumlah
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 3 943 48,19 4 239 51,81 8 182
Sumatera Utara 5 577 47,41 6 186 52,59 11 763
Sumatera Barat 4 741 45,62 5 651 54,38 10 392
Riau 2 269 49,08 2 354 50,92 4 623
Jambi 1 890 48,82 1 981 51,18 3 871
Sumatera Selatan 3 324 50,14 3 305 49,86 6 629
Bengkulu 1 634 44,91 2 004 55,09 3 638
Lampung 3 180 53,43 2 772 46,57 5 952
Kep. Bangka Belitung 1 472 51,69 1 376 48,31 2 848
id
Kepulauan Riau 940 43,12 1 240 56,88 2 180
.
go
DKI Jakarta 5 145 50,97 4 950 49,03 10 095
Jawa Barat 25 746 50,38 s.25 361 49,62 51 107
Jawa Tengah 29 490 51,79 27 453 48,21 56 943
p
.b
Tabel 3.12 Jumlah Dapil dan TPS pada Pemilu Menurut Provinsi, 2019
Dapil
Provinsi Pemilihan Anggota DPR Pemilihan Anggota Jumlah TPS**
RI* DPD*
(1) (2) (3) (4)
Aceh 2 1 15 616
Sumatera Utara 3 1 42 673
Sumatera Barat 2 1 16 718
Riau 2 1 17 643
Jambi 1 1 11 342
Sumatera Selatan 2 1 25 326
Bengkulu 1 1 6 165
Lampung 2 1 26 265
id
Kep. Bangka Belitung 1 1 3 803
.
go
Kepulauan Riau 1 1 5 477
DKI Jakarta 3 s. 1 29 063
Jawa Barat 11 1 138 123
p
.b
DI Yogyakarta 1 1 11 781
w
Banten 3 1 33 471
Bali 1 1 12 386
s:
Tabel 3.13 Jumlah Kursi yang Diperebutkan pada Pemilu DPR dan DPD
Menurut Provinsi, 2019
id
Kepulauan Riau 4 4
.
DKI Jakarta 21 4
go
Jawa Barat s. 91 4
Jawa Tengah 77 4
p
DI Yogyakarta 8 4
.b
Jawa Timur 87 4
w
Banten 22 4
w
Bali 9 4
//w
Kalimantan Barat 12 4
ht
Kalimantan Tengah 6 4
Kalimantan Selatan 11 4
Kalimantan Timur 8 4
Kalimantan Utara 3 4
Sulawesi Utara 6 4
Sulawesi Tengah 7 4
Sulawesi Selatan 24 4
Sulawesi Tenggara 6 4
Gorontalo 3 4
Sulawesi Barat 4 4
Maluku 4 4
Maluku Utara 3 4
Papua 10 4
Papua Barat 3 4
Jumlah 575 136
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.14 Partisipasi Pemilih pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden
Menurut Provinsi, 2019
Jumlah Suara
Provinsi Tidak Menggunakan Partisipasi Pemilih (%)
Jumlah DPT Jumlah Suara
Hak Pilih
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 3 523 774 2 888 260 635 514 81,96
Sumatera Utara 9 786 005 7 636 226 2 149 779 78,03
Sumatera Barat 3 718 237 2 936 719 781 518 78,98
Riau 3 863 305 3 271 530 591 775 84,68
Jambi 2 475 655 2 111 328 364 327 85,28
Sumatera Selatan 5 877 575 4 938 585 938 990 84,02
Bengkulu 1 399 108 1 196 349 202 759 85,51
Lampung 6 074 137 4 895 585 1 178 552 80,60
Kep. Bangka Belitung 932 569 806 891 125 678 86,52
id
Kepulauan Riau 1 229 424 1 030 868 198 556 83,85
.
go
DKI Jakarta 7 761 598 6 425 574 1 336 024 82,79
Jawa Barat 33 276 905 27 476 079
p s. 5 800 826 82,57
Jawa Tengah 27 896 902 22 376 465 5 520 437 80,21
.b
Nusa Tenggara Timur 3 391 616 2 718 464 673 152 80,15
tp
Tabel 3.15 Partisipasi Pemilih pada Pemilu DPR Menurut Provinsi, 2019
Jumlah Suara
Partisipasi Pemilih
Provinsi Pengguna Hak Tidak Menggu-
Jumlah DPT (%)
Pilih nakan Hak Pilih
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 3 523 774 2 884 076 639 698 81,85
Sumatera Utara 9 786 005 7 618 767 2 167 238 77,85
Sumatera Barat 3 718 237 2 929 308 788 929 78,78
Riau 3 863 305 3 260 719 602 586 84,40
Jambi 2 475 655 2 107 678 367 977 85,14
Sumatera Selatan 5 877 575 4 934 303 943 272 83,95
Bengkulu 1 399 108 1 194 366 204 742 85,37
Lampung 6 074 137 4 889 726 1 184 411 80,50
id
Kep. Bangka Belitung 932 569 803 356 129 213 86,14
.
Kepulauan Riau 1 229 424 1 019 986 209 438 82,96
go
DKI Jakarta 9 752 743 7 197 230 s. 2 555 513 73,80
Jawa Barat 33 276 905 27 387 180 5 889 725 82,30
p
Jawa Tengah 27 896 902 22 329 668 5 567 234 80,04
.b
Nusa Tenggara Barat 3 667 253 3 035 369 631 884 82,77
tp
Nusa Tenggara Timur 3 391 616 2 714 192 677 424 80,03
ht
Tabel 3.16 Partisipasi Pemilih pada Pemilu DPD Menurut Provinsi, 2019
Jumlah Suara
Partisipasi
Provinsi Jumlah DPT Pengguna Hak Tidak Menggu- Pemilih (%)
Pilih nakan Hak Pilih
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 3 523 774 2 885 136 638 638 81,88
Sumatera Utara 9 786 005 7 626 315 2 159 690 77,93
Sumatera Barat 3 718 237 2 930 696 787 541 78,82
Riau 3 863 305 3 260 022 603 283 84,38
Jambi 2 475 655 2 107 678 367 977 85,14
Sumatera Selatan 5 877 575 4 935 121 942 454 83,97
Bengkulu 1 399 108 1 194 267 204 841 85,36
Lampung 6 074 137 4 890 007 1 184 130 80,51
id
Kepulauan Bangka Belitung 932 569 803 341 129 228 86,14
.
Kepulauan Riau 1 229 424 1 019 219 210 205 82,90
go
DKI Jakarta 7 761 598 6 365 415
s. 1 396 183 82,01
Jawa Barat 33 276 905 27 405 664 5 871 241 82,36
p
Jawa Tengah 27 896 902 22 344 135 5 552 767 80,10
.b
Daerah Istimewa Yogyakarta 2 731 874 2 414 393 317 481 88,38
w
Nusa Tenggara Barat 3 667 253 3 036 391 630 862 82,80
tp
Nusa Tenggara Timur 3 391 616 2 715 096 676 520 80,05
ht
id
Kepulauan Riau 590 967 1 557 71,86 88,80 81,52
.
go
DKI Jakarta 4 101 4 164 8 265 79,71 84,12 81,87
Jawa Barat 9 845 9 106
s.
p
18 951 38,24 35,91 37,08
Jawa Tengah 11 153 8 901 20 054 38,27 33,04 35,76
.b
id
Kepulauan Riau 596 918 1 514 73,85 83,00 79,14
.
go
DKI Jakarta 3 933 3 996 7 929 71,46 71,47 71,46
Jawa Barat 9 784 9 075
p s.
18 859 38,00 35,78 36,90
Jawa Tengah 10 837 8 740 19 577 36,75 31,84 34,38
.b
id
Kepulauan Riau 618 950 1 568 65,74 76,61 71,93
.
go
DKI Jakarta 3 880 4 035 7 915 75,41 81,52 78,41
Jawa Barat 9 820 9 119
s.
18 939
p
38,14 35,96 37,06
Jawa Tengah 11 131 8 877 20 008 37,74 32,34 35,14
.b
Tabel 3.20 Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah pada Pemilu Presiden dan Wakil
Presiden Menurut Provinsi, 2019
id
Kepulauan Riau 1 016 203 14 665 1 030 868 1,42
.
DKI Jakarta 6 345 684 79 890 6 425 574 1,24
go
Jawa Barat 26 828 014 648 065 27 476 079
s. 2,36
Jawa Tengah 21 769 958 606 514 22 376 472 2,71
p
Daerah Istimewa Yogyakarta 2 397 655 52 024 2 449 679 2,12
.b
Tabel 3.21 Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2019
id
DKI Jakarta 6 650 289 546 941 7 197 230 7,60
.
go
Jawa Barat 24 416 196 2 970 984 27 387 180 10,85
Jawa Tengah 19 418 014 2 911 656s. 22 329 670 13,04
Daerah Istimewa Yogyakarta 2 184 355 230 006 2 414 361 9,53
p
.b
Nusa Tenggara Barat 2 670 901 364 468 3 035 369 12,01
Nusa Tenggara Timur 2 571 216 142 976 2 714 192 5,27
s:
Tabel 3.22 Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah pada Pemilu DPD Menurut
Provinsi, 2019
id
DKI Jakarta 5 531 630 833 785 6 365 415 13,10
.
go
Jawa Barat 21 556 998 5 848 666 27 405 664 21,34
Jawa Tengah 16 419 199 5 924 935 s. 22 344 134 26,52
Daerah Istimewa Yogyakarta 2 189 337 225 056 2 414 393 9,32
p
.b
Nusa Tenggara Barat 2 537 688 498 703 3 036 391 16,42
Nusa Tenggara Timur 2 541 067 174 029 2 715 096 6,41
s:
id
Kep. Bangka Belitung 495 729 63,23 288 235 36,77 22 927
.
Kepulauan Riau 550 692 54,19 465 511 45,81 14 665
go
DKI Jakarta 3 279 547 51,68 3 066 137 48,32 79 890
Jawa Barat 10 750 568 40,07
s.
p
16 077 446 59,93 648 065
Jawa Tengah 16 825 511 77,29 4 944 447 22,71 606 514
.b
Jawa Timur 16 231 668 65,79 8 441 247 34,21 838 326
w
Nusa Tenggara Timur 2 368 982 88,57 305 587 11,43 43 895
tp
Tabel 3.24 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2019
Partai Politik
Provinsi
PKB Gerindra PDI-P Golkar NasDem Garuda
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 186 314 376 784 111 381 325 421 177 009 15 583
Sumatera Utara 247 298 904 054 1 404 548 878 693 819 485 19 060
Sumatera Barat 88 961 560 835 134 232 202 182 206 432 17 510
Riau 187 154 386 835 378 913 351 931 163 076 14 318
Jambi 120 092 224 103 233 633 360 297 124 126 7 857
Sumatera Selatan 317 657 648 303 543 675 671 290 641 144 29 097
Bengkulu 76 751 130 846 137 006 136 581 94 172 7 582
Lampung 433 087 488 838 887 416 509 014 365 723 27781
Kep. Bangka Belitung 19 227 75 153 169 644 101 681 83 447 3 722
id
Kepulauan Riau 34 342 77 798 148 887 173 998 123 341 3 790
.
go
DKI Jakarta 304 163 988 859 1 625 042 322 764 334 660 16 804
Jawa Barat 1 896 257 4 320 050 3 510 525
s. 3 226 962 1 213 414 114 894
Jawa Tengah 2 726 730 1 701 310 5 769 664 2 381 565 1 496 325 66 273
p
DI Yogyakarta 264 698 191 346 654 088 152 903 166 680 8 675
.b
Jawa Timur 4 198 551 2 408 607 4 319 666 2 256 056 2 190 169 80 169
w
Banten 447 805 876 588 914 719 683 558 307 248 25 925
w
//w
Bali 49 695 109 600 1 257 590 382 607 102 966 8 825
Nusa Tenggara Barat 190 262 443 321 195 394 334 570 161 405 32 648
s:
Nusa Tenggara Timur 199 250 141 282 450 635 365 266 510 574 29 665
tp
Kalimantan Barat 191 462 264 506 786 796 273 400 271 941 10 930
ht
Kalimantan Tengah 69 565 101 452 354 331 128 436 166 602 9 076
Kalimantan Selatan 182 458 288 899 334 396 343 144 99 837 8 015
Kalimantan Timur 78 000 194 259 333 404 350 829 137 593 4 852
Kalimantan Utara 25 700 17 480 73 880 24 794 62 971 1 209
Sulawesi Utara 17 530 61 811 564 703 236 697 248 666 10 005
Sulawesi Tengah 95 900 207 117 165 504 194 712 271 513 26 818
Sulawesi Selatan 259 970 645 464 380 029 833 382 684 533 25 857
Sulawesi Tenggara 60 902 151 872 183 197 203 794 95 522 6 226
Gorontalo 11 973 87 748 37 423 194 660 169 509 2 390
Sulawesi Barat 43 449 96 845 214 365 52 186 93 943 6 463
Maluku 58 701 94 298 197 648 93 158 118 307 7 613
Maluku Utara 57 339 33 333 111 296 93 484 62 549 24 080
Papua 399 011 221 282 368 618 286 762 787 753 25 433
Papua Barat 29 843 73 961 101 713 103 012 109 157 3 391
Jumlah 13 570 097 17 594 839 27 053 961 17 229 789 12 661 792 702 536
Tabel 3.24 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
(lanjutan) Provinsi, 2019
Partai Politik
Provinsi
Berkarya PKS Perindo PPP PSI PAN
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
Aceh 66 024 209 011 18 266 215 520 28 922 318 202
Sumatera Utara 90 102 634 787 286 791 205 905 99 682 520 824
Sumatera Barat 55 667 356 294 43 510 141 865 38 373 412 483
Riau 71 459 371 455 76 762 169 663 37 681 282 902
Jambi 50 770 103 280 55 752 81 049 37 461 196 085
Sumatera Selatan 111 499 266 130 121 328 117 147 50 496 268 712
Bengkulu 23 633 98 952 37 657 30 394 17 759 121 990
Lampung 95 299 340 867 133 263 112 108 58 891 336 788
Kep. Bangka Belitung 13 193 34 280 16 029 36 554 4 639 14 830
id
Kepulauan Riau 16 073 80 344 18 256 19 259 20 580 101 265
.
go
DKI Jakarta 84 770 1 116 705 197 751 178 631 583 071 412 843
Jawa Barat 564 942 3 286 606
p s.
695 083 1 111 362 402 835 1 690 821
Jawa Tengah 321 298 1 116 942 418 942 971 139 249 806 832 010
.b
Jawa Timur 327 817 862 840 479 577 1 192 976 329 621 1 209 375
w
Banten 196 190 678 040 164 920 313 012 151 477 350 025
//w
Nusa Tenggara Barat 118 515 293 473 63 701 217 804 24 162 200 435
tp
Nusa Tenggara Timur 73 991 52 239 126 106 30 420 69 857 158 618
Kalimantan Barat 58 200 167 591 82 728 111 178 30 145 202 689
ht
Tabel 3.24 Perolehan Suara Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
(lanjutan) Provinsi, 2019
Partai Politik Suara
Provinsi Tidak Sah
Hanura Demokrat PBB PKPI
(1) (14) (15) (16) (17) (18)
Aceh 25 686 413 438 66 447 8 471 321 597
Sumatera Utara 125 842 391 489 57 919 17 960 914 328
Sumatera Barat 47 790 371 058 45 873 4 322 201 921
Riau 67 161 326 694 29 515 5 710 339 471
Jambi 13 944 156 812 18 212 2 601 321 604
Sumatera Selatan 86 437 396 609 56 173 10 128 598 478
Bengkulu 16 392 38 426 8 210 10 633 207 382
Lampung 40 637 491 786 15 522 8 699 544 007
Kep. Bangka Belitung 12 084 58 426 37 524 1 735 121 188
id
Kepulauan Riau 16 054 76 884 7 534 994 100 587
.
go
DKI Jakarta 63 245 360 303 47 834 12 844 546 941
Jawa Barat 271 204 1 830 565 s. 236 304 45 372 2 970 984
Jawa Tengah 166 774 1 132 420 45 278 21 538 2 911 656
p
DI Yogyakarta 6 987 62 708 9 378 3 667 230 006
.b
Jawa Timur 244 329 1 841 145 93 717 34 924 3 361 187
w
Nusa Tenggara Timur 135 946 202 100 9 152 16 115 142 976
tp
Tabel 3.25 Perolehan Kursi Partai Politik pada Pemilu DPR Menurut
Provinsi, 2019
Partai Politik
Provinsi
PKB Gerindra PDI-P Golkar NasDem PKS PPP PAN Demokrat
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Aceh 2 2 0 2 0 2 2 1 2
Sumatera Utara 1 4 7 4 4 4 0 3 3
Sumatera Barat 0 3 0 2 1 2 1 3 2
Riau 1 2 2 2 0 2 1 1 2
Jambi 1 1 1 2 1 0 0 1 1
Sumatera Selatan 1 3 2 3 3 1 0 2 2
Bengkulu 0 1 1 1 0 0 0 1 0
Lampung 2 2 5 3 2 2 0 2 2
Kep. Bangka Belitung 0 0 1 1 1 0 0 0 0
id
Kepulauan Riau 0 0 1 1 1 0 0 1 0
.
go
DKI Jakarta 0 3 7 1 1 5 0 2 2
Jawa Barat 8 17 13 14s. 5 13 3 8 10
Jawa Tengah 13 8 26 11 5 4 4 0 5
p
DI Yogyakarta 1 1 2 1 1 1 0 1 0
.b
Jawa Timur 19 11 20 11 9 2 3 5 7
w
Banten 1 4 5 3 0 3 1 2 3
w
//w
Bali 0 0 6 2 0 0 0 0 1
Nusa Tenggara Barat 1 2 1 1 1 2 1 1 1
s:
Kalimantan Barat 1 1 4 2 2 1 0 1 0
ht
Kalimantan Tengah 0 1 2 1 1 0 0 0 1
Kalimantan Selatan 1 2 3 2 0 1 1 1 0
Kalimantan Timur 0 1 2 2 1 1 0 0 1
Kalimantan Utara 0 0 1 0 1 0 0 0 1
Sulawesi Utara 0 0 3 1 2 0 0 0 0
Sulawesi Tengah 0 1 1 1 1 1 0 1 1
Sulawesi Selatan 2 3 3 4 4 1 2 3 2
Sulawesi Tenggara 0 1 1 1 1 0 0 1 1
Gorontalo 0 1 0 1 1 0 0 0 0
Sulawesi Barat 0 1 1 0 1 0 0 0 1
Maluku 0 1 1 0 1 1 0 0 0
Maluku Utara 0 0 1 1 1 0 0 0 0
Papua 1 1 1 1 3 0 0 2 1
Papua Barat 0 0 1 1 1 0 0 0 0
Jumlah 58 78 128 85 59 49 19 44 54
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.26 Komposisi Anggota DPR Terpilih pada Pemilu DPR Menurut
Gender dan Fraksi, 2019
Gender
Partai Politik Jumlah Perolehan Kursi
Laki-laki Perempuan
id
Partai Amanat Nasional 37 7 44
.
Partai Demokrat 44 10 54
go
Jumlah 455 s. 120 575
Sumber: dpr.go.id (diolah)
p
.b
w
w
//w
s:
tp
ht
Tabel 3.27 Komposisi Anggota DPR Terpilih pada Pemilu DPR Menurut
Kelompok Umur dan Provinsi, 2019
Kelompok Umur
Provinsi
< 30 30-40 41-50 51-60 61-70 >70
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 0 3 6 3 1 0
Sumatera Utara 0 3 6 18 2 1
Sumatera Barat 1 1 3 3 6 0
Riau 1 1 2 5 4 0
Jambi 0 0 4 2 1 1
Sumatera Selatan 0 2 7 3 4 1
Bengkulu 0 0 0 4 0 0
Lampung 0 2 4 10 4 0
Kep. Bangka Belitung 0 0 2 0 1 0
id
Kepulauan Riau 0 0 0 3 1 0
.
go
DKI Jakarta 0 2 10 7 2 0
Jawa Barat 2 13 s. 37 21 16 2
Jawa Tengah 4 10 26 25 11 1
p
.b
DI Yogyakarta 0 2 0 2 3 1
Jawa Timur 3 14 23 35 11 1
w
w
Banten 1 5 5 10 1 0
//w
Bali 0 0 4 4 1 0
Nusa Tenggara Barat 0 0 7 1 3 0
s:
Kalimantan Barat 0 3 3 5 1 0
ht
Kalimantan Tengah 0 0 3 2 1 0
Kalimantan Selatan 0 2 4 3 2 0
Kalimantan Timur 0 3 0 3 1 1
Kalimantan Utara 1 0 1 0 1 0
Sulawesi Utara 2 0 2 1 1 0
Sulawesi Tengah 0 0 3 3 1 0
Sulawesi Selatan 1 2 8 9 4 0
Sulawesi Tenggara 1 0 0 3 2 0
Gorontalo 0 0 1 2 0 0
Sulawesi Barat 0 2 0 1 1 0
Maluku 0 0 2 2 0 0
Maluku Utara 0 2 0 0 1 0
Papua 2 2 3 2 1 0
Papua Barat 0 0 1 2 0 0
Jumlah 19 75 183 199 90 9
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.28 Komposisi Anggota DPR Terpilih pada Pemilu DPR Menurut
Pendidikan Terakhir yang Ditamatkan dan Provinsi, 2019
Pendidikan Terakhir yang Ditamatkan
Provinsi Tidak
SMA D3 S1 S2 S3
Menyebutkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 4 0 3 6 0 0
Sumatera Utara 4 1 9 10 6 0
Sumatera Barat 2 0 6 5 1 0
Riau 2 0 5 5 1 0
Jambi 1 0 2 5 0 0
Sumatera Selatan 1 0 8 8 0 0
Bengkulu 0 0 1 3 0 0
Lampung 1 0 8 9 2 0
id
Kep. Bangka Belitung 0 0 1 2 0 0
.
go
Kepulauan Riau 0 0 2 1 1 0
DKI Jakarta 1 0 7 s. 4 4 5
Jawa Barat 9 1 24 37 11 9
p
Jawa Tengah 10 1 23 32 6 5
.b
DI Yogyakarta 0 0 2 3 1 2
w
w
Jawa Timur 4 0 31 30 4 18
//w
Banten 2 0 7 4 5 4
Bali 2 0 3 4 0 0
s:
Kalimantan Barat 2 0 4 5 1 0
Kalimantan Tengah 0 0 3 1 1 1
Kalimantan Selatan 1 0 4 5 0 1
Kalimantan Timur 1 1 2 2 2 0
Kalimantan Utara 0 0 0 2 0 1
Sulawesi Utara 1 0 4 1 0 0
Sulawesi Tengah 0 0 3 3 1 0
Sulawesi Selatan 4 0 7 9 3 1
Sulawesi Tenggara 1 0 3 2 0 0
Gorontalo 1 0 0 2 0 0
Sulawesi Barat 0 0 2 1 1 0
Maluku 0 0 3 1 0 0
Maluku Utara 0 0 1 1 1 0
Papua 3 1 3 2 0 1
Papua Barat 0 0 3 0 0 0
Jumlah 58 5 196 211 53 52
Sumber: Komisi Pemilihan Umum
Tabel 3.29 Daftar Anggota DPD Terpilih dan Perolehan Suaranya pada
Pemilu DPD Menurut Provinsi, 2019
id
Dr. H. Alirman Sori, S.H., M.Hum, M.M. 205 859
.
go
H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., M.H.
s. 199 027
p
Riau Intsiawati Ayus, S.H., M.H 351 181
.b
Tabel 3.29 Daftar Anggota DPD Terpilih dan Perolehan Suaranya pada
(lanjutan) Pemilu DPD Menurut Provinsi, 2019
id
Fahira Idris, S.E., M.H. 581 108
.
go
Prof. Dr. Hj. Sylviana Murni, S.H., M.Si. 455 182
Jawa Barat AA Oni Suwarman
p s. 4 132 681
K.H. Amang Syafrudin, Lc. 1 410 880
.b
Jawa Tengah Denty Eka Widi Pratiwi, S.E., M.H. 2 347 604
//w
Tabel 3.29 Daftar Anggota DPD Terpilih dan Perolehan Suaranya pada
(lanjutan) Pemilu DPD Menurut Provinsi, 2019
id
Nusa Tenggara Timur Hilda Manafe, SE., MM. 228 487
.
go
dr. Asyera Respati A. Wundalero 199 022
Angelius Wake Kako, S.Pd., M.Si.
p s. 179 197
Abraham Liyanto, IR 173 915
.b
Tabel 3.29 Daftar Anggota DPD Terpilih dan Perolehan Suaranya pada
(lanjutan) Pemilu DPD Menurut Provinsi, 2019
id
Dr. Abdul Rachman Thaha, S.H., M.H. 182 389
.
go
Dr. Shaleh Muhamad Aldjufri, Lc, M.A.s. 160 196
Dr. Muhammad J. Wartabone, S.H., M.Hi 125 432
p
Sulawesi Selatan Andi Muh. Ihsan 574 630
.b
Tabel 3.29 Daftar Anggota DPD Terpilih dan Perolehan Suaranya pada
(lanjutan) Pemilu DPD Menurut Provinsi, 2019
id
Helina Murib 391 237
.
go
Pdt. Ruben Uamang, S.Th., MA 228 058
Papua Barat
s.
Mamberob Yosephus Rumakiek, S.Si., M.Kesos.
p
85 062
Filep Wamafma, SH., M.Hum. 83 174
.b
Tabel 3.30 Komposisi Anggota DPD Terpilih pada Pemilu DPD Menurut
Gender dan Provinsi, 2019
Gender
Provinsi Laki-laki Perempuan
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 4 100,00 0 0,00
Sumatera Utara 3 75,00 1 25,00
Sumatera Barat 3 75,00 1 25,00
Riau 2 50,00 2 50,00
Jambi 2 50,00 2 50,00
Sumatera Selatan 0 0,00 4 100,00
Bengkulu 2 50,00 2 50,00
Lampung 3 75,00 1 25,00
id
Kep. Bangka Belitung 4 100,00 0 0,00
.
go
Kepulauan Riau 4 100,00 0 0,00
DKI Jakarta 2 50,00
s. 2 50,00
Jawa Barat 3 75,00 1 25,00
p
.b
Tabel 3.31 Perolehan Suara Anggota DPD Terpilih pada Pemilu DPD
Menurut Provinsi, 2019
id
Kepulauan Riau 197 750 105 370 102 942 102 107
.
DKI Jakarta 644 063 626 618 581 108 455 182
go
Jawa Barat 4 132 681 1 410 880
s. 1 007 653 920 044
Jawa Tengah 2 347 604 2 080 525 1 631 351 1 420 065
p
Daerah Istimewa Yogyakarta 984 234 299 164 171 611 169 356
.b
Jawa Timur 2 416 663 2 267 058 1 414 478 1 322 755
w
Nusa Tenggara Barat 283 932 268 905 245 570 207 352
s:
Nusa Tenggara Timur 228 487 199 022 179 197 173 915
tp
Kalimantan Barat 406 304 287 341 259 058 220 937
ht
id
10 Kepulauan Riau 508 169 1 019 986 49,82
.
11 DKI Jakarta 2 306 971 7 197 230 32,05
go
12 Jawa Barat 7 471 258 s. 27 387 180 27,28
13 Jawa Tengah 7 479 545 22 329 668 33,50
p
14 Daerah Istimewa Yogyakarta 1 624 365 2 414 361 67,28
.b
(1) (2)
Aceh 8
Sumatera Utara 24
Sumatera Barat 17
Riau 16
Jambi 1
Sumatera Selatan 2
Bengkulu 4
Lampung 1
Kepulauan Bangka Belitung 4
id
Kepulauan Riau 11
.
Dki Jakarta 14
go
Jawa Barat s. 16
Jawa Tengah 13
p
Daerah Istimewa Yogyakarta 4
.b
Jawa Timur 6
w
Banten 3
w
Bali 2
//w
Kalimantan Barat 5
ht
Kalimantan Tengah 1
Kalimantan Selatan 6
Kalimantan Timur 6
Kalimantan Utara 4
Sulawesi Utara 5
Sulawesi Tengah 24
Sulawesi Selatan 41
Sulawesi Tenggara 13
Gorontalo 19
Sulawesi Barat 12
Maluku 25
Maluku Utara 28
Papua 9
Papua Barat 4
Jumlah 380
Sumber: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)
Wilayah
Provinsi
Kabupaten Provinsi
(1) (2) (3)
Aceh 32 7
Sumatera Utara 36 3
Sumatera Barat 3 3
Riau 6 10
Jambi 23 5
Sumatera Selatan 0 0
Bengkulu 0 0
Lampung 1 0
Kepulauan Bangka Belitung 1 2
id
Kepulauan Riau 0 0
.
go
DKI Jakarta 0 4
Jawa Barat
p s. 0 2
Jawa Tengah 16 2
.b
Banten 2 0
//w
Bali 0 0
Nusa Tenggara Barat 0 0
s:
Kalimantan Barat 45 8
ht
Kalimantan Tengah 2 0
Kalimantan Selatan 0 0
Kalimantan Timur 23 4
Kalimantan Utara 1 1
Sulawesi Utara 34 6
Sulawesi Tengah 0 0
Sulawesi Selatan 7 4
Sulawesi Tenggara 17 12
Gorontalo 0 0
Sulawesi Barat 5 4
Maluku 20 8
Maluku Utara 5 0
Papua 99 18
Papua Barat 1 7
Jumlah 539 119
Sumber: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)
Wilayah
Provinsi
Kabupaten Provinsi
(1) (2) (3)
Aceh 34 5
Sumatera Utara 22 4
Sumatera Barat 39 10
Riau 6 3
Jambi 10 11
Sumatera Selatan 4 1
Bengkulu 12 2
Lampung 17 3
Kepulauan Bangka Belitung 6 3
id
Kepulauan Riau 6 0
.
go
DKI Jakarta 0 6
Jawa Barat
p s. 18 6
Jawa Tengah 27 1
.b
Jawa Timur 29 2
w
Banten 5 8
//w
Bali 3 2
Nusa Tenggara Barat 7 1
s:
Kalimantan Barat 13 5
ht
Kalimantan Tengah 8 2
Kalimantan Selatan 9 2
Kalimantan Timur 7 11
Kalimantan Utara 1 5
Sulawesi Utara 16 9
Sulawesi Tengah 41 7
Sulawesi Selatan 57 11
Sulawesi Tenggara 2 4
Gorontalo 11 2
Sulawesi Barat 2 7
Maluku 17 5
Maluku Utara 10 8
Papua 107 13
Papua Barat 3 6
Jumlah 581 171
Sumber: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)
Tabel 3.36 Jumlah Vonis Bersalah pada Pemilu Menurut Jenis Pidana, 2019
(1) (2)
Politik uang 69
Fasilitas pemerintah untuk kampanye 8
Tempat pendidikan untuk kampanye 6
Tempat ibadah untuk kampanye 11
Kepala desa tidak netral 30
ASN tidak netral 3
Pegawai BUMN tidak netral 1
Melanggar larangan kampanye pemilu 11
Merusak surat suara 9
id
Merubah rekapitulasi hasil perhitungan suara 28
.
Memberikan surat suara lebih dari satu kali 65
go
Penggelembungan suara s. 43
Pengerusakan TPS 1
p
Kampanye di luar jadwal 6
.b
Merusak APK 11
w
Memanipulasi dokumen 11
//w
Ujaran kebencian 1
tp
Kampanye hitam 2
ht
Tabel 3.37 Jumlah Terpidana pada Pemilu Menurut Status Pelaku, 2019
(1) (2)
Caleg/Peserta Pemilu 95
Kepala Desa 28
Tim Kampanye 24
Pemilih/Masyarakat 122
Penyelenggara Pemilu 105
Pejabat Negara 3
Pegawai BUMN 2
Perangkat Desa 6
ASN 23
id
Saksi Parpol 18
.
Anggota DPRD 1
go
Linmas s. 1
Anggota BPD 3
p
Kepala Dinas 1
.b
Pelaksana Kampanye 5
w
Jumlah 437
w
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
1 2012 30 30 0 18 18 0 33 0 3 72
2 2013 141 141 0 399
ht 133 14 91 0 28 665
3 2014 333 333 0 627
tp 336 5 188 3 122 1281
id
PBN : Partai Buruh Nasional
PBR : Partai Bintang Reformasi
.
PBSD : Partai Buruh Sosial Demokrat
go
PCD : Partai Cinta Damai
PDI : Partai Demokrasi Indonesias.
PDI-P/PDI-Perjuangan : Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
p
PDK : Partai Demokrasi Kebangsaan
.b
PK : Partai Keadilan
PKB : Partai Kebangkitan Bangsa
PKD : Partai Katholik Demokrat
PKDI : Partai Kasih Demokrasi Indonesia
PKM : Partai Kebangsaan Merdeka
PKNU : Partai Kebangkitan Nasional Ulama
PKP : Partai Karya Perjuangan
PKPB : Partai Karya Peduli Bangsa
PKPI : Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
PKS : Partai Keadilan Sejahtera
PKU : Partai Kebangkitan Umat
PMB : Partai Matahari Bangsa
PNBI : Partai Nasional Bangsa Indonesia
PNBK : Partai Nasional Banteng Kemerdekaan
PNBK Indonesia : Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia
PND (1999) : Partai Nasional Demokrat
PNI : Partai Nasional Indonesia
PNI Marhaenisme : Partai Nasional Indonesia Marhaenisme
PNI-FM : Partai Nasional Indonesia Front Marhaenis
PNI-MM : Partai Nasional Indonesia Massa Marhaen
PNU : Partai Nahdlatul Umat
PP : Partai Persatuan
PP Pancasila : Partai Patriot Pancasila
PPD : Partai Persatuan Daerah
PPDI : Partai Penegak Demokrasi Indonesia
. id
go
p s.
.b
w
w
//w
s:
tp
ht