BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian

kuantitatif karena peneliti ingin menggambarkan atau melukiskan fakta-fakta atau
keadaan ataupun gejala yang tampak dalam kinerja jaringan Wireless Managed
Services (WMS) dan jaringan WiFi IndiHome berupa Quality of Services (QOS)
yang digunakan oleh penulis, yaitu perbandingan kinerja jaringan, serta efisiensi
biaya pemasangan dan penggunaan jaringan wireless dengan menggunakan teknik
pengumpulan berupa observasi (pengamatan), interview (wawancara), populasi
dan sampel dokumentasi di Cafe Satu Titik dan Cafe Chisty.
Penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-
bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya ‘Nawawi dan Martini (1996:
73)’. Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan
menggunakan model-model matematis, teori-teori dan/atau hipotesis yang
berkaitan dengan fenomena alam. Proses pengukuran adalah bagian yang sentral
dalam penelitian kuantitatif karena hal ini memberikan hubungan yang
fundamental antara pengamatan empiris dan ekspresi matematis dari hubungan-
hubungan kuantitatif. Mukhtar (2013: 28). Penulis menjadikan metode Quality of
Services (QOS), sebagai metode perbandingan kinerja jaringan WiFi IndiHome di
Cafe Satu Titik dan jaringan Wireless Managed Servicess (WMS) di Cafe Chisty.
Adapun skema Metode Deskriptif Kuantitatif ialah sebagai berikut.

Gambar 16. Skema Metode Deskriptif Kuantitatif

35
 Keterangan:

a) Populasi adalah merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari

obyek/subyek yang memiliki kuantitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
b) Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut, ataupun bagian kecil dari anggota populasi yang diambil
menurut prosedur tertentu sehingga dapat mewakili populasinya. Jika populasi
besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari seluruh yang ada di populasi,
hal seperti ini dikarenakan adanya keterbatasan dana atau biaya, tenaga dan
waktu, maka oleh sebab itu peneliti dapat memakai sampel yang diambil dari
populasi. Instrumen penelitian adalah semua alat yang digunakan untuk
mengumpulkan, memeriksa, menyelidiki suatu masalah, atau mengumpulkan,
mengolah, menganalisa dan menyajikan data-data secara sistematis serta
objektif dengan tujuan memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu
hipotesis.

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Cafe Satu Titik yang beralamatkan Jln. Andi
Kambo no. 26 dan Cafe Chisty yang beralamatkan Jln. Jenderal Sudirman, (Depan
SMAN 3), Palopo, Sulawesi Selatan 91921. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan
November sampai bulan Januari yang diuraikan dalam table berikut:
Waktu

No Kegiatan November Desember Januari

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Identifikasi Masalah

2 Studi Literatur

3 Studi Lapangan

4 Pengumpulan Data

5 Pengolahan Data

6 Analisis & Kesimpulan

7 Penulisan Laporan Akhir

Tabel 3. Waktu Penelitian

36
3.3 Batasan Penelitian

Batasan penelitian dalam penelitian ini adalah:

1. Software yang digunakan untuk menganalisis kecepatan download upload
jaringan yaitu aplikasi Speedtest.
2. Software yang digunakan untuk menganalisis kinerja (kualitas) jaringan yaitu
aplikasi Whireshark.
3. Penulis tidak melakukan implementasi peningkatan keamanan jaringan yang
sudah ada dan hanya menganalisis kinerja jaringan.
4. Kualitas jaringan yang dibandingkan Wireless Managed Servicess (WMS) dan
WiFi Indihome.

3.4 Tahapan Penelitian

Identifikasi Masalah
Masalah yang ada yaitu Bagaimana menganalisis perbandingan
jaringan WiFi IndiHome di Cafe Satu Titik dan Wireless Managed
Servicess (WMS) di Café Chisty

Pengumpulan Data
Observasi pada lokasi Penelitian

Proses Penelitian

Identifikasi Permasalahan Pendeskripsian perbandingan

Peneliti mengindentifikasi
perbandingan jaringan yang akan
dijadikan acuan analisis penelitian
jaringan
Pendeskripsian hasil analisis untuk
memberikan uraian atau penjelasan
tentang perbandingan jaringan
wireless pada ke dua tempat tersebut

Proses Analisis perbandingan pada jaringan

Peneliti melakukan proses analisis perbandingan kinerja jaringan wireless. Metode
penelitian yang digunakan adalah Metode Quality of Servicess (QOS). Objek yang
dijadikan acuan penelitian adalah kecepatan upload download, throughput, packet
loss, delay & biaya pemasangan dan penggunaan jaringan WiFi IndiHome dan
Wireless Managed Servicess

Hasil Akhir
Perbandingan jaringan di deskripsikan berdasarkan
hasil analisis yang dilakukan sebelum nya
Gambar 17. Skema Penelitian

37
1. Pengumpulan Data
Tahapan dalam penelitian yang digunakan penulis untuk memperoleh data dan
informasi dalam penelitian ini yaitu:
1. Observasi

Dimana peneliti mengunjungi lokasi penelitian pada Cafe Satu Titik dan Cafe
Chisty, dan meninjau langsung keadaan performa jaringan wireless yang ada
pada Cafe Satu Titik dan Cafe Chisty. Dimana di sana telah menerapkan
jaringan wireless yang saat ini digunakan oleh pengguna baik itu pelanggan,
pemilik dan karyawan Cafe.

2. Pengumpulan Data
Pada tahap pengumpulan data penulis mengumpulkan semua informasi-
informasi yang dilakukan pada saat observasi dan wawancara dengan cara
bertatap muka atau bertemu langsung (Face to face) agar lebih mudah dalam
memperoleh data atau informasi lebih detail dikarenakan penulis langsung
berkomunikasi langsung dengan staf atau karian tempat peneliti dan juga
melakukan pengambilan data dari populasi dan sampel data yang terkait.
3. Konfigurasi Software

Pada tahap ini penulis menginstall aplikasi whireshark 11.10 yang digunakan
untuk melakukan analisa setelah melakukan instalasi penulis melakukan
konfigurasi terhadap aplikasi yang digunakan untuk melakukan analisis.

4. Uji Coba

Pertama user akan terhubung ke jaringan access yang sudah tersedia, lalu Net
tools akan menganalisa kinerja jaringan. Parameter yang diuji mencakup
throughput, delay dan packet loss

5. Menganalisis Data

Penulis akan menganalisa hasil uji coba perbandingan kinerja dari jaringan
wireless yang ada pada kedua cafe tersebut

6. Penarikan Kesimpulan

Dalam pengumpulan data, peneliti harus mengerti dan tanggap terhadap

sesuatu yang diteliti dilapangan dengan menyusun pola-pola pengarahan dan
sebab akibat.

38
2. Analisis Data
1. Analisis Sistem

Analisis sistem merupakan tahap yang bertujuan untuk memahami sistem

jaringan, agar dapat mengetahui kekurangan sistem jaringan dan dapat
menentukan kinerja sistem jaringan dengan menganalisis prosedur sistem jaringan
yang sedang berjalan, oleh karena itu sistem jaringan yang sedang berjalan dapat
dievaluasi, sehingga dapat dibuat suatu usulan dari hasil evaluasi tersebut.

Adapun skema sistem yang ada pada Cafe Satu Titik ialah sebagai berikut:

Gambar 18.Skema jaringan IndiHome Cafe Satu Titik

Pemasangan dan instalasi jaringan WiFi Indihome dikerjakan oleh petugas

Telkom dan perangkat keras yang disediakan yaitu :
 ONT

Optical Network Termination (ONT), berfungsi sebagai terminasi fisik serat

optik dari sisi operator telekomunikasi, disamping fungsi-fungsi logic yang lain.
Beberapa petugas dan pelanggan kadang menyebut dengan modem. ONT yang
dipinjamlan ke pelanggan indihome biasanya sudah mendukung wifi, yang

39
umumnya digunakan untuk akses layanan internet dari laptop. ONT merupakan
interface antara Access Network dan Home Network. ONT disediakan oleh
penyedia jasa layanan, karena ONT harus sesuai dan dikenal OLT, yaitu perangkat
akses yang ada disisi penyedia Network. Dengan demikian, pelanggan tidak bisa
mengganti ONT sendiri tanpa sepengetahuan operator network. Tidak seperti
modem ADSL, yang dengan mudah ditemukan di pasaran dan kita bisa
menggantinya sendiri.

 STB

Set Top Box (STB), sebagai decoder dari jaringan berbasis IP menuju format
Televisi. IP STB disediakan penyedia layanan, STB harus sesuai dengan decoder
yang ada disisi operator IPTV/ useetv (PT Telkom). STB mempunyai interface
kearah ONT dan display (televisi). STB untuk useetv disediakan oleh operator
(Telkom).

 Terminal Telepon

Terminal telepon atau pesawat telepon yang digunakan merupakan pesawat

telepon analog, yang berfungsi sebagai interface ke arah user (orang). ONT akan
mengubah format analog dari terminal telepon menjadi format IP dan sebaliknya.
Terminal telepon analog mendapat satu daya dari ONT, sehingga jika ONT
dimatikan maka telepon juga mati. Tidak seperti pada arsitektur yang digunakan
IndiHome jika menggunakan media akses tembaga. Untuk terminal telepon ini,
pelanggan harus membeli sendiri.

 Roset Optik

Sebagai terminasi kabel indoor dan patchcore. Roset Optic atau kotak tempat
penghubung antara indoor optik cables dengan kabel optik arah CPE ( Customer
Premises Equipment) dalam bentuk ONT/ONU

 Terminal Usecable TV

Display yang secara umum digunakan untuk menampilkan useetv cable. Bisa
juga diarahkan ke display yang lain, misalkan proyector.
Setelah melakukan observasi di Cafe Satu Titik berdasarkan analisis system
jaringan yang berjalan. Maka untuk melakukan perbandingan juga dilakukan
observasi pada Cafe Chisty yang menggunakan jaringan WMS.

40
 Adapun skema jaringan WMS seperti berikut :

Gambar 19. Skema Jaringan WMS di Cafe Chisty

Tidak seperti WiFi IndiHome yang mempunyai banyak fasilitas yang di berikan.
Perangkat keras WMS yang diberikan dari Telkom yaitu:

 ONT

Optical Network Termination (ONT), berfungsi sebagai terminasi fisik

serat optik dari sisi operator telekomunikasi, disamping fungsi-fungsi logic yang
lain. Beberapa petugas dan pelanggan kadang menyebut dengan modem. ONT
yang dipinjamlan ke pelanggan WMS biasanya sudah mendukung wifi, yang
umumnya digunakan untuk akses layanan internet dari laptop. ONT merupakan
interface antara Access Network dan Home Network. ONT disediakan oleh
penyedia jasa layanan, karena ONT harus sesuai dan dikenal OLT, yaitu perangkat
akses yang ada disisi penyedia Network. Dengan demikian, pelanggan tidak bisa
mengganti ONT sendiri tanpa sepengetahuan operator network.

 ACCESS POINT

Access Point (biasanya Cisco) yang dibridge sehingga tidak bisa connect lewat
kabel.

41
 Perbedaan yang signifikan dari Indihome dan WMS yaitu, LAN di modem
Indihome bisa di gunakan, sedangkan LAN modem WMS wifi.id tidak bisa hanya
bisa mengakses internet melalui Access Point saja (koneksi wireless), Indihome
hanya diberikan Modem, sedangkan WMS wifi.id diberikan modem dan Access
Point, Indihome ada FUP (batas pemakaian wajar), WMS wifi.id tanpa FUP atau
Unlimited, Indihome hanya ada SSID pribadi, dan WMS wifi.id tersedia banyak
SSID yang bisa di gunakan, SSID pribadi (venue), SSID @wifi.id, SSID
seamless@wifi.id, SSID flashzone-seamless, SSID indischool@wifi.id.

2. Analisis Pengukuran Jaringan

Pada proses pengukuran jaringan ini, peneliti hanya mengukur kecepatan

upload download menggunakan whireshark pada sebagian sebagian user laptop
dan handphone karena di Cafe Satu Titik dan Cafe Chisty tersebut terdapat jumlah
user laptop dan handphone yang dibatasi pada peneliti untuk dianalisis. Berikut
proses pengukuran jaringan pada wifi indihome dan WMS menggunakan aplikasi
speedtest.

a. Proses pengukuran pada jaringan

Proses pengukuran jaringan ini menggunakan speedtest. Pengukuran ini

dilakukan untuk melihat berapa kecepatan rata-rata upload download jaringan
wireless pada saat laptop dan handphone pada saat aktif bersamaan pada Cafe
Satu Titik dan Cafe Chisty. Proses pengukuran kecepatan akses tersebut kemudian
akan diuraikan dalam bentuk tabel. Berikut adalah proses pengukuran kecepatan
pada jaringan terlihat pada Tabel 5 sebagai berikut:
Hasil pengukuran
No Tempat Jaringan User Upload Download
(Mbps) (Mbps)
1 Cafe Satu Titik IndiHome Laptop 1 3.93 19.69
Laptop 2 3.91 19.44
Hp 1 3.88 19.33
Hp 2 3.94 19.73
Hp 3 3.87 19.82
Rata-rata 3.90 19.60

42
 Hasil pengukuran
No Tempat Jaringan User Upload Download
(Mbps) (Mbps)
2 Cafe Chisty WMS PC 1 1.77 6.25
Laptop 1 1.64 8.43
Hp 1 1.22 12.74
Hp 2 1.79 9.73
Hp 3 1.48 14.79
Rata-rata 1.58 10.38
Tabel 4. Hasil pengukuran pada jaringan
Keterangan 1 Cafe Satu Titik : Laptop 1, Laptop 2, Hp 1, Hp 2 dan Hp 3
adalah pengguna yang sedang aktif menggunakan jaringan IndiHome.
Keterangan 2 Cafe Chisty : PC 1, Laptop 1, Hp 1, Hp 2 dan Hp 3
adalah pengguna yang sedang aktif menggunakan jaringan WMS.

3. Penarikan Kesimpulan

Dari hasil analisis data terhadap jaringan Wireless Managed Servicess

(WMS) di Cafe Chisty dan WiFi IndiHome di Cafe Satu Titik. Maka akan
dilakukan penelitian kinerja perbandingan jaringan WiFi IndiHome 20 Mbps di
Cafe Satu Titik dan jaringan Wireless Managed Services (WMS) 20 Mbps di Cafe
Chisty yang mencakup throughput, packet loss, delay dan efisiensi biaya yang
digunakan dalam penggunaan jaringan dan datanya berupa deskriptif statistik.

43
 DAFTAR PUSTAKA
Aditya. 2011. Penjelasan Tentang Jaringan Komputer. Gramedia: Jakarta.

Hendrawan. (2005) “Analisis Kinerja Jaringan Telekomunikasi dan

Komputer”, ITB, Bandung.

Muhammad dan Ibrahim. 2016. Analisa Dan Pengembangan Jaringan

Whireless Berbasis Mikrotik RuoterOs V.5.20 Di Sekolah Dasar Negeri 24
Palu, (online), http://Jesik: Jurnal-Elektronik-Sistem-Informasi-Dan-
Komputer-Sekolah-Tinggi-Manajemen-Informatika-Dan-Komputer-
(STMIK)-Bina-Mulya.Vol.2 No.1. Diakses, 14 Februari 2019.

Nugroho.H dan Siagian. 2015. Analisis Jaringan Wi-Fi Studi Kasus Telkom
Jakarta Pusat. Jurnal Telekomunikasi, Akademik Teknik Telekomunikasi
Sandhy Putra Jakarta. http://jurtek.akprind.ac.id. Diakses 9 Januari 2019.

Paramudaya,G,R. 2010. Analisa Perbandingan Informasi Jaringan IPV4, IPV6

dan Tunneling 6TO4 untuk Aplikasi File Transfer Protocol (FTP) pada
Media Whired dan Whireless di Sisi Client. Jurnal Teknik Elektro.
http://digital_20249249-R231034.pdf. Diakses 07 Januari 2019.

Prasetyo, L.J,.2016. Metodologi penelitian Kualitatif.PT. Remaja

Rosdakarya.Bandung. Diakses tanggal 13 Desember2017.

Rendi. 2016. Analisis Keamanan Jaringan Wi-Fi Berbasis Mikrotik Pada

Sekolah Madrasyah Aliyah Negeri Masamba. Palopo: program studi
informatika-UNCP.

Rizkiana, SukiswodanWidianto. 2018. Analisis Kinerja Jaringan Internet Pada

Layanan Astinet. (Studi Kasus : Pt Telkom Witel Jawa Tengah Dan Diy). E-
ISSN:2407–642. https:// ejournal. undip.ac.id /index.php/transmisi/ article /
view/ 13333/ pdf. Diakses 28 Juli 2019.

44
Rosnelly,R dan Pulungan, R. 2011.Membandingkan Analisa Trafik Data Pada
Jaringan Komputer Antara Whireshark dan NMAP. Jurnal UGM.
http://digital_20249249-R231034.pdf. Diakses 08 Januari 2019.
Sopandi. 2012. Jenis-Jenis Jaringan Komputer, Andi: Yogyakarta.
(Unila) Universitas Lampung. 2011. Pengertian Perbandingan. Lampung:
Universitas Lampung

Yusril. 2013. Analisis Jaringan. Andi: Yogyakarta

45