Pembayaran obat poliklinik melalui teller bank syariah mandiri

Pendahuluan
Latar Belakang
Di dunia pelayanan kesehatan, sistem pembayaran fee for service merupakan sistem
pembayaran yang masih banyak dipakai sampai sekarang. Dikenal jenis pembayaran yang
sering dipakai berkaitan dengan pelayanan kesehatan yaitu episode payment (sekali
pembayaran untuk semua pelayanan kesehatan yang dibutuhkan pasien selama asuhan.
Contoh: asuhan persalinan, rawat inap, rawat jalan, dll). Seiring berkembangnya teknologi
kemampuan pembayaran sudah dapat melalui berbagai macam metode. Salah satunya adalah
metode pembayaran elektronik dimana sebuah Rumah Sakit bekerja sama langsung dengan
Bank mitra terkait sebagai fasilitator dalam sistem pembayaran pelayanan kesehatan. Saat ini
sudah banyak pembayaran yang diintegrasikan dengan bank komersil dan konvensional.
Akan tetapi, yang sedang dikembangkan saat ini adalah pembayaran melalui bank non-
konvensional salah satunya adalah bank syariah. Metode pembayaran ini merupakan layanan
terintegrasi antara rumah sakit dan bank khususnya mandiri syariah untuk memudahkan
pasien melakukan pembayaran tagihan rumah sakit melalui teller berdasarkan prinsip syariah
sehingga layanan dapat lebih mudah, transparan dan terjangkau bagi para nasabah mandiri
syariah. fasilitas ini merupakan pengembangan dari Cash Management System (CMS).
Melalui CMS ini perusahaan dapat melakukan transaksi keuangan sendiri secara langsung,
dengan menggunakan tiga konsep, yakni cash pooling, transaksional, dan Account
Information & Reporting. Dengan sistem H2H (host to host) yaitu sistem antar server yang
terhubung satu sama lain secara langsung, host dari RS bekerja sama dengan bank mitra
terhubung secara langsung sehingga memiliki berbagai macam keuntungan karena sistem
tersebut juga banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk menjalin koneksi seperti
pertukaran data dan transaksi. Selain itu sistem tersebut bersifat real time dan tidak terdapat
delay dalam penyampaian informasinya.

Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai adalah mengintegrasikan sistem pembayaran pelayanan
kesehatan dengan bank mitra
Manfaat
Manfaat yang ingin didapat adalah memudahkan pasien dalam melakukan
pembayaran terhadap pelayanan kesehatan khususnya rawat jalan yang transparan, jelas, dan
sesuai dengan prinsip syariah.

Landasan Teori
Sistem H2H (host to host) merupakan sistem antar server yang biasanya digunakan
oleh banyak perusahaan untuk hubungan koneksi, baik dalam pertukaran data, pembiayaan,
dll. Menurut Maryanto Supriyono (2010:65) kemajuan pesat teknologi komputer baik
perangkat keras, perangkat lunak, sistem host to host, sistem jaringan dan komunikasi data
memberikan dampak yang luar biasa kepada jasa perbankan secara elektronik. Perkembangan
E-Banking mengalami lompatan besar, transaksi bank menjadi mudah, cepat dan real time
tanpa ada batasan waktu dan tempat.

Gambar 1. Work flow Host to Host

Dalam sistem H2H yang dibangun, terdapat beberapa function php yang disesuaikan
dengan kebutuhan sistem. Fungsi-fungsi tersebut disimpan dalam sebuat file dengan nama
funct.php. Berikut adalah fungsi-fungsi program tersebut diantaranya: a. Function
get_tagihspp: yaitu fungsi yang berfungsi untuk membaca data pasien berdasarkan nomor
rekam medik ke dalam database. Jika data pasien ditemukan dan belum melakukan
pembayaranmaka akan menampilkan data pasien beserta jumlah tagihan. Jika pasien sudah
melakukan pembayaran makan akan menampilkan keterangan sudah dibayar. Tapi jika data
pasien tidak ditemukan makan akan menampilkan pesan data pasien tidak ditemukan b.
Function trans_bayar : yaitu sebuah fungsi untuk melakukan penyimpanan data pembayaran
pasien ke dalam basis data. c. Function trans_reversal : yaitu sebuah fungsi untuk
membatalkan transaksi pembayaran yang telah dilakukan oleh pasien.
Keuntungan Penggunaan Host to Host diantaranya yaitu: Meminimalisir antrian
panjang di kasir keuangan, bagian keuangan tidak perlu sibuk mencatat serta melayani
padatnya antrian pasien yang akan melakukan pembayaran, mengurangi tingkat korupsi
terhadap keuangan yang dibayarkan oleh pasien karena uang yang dibayarkan oleh pasien
langsung masuk ke rekening RS dan data keuangan yang dibayar oleh pasien langsung masuk
ke dalam sistem keuangan RS, data pembayaran pasien dapat dilihat secara real time oleh
pihak RS, sistem yang dikembangkan dibangun dengan standar kemanan yang tinggi. Standar
operasi yang baku menjamin semua proses terkontrol dengan baik.
Untuk memudahkan mekanisme pembayaran melalui banking tersebut diperlukan
bank mitra kerja. Bank mitra konvensional yang banyak beredar di kalangan masyarakat,
bank yang sedang banyak adalah bank yang mempunyai prinsip islami/syariah. Sesuai UU
No.21 tahun 2008 tentang perbankan syariah:Pengertian bank syariah adalah bank yang
menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah, atau prinsip hukum islam yang
diatur dalam fatwa Majelis Ulama Indonesia seperti prinsip keadilan dan keseimbangan (‘adl
wa tawazun), kemaslahatan (maslahah), universalisme (alamiyah), serta tidak mengandung
gharar, maysir, riba, zalim, dan obyek yang haram. Banyak keunggulan yang dapat dilihat
dari bank syariah karena Orientasi bank syariah dalam memberikan pembiayaannya adalah
falah dan profit oriented.Bank syariah memberikan pembiayaan semata-mata tidak hanya
berdasarkan keuntungan yang diperoleh atas pembiayaan yang diberikan, akan tetapi juga
mempertimbangkan pada kemakmuran masyarakat. Aspek sosial kemasyarakatan menjadi
pertimbangan bagi bank syariah dalam menyalurkan dananya ke pihak pengguna dana.
Sedangkan Bank konvensional akan memberikan kredit kepada nasabah bila usaha nasabah
menguntungkan tanpa mempertimbangkan kemakmuran masyarakat. Selain itu, manajemen
finansial bank syariah juga terbukti lebih aman. Oleh sebab itu, sistem mekanisme yang
terintegrasi antara pelayanan kesehatan dan perbankan diharapkan menjadi terobosan baru di
dunia kesehatan
BAB II
PEMBAHASAN
Rancangan
Pelayanan rawat jalan adalah salah satu pelayanan yang ada dirumah sakit. Pelayanan
tersebut meliputi observasi,diagnosis, pemeriksaan penunjang,rehabilitasi medic,pengobatan
yang tidak harus dilakukan pasien dengan harus menginap di rumah sakit. Pelayanan rawat
jalan merupakan salah satu indicator penting yang harus diperhatikan oleh pihak rumah sakit
Proses pembayaran juga harus diperhatikan pada saat melakukan rawat jalan karena menjadi
salah satu tolak ukur untuk kepuasan pasien terhadap rumah sakit tersebut. Proses
pembayaran yang cukup lama dan masih dilakukannya secara manual masih menjadi salah
satu penghambat dalam kegiatan dirumah sakit, karena dapat menyebabkan antrian yang
cukup panjang di depan loket kasir.
Salah satu cara untuk mencegah hal tersebut adalah dengan cara bekerja dengan salah satu
pihak Bank untuk melakukan proses pembayaran rawat jalan di rumah sakit.
Dalam melakukan proses pembayaran pihak rumah sakit yang sudah bekerja sama dengan
pihak bank syariah akan menyiapkan teller bank yang tersebar di lokasi rumah sakit tersebut
salh satunya di poli rawat jalan.
Proses pembayan ini menggunakan cara CASH Management RS-Bank, Cash managemen
system merupakan suatu sistem online multi payment yang dapat dilakukan pembayarannya
melalui teller bank ataupun melalui ATM yang ada dirumah sakit setelah proses poli rawat
jalan selesai.
Proses pembayaran rawat jalan dengan cash management system

Pasien datang ke Daftar ke bagian pendaftaran dan

rumah sakit mendapatkan kartu berobat yang
berisi data pasien dan no VA untuk
pembayaran

Pasien Ketemu dokter

Pasien menuju Teller bank yang ada

dirumah sakit atau dapat membayar
melalui ATM,atau aplikasi mobile
banking dengan
meunjukkan/memasukkan no VA

Pada proses pembayaran akan

muncul total biaya berobat (rincian
biaya otomatis akan masuk ke email
pasien)
Pasien menuju farmasi untuk
mengambil obat dengan
menunjukkan kartu berobat yang
sudah terintegrasi dengan virtual
account tersebut. Rincian total biaya
dpt diberikan juga oleh admin yang
ada di farmasi

Kartu berobat pasien rawat jalan dengan no virtual account

Kartu berobat rawat jalan RS XX JAKARTA

BANK SYARIAH MANDIRI

Nama Pasien

Nomor identitas
Tanggal lahir
NO VA (virtual account)
Sumber:
1. http://www.chqpr.org/downloads/whichpaymentsystemisbest.pdf
2. Supriyono, Maryanto, 2010. Pengaruh Kualitas Jasa Internet Banking Terhadap Kepuasan
Konsumen, Penerbit Andi, Yogyakarta
3. https://pst.asseco.com/contentAsset/raw-data/28142f6d-958b-40f0-a13e-
c8ac011fb6fd/fileAsset?com.dotmarketing.htmlpage.language=1
4. Azandra EN. Host to host payment system pada politeknik ati padang. JURNAL SAINS
DAN INFORMATIKA Research of Science and Informatic E-ISSN : 2502-096X P-ISSN :2459-
9549
5. UU No.21 tahun 2008 tentang perbankan syariah
6. https://www.syariahmandiri.co.id/news-update/edukasi-syariah/kenapa-harus-beralih-
ke-bank-syariah-ini-alasanya