a. Benua Asia
1) Bentang Alam
Benua Asia merupakan benua terluas di permukaan bumi. Luas Benua Asia sekitar 43.998.920
km². Luas ini hampir sama dengan 4 1/2 kali luas Benua Eropa atau 22 kali luas Indonesia.
Negara yang paling luas di Asia adalah Cina (9.596.961 km²) dan yang terkecil adalah Singapura
(683 km²). Benua Asia memiliki iklim yang sangat beragam. Iklim yang beragam tersebut
disebabkan oleh wilayah Asia yang sangat luas, topografinya beraneka ragam, dan akibat
pengaruh letak daratan terhadap samudra.
Bangsa Mongoloid terdiri atas negara Cina, Jepang, Mongolia, Korea, Tibet, Manchuria,
Kirgis, Myanmar, Thailand, dan Indo-Cina.
Bangsa Melayu meliputi negara Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam.
Bangsa Dravida meliputi negara Sri Lanka, India, Bangladesh, dan Pakistan.
Bangsa Kaukasoid meliputi negara Arab, Iran, Yahudi, dan Armenia.
b. Benua Afrika
1) Bentang Alam
Benua Afrika adalah benua terbesar ketiga yang ada di belahan selatan bumi. Luasnya sekitar
30.244.050 km². Luas ini meliputi kira-kira seperlima dari permukaan bumi. Benua Afrika
dengan Eropa dipisahkan oleh Selat Gibraltar, Laut Tengah, dan Laut Merah. Afrika menyatu
dengan Asia di ujung timur lautnya melalui Terusan Suez yang memiliki lebar 130 km.
2) Penduduk
Jumlah penduduk yang mendiami Afrika diperkirakan lebih dari 800 juta. Jumlah ini
menempatkannya pada posisi kedua dalam jumlah penduduk setelah Asia. Penduduk Afrika
identik dengan bangsa Negro yang berkulit hitam.Penduduk asli Afrika digolongkan sebagai
berikut.
a) Ras Negroid
Penduduk asli Afrika adalah orang Negro. Jumlahnya sekitar 63% dari penduduk Afrika. Ciri-
ciri orang Negro adalah berkulit hitam dan berambut keriting. Orang Negro dibedakan menjadi
dua, yaitu Negro Sudan dan Negro Bantu.
b) Ras Kaukasoid-Hamit
Kelompok ini termasuk bangsa kulit putih. Mereka dibagi lagi menjadi bangsa Hamit, Semit, dan
Eropa.Bangsa Hamit terdiri atas bangsa Berber (tinggal di sekitarPegunungan Atlas), bangsa
Mesir (tinggal di Mesir), bangsa Taureg (tinggal di Sahara Barat), dan bangsa Fulba (tinggal di
Sudan). Bangsa Semit dibedakan menjadi dua, yaitubangsa Arab atau Moer (tinggal di pantai
utara dan timur Afrika) dan bangsa Yahudi (tinggal di kota-kota Afrika Utara). Bangsa Eropa
terdiri atas bangsa Jerman, Inggris, Belanda, Italia, Spanyol, dan Belgia.
c. Benua Eropa
1) Bentang Alam
Benua Eropa memiliki luas sekitar 9.699.550 km². Bentang alam Eropa cukup bervariasi.
Kenampakan alamnya memberikan panorama yang indah. Secara garis besar bentang alamnya
dibedakan menjadi dataran tinggi bagian barat laut, dataran rendah bagian tengah, dataran tinggi
bagian tengah, dan daerah Pegunungan Alpen.
2) Penduduk
Persebaran penduduk Eropa cukup merata di tiap negara. Suku bangsa yang ada di Eropa sebagai
berikut.
2) Penduduk
Di Amerika Utara terdapat tiga suku utama, yaitu orang kulit putih, Mestizo, dan kulit hitam.
Kelompok minoritas adalah dari suku Indian dan Asia. Penduduk asli Amerika Utara adalah
bangsa Eskimo dan suku Indian. Bangsa Eskimo menempati Kanada bagian utara. Bangsa Indian
mereka ditempatkan di suatu daerah yang disebut Indian Reservation. Di Amerika diperkirakan
terdapat 562 suku Indian. Beberapa suku Indian yang sangat terkenal antara lain suku Cheyenne,
Comanche, dan Sioux yang hidup di Great Plains. Suku lainnya adalah suku Apache, Navajo,
dan Pueblo yang tinggal di daerah barat daya. Di daerah timur terdapat suku Cherokee, Iroquois,
dan Huron.
f. Benua Antartika
1) Bentang Alam
Benua Antartika merupakan benua yang ditemukan terakhir. Pada tahun 1773 Kapten James
Cook yang berasal dari Inggris merupakan orang pertama yang melewati lingkaran Antartika.
Benua Antartika baru ditemukan pada tahun 1820. Ada tiga orang dari tiga negara yang
mengklaimnya. Mereka adalah Fabian von Bellingshausen dari Rusia, Edward Bransfield dari
Britania Raya, dan Nathaniel Palmer dari Amerika Serikat. Pada tahun 1911 Roald Amundsen
dari Norwegia adalah orang pertama yang mencapai Kutub Selatan. Roald Amundsen memulai
perjalanannya pada tanggal 19 Oktober 1911 dan sampai di Kutub Selatan pada tanggal 14
Desember 1911.
Antartika terdiri dua wilayah utama, yaitu Antartika timur (Antartika Besar) dan Antartika kecil
di sebelah barat (Antartika Lesser). Antartika barat merupakan bagian dari deretan Pegunungan
Andes di Amerika Selatan. Lebih dari 99% wilayah Antartika tertutup es yang mengandung
sekitar 70% dari air tawar di dunia. Es yang tebal menutupi daerah-daerah tinggi dari Antartika
dengan ketinggian sekitar 2.300 m. Titik tertinggi adalah Vinson Massif (4.897 m) dan titik
terendah adalah Palung Bently Subglacial (2.538 m di bawah permukaan laut) yang terletak di
Antartika barat. Antartika memiliki kandungan sumber daya alam cukup melimpah. Bahan
tambang yang terdapat di Antartika antara lain emas, perak, besi, kromium, minyak bumi, gas
alam, uranium, titanium, dan batu bara. Walaupun di Antartika terdapat banyak bahan tambang,
saat ini upaya penambangan belum dilakukan. Kondisi alam di Antartika tidak memungkinkan
untuk melakukan penambangan.
2) Penduduk
Antartika sering dikunjungi orang terutama oleh para peneliti. Walaupun tidak ada pemukim
tetap, tiga puluh negara yang menandatangani traktat Antartika memiliki stasiun riset yang
umumnya selalu digunakan untuk penelitian. Banyak yang menganggap bahwa manusia pertama
yang dilahirkan di Antartika adalah Solveig Gunbjorg Jacobsen, tepatnya di Grytviken, Pulau
Georgia selatan pada tanggal 8 Oktober 1913. Akan tetapi, dikarenakan pulau ini tidak dianggap
sebagai bagian dari Benua Antartika, Emilio Marcos Palma (lahir 7 Januari 1978) sampai
sekarang adalah orang pertama yang lahir di Benua Antartika. Ia adalah seorang warga negara
Argentina yang lahir di stasiun Esperanza.
g. Benua Australia
1) Bentang Alam
Benua Australia merupakan benua terkecil. Luas Benua Australia adalah 7.682.300 km².
Wilayah ini dikelilingi oleh Samudra Hindia di sebelah selatan dan barat serta Samudra Pasifik
di sebelah timur. Australia berbatasan dengan wilayah Indonesia dan dipisahkan oleh Laut
Timor.
2) Penduduk
Penduduk asli Australia adalah suku Aborigin. Ciri-ciri penduduk Aborigin adalah berkulit
hitam, rambut keriting, bibir tebal, dan kelopak mata lurus. Diperkirakan suku Aborigin telah
menetap di Australia sejak 60.000 tahun lalu. Jumlah penduduk Aborigin sangat kecil jika
dibandingkan dengan para pendatang. Pada tahun 1770 Kapten Cook menyatakan hak Kerajaan
Inggris atas Benua Australia. Para pendatang pertama Inggris tiba pada tanggal 26 Januari 1788.
Mereka umumnya adalah para tahanan yang dihukum atas kejahatan yang mereka lakukan,
pelaut, dan tentara.