PETUNJUK TEKNIS

PENGGUNAAN DANA PENDAMPING

BIAYA OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) SWASTA
SD,SMP SWASTA MI,MTS NEGERI / SWASTA
KABUPATEN TUBAN
2019

PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN

DINAS PENDIDIKAN
Jalan Dr. WahidinSudirohusodo No. 875
Telp.( 0356 ) 327880 – Fax : (0356) 328329
Website : dispendik-tubankab.go.id ; email : dispendik@tubankab.go.id

Juknis Bos swasta 2019

 KATA PENGANTAR

Pembangunan bidang pendidikan merupakan usaha peningkatan kualitas

sumber daya manusia dan masyarakat Indonesia, khususnya di Kabupaten Tuban,
yang di lakukan secara berkelanjutan , berdasarkan kemampuan daerah.

Pemerintah Kabupaten Tuban dalam melaksanakan pembangunan, sampai

dengan Kebijakan Pemerintah Kabupaten Tuban, bidang pendidikan merupakan
satu prioritas pembangunan yang saat ini di mantapkan di garap secara terus
menerus, baik pendidikan formal maupun non formal, Negeri maupun Swasta.

Walaupun dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) dari kemendikbud Pusat

baik jenjang Sekolah Dasar (SD) / Madrasah Ibtidaiyah (MI) sederajat dan jenjang
Sekolah Menengah Pertama (SMP) / Madrasah Tsanawiyah (MTs) sederajat sudah
dinaikkan besarnya, tetapi untuk belanja personalia dirasa kurang terutama bagi
lembaga kecil dan untuk lebih meningkatkan mutu pendidikan, maka dipandang
perlu Pemerintah daerah memberi bantuan.

Semoga dengan Pedoman Teknis ini dapat dijadikan sebagai pedoman dan
gambaran dalam melaksanakan Hibah Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk SD,
SMP / SWASTA, MI, MTs Negeri / Swasta 2019 di Kabupaten Tuban, amin.

Tuban,03 Januari 2019

Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Tuban

Drs. NUR KHAMID, M. Pd

Pembina Utama Muda
NIP. 19640202 199003 1 009

Juknis Bos Swasta 2019

 PETUNJUK TEKNIS
HIBAH BIAYA OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
SD SMP SWATA DAN MI, MTS NEGERI SWASTA
KABUPATEN TUBAN
2019

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang – undang Nomor 20 2003 tentang system Pendidikan Nasional

mengamanatkan bahwa setiap warga Negara yang berusia 7 – 15 wajib mengikuti
Pendidikan dasar.

Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat

dan orang tua. Pemerintah yang dimaksud termasuk pemerintah pusat, propinsi dan
kabupaten.

Walapun Dana Biaya Operasioanal Sekolah ( BOS) dari kemendikbud pusat baik
jenjang SD sederajad dan jenjang SMP MTs sederajad sudah di naikkan
besarannya, tetapi untuk biaya personalia masih kurang terutama bagi untuk
lembaga sekolah / madrasah Swasta dinama guru yang mengajar di lembaga
tersebut merupakan guru swasta.

Selain hal tersebut masih belum meratanya penempatan guru yang berstatus
Pegawai Negeri juga mempengaruhi banyaknya lembaga sekolah yang mempunyai
Guru Tidak Tetap.

Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Tuban berusaha memberikan biaya kepada
lembaga SD, SMP Swasta dan MI, MTs Negeri Swasta khususnya untuk biaya
personalia yaitu honor untuk Guru yang tertuang dalam DPA Kabupaten Tuban
2019, dan disesuaikan namanya dari Biaya Operasional Sekolah (BOS) .

A. Pengertian
1. Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk SD, SMP Swasta, MI, MTs Negeri/
Swasta merupakan dana hibah di mana Anggaran murni dari APBD
Kabupaten Tuban 2019 yang diberikan lembaga SD, SMP Swasta, MI, MTs
Negeri/ Swasta yang ada di Kabupaten Tuban dan diberikan untuk membayar
honor guru yang mengajar di lembaga tersebut dengan ketentuan yang
berlaku .
2. SD Swasta adalah lembaga Sekolah Dasar yang dikelola oleh pihak swasta
yang ada di Kabupaten Tuban dan sudah mendapartkan ijin Operasional dari
Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban.
3. SMP Swasta adalah Sekolah Menengah Pertama yang dikelola oleh pihak
swasta yang ada di Kabupaten Tuban dan sudah mendapatkan ijin
Operasional dari Dinas Pendidikan Kabpaten Tuban.
4. MI adalah Madrasah Ibtidaiyah yang berada di Kabupaten Tuban baik yang
Negeri maupun yang diselenggarakan oleh pihak swasta dan telah
memperoleh ijin operasional dari Kementrian Agama Kabupaten Tuban
5. MTs adalah Madrasah Stanawiyah yang berada di wilayah Kabupaten Tuban
baik yang negeri maupun yang diselenggarakan oleh pihak swasta dan telah
memperoleh ijin operasional dari Kementrian agama Kabupaten Tuban
6. Guru adalah guru non PNS yang mengajar di SD, SMP Swasta dan MI, M<Ts
Negeri Swasta

B. Landasan Hukum
Dasar hukum pelaksanaan pelaksanaan. Biaya Operasional sekolah yang
selanjutnya di singkat BOS SD, SMP Swasta, MI, MTs Negeri/swasta adalah:

1. Amandemen UUD 1945, pasal 31 ayat 2;

2. Undang-Undang RI Nomor 20 2003 tentang sistem pendidikan Nasional;
3. Undang-Undang Nomor 17 2003 tentang Keuangan Negara;
4. Undang-Undang RI Nomor 32 2004 tentang Pemerintah Daerah;
5. Undang-Undang Nomor 1 2004 tentang Perbendaharaan Negara
6. Undang-Undang Nomor 15 2004 tentang pemeriksaan dan Tanggung jawab
Keuangan Negara.
7. Peraturan Pemerintahan RI Nomor 19 2005 tentang standar . Nasional
Pendidikan
8. Undang-Undang RI Nomor 14 2005 tentang Guru dan Dosen;
9. Undang-Undang RI Nomor 17 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional 2005-2025;
10. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
11. Peraturan Pemerintah RI Nomor 55 2007 tentang Pendidikan Agama dan
Pendidikan Keagamaan;
12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 2005 tentang pengelolaan Keuangan
Daerah;
13. Peraturan Pemerintah Nomor 47 2008 tentang Wajib Belajar ( Lembaran
Negara 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4863);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 48 2008 tentang Pendanaan Pendidikan
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 2006 tentang pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 21 2011;
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 2011 tentang Pedoman
Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah, yang sebagaimana telah diubah kedua kali
dengan Peraturan Mentri Dalam Negeri RI Nomor 14 2016’;
17. Peraturan daerah Kabupaten Tuban Nomor 06 2007 tenteng pokok-pokok
Pengelolaan Keuangan Daerah ( lembaran daerah Kabupaten Tuban 2007
seri E Nomor 21);
18. Peraturan Bupati Tuban Nomor 29 2011 tentang Tata Cara
pertanggungjawaban dan pelaporan serta monitoring dan Evaluasi Hibah dan
Bantuan Sosial sebagaimana telah diubah Kedua kali dengan peraturan
Bupati Tuban Nomor 20 2017;
19. Dokumen Pelaksanaan Anggaran Kabupaten Tuban 2019

D. Maksud dan Tujuan

Maksud dan Tujuan Hibah Biaya Operasional sekolah (BOS) untuk SD, SMP
Swasta, MI, MTs Negeri/Swasta 2019 adalah sebagai berikut:
1. Hibah Dana Penunjang Pendidikan untuk SD, SMP Swasta, MI, MTs
Negeri/Swasta 2019 bermaksud untuk memberikan honor guru yang
mengajar di lembaga SD, SMP Swasta, MI, MTS Negeri/ Swasta melalui
lembaganya dan berbentuk Hibah.
2. Meningkatkan kesejahteraan guru yang mengajar di lembaga yang di
maksud;
3. Meningkatkan motivasi mengajar dan kinerja guru yang mengajar di SD,
SMP Swasta dan MI, MTs Negeri/ Swasta.
 BAB II
HIBAH DAN BIAYA OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
UNTUK SD, SMP SWASTA,MI, MTs NEGERI/SWASTA
KABUPATEN TUBAN

A. Kebijakan
Hibah Biaya Operasional Sekolah untun SD, SMP Swasta, MI, MTs
Negeri/Swasta 2019 yang sebelumnya adalah Bantuan Operasional
Daerah untuk Sekolah /Madrasah swasta merupakan dana Hibah yang
berasal dari APBD Kabupaten Tuban yang merupakan kebijakan
Pemerintahan Kabupaten Tuban dalam upaya untuk meningkatkan
ketersediaan layanan pendidikan, meningkatkan kwalitas mutu pendidikan
Layanan Pendidikan, Mewujudkan Kesetaraan dalam memperoleh
Layanan Pendidikan khususnya pelayanan Pendidikan Dasar yang
amanah, berkuwalitas, berkeimanan, takwa, berbudaya, dan berakhlak.
Sebagaimana tertuang dalam peraturan pemerintah RI No 48 2008
tentang pendanaan pendidikan, bahwa pendanaan penddidikan menjadi
tanggung jawab bersama antara pemerintah baik pusat maupun daerah
dan masyarakat. Hibah Biaya Operasional Sekolah untuk SD, SMP
Swasta, MI, MTs Negeri/Swasta 2019 pada dasarnya adalah program
pemerintah Kabupaten Tuban dalam rangka untuk menyediakan
pendanaan Pendidikan berupa hibah pada lembaga SD, SMP Swasta, MI,
MTs Negeri/Swasta yang digunakan untuk memberi honor pada guru yang
mengajar di lembaga tersebut.

B. Sasaran
Sasaran Hibah Biaya Operasional sekolah (BOS) untuk SD, SMP Swasta,
MI, MTs Negeri/Swasta 2019 adalah:
1. Guru yang mengajar SD Swasta
2. Guru yang mengajar SMP Swasta
3. Guru yang mengajar di MI Negeri
4. Guru yang mengajar MTs Negeri

C. Satuan Biaya
Satuan Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk Siswas SD, SMP
Swasta, MI, MTs Negeri/Swasta 2019 adalah sebagai berikut:
1. Pengalokasian Untuk Siswa:
a. SD/MI maksimal sebesar Rp. 5.000,-/ Siswa/ bulan
b. SMP/ MTs maksimal sebesar Rp. 10. 000,- / Siswa/ Bulan
D. Satuan Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk SD, SMP Swasta, MI,
MTs Negeri/Swasta 2019 adalah sebagai berikut:
2. Pengalokasian Untuk Honor Guru Tetap mengacu pada Anggaran
yang diterima, dengan ketentuan;
c. SD/MI maksimal sebesar Rp. 300.000,-/orang/bulan
 d. SMP/MTs maksimal sebesar Rp. 400.000,-/orang/bulan
3. Sisa alokasi dari honor guru dapat dialokasikan untuk Atk dan
Penggadaan
4. Penggunaan Bos untuk poin 1 dan 2 sesuai dengan nominal yang
diterima
E. Persyaratan Administrasi
Persyaratan Administrasi yang harus di lengkapi penerima hibah di
maksud adalah sebagai berikut:
1. Lembaga :
a. Untuk SD, SMP Swasta telah terdaftar dan mendapat ijin
operasional Dinas Pendidikan Kabupate Tuban minimal 3 (Tiga)
Tahun
b. Untuk MI, MTs Swasta telah terdaftar dan mendapat ijin
operasional dari Kementrian Agama Kabupaten Tuban minimal 3
(Tiga) Tahun
c. Untuk SD/MI sedikitnya mempunyai 6 rombel dan untuk SMP/MTs
sedikitnya mempunyai 3 rombel

2. Guru
a. Mengajar dilembaga tersebut yang dibutuhkan dengan SK Kepala
Sekolah / Madrasah / Yayasan:
b. Ijasah minimal SMA/ Sederajat;
c. Sebagai guru kelas untuk SD/MI dan guru bidang studi untuk
SMP/MTs sesuai dengan jam yang di butuhkan oleh lembaga
tersebut.
d. Tidak tercatat sebagai K2;
e. Tidak mendapat honor dana pemerintah baik Pusat maupun
Daerah Tidak mendapat tunjangan profesi ( tunjangan sertifikasi
sebagai tenaga pendidik);
f. Tidak mengajar lebih dari satu lembaga di bawah naungan satu
yayasan; apabila mengajar lebih dari 1 (satu) lembaga dalam
naungan 1(satu) yayasan, maka hanya bisa mendapatkan honor
dari salah 1 (satu) lembaga.
 BAB III

PEMANFAATAN DANA

A. Penggunaan Dana
Karena Hibah Biaya Operasional Sekolah (BOS) ini diberikan kepada
lembaga SD, SMP Swasta dan MI, MTs Negeri/Swasta yang ada di
Kabupaten Tuban dan telah memenuhi syarat sudah bekerja di Selokah /
Madrasah tersebut yang dibuktikan SK / Surat Tugas dari yayasan / Lembaga
yang bersangkutan.
Rekening ini digunakan untuk membayar Honor Guru yang benar-benar
dibutuhkan oleh Sekolah / Madrasah sesuai dengan SK yang ditetapkan
dalam 1 (satu) .
Bentuk SPJ berupa daftar penerimaan yang di lengkapi dengan daftar hadir
untuk honor guru dan kwitansi atau nota untuk Atk dan penggandaan yang
besarannya disesuaikan dengan dana yang diterima.
B. Jumlah dan Alokasi Dana
Lokasi dan alokasi Hibah Biaya Operasional sekolah (BOS) untuk SD, SMP
swasta dan MI, MTs Negeri/Swasta Kabupaten Tuban 2019 disesuaikan
dengan kouta sekolah /madrash selama 12 bulan mulai bulan Januari sampai
dengan bulan Desember 2019. Untuk pencairan dilaksanaan 2 kali yaitu
semester 1 untuk bulan Januari s.d Juni 2019 dan semester 2 untuk bulan
Juli s.d Desember 2019 atau Penjelasan Perubahan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (P-APBD).

C. Mekanisme Pengajuan Pencairan Dana

Hibah Biaya Operasional Sekolah (BOS) merupakan belanja tidak langsung
dan dana di transfer ke rekening sekolah / madrasah sesuai lokasi dan
alokasi yang di tuangkan dalam SK Bupati Tuban, dengan mekanisme
sebagai berikut:
a. Mengajukan proposal;
b. Mengusulkan pencarian dana Hibah dengan melampirkan :
1. Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang sudah ada
ditandatangani oleh pihak lembaga sekolah/ madrasah sebagai pihak
pertama dan Kepala SKPD Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban
sebagai pihak ke dua;
2. Fakta intergritas yang di tanda tangani kepala sekolah / madrasah
mengetahui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban;
3. Surat keterangan Domisili dari kepala Desa / Kelurahan dan diketahui
oleh Camat setempat;
4. Foto copy ijin operasional dari lembaga yang berwenang;
5. Foto copy rekening BANK JATIM untuk lembaga Penerima :
 6. Masing masing rangkap 5 (lima) dan sesuai dengan ketentuan yang
ada
7. Pengalokasian Hibah Biaya Operasional Sekolah (BOS) SD, SMP
swasta dan MI, MTs Negeri /swasta berdasarkan kuota alokasi dan
lokasi yang merupakan hasil verifikasi proposal serta menyesuaikan
anggaran yang ada.

D. Pertanggungjawaban Keuangan
Karena merupakan Hibah maka untuk pertanggungjawaban keunagan ada
pada lembaga sekolah/ madrash dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Sesuai dengan rekening dan alokasi yang sudah ditentukan dan tertuang
dalam RAKS/ RAPBS;
2. Untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya;
3. Mengacu pada peraturan bupati yang berlaku;
4. Membut SPJ yang diketahui olek Kepala Sekolah, dan lunas dibayar oleh
Bendahara SKPD;
5. Membuat Pembukuan dan laporan
 BAB IV

PENGAWASAN DAN SANKSI

A. Pengawasan

Pengendalian serta penilaian pengelolaan , penyelenggaraan dan

pelaksanaan Hibah Biaya Operasional Sekolah (BOS) SD, SMP Swasta dan MI,
MTs Negeri/Swasta perlu dilaksanakan secara terpadu, intensif dan
berkelanjutan agar program terlaksana sesuai dengan yang diharapkan.
Pengawasan disini adalah kegiatan monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh
lembaga yang bersifat internal maupun eksternal, baik dari inspektorat, Dinas
yang terkait, LSM, BPKP, BPK Pengawasan merupakan kegiaktan yang
bertujuan untuk mengurangi atau menghindari penyimpangan, penyalahgunaan
wewenang, permasalahan, penyelewengan atau kesalahan lainnya yang dapat
mengakibatkan kerugian Negara akibat dari pelaksanaan Hibah Biaya
Operasional Sekolah (BOS) untuk SD, SMP Swasta, MI, MTs Negeri / Swasta

B. Sanksi
Apabila terjadi penyalahgunaan wewenang, penyelewengan atau kesalahan
lainnya yang dapat merugikan Negara maka penerima dana atau lembaga
sekolah / madrasah dapat diberikan sanksi oleh aparat atau pejabat yang
berwenang sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
 BAB V

PENUTUP

Petunjuk Teknis ini disusun dengan tujuan memberi petunjuk yang rinci
tentang pemberian hibah, mekanisme penyaluran, mekanisme pencairan,
mekanisme pertangungjawaban, mekanisme pelaporan hibah Biaya Operasional
Sekolah (BOS) untuk SD, SMP Swasta dan MI, MTs negeri/swasta Kabupaten
Tuban 2019.

Disamping itu Petunjuk Teknis ini bertujuan untuk membantu memberikan

pemahaman secara umum kepada instansi terkait agar lebih mudah, lebih efektif
dan mampu memahami dalam proses penggelolaan program. Dengan demikian
kegiatan ini dapat dilaksanakan dan berjalan dengan baik.

Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Tuban, Dinas Pendidikan

Kabupaten Tuban, Kementrian Agama Kabupaten Tuban, Koordinator wilayah
Pendidikan yang ada di kecamatan serta lembaga sekolah / madrasah juga peran
serta masyarakat melalui komite sekolah sangat membantu kelancaran pelaksanaan
kegiatan ini

Hal-hal yang belum dijelaskan / direncanakan dalam Juknis ini akan

dijelaskan sesuai dengan permasalahan dan kebutuhan yang ada.

Akhirnya saran dan masukan sangat kami harapkan untuk penyempurnaan juknis ini
dan keberhasilan kegiatan selanjutnya.