“Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Manajemen Keperawatan”
Dosen: Yosi Oktri, AMK.,S.ST.,S.Pd.,MM
Disusun Oleh :
NURHASANAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BUDI LUHUR CIMAHI 2018/2019 Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kota Bandung A. Tugas Dan Wewenangnya 1. Organisasi Struktural a. Kepala Dinas adalah kepala atau pejabat tertinggi di Dinas Kesehatan yang diangkat oleh seorang Bupati dibawah pemerintahan dinas Kesehatan Bandung yang membawahi Rumah Sakit Umum Daerah, RSKIA, Dan RSKGM. b. Seketaris adalah pejabat yang membantu Kadis dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sesuai dengan bidang masing–masing. c. Kepala Bidang membantu langsung kepada Kadis dalam bidang pelayanan kesehatan di Dinas Kesehatan. d. Semua Kepala RS atau Direktur Rumah sakit bertanggung jawab langsung sepenuhnya kepada Kepala Dinas Kesehatan dalam memproposikan tugasnya dalam tatanan pelayanan kesehatan. e. 30 UPT, 47 Puskesmas , 1 UPT pelayanan mobilitas, dan 1 labolatorium Kesehatan bertanggung jawab langsung kepada kepala dinas dalam pelayanan yang terintegritasi Dan paripurna. 2. Organisasi Non-Struktural a. Kelompok jabatan fungsional adalah pejabat yang bertugas sebagai dewan pengawas kepada seluruh kepala UPT dan direktur Rumah sakit dibawah pemerintahan dinas kesehatan kota bandung yang membantu kepala dinas dan bertanggang jawab sepenuhnya kepada Kepala dinas kesehatan. B. Bentuk Struktur organisasi berdasarkan system panitia Didalam struktur organisasi ini menggunakan bentuk gabungan fungsional dan Line dimana ada pihak-pihak atau pejabat lain yang ahli mengawasi seluruh kegiatan di unit atau divisi lain yang langsung memberikan nasihat atau bantuan terhadap kesatuan tertentu. C. Bentuk organisasi berdasarkan jumlah pemegang pimpinan Dilihat dari bentuknya organisasi ini berbentuk Komisi Dimana organisasi mempunyai lebih dari 1 orang atau mempunyai pimpinan beberapa orang dan biasanya mempunyai peraturan dan pertimbangan. D. Bentuk organisasi berdasarkan sifatnya Yaitu Organisasi ini bersifat Formal, dimana suatu bentuk perkumpulan yang berbentuk secara sadar dan mempunyai tujuan tertentu, yang didalamnya tercakup sistem kerja sama dari dua orang atau lebih. E. Bentuk organisasi berdasarkan Tujuannya Yaitu organisasi ini besifat Publik, dimana organisasi ini bertujuan menghasilkan pelayanan kepada masyarakat tanpa membedakan status Dan kedudukan.