Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BONE

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LAMURUKUNG
JL. Pendidikan, Desa Lamuru, Kec. Tellu Siattinge (Email : lamurukungpuskesmas@gmail.com)

NOTULEN RAPAT
REFRESING KADER POSYANDU

Tempat penyelenggaraan : Aula Meeting Room UPTD Puskesmas Lamurukung


Waktu hari,tanggal : 08.00 Wita – Selesai, Senin, 22 Mei 2017
Pimpinan rapat : H.IBRAHIM, SKM, M.Kes
Moderator :
Protokol : SANTI, SKM, M.Kes
Peserta rapat : Orang
1. Agenda rapat:
1.1. Pembukaan
1.2. Sambutan :
1.2.1. Kepala UPTD Puskesmas Lamurukung
1. Kabid Kesmas Dinkes Kab Bone akan menjelaskan tentang Refreshing
Kader.
2. Rencana kegiatan pada hari ini terdiri dari beberapa kegiatan yaitu
refreshing kader posyandu, refreshing kader kesorga dan pembentukan
POS UKK
3. Kader posyandu terdiri dari 28, jumlah keseluruhan kurang lebih 160 orang
4. Kader mempunyai peran penting bagaimana kegiatan-kegiatan desa yang
berhubungan dengan kesehatan
1.2.2. Kabid Kesmas Dinkes Kab Bone
a. Tidak ada keberhasilan kalau tidak ada kebersamaan dan kekompakan,
mari kita bersama-sama untuk menyukseskan UPTD Puskesmas
Lamurukung
b. Dalam rangka untuk menyehatkan seluruh Kecamatan Tellu Siattinge
c. Mudah-mudahan kedepannya kita masih mendapatkan fasilitas dari
pemerintah untuk tetap melakukan kegiatan ini
d. Jangan sampai ada kematian ibu, bayi, balita. Diharapkan agar seluruh
masyarakat tetap sehat dan produktif.
1.2.3. Materi Refresing Kader Oleh Kabid Kesmas Dinkes Kab.Bone
1. Pertumbuhan dan Perkembangan
a. Materi : Keluarga bone sehat, ayo…! Lakukan hidup bersih dan sehat
b. Bagaimana kita sebagaimana kader menyehatkan keluarga sendiri, jika
sudah sehat maka kita sudah bisa menjadi bone sehat, yaitu dengan cara
perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
c. Untuk menjadikan masyarakat yang sehat cerdas dan sejahtera merupakan
cita-cita sebagai kader
d. Interaktif Kabid Kesmas antara peserta kader (Nurbaya)
e. Fungsi kader yang pertama yaitu harus menjadi contoh bagi masyarakat.
f. Pengertian Sehat :
1) Astriana (Posyandu Gelombang cinta)
Defenisi Sehat terdiri dari 2 yaitu sehat jasmani dan rohani
Jasmani yaitu fisik yang terinfeksi penyakit
Rohani/batiniah yaitu bagaimana kita bertutur sapa
2) Kabid Kesmas
Jasmani bisa dilihat dari segi pertumbuhan dari kecil hingga besar dan
perkembangan, yakni perkembangan secara fisik dan perkembangan
mental.
g. Buku KMS, masing-masing kader mampu mengisi buku KMS (Kartu Menuju
Sehat) yang berfungsi untuk mengetahui tumbuh kembangnya balita.
h. Rumusnya semakin umurnya bertambah maka tinggi dan berat badannya
pun ikut bertambah. Dengan cara ditimbang dan diukur tinggi badan setiap
bulan.
i. Cara membaca Buku KMS
Kasmiati (Posyandu Dahlia)
Pada kolom merah, jika anak baru lahir maka yang ditulis tanggal lahir, dan
berat badan, jika datang menimbang kedua kalinya kolom berikutnya ditulis
bulan dan diberikan titik pada kurva untuk mengetahui perkembangan gizi
pada anak. Disetiap persinggungan berat badan dan umur maka dikasih titik.
j. Prinsip pertama, Kader harus menjadi contoh dan Prinsip kedua harus
berani, dan Prinsip yang ketiga bisa mengisi buku KMS.
k. Simulasi dan penjelasan dari Kabid Kesmas
Prinsip ke empat Cara mengetahui berat badan yaitu dengan cara
ditimbang, menggunakan dacing, kemudian cara mengetahui dacing yang
masih layak pakai atau masih bagus yang perlu diperhatikan adalah
Pada saat dacing digantung, pertama pada posisi nol, jika dilepas belum
seimbang maka dacingnya belum bagus. Kedua jarum pada dacing
diperhatikan sudah seimbang atau belum,
Jika sudah diseimbangkan akan tetapi belum seimbang, dtambah dengan
batu untuk menyeimbangkan.
l. Prinsip yang ke lima Cara menimbang yang baik dan benar
m. Cara membedakan warna-warna pada kurva
Karnilawati ( Posyandu tulip)
1) Kuning : titik pertemuannya dikuning maka hati-hati bisa masuk BGM
2) Merah : jika dibawah gariis merah maka bayi kurang gizi (BGM) bawah
garis merah
3) Hijau : Baik pertumbuhannya
4) Kuning yang ke 2 : Obesitas atau kelebihan berat badan/hati-hati
n. Obesitas pada balita kemungkinan berpenyakitan, terdapat lemak pada
jantung, malas dan kemungkinan DM.
o. Pertanyaan dari Ibu Astriana (Posyandu Gelombang Cinta)
Terdapat kasus di posyandunya, balita usia 3 tahun berat badan 25 kg,
pertanyaannya termasuk obesitas atau bukan.
Jawaban Kabid kesmas
Sudah termasuk obesitas.
p. Yang harus diperhatikan : Setiap ada kelainan harus segera dilaporkan
kepada petugas kesehatan.
q. Perkembangan balita
1-3 bulan merangkak
6-9 bulan berdiri
12-18 bulan sudah bisa minum sendiri
18-24 bulan sudah bisa coret-coret buku
2-3 tahun sudah mulai mengangkat kaki, berjalan dan berlari jika pada saat
mengangkat kaki tidak seimbang maka kemungkinan ada kelainan
4-5 tahun sudah bisa memakai baju sendiri.
r. Kader juga harus menguasai buku KIA
2. Gizi Buruk
a. Bagaimana cara membedakan gemuk atau bengkak,
b. Ciri-ciri gizi buruk
1) Bengkak
2) Kulitnya bersisik, bintik-bintik
3) Rambut jagung (Jika rambut kekurangan minelar/zinc maka rambut
mudah gugur)
4) Anak rewel/cengeng
c. Yang ditakutkan pada gizi buruk,
Terganggu pada otak/kapasitas otaknya rendah
d. Pemantauan pertumbuhan perkembangan
Balita ditimbang dari usia 0-5 tahun, karna diusia tersebut termasuk usia
keemasan (Golden Age)
3. Pengertian Posyandu
UKBM (Upaya Kesehatan Bersumbere daya masyarakat, dari dan oleh untuk
masyarakat)
Peran dan fungsi kader Menurunkan angka kematian ibu dan bayi
a. Kegiatan utama posyandu terdiri dari 5 elemen
b. Pelaksana posyandu
Kader posyandu diharapkan :
1) Berasal dari anggota masyarakat setempat
2) Dapat membaca dan menulis huruf latin
3) Bersedia bekerja secara sukarela
4) Memiliki kemampuan dan waktu luang
c. Kegiatan posyandu
Persiapan pelaksanaan posyandu
 Menyebarluaskan hari buka posyandu melalui pertemuan warga
setempat
d. Mempersiapkan bahan PMT Penyuluhan
e. Pelaksanaan posyandu
1) Pendaftaran
2) Penimbangan
3) Pencatatan
4) Penyuluhan
5) Pelayanan
1.3. Diskusi
a. Sumarni nur Desa mattoanging
Apa yang menyebabkan terjadinya gizi buruk
b. Karnila wati posyandu ajjalireng
Untuk meningkatkan kegiatan apa sebagi kader psoyandu kiat2 apa yang harus
dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kami
c. Nurtang Desa Itterung
Bagaimana cara memberikan arahan kepada ibu yang anaknya sakit
Contoh kasus pada saat balita dibawa imunisasi, setelah imunisasi anaknya sakit

Jawaban Kabid Kesmas dr. Eko Nugroho


1. Perbaiki posyandu
Perbaiki cara penimbangan
Penyebab gizi buru ada 2
a. Anak tidak diberi makanan yang cukup
b. Anak sering menderita sakit
c. Penyakit bawaan (Jarang)
Cara pemberian makanan yang baik dan benar, harus sesuai dengan porsinya,
jumlah frekuensi makan minimal 2x sehari
Pengaruh lingkungan, jamban tidak sehat, kemudian bapaknya merokok
2. Trik pertama Laksanakan posyandu dengan baik yang benar, dan bagaimana
memastikan supaya balitanya rajin datang atau datang semua, Trik ke dua
persiapan yang baik. Semakin banyak balitanya yang datang maka posyandu
nya semakin sukses. Usahakan semua balita yang ada didesa rajin untuk datang
ke posyandu dan tau jadwal posyandu. Laksanakan posyandu nya sesuai
langkah-langkah yang telah ditetapkan.
Trik yang ke tiga kegiatan diluar hari buka posyandu (H+)
Jika ada yang tidak hadir, maka kader mempunyai tugas untuk mencari dan
mengunjungi sasaran balita yang tidak hadir.
Trik yang selanjutnya selalu atau rajin bertanya kepada bides masing-masing
3. Memberikan pemahaman kepada ibu atau masyarakat, Bukan rasa sakitnya
yang dihilangkan, tapi menjelaskan pentingnya imunisasi bagi anak. Jangan
sampai anak yang tidak di imunisasi anak dapat menderita dhypteri (DPT) ,
Tetanus, penyakit kuning dan lain sebagainya. Lebih baik sakit setelah disuntik
daripada anaknya sakit akibat tidak diimunisasi.

1.4. Lain-lain :-
Simulasi
a. Simulasi dengan 5 langkah lengkap
1) Pendaftaran
2) Penimbangan
3) Pencatatan
4) Penyuluhan
5) Pelayanan
1.5. Kesimpulan/Catatan :
a. Lakukan penimbangan setiap bulan
b. Membuat papan data
c. Lengkapi semua register dan data hasil kegiatan
d. Setelah refreshing kader ini diharapkan agar posyandu kedepannya dapat
terlaksana dengan baik

1.6. Penandatanganan Komitmen Bersama oleh Kader

1.7. Istirahat / Penutup


Pertemuan ditutup oleh protocol, Santi. SKM

Anda mungkin juga menyukai