Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Etiologi ( Bakteri / Kuman Penyebab ) 3.

Pemberian obat-obat antibiotik,


antiinflamasi, dekongestan,mukolitik,
Sinus merupakan suatu rongga atau ruangan berisi 1. ''Streptococcus pneumoniae'', analgesik).
udara dengan dinding yang terdiri dari membran 2. ''Haemophilus influenzae'' 4. Apabila tidak ada kemajuan maka
mukosa. 3. ''Moraxella catarrhalis'' alternatif tindakan yang dapat di lakukan
Di sekitar rongga hidung terdapat empat sinus yaitu 4. ''Staphylococcus aureus'' adalah pembedahan (CWL , NAW, FESS).
sinus maksilaris ( terletak di pipi) , sinus etmoidalis 5. ''Streptococcus pyogenes'
( kedua mata) , sinus frontalis (terletak di dahi) dan Diet
sinus sfenoidalis ( terletak di belakang dahi). Gejala-gejala Lunak-tim-nasi.

 Napas berbau Panduan Pasien Paska Rawat Inap


 Sakit kepala
 Hidung tersumbat Obat
 Postnasal Drip Konsumsi obat yang diberikan oleh dokter untuk
 Batuk, biasanya akan memburuk saat perawatan di rumah secara teratur sesuai intruksi.
malam
 Rasa sakit atau adanya tekanan di daerah Aktivitas
dahi, pipi, hidung & di antara mata Tidak ada batasan aktivitas. Aktivitaslah seperti
 Hidung terus meler dengan warna hijau
biasanya.
Sinusitis didefinisikan sebagai inflamasi/peradangan pekat
 Demam Anjuran yang harus diperhatikan kedepannya
pada satu atau lebih dari sinus paranasal. setelah dioperasi
 Berkurangnya daya penciuman
1. Sinusitis akut
Tujuan pengobatan sinusitis akut adalah 1. Makan makanan yang bergizi.
untuk mengontrol infeksi, memulihkan kondisi 2. Cukupi kebutuhan cairan.
mukosa nasal, dan menghilangkan nyeri. 3. Hindari makan makanan dan minum
Biasanya diberikan obat Antibiotik , minuman yang dapat menyebabkan batuk,
dekongestan, mukolitik, analgesik. pilek dan tenggorokan sakit.
2. Sinusitis kronis
Penatalaksanaan medis sinusitis kronik
Kontrol
sama seperti penatalaksanaan sinusitis akut. PEMERIKSAAN PENUNJANG :
Pembedahan diindikasikan pada sinusitis kronis
Kontrol ke dokter Spesialis THT-KL sesuai jadwal
untuk memperbaiki deformitas struktural yang CT SCAN SPN
yang telah ditentukan dokter
menyumbat ostia (ostium) sinus. Pembedahan
dapat mencakup eksisi atau kauterisasi polip, Penatalaksanaan
perbaikan penyimpangan septum, dan
Hal-hal yang harus diperhatikan
1. Badan terasa panas
menginsisi serta mendrainase sinus. 1. Tirah baring.
2. Timbulnya perdarahan pada area sekitar
2. Pemberian makan & minum yang cukup.
bekas Operasi.
Daftar Tilik Penilaian P.THT/003

Hasil
Ulang Materi Edukasi DCF0010
Tgl 01001
MATERI EDUKASI
1. Diagnosa ⃝ Sudah Mengerti
Hasil

⃝ Belum Mengerti
Tgl

2. Gejala & Tanda ⃝ Sudah Mengerti


Pemeriksaan Ke -

Hasil

⃝ Belum Mengerti

3. Tolok Ukur Pengobatan ⃝ Sudah Mengerti


Tgl
Tolok Ukur Pengobatan

⃝ Belum Mengerti
Hasil

4. Medikasi ⃝ Sudah Mengerti


Tgl

⃝ Belum Mengerti
Hasil

5. Diet ⃝ Sudah Mengerti

⃝ Belum Mengerti Nama Pasien :……………………………….


Tgl

6. Perawatan Di Rumah ⃝ Sudah Mengerti


Tgl Lahir :………………………………..
⃝ Belum Mengerti
Target

DPJP : ……………………………….
7. Jadwal Kontrol ⃝ Sudah Mengerti

⃝ Belum Mengerti
Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)
RSI SULTAN AGUNG SEMARANG
8. Hal-hal yang harus diperhatikan⃝ Sudah Mengerti Jl. Raya Kaligawe KM. 4 Semarang 50112
Indikator

Jawa Tengah, Indonesia


⃝ Belum Mengerti
Tel.+62 24 658 0019 Fax.+62 24 648 1928
Email: rs@rsisultanagung.co.id
9. Lain-lain………………………………………… www.rsisultanagung.co.id

Anda mungkin juga menyukai