THT

OTITIS EXTERNA

pasien datang dengan keluhan gatal dan nyeri pada telinga kanan, gatal dirasakan sejak 3 hari yang lalu
setelah korek telinga menggunakan cuttonbud. pasien mengatakan tidak ada keluar cairan dari telingan
kanannya. demam (-). telinga kiri tidak ada keluhan. pasien belum berobat sebelumnya. mual (-),
muntah (-), terlinga berdenging (-), penurunan pendengaran (-).

TD ; 110/80

N : 80

RR : 18

T : 36,8

status generalis : dbn

status lokalis : auricula dextra

telinga luar : daun telinga simetris, hiperemis (-), lesi (-)

liang telinga : oedem (+), hiperemis (+), cairan (-) , nyeri (+)

MT : intak , seperti mutiara , lobang (-)

cetirizin 1 x 10 mg

metylprednisolon 4 mg 3 x 1

otitis media supuratif akut

pasien datang dengan keluhan keluar cairan berbau dari telinga kanannya, dirasakan sejak 1 minggu
terakhir ini. sekret telinga muncul hilang timbul, sekret awalnya encer lama kelamaan menjadi kental
seperti nanah. kadang terasa nyeri , dan demam. belum ada berobat selama ini. batuk (-), pilek (+), nyeri
menelan (+). napsu makan menurun. HT (-), DM (-)

TD : 130/80

N : 74

T : 37,8

RR : 18

Status generalis ; dbn

status lokalis : regio auricula dextra

tonsillitis kronik

pasien datang dibawa ibunya dengan keluhan nyeri saat menelan , dirasakan sejak 1 bulan terakhir.
kerongkongan terasa mengganjal tiap kali makan yang padat. demam (-), mual (-), muntah (-), batuk (-),
pilek (-). ibu pasien juga mengatakan bila tidur pasien sering kali mengorok. pasien sekolah di paud dan
sering jajan es dan pentol goreng.

TD ; 90/60

N : 88

RR : 20

T : 36,4

status generalis : dbn

status lokalis : tonsil - faring

faring : hipepremis (-). detritus (-)

tonsil : T3/T3 hiperemis (-), kripta melebar (+), detritus (-), darah (-)

rhinitis vasomotor

pasien datang dengan keluhan pilek dan hidung tersumbat sejak 3 hari ini. hidung tersumbat secara
bergantian antara kiri dan kanan. pasien sering kali mengalami hal yang sama terutama saat pagi hari
dan bila cuaca dingin. pasien sering bersin - bersin saat pagi hari. batuk (-), belum diobati sebelumnya .
di keluarga pasien ibu nya sering mengalami hal yang sama seperti pasien.

TD : 110/80

N : 88

RR: 18

T : 37,6

Status generalis : dbn

status lokalis : cavum nasi

septum nasi lurus , conca nasalis dextra/ sinistra oedem (+), hyperemis (+), sekret (+)
corpal hidung

pasien datang dibawa ibunya dengan keluhan kemasukan kacang di dalam lubang hidung kirinya.
kejadian ini terjadi saat anak ditinggal bermain sendirian oleh ibunya kurang lebih 2 hari yang lalu .
kemudian anak menangis dan menunjuk hidungnya yg tersumbat. ibu pasien memeriksa hidungnya dan
terdapat kacang di dalamnya. anak tidak pandai buang hingus. sekret (+) cair , demam (-).

N : 74

RR : 22

T : 37,0

Status generalis : dbn

status lokalis : cavum nasi sinistra

septum nasi lurus , conca nasalis dextra/ sinistra oedem (-), hyperemis (-), sekret (+), benda asing /
kacang (+)

ekstraksi corpal

cetirizin syrup 2 x 1 cth

TFA

pasien datang dengan keluhan nyeri saat menelan , dirasakan sejak 1 bulan terakhir. kerongkongan
terasa mengganjal tiap kali makan yang padat. demam (-), mual (-), muntah (-), batuk (-), pilek (-).
pasien juga mengatakan bila tidur pasien sering kali mengorok. suara pasien serak sudah hampir 1
bulan, pasien punya kebiasaan merokok dan makanan yang pedas. pasien sering kambuh dengan
keluhan yang sama.

TD ; 130/70

N : 68

RR : 20

T : 36,5

status generalis : dbn

status lokalis : tonsil - faring

faring : hipepremis (+). detritus (-)

tonsil : T3/T3 hiperemis (-), kripta melebar (+), detritus (-), darah (-)

A : Tonsilofaringitis kronik eksaserbasi akut

FARINGITIS KRONIK

pasien datang dengan keluhan suara serak dirasakan sejak 3 bulan terakhir , serak setelah pasien pulang
dari liburan bersama teman - temannya. saat liburan pasien banyak bernyanyi karaoke dan makan
makanan yang pedas. serak tidak kunjung sembuh dan dirasakan hilang timbul. nyeri menelan (+) , mual
(-), muntah (-), batuk darah (-) .

TD : 120/70

N : 68

RR : 18

T : 36

status generalis : dbn

status lokalis : tonsil - faring

faring : hipepremis (+). detritus (-)

tonsil : T2/T2 hiperemis (-), kripta melebar (-), detritus (-), darah (-)