Anda di halaman 1dari 8

Biografi Susilo Bambang Yudhoyono

SBY atau Susilo Bambang Yudhoyono adalah Presiden ke enam


Negara Republik Indonesia. Beliau adalah presiden pertama
yang dipilih secara langsung dan berhasil menyelesaikan masa
jabatannya selama lima tahun yaitu tahun 2004-2009 dan terpilih
kembali sebagai presiden RI dengan pemilihan langsung dalam
masa jabatan 2009-2014. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
didahului oleh Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati
Soekarno Putri.

Bagaimana sebenarnya biografi SBY atau biografi Susilo Bambang Yudhoyono. Berikut ini
adalah profil dan ulasannya yang penulis ambil dari berbagai sumber.

Biografi SBY atau Biografi Susilo Bambang Yudhoyono

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY dilahirkan pada tanggal 9 September 1949 di dusun
Tremas, desa Arjosari, Pacitan – Jawa Timur. SBY atau dalam keluarganya dipanggil “Sus”
dilahirkan dari pasangan orang tua Raden Soekotjo (ayah) dan Siti Habibah (ibu). Jika
ditelisik silsilahnya dari pihak ayah maka masih ada hubungan darah dengan Pakubuwana
dan trah Hamengkubuwana II.

SBY menghabiskan masa kecil dan remajanya di Pacitan. Kemudian ia melanjutkan


pendidikannya di Akademi Militer Indonesia atau Akabri dan lulus tahun 1973 menjadi
lulusan terbaik dan mendapat penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama yang
berarti memiliki prestasi gabungan tertinggi yaitu meliputi prestasi mental, fisik dan
intelektual.

Setelah lulus dari Akabri, tahun 1974 sampai 1976, SBY memulai karir di Dan Tonpan Yonif
LINUD 330 Kostrad.
Tahun 1976, SBY mengambil kuliah di Airborne School dan US Army Rangers, American
Language Course (Lackland-Texas), Airbone and Ranger Course (Fort Benning) Amerika
Serikat.

Berikut ini adalah rangkuman pendidikan yang ditempuh oleh Susilo Bambang Yudhoyono

Akademi Angkatan Bersenjata RI (Akabri) tahun 1973


American Language Course, Lackland, Texas AS, 1976
Airbone and Ranger Course, Fort Benning , AS, 1976
Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983
On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS, 1983
Jungle Warfare School, Panama, 1983
Kursus Senjata Antitank di Belgia dan Jerman, 1984
Kursus Komando Batalyon, 1985
Sekolah Komando Angkatan Darat, 1988-1989
Command and General Staff College, Fort Leavenworth, Kansas, AS
Master of Art (MA) dari Management Webster University, Missouri, AS
Doktor dalam bidang Ekonomi Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), tahun 2004

Biografi SBY Dalam Karir Politik

Susilo Bambang Yudhoyono


Sepak terjang SBY dalam bidang politik dimulai ketika ia ditunjuk oleh fraksi ABRI dalam
sidang umum MPR 1998 sebagai pembicara. Kemudian pada bulan Oktober 1999, SBY
diangkat sebgai Menteri Pertambangan dan Energi dalam kabinet Presiden Abdurrahman
Wachid atau GusDur. Kemudian setelah menjabat selama setahun, Susilo Bambang
Yudhoyono diangkat menjadi Menteri Koordinator Politik, Sosial, dan Keamanan atau
disingkat Menko Polsoskam. Saat beliau menjabat sebagai Menko Polsoskam, beliau ditugasi
untuk menertibkan kembali kondisi politik yang juga mempengaruhi kondisi keamanan
bangsa akibat gejolak 1998.

Akan tetapi hal itu hanya berlangsung selama lima hari. Kemudian Abdurrahman Wachid
menggantinya menjadi Menteri Dalam Negeri atau Menteri Perhubungan. Namun jabatan itu
ditolak oleh SBY karena bukan disitu keahlian beliau.

Kemudian saat Megawati Soekarno putri menjabat sebagai Presiden menggantikan


Abdurrachman Wachid, beliau ditunjuk menjadi Menko Polkam namun jabatan itu juga
ditolaknya. Akhirnya beliau berinisiatif untuk mendirikan partai Politik yaitu Partai
Demokrat. Partai Demokrat yang berdiri pada tanggal 9 September 2002 semakin membuat
jalur politiknya sebagai Calon Presiden mejadi lancar.

Pada Pemilu tahun 2004, Susilo Bambang Yudhoyono Bersama Jusuf Kalla menang atas
Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi. Dan SBY adalah Presiden RI pertama yang dipilih
langsung oleh rakyat dengan perolehan suara mencapai 60,9%. SBY-JK menduduki kursi
sebagai Presiden dan Wakil dalam periode 2004 – 2009.

Pada pemilu 2009 SBY kembali terpilih sebagai Presiden dengan menggandeng Budiyono
yang merupakan orang iluar partai politik sebagai wakilnya. Dalam karirnya sebagai Presiden
RI, banyak program-program beliau yang sudah dilahirkan. Seperti layanan SMS Presiden
yang dicetuskan pada bulan Juni 2005 dimana rakyat bisa langsung ber SMS dengan
Presidennya ke nomor 0811109949, namun hanya sehari nomor beliau mengalami eror
karena banyaknya sms yang masuk sehingga layanan sms diganti ke nomor 9949 dimana itu
adalah nomor dari tanggal kelahirannya.

Twitter SBY

Selain sms, Presiden juga membuat twitter pribadi @SBYYudhoyono, dan pada tanggal 13
April 2013, SBY mengirimkan twit pertamanya yang berisi "Halo indonesia saya bergabung
ke dunia twitter untuk berbagi sapa pandangan dan inspirasi salam kenal *SBY*". Melalui
twitter ini SBY berusaha untuk lebih dekat dengan rakyat dan dapat mendengar keluh kesah
rakyat secara langsung, beliau juga bersedia dikritik melalui twitternya.
Ringkasan Karir Susilo Bambang Yudhoyono

Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (1974-1976)


Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad (1976-1977)
Dan Tn Mo 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977)
Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978)
Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981)
Paban Muda Sops SUAD (1981-1982)
Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)
Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988)
Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988)
Dosen Seskoad (1989-1992)
Korspri Pangab (1993)
Dan Brigif Linud 17 Kujang 1 Kostrad (1993-1994)
Asops Kodam Jaya (1994-1995)
Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995)
Chief Military Observer United Nation Peace Forces (UNPF) di Bosnia-Herzegovina (sejak
awal November 1995)
Kasdam Jaya (1996-hanya lima bulan)
Pangdam II/Sriwijaya (1996-1997) sekaligus Ketua Bakorstanasda
Asospol Kassospol ABRI/wakil Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Umum MPR 1998)
Kassospol ABRI/ Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998)
Kepala Staf Teritorial (Kaster ABRI (1998-1999)
Menteri Pertambangan dan Energi (sejak 26 Oktober 1999)
Menteri Koordinator Politik Sosial Keamanan(Pemerintahan Presiden KH Abdurrahman
Wahid)
Menteri Koordinator Politik Dan Keamanan(Pemerintahan Presiden Megawati
Soekarnoputri) mengundurkan diri 11 Maret 2004
Presiden Republik Indonesia (2004-2014)

Penghargaan SBY

Tri Sakti Wiratama (Prestasi Tertinggi Gabungan Mental Fisik, dan Intelek), 1973
Adhi Makayasa (lulusan terbaik Akabri 1973)
Satya Lencana Seroja, 1976
Honor Graduate IOAC, USA, 1983
Satya Lencana Dwija Sista, 1985
Lulusan terbaik Seskoad Susreg XXVI, 1989
Dosen Terbaik Seskoad, 1989
Satya Lencana Santi Dharma, 1996
Satya Lencana United Nations Peacekeeping Force (UNPF), 1996
Satya Lencana United Nations Transitional Authority in Eastern Slavonia, Baranja, and
Western Sirmium (UNTAES), 1996
Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, 1998
Bintang Yudha Dharma Nararya, 1998
Wing Penerbang TNI-AU, 1998
Wing Kapal Selam TNI-AL, 1998
Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, 1999
Bintang Yudha Dharma Pratama, 1999
Bintang Dharma, 1999
Bintang Maha Putera Utama, 1999
Tokoh Berbahasa Lisan Terbaik, 2003
Bintang Asia (Star of Asia), 2005, oleh BusinessWeek
Bintang Kehormatan Darjah Kerabat Laila Utama, 2006, oleh Sultan Brunei
Doktor Honoris Causa, 2006, oleh Universitas Keio
Darjah Utama Seri Mahkota, 2008, oleh Yang DiPertuan Agong Tuanku Mizan Zainal
Abidin
100 tokoh Berpengaruh Dunia 2009 kategori Pemimpin & Revolusioner Majalah TIME, 2009,
oleh TIME
Knight Grand Cross in the Order of the Bath, 2012, oleh Ratu Elizabeth II.
Susilo Bambang Yudhoyono juga pernah dicalonkan untuk menjadi penerima penghargaan
Nobel perdamaian 2006 bersama dengan Gerakan Aceh Merdeka dan Martti Ahtisaari atas
inisiatif mereka untuk perdamaian di Aceh. Selain itu, Susilo Bambang Yudhoyono telah
menerima gelar Doktor Honoris Causa sebanyak 7 kali, yaitu:
Doktor Honoris Causa Bidang Hukum dari Universitas Webster, Inggris. (2005)
Doktor Honoris Causa Bidang Politik dari Universitas Thammasat, Thailand. (2005)
Doktor Honoris Causa Bidang Pembangunan Pertanian Berkelanjutan dari Universitas
Andalas, Indonesia. (2006)
Doktor Honoris Causa Bidang Pemerintahan dan Media dari Universitas Keio, Jepang.
(2006)
Doktor Honoris Causa Bidang Ekonomi dari Universitas Tsinghua, China. (2012)
Doktor Honoris Causa Bidang Perdamaian dari Universitas Utara Malaysia, Malaysia. (2012)
Doktor Honoris Causa Bidang Kepemimpinan dan Pelayanan Publik dari Universitas
Teknologi Nanyang, Singapura. (2005)

Musik

Susilo Bambang Yudhoyono juga sangat menyukai musik. Dimasa mudanya beliau pernah
menjadi anggota band Gaya Teruna. Kemudian ditahun 2000, SBY sempat menelorkan tiga
album yaitu :
Tahun 2007, ia merilis album musik pertamanya yang berjudul Rinduku Padamu. Album ini
adalah kumpulan lagu cinta dan religius. Album 10 lagu ini melibatkan beberapa penyanyi
papan atas Indonesia.
Tahun 2009, bersama Yockie Suryoprayogo, Yudhoyono merilis album Evolusi.
Tahun 2010, ia merilis album ketiga berjudul Ku Yakin Sampai Di Sana.

Karya Tulis SBY

Selain sebagai musisi dan politikus, SBY juga senang menulis. Berikut ini adalah hasil karya
tulis beliau :
Yudhoyono, Susilo Bambang (2000). In Noeh, Munawar Fuad; Mustofa, Kurdi. Mengatasi
Krisis, Menyelamatkan Reformasi (dalam bahasa Indonesian) (ed. 2nd). Jakarta: Pusat
Pengkajian Etika Politik dan Pemerintahan. ISBN 979-9357-00-4.

Yudhoyono, Susilo Bambang (2004). Taman Kehidupan: Kumpulan Puisi (dalam bahasa
Indonesian) (ed. 2nd). Jakarta: Yayasan Nida Utama. ISBN 979-96431-8-X.

Yudhoyono, Susilo Bambang (2004). Revitalizing Indonesian Economy: Business, Politics,


and Good Governance. Bogor: Brighten Press. ISBN 979-96431-5-5.
Yudhoyono, Susilo Bambang (2005). Transforming Indonesia: Selected International
Speeches (ed. 2nd). Jakarta: Office of Special Staff of the President for International Affairs
in co-operation with PT Buana Ilmu Populer. ISBN 979-694-876-1.

Keluarga SBY

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau Presiden SBY menikah dengan Ibu Kristiani
Herrawati atau Ibu Ani Yudhoyono yang merupakan anak perempuan ketiga Jenderal (Purn)
Sarwo Edhi Wibowo (alm). Dari pernikahan ini beliau dikaruniai dua orang putera yaitu
Agus Harimurti Yudhoyono (lahir 1978) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (lahir 1980).

Agus adalah lulusan dari SMA Taruna Nusantara tahun 1997 dan Akademi Militer Indonesia
tahun 2000. Seperti ayahnya, ia juga mendapatkan penghargaan Adhi Mekayasa dan seorang
prajurit dengan pangkat Letnan Satu TNI Angkatan Darat yang bertugas di sebuah batalion
infantri di Bandung, Jawa Barat.

Agus menikahi Anissa Larasati Pohan, seorang aktris yang juga anak dari mantan Deputi
Gubernur Bank Indonesia. Sejak pertengahan 2005, Agus menjalani pendidikan untuk gelar
master-nya di Strategic Studies at Institute of Defense and Strategic Studies, Singapura.

Anak yang bungsu, Edhie Baskoro lulus dengan gelar ganda dalam Financial Commerce dan
Electrical Commerce tahun 2005 dari Curtin University of Technology di Perth, Australia
Barat.

Agus Harimurti dan Annisa Pohan dikaruniai seorang puteri cantik yang bernama Almira
Tunggadewi Yudhoyono

Sedangkan Edhie Baskoro Yudhoyono menikahi puteri dari Hatta Rajasa yang merupakan
ketua umum PAN yaitu Siti Rubi Aliya Rajasa yang kemudian dikaruniai putera yang
bernama Airlangga Satriadhi Yudhoyono.
Foto SBY

Sumber : Wikipedia

Anda mungkin juga menyukai