PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

UNIT GIRANG: Program Edukasi dan Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga

di Desa Untuk Menjadi Pioneer Pembangunan

BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Diusulkan Oleh:
Safira Asriningwuri 195120301111049
Salsabilla Cahya Trisna 195120201111008
Andhika Wicaksono 195120300111046
Isy Zuhdan Nadhif A 195120300111060
Zidane Fadlil Adam 195120600111053

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2019
DAFTAR ISI
SAMPUL MAKALAH
DAFTAR ISI........................................................................... Error! Bookmark not defined.
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL .................................................................................................................. iii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................................... iv
BAB 1. PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................................... 2
1.3 Luaran yang Diharapkan ............................................................................................. 3
1.4 Manfaat........................................................................................................................ 3
BAB II. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ............................................. 4
2.1 Lokasi ............................................................................................................................... 4
2.2 Sasaran ............................................................................................................................. 4
2.3 Kondisi Sosial dan Ekonomi Sasaran .............................................................................. 4
2.4 Kegiatan Sehari-hari Masyrakat Sasaran ......................................................................... 5
2.5 Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat........................................................................ 5
BAB III. METODE PELAKSANAAN ........................................................................... 7
3.1 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan ........................................................................................ 7
3.2 Tahap Persiapan ............................................................................................................ 7
3.3 Tahap Pelaksanaan ....................................................................................................... 7
3.4 Monitoring dan Evaluasi ................................................................................................ 14
3.5 Kaderisasi ....................................................................................................................... 14
3.6 Rencana Keberlanjutan Program .................................................................................... 14
3.7 Penyusunan Laporan ...................................................................................................... 14
BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................................. 15
4.1 Anggaran Biaya ............................................................................................................. 15
4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................................................. 15
LAMPIRAN – LAMPIRAN.................................................................................................. 17

i
i
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Logo GIRANG
Gambar 2. Bagan Kepengurusan Unit GIRANG
Gambar 3. Keberlanjutan Program

ii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Isi Taman
Tabel 2. Tabel Kontrol Taman
Tabel 3. Bidang, Indikator, dan Output GIRANG
Tabel 4. Rencana Anggaran Biaya
Tabel 5. Rancangan Jadwal

iii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Angota Kelompok
Lampiran 2. Informasi Kebijakan Pemerintah
Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Dana
Lampiran 4. Kuisioner

iv
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia sedang menggalakkan pembangunannya sejak awal
pemerintahan Presiden Jokowi Widodo. Pembangunan ini meliputi
infrastruktur-infrastruktur yang mendasar seperti jalan tol, pelabuhan,
bandara, dan masih banyak yang lainnya. Salah satu fokus pembangunan yang
dilakukan juga yang terpenting adalah pembagunan desa. Maka dari itu kami
ingin menyelaraskan program kami dengan pembangunan yang telah
dilakukan oleh pemerintah
Untuk menyelaraskan program pemerintah dalam pembangunan desa
yang kami sesuaikan dengan IDM tahun 2015 dari Kemendes PDTT yaitu
membagi 5 macam desa mulai dari desa mandiri, maju, berkembang,
tertinggal, dan sangat tertinggal. Lalu mendefinisikan dimensi pembangunan
dan perkembangannya menjadi 3 dimensi yaitu Ekonomi, Ekologi, dan Sosial
(Kemendes PDTT, 2015). Juga tidak luput dari perhatian kami bahwa masih
tingginya angka desa berkembang hingga sangat tertinggal telah mencapai
80%, seperti data yang di keluarkan BPS tahun lalu yang membaginya dalam
3 macam yaitu 1) tertinggal sebanyak 14.461 (19,17%), 2) desa berkembang
sebanyak 55.369 (73,40%), 3) desa mandiri sebanyak 5.606 (7,43%) (BPS,
2018). Dari data tersebut kami memiliki pandangan bahwa pembangunan desa
harus lebih ditingkatkan lagi.
Pemerintah bergerak pada pembangunan desa dalam cangkupan makro
seperti pelayanan umum, penyelenggaraan pemerintahan, kondisi
infrastruktur, transportasi, dan pelayanan dasar. Maka seharusnya kami
sebagai mahasiswa dapat menyentuh cangkupan mikro dari pembangunan dan
pengembangan desa. Kami ingin menyentuh lapisan terdalam dari sebuah
desa, menurut pandangan kami ialah keluarga, lebih spesifiknya lagi yaitu
ibu-ibu. Mengapa kami menargetkan atau berusaha untuk menjangkau ibu-
ibu? Karena menurut kami seringkali kita berpandangan atau bahkan melihat
langsung ibu-ibu yang ada di desa hanya memiliki kemampuan dasar saja
seperti memasak, mengasuh anak, dan mencuci baju serta perihal rumah
tangga lainnya, sementara mereka memiliki banyak sekali waktu dan tenaga
untuk disalurkan pada tempat yang lebih tepat dan bermanfaat.

1
 Selain itu, pengaruh ibu-ibu sebagai penyalur pendidikan pertama bagi
anaknya yang mengajarkan budi pekerti serta wawasan keluhuran dan
kebudayaan juga menjadi perhatian dari kami. Maka dari itu, kami berusaha
memberdayakan SDM yang belum diberdayakan secara optimal oleh
lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Kami berpandangan bila ibu-ibu
selalu punya waktu untuk arisan dan bergosip dalam kesehariannya maka
kenapa tidak kita tambahkan satu agenda lagi dalam kegiatan sehari-hari
mereka. Kami berpandangan bahwa ketika ibu-ibu sudah diberdayakan, tidak
hanya aspek sosial saja dalam lingkup kecil keluarga, tapi juga lingkup yang
lebih besar yaitu masyarakat sekitar.
Pemberdayaan ini juga menyentuh aspek ekologi karena kami
mencanangkan taman untuk mendukung pembangunan desa dan menyentuh
segi ekonomi karena komoditas yang kami canangkan juga memiliki nilai
ekonomis. Kami mencanangkan GIRANG sebuah program pemberdayaan
ibu-ibu rumah tangga dengan 4 indikator yang tidak akan jauh dari 3 dimensi
Sosial, Ekonomi, dan Ekologi. Empat indikator GIRANG yaitu menerapkan
asas keluarga sehat dan pola asuh anak yang baik, produktif berkelompok
dengan menciptakan ekonomi kreatif, mengolah limbah rumah tangganya
sendiri, dan mengedukasi lingkungan sekitar untuk memulai gaya hidup sehat
secara jasmani maupun rohani.
Jika dilihat dari keempat indikator tersebut GIRANG merupakan
program berkelanjutan, dalam hal ini kami juga mengacu pada program
pembangunan dunia terbaru seletah MDGs yaitu SDG’s atau Sustaintable
Development Goals. Dari 17 tujuan utama SDG’s kami memulai dengan 2
tujuan yaitu Good Health and Well-being dan Responsible Consumption and
Production. Dengan program ini kami berharap bisa berkontribusi dalam
pembangunan kehidupan keseharian masyarakat Indonesia terutama
masyarakat pedesaan.

1.2 Rumusan Masalah

Penulisan Program Kreatifitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat ini dalam
rangka memecahkan masalah:
1. Bagaimana cara mengajarkan ibu rumah tangga di desa untuk menerapkan
asas keluarga sehat dan pola asuh anak yang baik?

2
 2. Bagaimana menciptakan kelompok ekonomi kreatif produktifitas tinggi di
desa dengan sistem sederhana berbasis kearifan lokal?
3. Bagaimana mengedukasi ibu rumah tangga di desa agar bisa mengelola
limbah rumah tangganya sendiri?
4. Bagaimana caranya agar ibu rumah tangga dapat mengedukasi lingkungan
sekitarnya untuk mengadopsi gaya hidup sehat secara jasmani dan rohani?
1.3 Luaran yang Diharapkan
Diharapkan dengan adanya program “GIRANG” ini ibu rumah tangga di desa
dapat meningkatkan produktivitas mereka. Mereka dapat menjadi pelopor
pembangunan desa dengan memanfaatkan potensi dan kearifan lokal yang
dimiliki. Dari program ini pula diharapkan ada peningkatan kualitas sumber daya
manusia, kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan, dan kesejahteraan
ekonomi pada lingkungan desa tersebut.

1.4 Manfaat
Adapun manfaat dari program unit “GIRANG” adalah sebagai berikut:
a. Bagi Pemerintah
Program unit “GIRANG” ini sangat relevan dan sangat mendukung program
pemerintah dalam mengoptimalkan potensi desa serta tujuan pemerintah
untuk membentuk desa-desa maju bahkan mandiri sebagai fondasi dari
pembangunan nasional. Melalui program ini pemerintah juga dapat
menyediakan lapangan pekerjaan kepada ibu rumah tangga yang pasif dengan
sangkil. Program ini juga mengusung asas keberlanjutan, yang artinya akan
membawa keberhasilan-keberhasilan lain dan tidak berhenti pada satu titik
tertentu, hal ini selaras dengan program pembangunan dunia yaitu SDGs atau
Sustainable Development Goals.

b. Bagi Ibu Rumah Tangga dan Masyarakat Desa

Bagi ibu rumah tangga, mereka akan mendapatkan kegiatan baru dimana
kegiatan tersebut merupakan kegiatan sehari-hari namun bernilai kompleks
untuk peningkatan kualitas sosial, ekonomi, dan ekologi. Ibu rumah tangga
akan mendapatkan ilmu lebih serta dapat mengubah gaya hidupnya menjadi
gaya hidup yang lebih sehat untuk dirinya sendiri dan keluarganya.
Keuntungan bagi keluarga ibu yang mengikuti program ini ialah membantu

3
 mengharmoniskan hubungan antar anggota keluarga melalui kegiatan
merawat taman dan adanya peran ibu cerdas dalam keluarga.
Masyarakat desa akan merasakan perubahan lingkungan yang lebih layak
huni, kesejahteraan ekonomi, kedamaian, serta sikap gotong royong yang
tercipta dengan erat. Manfaat lain dari unit “GIRANG” ialah masyarakat desa
akan terstimulus untuk menciptakan desa kreatif lain seperti wisata desa,
pertanian terpadu, dan lain sebagainya. Hal itu akan mendorong desa untuk
menuju desa maju dan desa mandiri yang juga akan mempengaruhi desa-desa
lain mengikuti langkah tersebut.

c. Bagi Mahasiswa Pelaksana Program

Membantu mahasiswa melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu
pengabdian kepada masyarakat dan sebagai sarana untuk
mengimplementasikan ilmu yang di dapatkan pada saat kuliah.

BAB II. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1 Lokasi
Lokasi pengabdian masyarakat adalah desa dengan kriteria masih belum
maju, seperti memliki sumber daya baik alam maupun manusianya tapi masih belum
bisa mengolahnya. Desa tersebut memiliki kesejahteraan yang kurang baik dengan
kualitas sumber daya manusia yang rendah.
2.2 Sasaran
Sasaran dari program ini adalah ibu rumah tangga yang tidak bekerja atau
kurang produktif, mereka menggantungkan penghasilan dari suami atau bekerja
sebagai buruh musiman atau ibu rumah tangga sebagai contohnya.
2.3 Kondisi Sosial dan Ekonomi Sasaran
Kondisi sosial masyarakat sasaran yaitu banyaknya warga yang berprofesi
sebagai petani atau bekerja dengan upah minimal. Tidak memiliki pekerjaan tetap
atau bekerja musiman seperti buruh tani musiman atau pekerja pabrik sehingga
memiliki waktu luang yang cukup banyak. Juga tidak memiliki kelompok usaha dan
keterampilan usaha yang memadahi.

4
 Kondisi ekonomi masyarakat sasaran yaitu masyarakat menengah bawah.
Penghasilan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari namun belum cukup
untuk meningkatkan taraf hidup menjadi lebih baik. Memiliki pemasukan tidak pasti
dan atau tidak dapat diprediksi setiap bulannya. Hanya mengandalkan salah satu
anggota keluarga seperti hanya suami yang bekerja atau sebaliknya.

2.4 Kegiatan Sehari-hari Masyrakat Sasaran

Kegiatan sehari-hari didominasi kegiatan rumah seperti mengasuh anak,
mengurus rumah, berbelanja, ngerumpi, dan ada sebagian kecil yang bekerja namun
merupakan pekerja musiman atau pekerja dengan upah yang kecil. Memiliki
kegiatan mingguan berupa kumpul-kumpul seperti arisan, atau berdoa bersama yang
digelar bergantian di setiap rumah warga.
2.5 Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat
Permasalahan yang dihadapi masyarakat yaitu kurangnya tingkat produktitivitas,
sehingga nilai kebermanfaatan dari seorang ibu rumah tangga dianggap kurang
berkontribusi. Juga belum mengerti tentang pentingnya pola asuh anak yang baik
serta pentingnya kesehatan lingkungan. Tak hanya itu, pendapatan rendah dan tidak
memiliki skill yang mendukung untuk membuka usaha juga menjadi masalah dalam
masyarakat tersebut.

5
6
 BAB III. METODE PELAKSANAAN
3.1 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan
Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M)
ini akan dilaksanakan selama lima bulan di Desa yang memenuhi kriteria dalam
lingkup Malang Raya dan sekitarnya.
3.2 Tahap Persiapan
3.2.1 Tahap Perizinan Lokasi
Perizinan lokasi pada pemerintah desa setempat dan warga yang akan
menjalankan program Unit GIRANG. Perizinan dilakukan untuk mendapatkan izin
mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat dan juga mendapatkan data kuantitatif
dari desa untuk keperluan administratif proposal kegiatan, serta mengajukan surat
kesediaan kemitraan kepada ketua karang taruna Desa yang bersangkutan.
3.2.2 Diskusi
Diskusi bersama tokoh masyarakat desa yang bersangkutan akan dilakukan
untuk bertukar pikiran tentang permasalahan yang berada pada masyakat sehingga
didapatkan alternatif tentang metode pelaksanaan program GIRANG. Pelaksanaan
program ini diharapkan sesuai dengan yang telah direncanakan dan dapat mengatasi
permasalahan yang ada di masyarakat desa tersebut.
3.3 Tahap Pelaksanaan
3.3.1 Pembuatan Modul
Pembuatan modul dilakukan untuk menjadi bahan panduan masyarakat saat
melakukan sosialisasi. Modul berisi tentang latar belakang singkat, luaran program,
gambaran umum masyarakat sasaran, metode pelaksanaan, dan rencana
keberlanjutan program.
3.3.2 Sosialisasi
Sosialisasi dilakukan agar masyarakat dapat mengerti tentang program
GIRANG yang akan diterapkan sehingga menambah pengetahuan masyarakat
tentang program yang akan dilaksanakan. Pada tahap sosialisasi juga dibagikan
modul sebagai panduan warga dalam mengikuti program ini.
3.3.3 Implementasi GIRANG
GIRANG adalah kepanjangan dari Gerakan Ibu Rumpi Revolusi Kampung,
yang mana kegiatan ini ditujukan kepada ibu rumah tangga yang ada di desa untuk
meningkatkan produktifitas mereka dan untuk menjadikan mereka sebagai pelopor

7
pembangunan desa dari segi sosial, ekonomi dan ekologi. GIRANG merupakan
sekumpulan program yang mengacu asas keberlanjutan dan merupakan suatu
dukungan terhadap program pemerintah terkait upaya pembangunan desa mandiri
dan desa maju. Di dalam GIRANG terdapat point of interest yaitu Unit GIRANG
yang merupakan pusat kegiatan. Keunggulan program ini yaitu penerapannya
disesuaikan dengan kearifan lokal masyarakat berupa cocok tanam dan pengolahan
produk lokal, menggunakan teknologi yang sederhana namun nilai
kebermanfaatannya tinggi, tidak menghabiskan banyak waktu sehingga ibu rumah
tangga masih memiliki banyak waktu untuk keluarganya namun juga tetap produktif,
merupakan sistem yang berkelanjutan artinya tidak berhenti pada satu titik
pencapaian, dan yang terpenting selaras dengan program pemerintah.

Filosofi Logo:
a. tiga lingkaran yang saling berhubungan
menandakan tiga unsur yang kami usung yaitu
sosial, ekonomi, dan ekologi yang saling
berhubungan satu sama lain.
b. Warna hitam yang melambangkan
keteguhan, kekuata, dan ketegasan sehingga kami
berpegang teguh pada ketiga unsur tersebut
c. Warna merah pada tulisan GIRANG karena
program ini berani dan bergairah bagi masyarakat desa.
Gambar 1. Logo Girang

Adapun kegiatan yang ada di dalam GIRANG dibagi menjadi:

1. Taman Keluarga
Pada kegiatan taman keluarga ini, ibu-ibu bersama dengan keluarganya
membuat taman di rumah mereka. Taman ini diciptakan dengan tujuan untuk
meningkatkan produktifitas ibu rumah tangga, untuk mempererat hubungan
antara anggota keluarga, dan pendidikan untuk anak tentang lingkungan.
Taman tersebut merupakan taman dengan ketentuan:

8
 Tabel 1. Isi Taman Girang

NO. BAGIAN TAMAN Wajib Ada (selain sayur dan toga pilih
salah satu)
1. Tanaman Obat Kunyit, Kencur, Jahe, Sirih, Sereh, Alang-
Alang, Kumis Kucing
2. Tanaman Sayur Bayam (hijau/merah), Kangkung, Tomat,
Cabai, tanaman sayur rambat.
3. Tanaman Buah dan Jambu biji, jeruk nipis, ubi, talas
umbi
4. Kolam kecil Ikan nila, ikan koi, alga
(Opsional)
5. Tanaman Hias Chamomile, Melati

Media tanam biasa berupa tanah atau media yang lain. Menggunakan barang
bekas untuk menanam seperti kaleng bekas, botol bekas, dan barang plastik
lainnya. Disusun dan diberi penamaan menggunakan papan kayu sebagai
media edukasi serta tabel kontrol taman.

Tabel 2. Tabel Kontrol Taman

NAMA Jahe Chamomile Kangkung …. …. …. ….
TANGGAL 2/10/2019
PUPUK √
PERAWATAN Potong
LAIN rumput
TANGGAL 3/11/2019
PANEN
Dsb …

2. Limbahku Untukku
Limbahku untukku merupakan kegiatan mengolah limbah rumah tangga oleh
ibu-ibu itu sendiri. Pengolahan limbah dibagi menjadi dua yaitu limbah

9
 organik dan limbah anorganik. Untuk limbah organik dijadikan sebagai pupuk
kompos tanaman dan silase atau pakan ternak. Pengolahan limbah anorganik
sendiri akan difasilitasi tempat fermentasi berupa drum dan bahan pelengkap
(pengurai). Untuk limbah anorganik seperti botol, kaleng, dan wadah-wadah
lain digunakan untuk bercocok tanam, sedangkan limbah berupa plastik akan
diolah lebih lanjut di unit.

3. Mengelola UNIT GIRANG

Unit GIRANG sendiri merupakan pusat kegiatan dari ibu-ibu. Unit ini
diciptakan dengan tujuan pengorganisasian program GIRANG dari segi
sosial, ekonomi, dan ekologi. Di dalam unit tersebut terdapat kepengurusan
sebagai berikut:

Gambar 2. Bagan Kepengurusan

BADAN
PENASEHAT

KETUA

SEKRETARIS BENDAHARA
1. 1.
2. 2.

KAUR SOSIAL KAUR EKONOMI KAUR EKOLOGI

KETERANGAN:
1. Badan Penasehat
a. Berfungsi sebagai kontrol kegiatan dan diduduki oleh pejabat desa
setempat.
10
2. Ketua
a. Mengkoordinir dan bertanggung jawab atas pelaksanaan program-
program unit GIRANG.
3. Sekretaris
a. Mengelola administrasi Unit GIRANG dan pengarsipan serta
inventarisasi.
4. Bendahara
a. Mengelola keuangan, dalam hal ini keuangan secara umum dan
investasi.
5. Kaur Sosial
a. Ketua urusan sosial bertugas mengkoordinasi program-program sosial
dan keluarga. Contohnya program edukasi, program pengasuhan, dan
program kesejahteraan keluarga.
6. Kaur Ekonomi
a. Ketua urusan ekonomi bertugas mengkoordinasi program-program
produksi menyangkut produksi produk unggulan maupun produk
kreatif. Di dalam bidang ekonomi meliputi proses pasca panen,
pengolahan produk, pengemasan, pemasaran, dan pengelolaan modal.
7. Kaur Ekologi
a. Ketua urusan ekologi bertugas mengkoordinasi program yang
berkaitan dengan lingkungan termasuk pengelolaan taman, perawatan
kebun utama, dan pengolahan limbah.
Bidang-bidang dalam Unit GIRANG memiliki program-program utama dan
output yang akan dihasilkan adalah sebagai berikut:

11
 Tabel 3. Bidang, Indikator, dan Output
NO. BIDANG INDIKATOR OUTPUT
URUSAN PROGRAM
1. Sosial a. Pengasuhan anak 1) Terbentuknya
b. Kesejahteraan generasi cerdas
keluarga dan berbudi
c. Kekeluargaan pekerti luhur,
d. Edukasi kreatif, dan peduli
lingkungan.
2) Mengurangi
angka perceraian.
3) Memperkuat nilai
gotong royong.
4) Mengajarkan
kepada sesama
ilmu yang
bermanfaat.
2. Ekonomi a. Pengolahan pasca 1) Mempertahankan
panen kesegaran produk
b. Produksi dan kualitas
c. Pemasaran produk hasil
d. Modal panen dan taman.
2) Menghasilkan
produk-produk
kreatif berupa
produk-produk
konversi pangan
dan produk
unggulan yaitu
produk sehat
tanpa bahan
kimia.
3) Pengemasan yang
kreatif dan ramah
lingkungan, dan
pengelolaan

12
 pemasaran
daring/luring.
4) Pengumpulan
modal dan
pendistribusian
modal kepada
anggota.
3. Ekologi a. Pembuatan taman 1) Terbentuk taman
b. Perawatan dan yang memiliki 3
kontroling indikator utama
c. Pengolahan limbah GIRANG yaitu
ekonomi, ekologi,
dan sosial. Taman
dibuat sederhana
dan dapat dibuat
oleh setiap ibu-
ibu.
2) Perawatan taman
untuk
menghasilkan
produk unggulan
dan produktifitas
taman maksimal.
3) Pengelolaan
limbah
diharapkan
mampu
menghasilkan
pupuk untuk
tanaman dan
produk kreatif
lain.

13
 3.4 Monitoring dan Evaluasi
Monitoring dan evaluasi bertujuan untuk melihat perkembangan dari Program
Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat yang telah dilakukan. Dalam
pelaksanaan program ini, akan diketahui apakah ditemukan sebuah kendala dan
kami akan berbagi ilmu untuk mengatasi kendala tersebut, sehingga program ini
akan berjalan dengan lancar dan bermanfaat untuk masyarakat sasaran, dimana
lampiran kuisioner evaluasi dilihat pada lampiran. Kegiatan monitoring dan evaluasi
dilakukan setiap satu bulan sekali.

3.5 Kaderisasi
Upaya yang dilakukan untuk mendukung keberlanjutan program ini dilakukan
melalui kaderisasi. Kaderisasi dilakukan melalui pembentukan pengurus dari unit
pengurus GIRANG itu sendiri.

3.6 Rencana Keberlanjutan Program

Rencana keberlanjutan program ini adalah menjadikan ibu-ibu rumah tangga di desa
tersebut menjadi aktif dan produktif.
a. Tahun 2020 : Terlaksananya program GIRANG serta pemahaman ibu-
ibu mengenai konsep GIRANG itu sendiri.
b. Tahun 2022 : Evaluasi untuk melihat Meningkat atau tidaknya kualitas
lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
c. Tahun 2025 : Tindak lanjut untuk Menjadi desa percontohan desa sadar
lingkungan.

Menjadi
Terlaksana 3 Iindikator
2020 program 2022 Terpenuhi 2025 Desa
Maju

Gambar 3. Keberlanjutan Program

14
 3.7 Penyusunan Laporan
Penyusunan Laporan dilakukan disusun setelah program sudah berjalan.
Sehingga didapatkan data tentang program yang dijalankan. Laporan tersebut
kemudian akan diserahkan ke pihak Kemristekdikti.

BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4. Rencana Anggaran Biaya

NO Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1. Perlengkapan yang diperlukan 150,000
2. Bahan habis pakai 14,261,000
3. Perjalanan 850,000
4. Lain-Lain 610,000
JUMLAH 15,871,000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 5. Rencana Jadwal Kegiatan

no Nama Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5
Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Persiapan
pelaksanaan
girang,
meliputi
perizinan, dan
diskusi
2. Pembuatan
modul
3. Sosialisasi
dan pelatihan
4. Implementasi
mulai dari
distribusi,

15
 pembuatan
taman,
pembangunan
unit.
5. Monitoring
dan evaluasi
6. Penyusunan
laporan
7. Serah terima

16
LAMPIRAN – LAMPIRAN

17
18
 Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Kelompok
Ketua Kelompok
A. Identitas Diri

Nama Lengkap Safira Asriningwuri

Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi Psikologi
NIM 195120301111049
Tempat, Trenggalek, 2 Februari 2001
Tanggal Lahir
Alamat Email asriningwurisafira@gmail.com
Nomor 081233421465
Telepon/hp
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
Nama Kegiatan Status Waktu Pelaksanaan
Scholaria 3.0 (Seminar Divisi Acara 2019
Beasiswa dan Magang)

19
 Anggota 1
A. Identitas Diri

Nama Lengkap Andhika Wicaksono

Jenis Kelamin Laki-laki
Program Studi Psikologi
NIM 195120300111046
Tempat, Tangerang, 01 Juni 2001
Tanggal Lahir
Alamat Email andhikawicaksono55@gmail.com
Nomor 081808121168
Telepon/hp
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
Nama Kegiatan Status Waktu Pelaksanaan
HIMAPSI Staf Muda Divisi 2019
Kembang

20
 Anggota 2
A. Identitas Diri

Nama Lengkap Isy Zuhdan Nadhif Assaify

Jenis Kelamin Laki-laki
Program Studi Psikologi
NIM 195120300111060
Tempat, Ngawi, 10 September 1999
Tanggal Lahir
Alamat Email Zuhdan.nadhif@gmail.com
Nomor 085231248861
Telepon/hp

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

Nama Kegiatan Status Waktu Pelaksanaan
HIMAPSI Staf Muda Divisi 2019
MSDM

21
 Anggota 3
A. Identitas Diri

Nama Salsabila Cahya Trisna

Lengkap
Jenis Kelamin Perempuan
Program Ilmu Komunikasi
Studi
NIM 195120201111008
Tempat, Tulungagung, 8 Maret 2001
Tanggal Lahir
Alamat Email salsa.cahya08@gmail.com
Nomor 089634514949
Telepon/hp
B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti
Nama Kegiatan Status Waktu Pelaksanaan
Gendhis Show Up Talent 2019
Commart Panitia Divisi Humas 2019
Project NewBie Sevenline Ketua Pelaksana 2020

22
 Anggota 4
A. Identitas Diri

Nama Lengkap Zidane Fadlil Adam

Jenis Kelamin Laki-laki
Program Studi Ilmu Pemerintahan
NIM 195120600111053
Tempat, Malang, 22 Februari 2001
Tanggal Lahir
Alamat Email zidaneadam30@gmail.com
Nomor 085536947430
Telepon/hp

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

Nama Kegiatan Status Waktu Pelaksanaan
Unitantri Anggota 2019
Gebyar Festival Tari Talent 2019

23
 Lampiran 2. Kebijakan Pemerintah pendukung program GIRANG

PROGRAM PRIORITAS KEMENDES PDTT DORONG PENGEMBANGAN

TRANSFORMASI PERTANIAN

Rabu, 02 Oktober 2019

Bali - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
(Kemendes PDTT) mendukung pengembangan transformasi pertanian yang
perubahannya tidak hanya pada teknologi saja, tapi juga pada kelembagaan ekonomi
dan sosial pertanian.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Humas dan Kerjasama Kemendes PDTT
Bonivasius Prasetya Ichtiarto saat menjadi pembicara dalam Workshop on
Agricultural Transformation yang digelar atas kerjasama Kemendes PDTT dengan
the Asian Productivity Organization (APO) pada Senin (30/9) lalu di Bali.

Menurutnya, Kemendes PDTT memiliki program prioritas yang mendukung

transformasi pertanian agar berbagai masalah seperti ketergantungan panen terhadap
cuaca, small scale produksi, akses baik terkait infrastruktur maupun akses terhadap
market bisa segera tertangani.

"Program prioritas tersebut antara lain pengembangan produk unggulan desa dan
pembangunan embung desa sebagai sumber irigasi pertanian, serta Bumdes sebagai
penguat institusi ekonomi yg membantu petani”, katanya.

Lebih lanjut, Boni menyampaikan bahwa ada beberapa langkah yang harus
dilakukan dalam penerapan transformasi pertanian ini diantaranya yakni dengan
berbagi kebijakan – kebijakan pemerintah seperti kebijakan land reform dan
kebijakan harga terhadap hasil produksi pertanian. Dalam penerapan transformasi
pertanian ini juga bisa dicontoh dari negara – negara maju seperti penggunaan
teknologi pertanian serta berinovasi dalam memproduksi hasil pertanian.

"Beberapa langkah yang harus dilakukan untuk mereformasi pertanian, antara lain
harmonisasi peraturan perundang-undangan, menginisiasi forum untuk forum
kemitraan antara pemerintah, sektor swasta, petani dan organisasi non-pemerintah

24
di tingkat pusat dan daerah, dan peningkatan kapasitas masyarakat untuk mendorong
terciptanya inovasi," katanya.

Kemendesa PDTT, kata Boni, telah bekerjasama dengan beberapa pihak, antara lain
kerjasama dengan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dan PT
Aero Terra Indonesia (AeroTerraScan) dalam hal penggunaan drone untuk
pemupukan 1 hektar lahan padi di Desa Kepuh, Sukoharjo. Selain itu juga
melakukan kerjasama dengan e-commerce startup untuk pemasaran produk
pertanian.

"Kemendes PDTT juga telah berupaya meningkatkan kapasitas kepala desa terkait
teknologi smart farming, irigasi berbasis digital, mekanisasi pertanian pasca panen,
dan pemasaran produk pertanian, melalui program benchmarking study ke beberapa
negara, yaitu Tiongkok, Korea, dan India." Katanya.

Sementara itu, Konsultan di Bidang Pertanian dari Asian Productivity Organization

(APO) Kenji Watanabe menyatakan bahwa Transformasi pertanian adalah untuk
mengembangkan sumberdaya pertanian secara efisien, produktif, tahan iklim, dan
berkelanjutan. Penekanan pada transformasi pertanian adalah pengembangan
teknologi digital, yang melibatkan Internet of Things (IoT), analisis big data, dan
artificial intelligence.

Menurutnya, Indonesia merupakan negara peringkat ke-56 dunia dalam hal kesiapan
teknologi digital, dengan tingkat penetrasi internet sejumlah 53.7 persen. Hal ini
berarti hampir setengah penduduk di Indonesia telah mengenal teknologi digital.

"Dalam mengembangkan transformasi pertanian diperlukan dukungan pemerintah

untuk menjadikan transformasi pertanian sebagai prioritas nasional dan membuat
regulasi dan kebijakan untuk mendorong penelitian dan pengembangan teknologi
pertanian, dukungan lembaga publik dan swasta, pemberian ruang bagi investasi
swasta dengan perlindungan cukup terhadap hak kekayaan intelektual, peningkatan
kapasitas masyarakat dalam mengaplikasikan teknologi," katanya.

Perlu diketahui bahwa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan

Transmigrasi (Kemendes PDTT) menyelenggarakan Workshop on Agricultural
Transformation bekerjasama dengan the Asian Productivity Organization (APO)
yang dimulai pada Senin (30/9) di Bali.

25
Kemendes PDTT telah 4 (empat) kali bekerjasama dengan the Asian Productivity
Organization dalam menyelenggarakan kegiatan peningkatan kapasitas di bidang
produktivitas.

Pada tahun 2019 ini, program yang diselenggarakan bertajuk Workshop on

Agricultural Transformation atau transformasi pertanian mengundang perwakilan
dari 20 negara anggota APO antara lain Bangladesh, Nepal, Sri Lanka, Korea
Selatan, Jepang, Tiongkok, Iran, India, Fiji, Indonesia, Filipina, Vietnam, Thailand,
Pakistan, Mongolia, dan Laos. Adapun Malaysia, Hongkong, Kamboja dan
Singapura tidak mengirimkan perwakilannya.

Dalam workshop ini diberikan pembelajaran dengan narasumber yang berasal dari
Jepang dan Korea Selatan, presentasi country paper, diskusi kelompok, dan field
trip.

Kegiatan ini membahas beberapa topik antara lain kerangka transformasi pertanian,
konsep dan tantangan dalam transformasi pertanian, peran pemerintah dalam
mendukung transformasi pertanian, teknologi pertanian pintar dan digital, dan
dukungan private-public partnership di bidang transformasi pertanian.

Foto: Sigit/Kemendes PDTT

Sumber
Kementerian Desa, P. D. (2019, oktober 15). Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indoensia. Retrieved oktober 2019, from kemendesa.go.id:
https://www.kemendesa.go.id/view/detil/3001/kemendes-dorong-optimalisasi-pengembangan-
sdm-desa

26
Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Dana
1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Skop 2 buah 25,000 50,000
- Gunting Taman 1 buah 100,000 100,000
SUBTOTAL - - 150,000
2. Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Semen 6 sak 65,000 390,000
- Pasir 40 kg 53,500 214,000
- Batu Kali - - -
- Batu Bata Merah 300 buah 500 150,000
- Paving Blok 8 m2 75,000 600,000
- Gazebo besar 1 4,000,000 4,000,000
- Pipa 6 lonjor 40,000 240,000
- Keran Air 4 30,000 120,000
- Kabel Listrik 20 m 5000 100,000
- Lampu Tumblr 6 24,500 147,000
- Lampu Bohlam 4 40,000 160,000
- Paku 2 kg 20,000 40,000
- Drum 20 200,000 4,000,000
- Bibit Tanaman 40 paket 100,000 4,000,000
- Benih Ikan 1000 ekor 100 100,000
SUBTOTAL 14,261,000
3. Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Survey Lokasi 1 kali 100,000 100,000
- Survey Alat dan Bahan 1 kali 25,000 25,000
- Pelaksanaan Kegiatan 10 kali 30,000 300,000
- Pembelian Bahan Baku 5 kali 25,000 125,000
- Monitoring 10 kali 30,000 300,000
SUBTOTAL 850,000
4. Lain-Lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Pembuatan Modul 50 5000 250,000
- Kertas A4 2 rim 35,000 70,000
- Banner Sosialisasi 1 buah 90,000 90,000
- Sewa Sound System 1 kali 100,000 100,000
- ATK - 100,000 100,000
SUBTOTAL 610,000
TOTAL 1,2,3,4 15,871,000

i
Lampiran 4. Kuisioner
Lampiran Kuesioner Tahap Sosialisasi dan Pelatihan
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PENGABDIAN MASYRAKAT

Bapak/Ibu yang kami hormati,

Kami mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya. Dalam hal ini
kami sedang mengadakan program kreativitas mahasiswa tentang Edukasi dan Pemberdayaan
Ibu Rumah Tangga di Desa Untuk Menjadi Pioneer Pembangunan. Disini kami ingin
membantu bapak ibu untuk dapat mengolah limbah sendiri, menanam tanaman bermanfaat,
serta menghasilkan produk berguna dari tanaman yang ditanam. Kuesioner ini berhubungan
dengan persepsi anda Anda sebagai masyrakat desa. Atas bantuan, kesediaan waktu, dan
kerjasama kami ucapkan terimakasih.

Hari/Tanggal :
Petunjuk pengisian :

A. Data Identifikasi
1. Nama :
2. Umur : Th Laki-Laki Perempuan
3. Status Pekerjaan:
Perangkat Desa Kelompok Pemuda Lainnya
Pemilik Toko/Warung Karang Taruna
Karyawan Industri Ibu Rumah Tangga
B. Kuesioner

1. Apakah anda memahami pentingnya hidup sehat, ekonomis, dan ramah lingkungan?
a. Kurang Paham b. Paham c. Sangat Paham

2. Apakah anda memiliki kebun atau menanam tanaman pribadi di rumah?

a. Iya b. Tidak c. Berencana

3. Seberapa paham anda dengan penjelasan dan maksud dari GIRANG?

a. Kurang Paham b. Paham c. Sangat Paham

4. Menurut anda apakah program GIRANG ini akan bermanfaat dan ekfekif untuk
membantu Desa menjadi desa yang sehat, ekonomis dan ramah lingkungan?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

ii
5. Apakah anda tertarik untuk mengikuti program GIRANG ini?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

6. Apakah anda memahami tata cara dan tahapan pemasaran yang baik?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

7. Apakah anda sudah mengetahui pemasaran melalui media social atau website?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

8. Tanaman apakah yang ingin anda tanam di depan rumah anda? (bagi yang ingin)

…………………………………………………………………………………

9. Produk apa yang ingin anda kembangkan di Unit GIRANG tersebut?

…………………………………………………………………………………
10. Berikan kritik dan saran mengenai program GIRANG yang akan berlangsung

…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………

iii
Lampiran Kuesioner Tahap Sosialisasi dan Pelatihan
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PENGABDIAN MASYRAKAT

Bapak/Ibu yang kami hormati,

Kami mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya. Dalam hal ini
kami sedang mengadakan program kreativitas mahasiswa tentang Edukasi dan Pemberdayaan
Ibu Rumah Tangga di Desa Untuk Menjadi Pioneer Pembangunan. Disini kami ingin
membantu bapak ibu untuk dapat mengolah limbah sendiri, menanam tanaman bermanfaat,
serta menghasilkan produk berguna dari tanaman yang ditanam. Kuesioner ini berhubungan
dengan persepsi anda Anda sebagai masyrakat desa. Atas bantuan, kesediaan waktu, dan
kerjasama kami ucapkan terimakasih.

Hari/Tanggal :
Petunjuk pengisian :

C. Data Identifikasi
4. Nama (Inisial) :
5. Umur : Th Laki-Laki Perempuan
6. Status Pekerjaan:
Perangkat Desa Kelompok Pemuda Lainnya
Pemilik Toko/Warung Karang Taruna
Karyawan Industri Ibu Rumah Tangga
D. Kuesioner

11. Apakah anda memahami pentingnya hidup sehat, ekonomis, dan ramah lingkungan?
b. Kurang Paham b. Paham c. Sangat Paham

12. Apakah anda memiliki kebun atau menanam tanaman pribadi di rumah?
b. Iya b. Tidak c. Berencana

13. Seberapa paham anda dengan penjelasan dan maksud dari GIRANG?
a. Kurang Paham b. Paham c. Sangat Paham

14. Menurut anda apakah program GIRANG ini akan bermanfaat dan ekfekif untuk
membantu Desa menjadi desa yang sehat, ekonomis dan ramah lingkungan?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

iv
15. Apakah anda tertarik untuk mengikuti program GIRANG ini?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

16. Apakah anda memahami tata cara dan tahapan pemasaran yang baik?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

17. Apakah anda sudah mengetahui pemasaran melalui media social atau website?
a. Iya b. Mungkin c. Tidak

18. Tanaman apakah yang ingin anda tanam di depan rumah anda? (bagi yang ingin)

…………………………………………………………………………………

19. Produk apa yang ingin anda kembangkan di Unit GIRANG tersebut?

…………………………………………………………………………………
20. Berikan kritik dan saran mengenai program GIRANG yang akan berlangsung

…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………

v
Lampiran Kuesioner Evaluasi Program
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PENGABDIAN MASYRAKAT

Bapak/Ibu yang kami hormati,

Kami mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya. Dalam hal ini
kami sedang mengadakan program kreativitas mahasiswa tentang Edukasi dan Pemberdayaan
Ibu Rumah Tangga di Desa Untuk Menjadi Pioneer Pembangunan. Disini kami ingin
membantu bapak ibu untuk dapat mengolah limbah sendiri, menanam tanaman bermanfaat,
serta menghasilkan produk berguna dari tanaman yang ditanam. Kuesioner ini berhubungan
dengan persepsi anda Anda sebagai masyrakat desa. Atas bantuan, kesediaan waktu, dan
kerjasama kami ucapkan terimakasih.

Hari/Tanggal :
Petunjuk pengisian :
E. Data Identifikasi
7. Nama (inisial) :
8. Umur : Th Laki-Laki Perempuan
9. Status Pekerjaan:
Perangkat Desa Kelompok Pemuda Lainnya
Pemilik Toko/Warung Karang Taruna
Karyawan Industri Ibu Rumah Tangga
F. Kuesioner
No. Kriteria Penilaian
1 2 3 4 5
1. Program GIRANG sangat efektif membantu
masyarakat desa dalam mengisi kekosongan
ibu rumah tangga serta mengajarkan nilai
kehidupan yang sehat, ekonomis, dan ramah
lingkungan.
2. Program GIRANG yang sudah jalan selama
kurang lebih 3 bulan terasa efektif dan sangat
bermanfaat
3. Bagaimana respon masyarakat dengan
diadakannya program GIRANG
4. Apakah hasil dari unit GIRANG membantu
ekonomi finansial masyakat desa?
5. Program GIRANG akan terus dilanjutkan
karena terasa efektif dan membantu

vi
Keterangan: (1) Sangat Tidak Setuju (2) Tidak Setuju (3) Netral (4) Setuju (5) Sangat
Setuju

vii