Jawaban :
2. Insulin Humalog / Novolog / Apidra (H/NL/AP) merupakan onset aktivitas cepat (10-15
menit). Tipe ini memiliki aktivitas puncaknya pada 30-90 menit dan efektif untuk waktu
3-4 jam. Semua tipe ini sama dalam aktivitasnya. Penggunaan istilah “insulin kerja-cepat”
dapat menunjukan bahwa insulin yang digunakan mungkin salah satu dari tiga (H, NL
atau AP).
Insulin reguler mulai bertindak sekitar 30-60 menit setelah disuntik. Tipe ini memiliki
efek puncaknya 2-4 jam setelah injeksi dan berlangsung 6-9 jam, dan memiliki
variabilitas yang cukup besar dari orang ke orang.
Kadar gula darah dua jam setelah makan (KGD 2 jam PP) lebih rendah ketika insulin
kerja-cepat disuntik 10-15 menit sebelum makan.
Karena insulin kerja-cepat tidak bertahan selama insulin Regular, sehingga kurang
bahaya untuk terjadinya KGD rendah sepanjang malam ketika disuntik saat makan
malam.
Penggunaan insulin kerja-cepat setelah makan pada balita yang makan dalam jumlah
yang bervariasi dapat membantu mencegah hipoglikemia.
Hal yang penting untuk diingat adalah menghindari mandi air hangat atau berendam
dalam bak air panas selama 1-2 jam setelah suntik insulin. Air hangat akan meningkatkan
aliran darah ke kulit dan menyebabkan insulin akan diserap lebih cepat. Peningkatan
penyerapan ini dapat menyebabkan KGD rendah.
3. Insulin reguler atau short-acting :
• Bekerja maksimal dalam 2 hingga 3 jam hari, insulin dengan konsentrasi tinggi
Insulin kerja-cepat:
Insulin kerja-sedang :
• Jika diinjeksikan sebelum tidur, insulin akan bekerja maksimal pada dini hari,
Insulin kerja-panjang :
spesifik dalam 1 botol atau pen insulin. Produk ini, seperti Humulin 70/30,
5. hipoglikemia (gula darah rendah). Tidak boleh digunakan pada pasien dengan kondisi
ini. Jika Anda memiliki gula darah rendah dan menggunakan insulin, gula darah Anda