CONTOH SOAL UNTUK UJI KOMPETENSI BIDAN (1) yang terasa nyeri.

yang terasa nyeri. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal, terlihat bekas
jahitan perineum merah.
Asuhan Kebidanan Ibu Nifas dan Menyusui (1)
Apakah asuhan yang tepat pada kasus tersebut?
1. Seorang ibu, usia 23 tahun, melahirkan 2 jam yang lalu di klinik bidan, a. Menilai perdarahan
mengeluh merasa ada pengeluaran darah dari kemaluan, lemah dan pandangan b. Memberikan nutrisi
berkunang-kunang. Hasil pemeriksaan menunjukkan wajah pucat, TD 90/60 c. Penkes tentang KB
mmhg, HR 76 x/I, TFU 1 jari di bawah pusat uterus teraba lembek dan volume d. Berikan kompres air hangat
perdarahan lebih kurang 200cc. e. Berikan parasetamol 3x500 mg

Apakah diagnosis pada kasus tersebut? 5. Seorang perempuan usia 23 tahun melahirkan anan pertama BB 2800gr 2 hari
a. Atonia uteri yang lalu di BPM, mengeluh lelah, sering mengantuk dan bersifat passif. Hasil
b. Rupture uteri pemeriksaan TTV dalam batas normal. Lochea berwarna merah.
c. Inversion uteri
d. Retensio plasenta Apakah adaptasi psikososial yang dialami ibu pada kasus tersebut?
e. Kelainan pembekuan darah a. Taking in
b. Taking on
2. Seorang perempuan usia 28 tahun, melahirkan 8 jam yang lalu di RB, mengeluh c. Letting go
mules dan mengeluarkan darah pervaginam sedikit, ASI belum keluar, merasa d. Taking hold
cemas dengan keadaannya. Hasil pemeriksaan: TTV dalam batas normal, tidak e. Letting hold
ditemukan kelainan pada payudara.
6. Seorang perempuan usia 25 tahun melahirkan 2 hari yang lalu di BPM,
Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut? mengeluh per
a. Ibu post partum normal ut mules, sulit tidur. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal, lochea warna
b. Ibu post partum dengan depresi merah.
c. Ibu post partum dengan sub involusio
d. Ibu post partum dengan bendungan ASI Berapakah tinggi fundus uteri yang normal sesuai kasus tersebut?
e. Ibu post partum dengan psikosis a. Tidak teraba
b. Setinggi pusat
3. Berdasarkan kasus di atas, apakah penatalaksanaan mengatasi keluhan c. 2 jari di bawah pusat
mules pada kasus tersebut? d. 2 jari di atas pusat
a. Berikan analgetik e. Pertengahan pusat dan simfisis
b. Susukan bayi sesering mungkin
c. Rujuk untuk penanganan lebih lanjut 7. Seorang perempuan usia 27 tahun, melahirkan anak pertama di rumah 2 jam
d. Berikan kompres hangat pada daerah perut yang lalu, mengeluh mules-mules. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital normal,
e. Jelaskan keluhan mules adalah keadaan normal ASI keluar sedikit berwarna kekuningan, lochea berwarna merah, jahitan
perineum baik.
4. Seorang perempuan usia 24 tahun melahirkan anak yang ke dua 6 hari yang
lalu, datang ke BPM mengeluh pusing sudah 2 hari yang lalu, jahitan perineum Apakah diagnosis ibu pada kasus tersebut?
a. Post partum puerpureum dini
b. Post partum laten puerperium Jawaban:
c. Post partum puerpurium lanjut 1.A, 2. A, 3. E, 4. E, 5. A, 6. C, 7. A, 8. A, 9. C, 10. A
d. Post partum puerperium tengah
e. Post partum puerperium intermitten

8. Seorang perempuan usia 37 tahun melahirkan anak ke 6, 4 jam yang lalu di

BPM, mengeluh pusing lemas, 30 menit setelah plasenta lahir lengkap kontraksi
uterus lemah. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmhg, Nadi 110x/I, perdarahan
500cc.

Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di atas?

a. Atonia uteri
b. Robekan pada perineum
c. Rupture uteri
d. Sub involution plasenta
e. His lemah

9. Seorang ibu, usia 27 tahun melahirkan 6 jam yang lalu di BPM mengeluh takut
duduk dan bangkit dari tempat tidur. Hasil pemeriksaan : TTV dalam batas
normal, TFU 2 jari di bawah pusat, pengeluaran darah vagina berwarna merah
segar, tampak bekas jahitan luka perineum.

Lochea apakah yang ditemukan pada kasus tersebut?

a. Lochea alba
b. Lochea serosa
c. Lochea rubra
d. Lochea purulenta
e. Lochea sanguilenta

10. Seorang ibu, usia 37 tahun melahirkan anak ke 6, 4 jam yang lalu di BPM,
mengeluh pusing lemas, 30 menit setelah plasenta lahir lengkap, kontraksi uterus
lemah. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmhg, nadi 110x/I, perdarahan 500cc.
Apakah antisipasi masalah potensial untuk kasus tersebut?
a. Syok haemoragik
b. Infeksi puerperalis
c. Syock neurogenik
d. Infeksi perineum
e. Anemia berat.