Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN KASUS UJIAN

SEROTINUS

Disusun oleh:
Hilman Abdurahman 114170028

Pembimbing :
dr. Deni Wirhana S., Sp.OG (K).

Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati


Kepaniteraan Klinik Ilmu Kebidanan Dan Penyakit Kandungan
RSUD Waled Kabupaten Cirebon
2019

1
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI......................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii

BAB I ................................................................................................................. iii1

LAPORAN KASUS ........................................................................................ .iii1

1.1. Identitas Pasien……………………………………...………...............iii1

1.2 Anamnesis…………………………………………………………......iii1

1.3. Pemeriksaan Fisik……………..……………………………………...vi4

1.4 Resume…...............................................................................................46

1.5 Pemeriksaan Penunjang………………………………………………..57

1.6 Diagnosa Kerja………………………………………………………..xi8

1.7 Penatalaksanaan……………..……………………………………….xi8

1.8 Prognosis………………………..……………………………………xi9

BAB II ............................................................................................................. iii10

TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................. iii10

2.1. Definisi……………………………………………...……….............iii10

2.2 Etiologi dan Patofisiologi…………………………………………....iii10

2.3. Tanda dan Gejala Klinis…..…..……………………………..………vi12

2.4 Diagnosis.............................................................................................413

2.5 Penatalaksanaan……..……………………………………………….516

2.6 Komplikasi…………………………………………………………..xi17

DAFTAR PUSTAKA………….…………………………………………………….iii19

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya, sehingga saya bisa menyelesaikan tugas
laporan kasus ini dengan judul “Serotinus“. Tugas laporan kasus ini diajukan
untuk memenuhi tugas dalam Kepaniteraan Klinik Ilmu Kebidanan dan Penyakit
Kandungan di Rumah Sakit Umum Daerah Waled Kabupaten Cirebon.
Dalam penulisan laporan kasus ini penulis banyak menemukan kesulitan.
Namun berkat dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak, akhirnya laporan
kasus ini dapat diselesaikan.Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih
kepada dr. Deni Wirhana S., Sp.OG (K), selaku penguji ujian dan Ketua SMF
Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUD Waled Kab. Cirebon
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam laporan kasus ini,
oleh karena itu, penulis mengharapkan berbagai kritik dan saran yang bersifat
membangun dalam tema dan judul yang diangkat dalam laporan kasus ini. Akhir
kata semoga laporan kasus ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi
pihak-pihak yang membutuhkan umumnya.

Cirebon, Juli 2019

Penulis

ii
BAB I

LAPORAN KASUS

A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny.S
Umur : 31 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Dusun 03/ Blok PON RT/RW 04/06 Japura Lor Pangenan,
Kabupaten Cirebon
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : SMP
Status Perkawinan: Menikah
Agama : Islam
Masuk RS : 18 Juli 2019
Suami : Tn. S
Umur : 33 tahun
Pekerjaan : Wiraswasta

B. ANAMNESIS

A. Keluhan Utama
Mulas - mulas

B. Riwayat Penyakit Sekarang


Pasien datang ke IGD kebidanan RSUD Waled pada tanggal 18 Juli
2019 pukul 09.45, pasien G2P1A0 merasa hamil 42 minggu dengan
keluhan mulas-mulas yang tidak terlalu sering sejak pukul 04.00. Mulas–
mulas dirasakan pasien hilang timbul dan tidak teratur, perkiraan 1-2 jam
sekali, dalam 10 menit pasien merasa mengeluh mulas – mulas selama
perkiraan kurang lebih 10 detik. Mulas – mulas dirasakan secara tiba-tiba
saat pasien terbangun dari tidur. Pasien belum mengeluhkan keluar air-
air dari jalan lahir, keluhan perdarahan dari jalan lahir disangkal, serta

iii
keluhan nyeri perut-pun disangkal. Pasien mengaku gerakan janin masih
terasa aktif. Keluhan demam disangkal pasien. Riwayat hubungan suami
istri terakhir 3 bulan yang lalu, riwayat trauma disangkal oleh pasien.
Pasien sampai saat ini tidak pernah mengalami keguguran atau pun
riwayat section caesaria. Riwayat keputihan tidak ada.
Gangguan BAB dan BAK tidak ada keluhan. Pasien sering
memeriksakan kesehatannya ke bidan atau puskesmas dan pernah
diperiksakan ke dokter kandungan dengan melakukan USG sebanyak 2
kali dengan hasil normal, bagian terbawah kepala dan plasenta tidak
menutupi jalan lahir.

C. Riwayat Penyakit Dahulu


- Keluhan serupa sebelumnya disangkal
- Riwayat DM (-)
- Riwayat HT (-)
- Riwayat penyakit paru (-)
- Riwayat penyakit ginjal (-)
- Riwayat penyakit jantung (-)

D. Riwayat Penyakit Keluarga


- Riwayat DM (-)
- Riwayat HT (-)
- Riwayat Asma (-)
- Riwayat penyakit ginjal (-)
- Riwayat penyakit jantung (-)

E. Riwayat Haid :
Menarche : 13 tahun
Siklus haid : Teratur
Panjang siklus : 28 hari
Banyaknya : 2-3 pembalut/hari

iv
Lama Haid : ± 7 hari
Disminorea : Tidak ada
HPHT : 26 September 2018
HPL : 3 Juli 2019

F. Riwayat penggunaan kontrasepsi


Pasien belum pernah menggunakan kontrasepsi ataupun program KB
sampai hamil anak kedua sekarang.

G. Riwayat pernikahan
Pasien sudah menikah 7 tahun lamanya dengan satu kali menikah.

H. Riwayat Obstetri
Pasien melahirkan anak pertama dengan jenis kelamin laki-laki
usia 6 tahun lahir di bidan, lahir secara spontan, dengan berat badan lahir
3000 gram.

I. Riwayat ANC
- Selama kehamilan pasien rutin ANC di bidan dan puskesmas
sebanyak 5x.
- Riwayat imunisasi TT pada kehamilan ini sudah di dapatkan
sebanyak 2x
- Pasien mengaku sudah pernah USG sebanyak 2x dan didapatkan
hasil normal dengan posisi kepala di bawah dan plasenta tidak
menutupi jalan lahir.

J. Riwayat abortus dan sectio caesaria :


Pasien tidak pernah mengalami keguguran maupun riwayat sectio
caesaria.

K. Riwayat Ginekologi
Riwayat kanker, kista ovarium, mioma uteri, perdarahan
pervaginam diluar menstruasi disangkal.

v
L. Riwayat Sosial
Pasien merupakan seorang ibu rumah tangga dengan status ekonomi yang
cukup.

C. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan Umum
Baik
b. Kesadaran
Compos mentis
c. Tanda-tanda Vital
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Frekuensi Nadi : 98x/menit
Frekuensi Napas : 22x/menit
Suhu : 36,6˚C
Berat badan : 66 kg
Tinggi badan : 152 cm

d. Status Interna
Kepala
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
Hidung : Deviasi (-), sekret (-), napas cuping hidung (-)
Telinga : Sekret (-)
Mulut : Sianosis (-), bibir kering (-), lidah kotor (-), gusi
berdarah (-)
Leher : Pembesaran KGB (-), pembesaran tiroid (-), JVP
meningkat
Thorak
a. Paru – Paru
Inspeksi : Pergerakan dada simetris, retraksi ICS (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-), ekspansi dada normal, fremitus
taktil dalam batas normal

vi
Perkusi : Sonor seluruh lapang paru
Auskultasi : bunyi napas dasar vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/-

b. Jantung
Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Ictus cordis teraba pada ICS V midclavicula
sinistra, thrill (-)
Perkusi : Batas jantung normal
Auskutasi : Bunyi jantung I / II murni, reguler. murmur (-),
gallop (-)

Abdomen
Inspeksi : Cembung gravida
Aukutasi : Bising Usus (+)
Perkusi : Timpani seluruh lapang abdomen (+)
Palpasi : Nyeri tekan (-)

Ektermitas : Akral hagat, edema (-/-), capillary refill time <2“

e. Status Obstetrikus
Pemeriksaan fisik luar :
a) Inspeksi : Cembung gravida, luka bekas operasi (-)
b) Palpasi :
Leopold I : Teraba bagian bulat lunak, TFU : 34 cm
Leopold II : Teraba bagian kecil di kiri dan teraba bagian
tahanan di kanan, DJJ 142x/menit,
His 1x10’x10’’
Leopold III : Teraba bagian keras melenting
Leopold IV : Bagian terbawah janin belum masuk PAP
(konvergen)

vii
Pemeriksaan Inspekulo :
Vagina vulva tidak tampak kelainan, dinding vagina normal, massa
(-), peradangan (-)

Tidak tampak perdarahan dari OUE, cairan (-), fluksus (-)

Porsio ukuran normal, warna merah kebiruan, livide (+), permukaan


erosi (-)

Pemeriksaan Dalam (VT) :


Vagina vulva tidak teraba massa (-), benjolan (-), kista (-)
OUE teraba pembukaan 1 cm
Portio teraba tebal lunak, ketuban (+)

Nilai Bishop Score


Nilai
Faktor
0 1 2 3
Pembukaan serviks
0 1-2 3-4 >4
(cm)

Pendataran serviks (%) 0 - 30 40 - 50 60 - 70 >80


Penurunan kepala dari
-3 -2 -1, 0 +1, +2
H III
Konsitensi serviks Keras Sedang Lunak -

Searah sumbu
Posisi serviks Ke belakang Ke depan -
jalan lahir

D. RESUME
Pasien datang ke IGD kebidanan RSUD Waled pada tanggal 18 Juli
2019 pukul 09.45, pasien G2P1A0 merasa hamil 42 minggu dengan keluhan
mulas-mulas yang tidak terlalu sering sejak pukul 04.00. Mulas– mulas
dirasakan pasien hilang timbul dan tidak teratur, perkiraan 1-2 jam sekali,
dalam 10 menit pasien merasa mengeluh mulas – mulas selama perkiraan
kurang lebih 10 detik. Mulas – mulas dirasakan secara tiba-tiba saat pasien

viii
terbangun dari tidur. Pasien belum mengeluhkan keluar air-air dari jalan lahir,
keluhan perdarahan dari jalan lahir disangkal, serta keluhan nyeri perut-pun
disangkal. Pasien mengaku gerakan janin masih terasa aktif. Keluhan demam
disangkal pasien. Riwayat hubungan suami istri terakhir 3 bulan yang lalu,
riwayat trauma disangkal oleh pasien. Pasien sampai saat ini tidak pernah
mengalami keguguran atau pun riwayat section caesaria. Riwayat keputihan
tidak ada.
Gangguan BAB dan BAK tidak ada keluhan. Pasien sering
memeriksakan kesehatannya ke bidan atau puskesmas dan pernah
diperiksakan ke dokter kandungan dengan melakukan USG sebanyak 2 kali
dengan hasil normal, bagian terbawah kepala dan plasenta tidak menutupi
jalan lahir. Riwayat ANC dilakukan rutin sampai 5x di bidan ataupun
puskesmas terdekat, imunisasi TT sudah dilakukan dua kali pada kehamilan
saat ini. Riwayat pernikahan selama 7 tahun, dan memiliki anak pertama
dengan usia 6 tahun, jenis kelamin laki-laki, lahir di bidan secara spontan
dengan berat badan lahir 3000 gram.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, kesadaran
compos mentis, conjungtiva tidak anemis, TD : 110/80 mmHg, frekunsi nadi:
98x/menit,nafas : 22x/menit,suhu 36,6 o C, status obstetrik tidak ada keluhan.
Pada pemeriksaan status generalis dalam batas normal. Pada pemeriksaan
status obstetric di pemeriksaan luar didapatkan TFU : 34 cm, punggung di
kanan, DJJ 142x/menit, his 1x10’x10’’, presentasi kepala, bagian terbawah
janin belum masuk PAP (konvergen). Pada pemeriksaan dalam ditemukan
vulva vagina tidak ada kelainan, porsio tebal lunak, warna merah kebiruan,
permukaan erosi (-), fluksus (+) merembes, livide (+), Ø OUE 1 cm, ketuban
(+), massa (-), peradangan (-).

E. PEMERIKSAAN YANG DIANJURKAN


- Lab darah rutin
- USG

ix
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Darah rutin
Darah Rutin Nilai Nilai normal
Hemoglobin 10,9 g/dL 12.5-15.5g/dL
Hematokrit 35 36-48
Leukosit 5,3 4.000-10.000
Trombosit 267.000 150.000- 400.000
Eritrosit 4.42 3,8-5,4
Basofil 0 0-1
Eosinofil 1 2-6
Neutrofil batang 0 3-5
Neutrofil segmen 55 50-80
Limfosit % 39 25-40
Monosit % 5 2-8
Golongan darah B
Imunoserologi
HbsAg Nonreactive
VDRL Nonreactive

x
- USG

Ekspertese :
Janin tunggal hidup
Letak Kepa, sesuai dengan usia kehamilan (41-42 minggu)
Plasenta di anterior
Ketuban Cukup
TBBA : 3443 gram

G. Diagnosa Kerja
G2 P1 A0 parturien 42-43 minggu kala I fase laten dengan serotinus

H. Penatalaksanaan
- Infus Dextrose 5% 500 cc / 8 jam
- Observasi KU, TTV, pembukaan
- Konsul ke dokter Sp. OG

I. Prognosis
Quo ad Vitam : Ad Bonam
Quo ad Functionam : Ad Bonam
Qua ad Sanationam : Ad Bonam

xi
xii

Anda mungkin juga menyukai