Anda di halaman 1dari 2

Dalam laporan terbaru oleh Dietary Guidelines Advisory Committee pada tahun

2015, dinyatakan bahwa lemak atau kolesterol bukanlah nutrisi yang memerlukan
batasan asupan tertentu. Hal ini dikarenakan, ternyata, tidak ada bukti yang kuat
antara hubungan asupan lemak dengan serum kolesterol darah. Hasil review
penelitian eksperimental pada tahun 2015 juga menunjukan bahwa konsumsi
lemak bukanlah penyebab tingginya kolesterol maupun terjadinya penyakit
jantung.
Rendahnya konsumsi lemak bukanlah hal yang baik, pada umumnya orang
dewasa memerlukan konsumsi lemak sebesar 20% dari konsumsi harian.
Konsumsi lemak yang terlalu rendah juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan
asupan. Berikut beberapa masalah kesehatan yang dapat disebabkan konsumsi
lemak terlalu rendah.
1. Gangguan penyerapan vitamin
Kelompok vitamin larut lemak yang terdiri dari vitamin A, D, E, dan K adalah
vitamin yang membutuhkan lemak untuk diserap oleh tubuh. Saat kita
mengkonsumsi makanan, vitamin tersebut akan larut bersama lemak sebelum
diserap oleh tubuh, namun jika lemak yang dikonsumsi terlalu sedikit maka akan
menyebabkan vitamin larut lemak tidak diserap dengan sempurna dan akhirnya
terbuang percuma. Akibatnya, jika terjadi terus menerus akan menyebabkan tubuh
mengalami defisiensi vitamin.
2. Meningkatkan risiko kanker usus, payudara, dan prostat
Asam lemak esensial adalah komponen yang dibutuhkan oleh tubuh dan terdapat
dalam lemak makanan. Salah satu bentuk asam lemak esensial adalah omega 3s
yang diketahui dapat mencegah pertumbuhan sel kanker di usus, payudara, dan
prostat. Maka, kekurangan omega 3 s akan dapat meningkatkan risiko dan
mempercepat pertumbuhan sel kanker.

3. Rendahnya hormon testosteron


Salah satu penelitian oleh Wang menunjukan penurunan kadar hormon sebesar
12% testosteron pada laki-laki yang mengurangi konsumsi lemak selama 8
minggu. Hormon testosteron dan hormon lainnya diproduksi dari kolesterol yang
berasal dari lemak makanan. Rendahnya hormon testosteron akan berdampak
pada pengurangan massa otot, depresi, osteoporosis, dan berkurangnya libido.

4. Gangguan reproduksi pada perempuan


Kekurangan konsumsi lemak menyebabkan masalah yang lebih serius pada
perempuan akibat gangguan keseimbangan hormon reproduksi. Jika tubuh
kekurangan asupan lemak karena asupan makanan yang terlalu sedikit, ini akan
dapat menyebabkan siklus menstruasi terganggu atau bahkan terhenti. Bahkan
perempuan yang memiliki berat badan dan proporsi lemak tubuh yang kurang
akan menyebabkan kesulitan untuk mengalami kehamilan. Dampak lainnya
adalah jika siklus menstruasi berhenti karena lemak tidak mencukupi, ini bisa
menyebabkan gejala seperti menopause atau premature ovary failure.

5. Kelaparan
Konsumsi lemak yang memenuhi kebutuhan tubuh akan memberikan rasa
kenyang dan bertahan lebih lama, terutama jika kita memakan makanan makanan
olahan dengan label “rendah lemak”. Namun perlu diketahui bahwa makanan
olahan mengandung gula tambahan atau bahan pemanis lainnya. Efek dari
kelaparan adalah kita cenderung menghabiskan makanan lainnya atau memakan
camilan sehingga secara langsung kita malah memakan lebih banyak makanan.
Dampak secara tidak langsung adalah kegemukan karena konsumsi gula yang
lebih banyak.

6. Kadar kolesterol meningkat


Saat konsumsi lemak menurun begitu juga produksi kadar HDL oleh asam lemak
esensial dalam tubuh. HDL atau yang dikenal dengan kadar kolesterol baik
berfungsi mentransport lemak jahat atau LDL ke liver untuk disekresi. Jika HDL
lebih sedikit dibandingkan LDL, maka kadar LDL dalam darah akan menjadi
lebih banyak. Kondisi inilah yang dapat memicu penyakit jantung.

7. Gangguan kesehatan mental


Lemak dalam makanan memiliki beberapa komponen yang membantu dalam
kesehatan otak. Jika seseorang mengonsumsi lemak terlalu rendah, kemungkinan
tubuh mengalami kekurangan omega 3s dan omega 6s. Keduanya berperan dalam
berbagai produksi hormon dan cairan kimia otak serta berperan dalam mengatur
mood dan perilaku. Akibat dari kekurangan asam lemak tersebut adalah gejala
bipolar, gangguan makan, dan kekurangan kemampuan untuk berkonsentrasi.

Kemal Al Fajar. 2017. [Online] 7 Masalah Kesehatan Akibat Kurang Makan


Lemak. Tersedia di : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/7-masalah-
kesehatan-akibat-makan-lemak-terlalu-sedikit. [Diakses Febuari 2020]

Anda mungkin juga menyukai