Anda di halaman 1dari 31

REKONSILIASI PROVINSI

PENGELOLAAN RUMAH NEGARA GOLONGAN III


2019

subditprn@gmail.com
PASAL 31 PMK No. 138/PMK.06/2010
Pengelola Barang, Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang, dan
A Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang Rumah Negara Golongan III
wajib melakukan pengawasan dan pengendalian (Wasdal) BMN berupa
Rumah Negara yang berada dalam penguasaannya sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan.

BAB VII Angka 3, Lampiran PERMEN PU No. 22/PRT/M/2008


B Pengawasan teknis (Wastek) dilaksanakan dengan melakukan
pengawasan terhadap penerapan pedoman teknis ini untuk terwujudnya
ketertiban dan daya guna pengadaan, pendaftaran, penetapan status,
penghunian, pengalihan status, dan pengalihan hak atas rumah negara
dapat terlaksana dengan baik.
 Maksud dilaksanakannya pengawasan dan pengendalian adalah untuk menjaring
data/informasi secara langsung berkaitan dengan rumah negara sehingga dapat
dicari jalan keluar untuk permasalahan yang ditemukan agar terwujud ketertiban
dan daya guna pengadaan, pendaftaran, penetapan status, penghunian,
pengalihan status, dan pengalihan hak atas rumah negara.
 Pengawasan dan pengendalian rumah negara dilaksanakan oleh masing-masing
instansi pengguna barang, sebagai berikut:
 Rumah Negara Golongan I dan Rumah Negara Golongan II oleh K/L;
 Rumah Negara Golongan III oleh Kementerian PUPR:
a. Di wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi
dilaksanakan oleh Direktorat Penataan Bangunan dan Lingkungan Direktorat
Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum;
b. Di luar wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi
dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum/Dinas Teknis Provinsi yang
membidangi rumah negara.
1. Administratif : Dokumen / Berkas
2. Pembayaran Angsuran Sewa (Bukti Bayar Asli)
3. Penghunian
4. Pemanfaatan RN
5. Luas Bangunan dan Tanah RN
6. Posisi / Letak Rumah dan Tanah RN dalam lingkungannya
7. Dokumentasi : Foto di lokasi minimal 3 posisi (foto rumah
dan lingkungan) ditambah foto bersama dengan penghuni
8. Dsb.

*Untuk foto lingkungan RNG III dapat menggunakan drone


a. Update Data RNG III;
b. RNG III yang belum lunas
pembayaran angsuran sewa beli
sampai batas jatuh tempo;
c. RNG III yang membayar sewa,
sewa beli, dan denda di luar
akun Simponi Loket Layanan
Rumah Negara;
d. Dsb.
Prosentase RNG III
berdasarkan PSB (> 5 Th, 10 Th, 15 Th, 20 Th)

Sample Rumah Negara di DKI Jakarta

18-20 33

15-17
Prosentase RNG III
berdasarkan Penghunian

Dihuni PNS
sendiri Dihuni janda/duda/
ahli waris

Tidak bertemu
Penghuni
Prosentase RNG III berdasarkan
dokumen yang dimiliki

Dokumen
Lengkap Dokumen Tidak
Lengkap

12,5
Dokumen Lengkap
sebagian fotocopy
5,5

Dokumen Lengkap
dibawa keluarga
Dalam TA 2019 pembayaran sewa, sewa beli dan denda sewa beli yang terdeteksi
tidak melalui loket pelayanan Rumah Negara sebagai berikut:

No. Propinsi Jumlah Transaksi


1 DKI Jakarta 95
2 Jawa Barat 123
3 Jawa Tengah 26
4 Jawa Timur 41
5 Lampung 6
6 Riau 8
7 Sulawesi Selatan 51
8 Sumatera Barat 6
9 Sumatera Selatan 18
10 Sumatera Utara 5
11 Kalimantan Barat 2
12 Propinsi tidak terdeteksi 195
13 Propinsi tidak terdeteksi dan salah akun 7
JUMLAH 583
SAIBA SIMPONI PUSAT
SATKER BPB DAN DAERAH SELISIH
Sem 1 2019 Sem 1 2019
SEWA
(423141) Rp 219.634.458 Rp 191.676.357 Rp 27.958.121

DENDA
SEWA BELI Rp 419.347.699 Rp 416,545.674 Rp 2.802.025
(423769)
SEWA BELI
(423123) Rp 5.793.268.253 Rp 5.285.032.335 (Rp 508.235.918)

JUMLAH Rp 6.432.250.410 Rp 5.893.254.346 Rp 538.996.064


Permasalahan:
1. Penghuni membuat kode billing secara mandiri dan tidak
melaporkan pembayaran ke Loket Layanan RN;
2. Tidak semua koreksi kode MAP dilaporkan ke Subdit PRN;
3. Pembayaran setoran lain dengan kode pembayaran sewa,
sewa beli dan denda sewa beli Rumah Negara Golongan III.
Hal : Pemberitahuan Prosedur Pembayaran Pembayaran PNBP Sewa,
Sewa Beli dan Denda Sewa Beli RNG3
A. KELEMBAGAAN

PELAKSANAAN
WASDAL
Tim Nama Anggota Tim Lokasi

Bambang Susanto
Tim 1 Kompleks Kemlu Ciputat
Dio, Fuad

Andry Marulitua
Tim 2 Kompleks Setneg Tangerang
Riki, Dona

Mega Citrayu
Tim 3 Blok Q Kebayoran Baru
Richa, Putri

Betty Helena
Tim 4 Kompleks Kehakiman Sunter
Nelly, Rina
1. Persiapan
a. Dokumen
1) Surat Tugas
2) Lembar SPPD
3) Kartu Identitas petugas
4) Form Wasdal
5) Dokumen RN Objek wasdal
6) Brosur/leaflet
7) Hasil wasdal tahun yang lalu
(jika ada)
b. Peralatan
1) Camera
2) GPS
3) Distometer, dst.
2. Pelaksanaan
Objek yang diperiksa dalam Wasdal:
a. Status Rumah Negara (sewa atau
sewa beli);
b. Kelengkapan dokumen yang dimiliki
penghuni;
c. Kesesuaian pihak yang menghuni
RNG3 dengan identitas penghuni
pada dokumen;
d. Ketertiban pembayaran PNBP sewa,
sewa beli dan denda sewa beli;
e. Kesesuaian pembayaran
(sesuai akun pembayaran dan
dilakukan di loket pembayaran);
f. Instansi asal RNG III;
g. Harga RNG III dan tanahnya (status
sewa beli).
3. Penyusunan Laporan
Laporan Wasdal terdiri dari:
• BAB I
 Dasar Hukum, Gambaran Umum, dan Permasalahan.
 Uraian Kegiatan, dan Batasan Kegiatan.
 Maksud dan Tujuan.
 Output.
 Metode Pelaksanaan, dan Tahapan Kegiatan.
 Tempat Pelaksanaan Kegiatan.
 Pelaksana dan Penanggungjawab Kegiatan.
 Jadwal Kegiatan
• BAB II
 Status, Jumlah, dan Lokasi RNG III.
 Klasifikasi Permasalahan
 Analisa Penyebab dan Analisa Situasi Lapangan Sesuai
Peraturan Perundang-undangan
 Dokumentasi Wasdal
 Kesimpulan.
• Lampiran
 Form Hasil Wasdal.
A. KELEMBAGAAN
LOCATION TAG BELUM AKTIF

LOCATION TAG SUDAH AKTIF


A. KELEMBAGAAN

Anda mungkin juga menyukai