RABIES adalah ?
GEJALA RABIES Pada MANUSIA
Penyakit hewan menular,
menyerang susunan saraf pusat
(otak), pada semua hewan
berdarah panas (termasuk
manusia) yang disebabkan oleh
virus.
Hewan utama penular RABIES
adalah anjing, kera , musang, dan
kucing.
RABIES MENULAR melalui air
liur dari gigitan hewan terinfeksi
Pada HEWAN
 Rabies Tenang
- Bersembunyi di tempat yang
gelap
- Kejang-kejang yang
berlangsung singkat
- Terjadi kelumpuhan/kaku
pada bagian mulut
 Rabies Ganas
- Tidak mau tunduk pada
perintah si pemilik
- Takut pada air
- Air liur keluar berlebihan
- Ekor melengkung ke bawah
perut di antara dua paha
- Menyerang dan menggigit
apa saja yang ditemui
Pada manusia stadium permulaan
Rabies sulit diketahui, yang perlu
diperhatikan adalah adanya
riwayat gigitan hewan penular
rabies.
Biasanya didahului dengan sakit
kepala,lesu, mual, nafsu makan
menurun, gugup, dan nyeri pada
bekas luka gigitan.
Stadium lanjut :
 Kepekaan terhadap sinar, suara,
angin meningkat
 Air liur dan air mata keluar
secara berlebihan
 Rasa takut yang berlebihan
terhadap air  khas
 Kejang-kejang yang disusul
dengan kelumpuhan
Bagaimana cara pencegahan
RABIES pada manusia?

 Segera cuci luka dengan air

mengalir menggunakan
sabun/deterjen selama 15 menit
 Bersihkan luka dengan alcohol 70%
 Periksakan ke puskesmas atau
rumah sakit terdekat kemudian
laporkan ke Dinas Peternakan dan
Perikanan atau UPT Puskeswankan
wilayah terdekat.

Bagaimana agar hewan

peliharaan tidak terkena rabies??

1. Hewan dibawa ke dinas

peternakan atau dokter hewan
untuk mendapatkan vaksinasi
rabies secara teratur tiap tahun
2. Hewan peliharaan anda sebaiknya
jangan dibiarkan berkeliaran PUSKESMAS KEBUN SIKOLOS
keluar pekarangan PADANG PANJANG
3. Bilamana anjing anda akan dibawa 2017
keluar pekarangan, harus diikat
pakai rantai yang panjangnya tidak
lebih dari 2 meter.