RENCANA KEGIATAN PROGRAM PEMBELAJARAN (RKPP)

DAN RENCANA PEMBELAJARAN (RP)

MATA KULIAH;
KEPERAWATAN DEWASA II

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAM

STIKes HANG TUAH PEKANBARU
2018
 RENCANA KEGIATAN PROGRAM PEBELAJARAN (RKPP)
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKes HANG TUAH PEKANBARU

1. Program Studi : Ilmu Keperawatan

2. Mata Kuliah : Keperawatan Dewasa II
3. Semester/Jumlah Satuan Kredit Semester : V/4 SKS (2T, 1 L, 1 K)
4. Prasyarat : Keperawatan Dewasa I
5. Jumlah pertemuan : 16 kali
6. Dosen : 1.UR
2.RSUD
3.PSIK HTP
7. Deskripsi mata kuliah:
Mata ajar ini kelanjutan dari Keperawatan Dewasa I yang membahas tentang penerapan
ilmu dan teknologi keperawatan dalam memenuhi kebutuhan klien dewasa yang
mengalami perubahan fisiologis disertai dengan gangguan struktur. Mata kuliah
Keperawatan Dewasa II ini memiliki beban studi 4 SKS yang terdiri dari 2 SKS teori, 1
SKS praktikum, dan 1 SKS klinik. Pembahasan meliputi sistem persyarafan,
muskuloskletal, integumen, sensori dan gangguan sistem reproduksi pada pria. Setelah
menyelesaikan mata ajar ini, mahasiswa mampu menerapkan konsep – konsep berbagai
system yang ada pada tubuh manusia dan mengembangkan pemahaman dan keterampilan
– keterampilan dasar dalam membantu klien dengan keterbatasan pada masing – masing
sistem tersebut dalam praktik klinik.

8. Standar kompetensi:
Stelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa mampu mengintegrasikan ilmu yang
terkait dalam melakukan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem
persyarafan, sistem muskuloskeletal, sistem integumen, sistem sensorineural, dan sistem
reproduksi pria. Asuhan keperawatan menggunakan proses keperawatan sebagai
pendekatan ilmiah, yaitu mengkaji denagan ketajaman analisa, mengidentifikasi diagnosa
keperawatan, dan merencanakan tindakan yang tepat sesuai dengan masalah yang diaalami
klien dengan mengaplikasikan konsep ilmu dasar keperawatan dan keperawatan dasar
serta disesuaikann dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan
terkini.

1
9. Sistem penilaian

Komponen Bobot
Ujian Tengah Semester (UTS) 25%
Ujian Akhir Semester (UAS) 30%
Tugas kelompok 20%
Tugas Individu 20%
Kehadiran 5%

2
 Kompetensi Indikator Materi pokok Pengalaman belajar Penilaian Sarana/sumber Alokasi
dasar belajar waktu
Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Anatomi dan 1. Menjelaskan anatomi ujian tulis LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, fisiologi sistem dan fisiologi sistem (UTS) whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: serebrovaskular. serebrovaskular handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan 2. Definisi, etiologi, Ignatavicius,
2. Menjelaskan definisi,
masalah anatomi dan faktor risiko, D.D. &
pemenuhan fisiologi sistem manifestasi klinis, etiologi, faktor risiko, Workman, M.L.
kebutuhan pasien serebrovaskular patofisiologi, web manifestasi klinis, 2006. Medical
dewasa yang 2. Menjelaskan of cautions, patofisiologi, web of Surgical Nursing.
mengalami stroke definisi, etiologi, komplikasi, cautions, komplikasi, Philadelphia:
faktor risiko, pemeriksaan pemeriksaan Elsevier
manifestasi klinis, penunjang, dan penunjang, dan Saunders.
patofisiologi, web penatalaksanaan
penatalaksanaan
of cautions, umum dan medis Brunner &
komplikasi, pada klien dengan umum dan medis Suddarth, 2002.
pemeriksaan stroke. pada klien dengan Buku Ajar
penunjang, dan 3. Asuhan stroke. Keperawatan
penatalaksanaan keperawatan pada 3. Menjelaskan asuhan Medikal Bedah
umum dan medis klien dengan keperawatan pada Vol 1,2,3. Jakarta:
pada klien dengan stroke. klien dengan stroke EGC.
stroke.
3. Menjelaskan Johnson,
asuhan etc.1997. Nursing
keperawatan pada Outcome
klien dengan Classification.
stroke Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention

3
 Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan (UTS) Ignatavicius,
patofisiologi, web patofisiologi, web of
masalah definisi, etiologi, D.D. &
pemenuhan of cautions, cautions, komplikasi, Workman, M.L.
faktor risiko,
kebutuhan pasien komplikasi, pemeriksaan 2006. Medical
manifestasi klinis,
dewasa yang pemeriksaan penunjang, dan Surgical Nursing.
patofisiologi, web Philadelphia:
penunjang, dan penatalaksanaan

4
mengalami of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Elsevier
cedera kepala komplikasi, umum dan medis. pada klien dengan Saunders.
pemeriksaan 2. Asuhan cedera kepala.
Brunner &
penunjang, dan keperawatan pada 2. Menjelaskan asuhan
Suddarth, 2002.
penatalaksanaan klien dengan cedera keperawatan pada Buku Ajar
umum dan medis kepala klien dengan cedera Keperawatan
pada klien dengan kepala Medikal Bedah
cedera kepala. Vol 1,2,3. Jakarta:
2. Menjelaskan EGC.
asuhan
Johnson,
keperawatan pada
etc.1997. Nursing
klien dengan Outcome
cedera kepala Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:

5
 North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web (UTS) Ignatavicius,
patofisiologi, web of
masalah definisi, etiologi, of cautions, D.D. &
pemenuhan komplikasi, cautions, komplikasi, Workman, M.L.
faktor risiko,
kebutuhan pasien pemeriksaan pemeriksaan 2006. Medical
manifestasi klinis,
dewasa yang penunjang, dan penunjang, dan Surgical Nursing.
mengalami patofisiologi, web penatalaksanaan Philadelphia:
penatalaksanaan
meningitis of cautions, umum dan medis Elsevier
umum dan medis
komplikasi, pada klien dengan Saunders.
pada klien dengan
pemeriksaan meningitis.
meningitis.
penunjang, dan 2. Asuhan Brunner &
keperawatan pada 2. Menjelaskan asuhan Suddarth, 2002.
penatalaksanaan
klien dengan keperawatan pada Buku Ajar
umum dan medis
meningitis klien dengan Keperawatan
pada klien dengan Medikal Bedah
meningitis
meningitis. Vol 1,2,3. Jakarta:
2. Menjelaskan EGC.
asuhan

6
keperawatan pada Johnson,
klien dengan etc.1997. Nursing
meningitis Outcome
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

7
Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web (UTS) Ignatavicius,
patofisiologi, web of
masalah definisi, etiologi, of cautions, D.D. &
pemenuhan komplikasi, cautions, komplikasi, Workman, M.L.
faktor risiko,
kebutuhan pasien pemeriksaan pemeriksaan 2006. Medical
manifestasi klinis,
dewasa yang penunjang, dan penunjang, dan Surgical Nursing.
mengalami tumor patofisiologi, web penatalaksanaan Philadelphia:
penatalaksanaan
otak of cautions, umum dan medis Elsevier
umum dan medis
komplikasi, pada klien dengan Saunders.
pada klien dengan
pemeriksaan tumor otak.
tumor otak.
penunjang, dan 2. Asuhan Brunner &
keperawatan pada 2. Menjelaskan asuhan Suddarth, 2002.
penatalaksanaan
klien dengan tumor keperawatan pada Buku Ajar
umum dan medis
otak. klien dengan tumor Keperawatan
pada klien dengan Medikal Bedah
otak
tumor otak. Vol 1,2,3. Jakarta:
2. Menjelaskan EGC.
asuhan
keperawatan pada Johnson,
klien dengan tumor etc.1997. Nursing
Outcome
otak
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.

8
 Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Anatomi dan 1. Menjelaskan anatomi Ujian LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, fisiologi sistem dan fisiologi sistem tulis whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: muskuloskeletal muskuloskeletal (UTS) handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan 2. Definisi, etiologi, 2. Menjelaskan definisi, Ignatavicius,
masalah anatomi dan faktor risiko, etiologi, faktor risiko, D.D. &
pemenuhan fisiologi sistem manifestasi klinis, manifestasi klinis, Workman, M.L.
kebutuhan pasien muskuloskeletal patofisiologi, web patofisiologi, web of 2006. Medical
dewasa yang 2. Menjelaskan of cautions, cautions, komplikasi, Surgical Nursing.
mengalami definisi, etiologi, komplikasi, pemeriksaan Philadelphia:
fraktur faktor risiko, pemeriksaan penunjang, dan Elsevier
manifestasi klinis, penunjang, dan penatalaksanaan Saunders.

9
 patofisiologi, web penatalaksanaan umum dan medis
of cautions, umum dan medis pada klien dengan Brunner &
komplikasi, pada klien dengan fraktur. Suddarth, 2002.
pemeriksaan fraktur. 3. Menjelaskan asuhan Buku Ajar
penunjang, dan 3. Asuhan keperawatan pada Keperawatan
penatalaksanaan keperawatan pada klien dengan fraktur Medikal Bedah
umum dan medis klien dengan Vol 1,2,3. Jakarta:
pada klien dengan fraktur EGC.
fraktur.
3. Menjelaskan Johnson,
asuhan etc.1997. Nursing
keperawatan pada Outcome
klien dengan Classification.
fraktur Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing

10
 Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web patofisiologi, web of (UTS) Ignatavicius,
masalah definisi, etiologi, of cautions, cautions, komplikasi, D.D. &
pemenuhan faktor risiko, komplikasi, pemeriksaan Workman, M.L.
kebutuhan pasien manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, dan 2006. Medical
dewasa yang patofisiologi, web penunjang, dan penatalaksanaan Surgical Nursing.
mengalami of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Philadelphia:
osteomalasia komplikasi, umum dan medis pada klien dengan Elsevier
pemeriksaan pada klien dengan osteomalasia. Saunders.
penunjang, dan osteomalasia. 2. Menjelaskan asuhan
penatalaksanaan 2. Asuhan keperawatan pada Brunner &
umum dan medis keperawatan pada klien dengan Suddarth, 2002.
pada klien dengan klien dengan osteomalasia Buku Ajar
osteomalasia. osteomalasia Keperawatan
2. Menjelaskan Medikal Bedah
asuhan Vol 1,2,3. Jakarta:
keperawatan pada EGC.
klien dengan
osteomalasia Johnson,
etc.1997. Nursing
Outcome

11
 Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, handout, video.

12
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web patofisiologi, web of tulis Ignatavicius,
masalah definisi, etiologi, of cautions, cautions, komplikasi, (UTS) D.D. &
pemenuhan faktor risiko, komplikasi, pemeriksaan Workman, M.L.
kebutuhan pasien manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, dan 2006. Medical
dewasa yang patofisiologi, web penunjang, dan penatalaksanaan Surgical Nursing.
mengalami of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Philadelphia:
spondilitis komplikasi, umum dan medis pada klien dengan Elsevier
pemeriksaan pada klien dengan spondilitis. Saunders.
penunjang, dan spondilitis 3. Menjelaskan asuhan
penatalaksanaan 2. Asuhan keperawatan pada Brunner &
umum dan medis keperawatan pada klien dengan Suddarth, 2002.
pada klien dengan klien dengan spondilitis. Buku Ajar
spondilitis. spondilitis. Keperawatan
2. Menjelaskan Medikal Bedah
asuhan Vol 1,2,3. Jakarta:
keperawatan pada EGC.
klien dengan
spondilitis Johnson,
etc.1997. Nursing
Outcome
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

13
 NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Ujian LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, tulis whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, (UTS) handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web patofisiologi, web of Ignatavicius,
masalah definisi, etiologi, of cautions, cautions, komplikasi, D.D. &
pemenuhan faktor risiko, komplikasi, pemeriksaan Workman, M.L.
kebutuhan pasien manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, dan 2006. Medical
dewasa yang patofisiologi, web penunjang, dan penatalaksanaan Surgical Nursing.
mengalami of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Philadelphia:
dislokasi, strain, komplikasi, umum dan medis pada klien dengan Elsevier
dan sprain. pemeriksaan pada klien dengan dislokasi, strain, dan Saunders.
penunjang, dan dislokasi, strain, sprain.
penatalaksanaan dan sprain. 2. Menjelaskan asuhan Brunner &
umum dan medis keperawatan pada Suddarth, 2002.

14
 pada klien dengan 2. Asuhan klien dengan Buku Ajar
dislokasi, strain, keperawatan pada dislokasi, strain, dan Keperawatan
dan sprain. klien dengan sprain. Medikal Bedah
2. Menjelaskan dislokasi, strain, Vol 1,2,3. Jakarta:
asuhan dan sprain. EGC.
keperawatan pada
klien dengan Johnson,
dislokasi, strain, etc.1997. Nursing
dan sprain. Outcome
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

15
 Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

UJIAN TENGAH SEMESTER MCQ dan Lembar soal 2x60’

Essay
Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Anatomi dan 1. Menjelaskan anatomi Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, fisiologi sistem dan fisiologi sistem dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: integumen integumen. tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan 2. Definisi, etiologi, 2. Menjelaskan definisi, (UTS) Ignatavicius,
masalah anatomi dan faktor risiko, etiologi, faktor risiko, D.D. &
pemenuhan fisiologi sistem manifestasi klinis, manifestasi klinis, Workman, M.L.
kebutuhan pasien integumen. patofisiologi, web patofisiologi, web of 2006. Medical
dewasa yang 2. Menjelaskan of cautions, cautions, komplikasi, Surgical Nursing.
mengalami luka definisi, etiologi, komplikasi, pemeriksaan Philadelphia:
bakar faktor risiko, pemeriksaan penunjang, dan Elsevier
manifestasi klinis, penunjang, dan penatalaksanaan Saunders.
patofisiologi, web penatalaksanaan umum dan medis
of cautions, umum dan medis pada klien dengan Brunner &
komplikasi, pada klien dengan luka bakar. Suddarth, 2002.
pemeriksaan luka bakar 3. Menjelaskan asuhan Buku Ajar
penunjang, dan 3. Asuhan keperawatan pada Keperawatan
penatalaksanaan keperawatan pada klien dengan luka Medikal Bedah
umum dan medis klien dengan luka bakar. Vol 1,2,3. Jakarta:
pada klien dengan bakar EGC.
luka bakar.
3. Menjelaskan Johnson,
asuhan etc.1997. Nursing
keperawatan pada Outcome
Classification.

16
 klien dengan luka Philadelphia:
bakar. Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan patofisiologi, web patofisiologi, web of (UTS)

17
masalah 1. Menjelaskan of cautions, cautions, komplikasi, Ignatavicius,
pemenuhan definisi, etiologi, komplikasi, pemeriksaan D.D. &
kebutuhan pasien faktor risiko, pemeriksaan penunjang, dan Workman, M.L.
dewasa dengan manifestasi klinis, penunjang, dan penatalaksanaan 2006. Medical
melanoma patofisiologi, web penatalaksanaan umum dan medis Surgical Nursing.
maligna of cautions, umum dan medis pada klien dengan Philadelphia:
komplikasi, pada klien dengan melanoma maligna. Elsevier
pemeriksaan melanoma maligna 2. Menjelaskan asuhan Saunders.
penunjang, dan 2. Asuhan keperawatan pada
penatalaksanaan keperawatan pada klien dengan Brunner &
umum dan medis klien dengan melanoma maligna Suddarth, 2002.
pada klien dengan melanoma maligna Buku Ajar
melanoma Keperawatan
maligna. Medikal Bedah
2. Menjelaskan Vol 1,2,3. Jakarta:
asuhan EGC.
keperawatan pada
klien dengan Johnson,
melanoma maligna etc.1997. Nursing
Outcome
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

18
 NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Anatomi dan 1. Menjelaskan anatomi Ujian LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, fisiologi sistem dan fisiologi sistem tulis whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: sensorineural. sensorineural. (UTS) handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan 2. Definisi, etiologi, Ignatavicius,
2. Menjelaskan definisi,
masalah anatomi dan faktor risiko, D.D. &
pemenuhan fisiologi sistem manifestasi klinis, etiologi, faktor risiko, Workman, M.L.
kebutuhan pasien sensorineural. patofisiologi, web manifestasi klinis, 2006. Medical
dewasa dengan 2. Menjelaskan of cautions, patofisiologi, web of Surgical Nursing.
karsinoma definisi, etiologi, komplikasi, cautions, komplikasi, Philadelphia:
nasofaring. faktor risiko, pemeriksaan pemeriksaan Elsevier
manifestasi klinis, penunjang, dan penunjang, dan Saunders.
patofisiologi, web penatalaksanaan
penatalaksanaan
of cautions, umum dan medis Brunner &
komplikasi, pada klien dengan umum dan medis Suddarth, 2002.

19
 pemeriksaan karsinoma pada klien dengan Buku Ajar
penunjang, dan nasofaring. karsinoma nasofaring. Keperawatan
penatalaksanaan 3. Asuhan 3. Menjelaskan asuhan Medikal Bedah
umum dan medis keperawatan pada keperawatan pada Vol 1,2,3. Jakarta:
pada klien dengan klien dengan klien dengan EGC.
karsinoma karsinoma karsinoma nasofaring
nasofaring. nasofaring Johnson,
3. Menjelaskan etc.1997. Nursing
asuhan Outcome
keperawatan pada Classification.
klien dengan Philadelphia:
karsinoma Mosby
nasofaring
Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

20
 Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web patofisiologi, web of (UTS) Ignatavicius,
masalah definisi, etiologi, of cautions, cautions, komplikasi, D.D. &
pemenuhan faktor risiko, komplikasi, pemeriksaan Workman, M.L.
kebutuhan pasien manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, dan 2006. Medical
dewasa dengan patofisiologi, web penunjang, dan penatalaksanaan Surgical Nursing.
gangguan telinga of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Philadelphia:
tengah (otitis komplikasi, umum dan medis pada klien dengan Elsevier
media akuta, pemeriksaan pada klien dengan gangguan telinga Saunders.
serosa, kronik penunjang, dan gangguan telinga tengah (otitis media
dan perforasi penatalaksanaan tengah (otitis media akuta, serosa, kronik Brunner &
membran umum dan medis akuta, serosa, dan perforasi Suddarth, 2002.
timpani) pada klien dengan kronik dan membran timpani). Buku Ajar
gangguan telinga perforasi membran 2. Menjelaskan asuhan Keperawatan
tengah (otitis timpani). keperawatan pada Medikal Bedah
media akuta, 2. Asuhan klien dengan Vol 1,2,3. Jakarta:
serosa, kronik dan keperawatan pada gangguan telinga EGC.
perforasi membran klien dengan tengah (otitis media
timpani). gangguan telinga akuta, serosa, kronik Johnson,
2. Menjelaskan tengah (otitis media dan perforasi etc.1997. Nursing
asuhan akuta, serosa, membran timpani) Outcome
keperawatan pada kronik dan Classification.
klien dengan perforasi membran Philadelphia:
gangguan telinga timpani). Mosby

21
 tengah (otitis
media akuta, Joane C, etc.
serosa, kronik dan 1996. Nursing
perforasi membran Intervention
timpani) Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. anatomi dan 1. Menjelaskan anatomi Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, fisiologi mata. fisiologi mata. dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: 2. Definisi, etiologi, 2. Menjelaskan definisi, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan faktor risiko, etiologi, faktor risiko, (UTS) Ignatavicius,
masalah anatomi fisiologi manifestasi klinis, manifestasi klinis, D.D. &
pemenuhan mata. patofisiologi, web patofisiologi, web of Workman, M.L.

22
kebutuhan pasien 2. Menjelaskan of cautions, cautions, komplikasi, 2006. Medical
dewasa dengan definisi, etiologi, komplikasi, pemeriksaan Surgical Nursing.
katarak faktor risiko, pemeriksaan penunjang, dan Philadelphia:
manifestasi klinis, penunjang, dan penatalaksanaan Elsevier
patofisiologi, web penatalaksanaan umum dan medis Saunders.
of cautions, umum dan medis pada klien dengan
komplikasi, pada klien dengan karatak. Brunner &
pemeriksaan karatak.. 3. Menjelaskan asuhan Suddarth, 2002.
penunjang, dan 3. Asuhan keperawatan pada Buku Ajar
penatalaksanaan keperawatan pada klien dengan karatak. Keperawatan
umum dan medis klien dengan Medikal Bedah
pada klien dengan karatak. Vol 1,2,3. Jakarta:
karatak. EGC.
3. Menjelaskan
asuhan Johnson,
keperawatan pada etc.1997. Nursing
klien dengan Outcome
karatak. Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &

23
 Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web patofisiologi, web of (UTS) Ignatavicius,
masalah definisi, etiologi, of cautions, cautions, komplikasi, D.D. &
pemenuhan faktor risiko, komplikasi, pemeriksaan Workman, M.L.
kebutuhan pasien manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, dan 2006. Medical
dewasa dengan patofisiologi, web penunjang, dan penatalaksanaan Surgical Nursing.
glaukoma of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Philadelphia:
komplikasi, umum dan medis pada klien dengan Elsevier
pemeriksaan pada klien dengan glaukoma.. Saunders.
penunjang, dan glaukoma.. 2. Menjelaskan asuhan
penatalaksanaan 2. Asuhan keperawatan pada Brunner &
umum dan medis keperawatan pada klien dengan Suddarth, 2002.
pada klien dengan klien dengan glaukoma. Buku Ajar
glaukoma.. glaukoma. Keperawatan
2. Menjelaskan Medikal Bedah
asuhan

24
keperawatan pada Vol 1,2,3. Jakarta:
klien dengan EGC.
glaukoma.
Johnson,
etc.1997. Nursing
Outcome
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1

25
 Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Anatomi dan 1. Menjelaskan anatomi Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, fisiologi sistem dan fisiologi sistem dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: reproduksi pria reproduksi pria tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan (UTS) Ignatavicius,
2. Definisi, etiologi, 2. Menjelaskan definisi,
masalah anatomi dan D.D. &
faktor risiko, etiologi, faktor risiko,
pemenuhan fisiologi sistem Workman, M.L.
manifestasi klinis, manifestasi klinis,
kebutuhan pasien reproduksi pria 2006. Medical
patofisiologi, web patofisiologi, web of
dewasa dengan 2. Menjelaskan Surgical Nursing.
of cautions, cautions, komplikasi,
masalah pada definisi, etiologi, Philadelphia:
komplikasi, pemeriksaan
testis faktor risiko, Elsevier
pemeriksaan penunjang, dan
manifestasi klinis, Saunders.
penunjang, dan penatalaksanaan
patofisiologi, web
penatalaksanaan umum dan medis
of cautions, Brunner &
umum dan medis pada klien dengan
komplikasi, Suddarth, 2002.
pada klien dengan masalah pada testis..
pemeriksaan Buku Ajar
masalah pada 3. Menjelaskan asuhan
penunjang, dan Keperawatan
testis.. keperawatan pada
penatalaksanaan Medikal Bedah
3. Asuhan klien dengan masalah
umum dan medis Vol 1,2,3. Jakarta:
keperawatan pada pada testis.
pada klien dengan EGC.
klien dengan
masalah pada
masalah pada testis.
testis.. Johnson,
3. Menjelaskan etc.1997. Nursing
asuhan Outcome
keperawatan pada Classification.
klien dengan Philadelphia:
masalah pada Mosby
testis.
Joane C, etc.
1996. Nursing

26
 Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:
North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

Mahasiswa Setelah mengikuti 1. Definisi, etiologi, 1. Menjelaskan definisi, Makalah LCD, laptop, 2x50’
mampu berpikir perkuliahan, faktor risiko, etiologi, faktor risiko, dan Ujian whiteboard,
kritis dan analitis mahasiswa mampu: manifestasi klinis, manifestasi klinis, tulis handout, video.
dalam pemecahan 1. Menjelaskan patofisiologi, web patofisiologi, web of (UTS) Ignatavicius,
masalah definisi, etiologi, of cautions, cautions, komplikasi, D.D. &
pemenuhan faktor risiko, komplikasi, pemeriksaan Workman, M.L.
kebutuhan pasien manifestasi klinis, pemeriksaan penunjang, dan 2006. Medical
dewasa dengan patofisiologi, web penunjang, dan penatalaksanaan Surgical Nursing.
masalah ejakulasi of cautions, penatalaksanaan umum dan medis Philadelphia:

27
 komplikasi, umum dan medis pada klien dengan Elsevier
pemeriksaan pada klien dengan masalah ejakulasi. Saunders.
penunjang, dan masalah ejakulasi. 2. Menjelaskan asuhan
penatalaksanaan 2. Asuhan keperawatan pada Brunner &
umum dan medis keperawatan pada klien dengan masalah Suddarth, 2002.
pada klien dengan klien dengan ejakulasi Buku Ajar
masalah ejakulasi. masalah ejakulasi Keperawatan
2. Menjelaskan Medikal Bedah
asuhan Vol 1,2,3. Jakarta:
keperawatan pada EGC.
klien dengan
masalah ejakulasi Johnson,
etc.1997. Nursing
Outcome
Classification.
Philadelphia:
Mosby

Joane C, etc.
1996. Nursing
Intervention
Classification.
Philadelphia :
Mosby

NANDA, 2006.
Nursing
Diagnosis :
Defenition &
Classification
2005-2006.
Philadelphia:

28
 North America
Nursing
Diagnosis
Assosiation

Pariyono R. 2001.
Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1
Edisi ke 3.
Jakarta: FK UI

UJIAN AKHIR SEMESTER MCQ dan Lembar soal 2x60’

Essay

29
 RENCANA PEMBELAJARAN (RP)
MATA AJAR KEPERAWATAN DEWASA II
SEMESTER V
2011

Minggu Materi Pembelajaran Metode Kemampuan Akhir Kriteris Penilaian Bobot Nilai
Ke Pembelajaran yang Diharapkan (indikator) (%)
(kompetensi)
I 1. Anatomi dan fisiologi sistem Mini lecture Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
serebrovaskular. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
2. Definisi, etiologi, faktor analitis dalam mampu:
risiko, manifestasi klinis, pemecahan masalah 1. Menjelaskan anatomi dan
patofisiologi, web of pemenuhan fisiologi sistem
cautions, komplikasi, kebutuhan pasien serebrovaskular
pemeriksaan penunjang, dan dewasa yang 2. Menjelaskan definisi,
penatalaksanaan umum dan mengalami stroke etiologi, faktor risiko,
medis pada klien dengan manifestasi klinis,
stroke. patofisiologi, web of
3. Asuhan keperawatan pada cautions, komplikasi,
klien dengan stroke. pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan stroke.
3. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan stroke

30
II 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
cedera kepala.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan cedera kepala
III 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
meningitis.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan meningitis
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
dewasa yang patofisiologi, web of
mengalami cedera cautions, komplikasi,
kepala pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan cedera
kepala.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan cedera kepala
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
dewasa yang patofisiologi, web of
mengalami meningitis cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan meningitis.
31

IV 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
tumor otak.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan tumor otak.
V 1. Anatomi dan fisiologi sistem
muskuloskeletal
2. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
fraktur.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan meningitis
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
dewasa yang patofisiologi, web of
mengalami tumor cautions, komplikasi,
otak pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan tumor otak.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan tumor otak
Mini lecture Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan anatomi dan
pemenuhan fisiologi sistem
kebutuhan pasien muskuloskeletal
2. Menjelaskan definisi,
dewasa yang
etiologi, faktor risiko,
mengalami fraktur manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
32
 3. Asuhan keperawatan pada
klien dengan fraktur
VI 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
osteomalasia.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan osteomalasia
VII 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
spondilitis
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan spondilitis.
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan fraktur
3. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan fraktur
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
dewasa yang
cautions, komplikasi,
mengalami pemeriksaan penunjang,
osteomalasia dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan osteomalasia.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan osteomalasia
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
dewasa yang
cautions, komplikasi,
mengalami spondilitis pemeriksaan penunjang,
33

VIII 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
dislokasi, strain, dan sprain.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan dislokasi, strain,
dan sprain.
IX
X 1. Anatomi dan fisiologi sistem
integumen
2. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan spondilitis.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan spondilitis
Mini lecture Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
dewasa yang
cautions, komplikasi,
mengalami dislokasi, pemeriksaan penunjang,
strain, dan sprain. dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan dislokasi,
strain, dan sprain.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan dislokasi, strain,
dan sprain.
UJIAN TENGAH SEMESTER 100%
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan anatomi dan
pemenuhan fisiologi sistem integumen.
kebutuhan pasien 2. Menjelaskan definisi,
etiologi, faktor risiko,
34
 penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan luka
bakar
3. Asuhan keperawatan pada
klien dengan luka bakar
XI 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
melanoma maligna
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan melanoma
maligna
XII 1. Anatomi dan fisiologi sistem
sensorineural.
2. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
dewasa yang manifestasi klinis,
mengalami luka bakar patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan luka bakar.
3. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan luka bakar.
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
dewasa dengan
cautions, komplikasi,
melanoma maligna pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan melanoma
maligna.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan melanoma maligna
Mini lecture Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah
pemenuhan
35
 pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
karsinoma nasofaring.
3. Asuhan keperawatan pada
klien dengan karsinoma
nasofaring
XIII 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
gangguan telinga tengah
(otitis media akuta, serosa,
kronik dan perforasi
membran timpani)..
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan gangguan
telinga tengah (otitis media
kebutuhan pasien 1. Menjelaskan anatomi dan
dewasa dengan fisiologi sistem
karsinoma nasofaring. sensorineural.
2. Menjelaskan definisi,
etiologi, faktor risiko,
manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan karsinoma
nasofaring.
3. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan karsinoma
nasofaring
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
dewasa dengan
cautions, komplikasi,
gangguan telinga pemeriksaan penunjang,
tengah (otitis media dan penatalaksanaan
akuta, serosa, kronik umum dan medis pada
dan perforasi klien dengan gangguan
membran timpani) telinga tengah (otitis
media akuta, serosa,
36
 akuta, serosa, kronik dan
perforasi membran timpani).
XIV 1. Anatomi dan fisiologi mata.
2. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
karatak.
3. Asuhan keperawatan pada
klien dengan karatak.
XV 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
kronik dan perforasi
membran timpani).
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan gangguan telinga
tengah (otitis media akuta,
serosa, kronik dan
perforasi membran
timpani)
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan anatomi
fisiologi mata.
pemenuhan
2. Menjelaskan definisi,
kebutuhan pasien
etiologi, faktor risiko,
dewasa dengan
manifestasi klinis,
katarak patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan karatak.
3. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan karatak.
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
37
 medis pada klien dengan
glaukoma.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan glaukoma.
XVI 1. Anatomi dan fisiologi sistem
reproduksi pria
2. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
masalah testis..
3. Asuhan keperawatan pada
klien dengan masalah testis.
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
dewasa dengan patofisiologi, web of
glaukoma cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan glaukoma.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan glaukoma.
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan anatomi dan
pemenuhan fisiologi sistem reproduksi
pria
kebutuhan pasien
2. Menjelaskan definisi,
dewasa dengan
etiologi, faktor risiko,
masalah pada testis manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan masalah
testis.
3. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan masalah pada
testis.
38
XVII 1. Definisi, etiologi, faktor
risiko, manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
cautions, komplikasi,
pemeriksaan penunjang, dan
penatalaksanaan umum dan
medis pada klien dengan
masalah ejakulasi.
2. Asuhan keperawatan pada
klien dengan masalah
ejakulasi
XVIII
SGD, mini lecture, Mahasiswa mampu Setelah mengikuti 12,5%
PjBL. berpikir kritis dan perkuliahan, mahasiswa
analitis dalam mampu:
pemecahan masalah 1. Menjelaskan definisi,
pemenuhan etiologi, faktor risiko,
kebutuhan pasien manifestasi klinis,
patofisiologi, web of
dewasa dengan
cautions, komplikasi,
masalah ejakulasi pemeriksaan penunjang,
dan penatalaksanaan
umum dan medis pada
klien dengan masalah
ejakulasi.
2. Menjelaskan asuhan
keperawatan pada klien
dengan masalah ejakulasi
UJIAN AKHIR SEMESTER 100%
39