Aturan penghitungan penyediaan kebutuhan udara bersih minimum didasarkan kepada Surat
Keputusan Mentamben RI No.555.K/26/MPE/1995 tentang Keselamatan dan Kesehatan
Kerja Pertambangan Umum. Teori Jurani (1992) dan Mark (1991) serta patokan kebiasaan
(Rules of Thumb) juga sering digunakan dalam perhitungan ventilasi tambang.