4.Mengapa Ny.A mengeluh sakit kepala dan kaki semakin membengkak ?

Pada preeklamsia berat dijumpai perburukan patologis fungsi sejumlah sistem dan
organ akibat vasospasme dan iskemia. Perubahan yang terjadi yaitu perubahan
kardiovaskular, hematologis, endokrin dan metabolik, serta aliran darah ke organ. Pada
janin terjadi gangguan yaitu penurunan perfusi utero plansenta.
Pada skenario, Ny. A mengeluh kaki bengkak, hal ini dikarenakan adanya
penurunan volume plasma antara 30%-40% dibandingkan hamil normal. Preeklamsia
sangat peka terhadap tambahan volume cairan, yang dapat menimbulkan hipertensi atau
ekstravasasi cairan bertambah banyak.pada preeklamsia terjadi imbalance prostasiklin
(vasodilator) dan tromboxan A2 (vasokonstriktor) akibat dari disfungsi endotel/
kerusakan endotel pembuluh darah sehingga akan terjadi vasospasme. Terjadinya
vasospasme ini memiliki banyak dampak diantarnya terjadi vasospasme pembuluh darah
di ginjal sehingga akan terjadi kerusakan sel glomerulus. kerusakan sel glomerulus
menyebabkan meningkatnya permeabilitas kapiler dan juga akan menurunkan konsentrasi
plasma. Penurunan konsentrasi plasma akan diikuti dengan penurunan tekanan osmotic
plasma /onkotik yang akan mengakibatkan perembesan cairan dari intravaskular ke
ekstravaskular/intersisial dan penurunan volume intravascular akan mengakibatkan
terjadi retensi natrium dan air sehingga menyebabkan peningkatan volume cairan
intersisial. Kondisi inilah yang menyembabkan timbulnya edema. Edema tungkai pada
kehamilan akibat penekanan pembuluh darah besar di perut sebelah kanan (vena kava)
oleh rahim yang membesar, sehingga darah yang kembali ke jantung berkurang dan
menumpuk di tungkai bawah. Penekanan ini terjadi saat ibu berbaring terletang atau
miring ke kanan. Oleh karena itu,ibu hamil trimester ketiga disarankan berbaring ke arah
kiri.
Dan Ny. A juga mengeluhkan sakit kepala dikarenakan vasospasme yang
mengakibatkan spasme korteks serebral sehingga menimbulkan sakit kepala. Dan juga
nyeri kepala ini disebabkan hiperperfusi otak sehingga menimbulkan vasogenik edema.
Adanya perubahan yang terjadi diberbagai organ salah satunya adalah otak,
dimana spasme pembuluh darah arteriol otak menyebabkan anemia jaringan otak,
perdarahan dan nekrosis, menimbulkan nyeri kepala yang berat.
DAFTAR PUSTAKA

Supono.1985.ilmu kebidanan.Unsri:Palembang