no Metode jenis keterangan literatur

1 Fisika 1. Menggunakan
panas
a. Panas kering Suhu : (~ 160 ° C – 250 ° Mahato, 2017
C)
170 - 180 ° C (Gad, 2008)
180 – 260 ° C (Lachman, 1998)
Bejana kosong : FI V
<15°
Alat sterilisasi :
<250°
Waktu : (~ 30-180 menit) Mahato, 2017
45 menit – 2 jam (Lachman, 1998)
Alat : Oven FI V
b. Panas lembab / Suhu : 121 ° C FI V
uap Waktu : 15 menit
Alat : Autoklaf
2. Tanpa panas
a. Radiasi sinar UV Membantu (Lachman, 1998)
mengurangi di udara dan
permukaan Menggunakan
panjang gelombang 2537
A
b. Radiasi pengion
- Radioaktif dari Dipilih dosis FI V
Radioisotop sterilisasi yg efektif dan
(Radiasi dapat ditoleransi tanpa
Gamma) menimbulkan kerusakan.
Walaupun 2,5 megarad
(Mrad) telah dipilih
sebagai radiasi yg diserap,
dapat digunakan dosis
yang lebih rendah untuk
peralatan, bahan obat dan
bentuk sediaan akhir
- Radiasi berkas
elektron
c. Filtrasi Alat : digunakan FI V
membran penyaring
berukuran nominal 0,22
µm atau 0,2 µm
tergantung pada cara
pembuatan produsen
Penyaringan Mahato, 2017
membran dengan ukuran
pori 0,22 μm
2 Kimia 1. Sterilisasi gas Proses sterilisasi FI V
 pada gas dengan
menggunakan etilen
oksida berlangsung dalam
bejana bertekanan yang
dirancang seperti autoklaf
tetapi dengan tambahan
bagian khusus yang hanya
terdapat pada alat
sterilisasi menggunakan
gas
2. Disinfeksi Digunakan untuk (BPOM, 2013)
permukaan mengurangi populasi
mikroba (Lachman, 1998)
Menurut CPOB dari BPOM
bahan-bahan untuk
disinfektan yang
digunakan yaitu golongan
alkohol (etanol &
ispropanol), golongan
aldehid (formaldehid &
gluteraldehida),
clorhexidine, asam
perasetat, golongan fenol
(chlorocresol), etilin
oksida, iodium dan
senyawa iodium, senyawa
klor (Hipoklorit), golongan
peroksida (hidrogen
piroksida), dan golongan
surfaktan kationik
(ammonium kuartener)