Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PRO DAN KONTRA DARI TEKNOLOGI TEPAT GUNA


“Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas terstruktur mata kuliah Teknologi
Informasi dalam Pelayanan Kebidanan di Program Studi DIII Kebidanan
Tasikmalaya”

DOSEN PENGAMPU:
Qanita Wulandara, SST, M.Keb

Disusun oleh:

Nama : Ranti Rosmayanti


NIM : P20624118024

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN TASIKMALAYA

JURUSAN KEBIDANAN

2020

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Pro dan Kontra dari Teknologi Tepat
Guna”.
Shalawat beserta salam juga tidak lupa pula penulis sampaikan kepada
Nabi Muhammad SAW yang membawa kita dari alam kegelapan ke alam yang
terang benderang dan penuh ilmu pengetahuan seperti saat ini. Makalah ini dibuat
untuk lebih memahami dan menambah pengetahuan tentang pro dan kontra dari
teknologi tepat guna.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis tidak luput dari kesalahan. Maka
dari itu, penulis mohon untuk kritik dan saran yang membangun kepada pembaca
jika terdapat kekurangan dalam penyusunan makalah ini, demi kesempurnaan
makalah ini.

Penulis berharap agar makalah yang berjudul “Pro dan Kontra dari
Teknologi Tepat Guna” ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapat menambah
ilmu pengetahuan pembaca.

Tasikmalaya, Februari 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................i

DAFTAR ISI .........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.............................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah........................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan..........................................................................................2
1.4 Manfaat Penulisan........................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pro dan Kontra USG....................................................................................3


2.2 Pro dan Kontra Dopplar...............................................................................4
2.3 Pro dan Kontra Senam Hamil .....................................................................4
2.4 Pro dan Kontra Waterbirth...........................................................................5
2.5 Pro dan Kontra Hypnobirthing.....................................................................6
2.6 Pro dan Kontra Lotus Birth.........................................................................7

BAB III SIMPULAN

3.1 Kesimpulan..................................................................................................9
3.2 Saran.............................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Masalah kesehatan merupakan salah satu masalah yang tidak dapat
dilepaskan dari kehidupan pedesaan. Masih banyak desa-desa terutama desa
tertinggal yang jauh dari perilaku hidup sehat. Sementara itu, kesehatan
merupakan aspek penting dan menjadi salah satu kebutuhan yang mendasar
dalam kehidupan masyarakat menjadi salah satu hak yang seharusnya
didapatkan oleh semua masyarakat termasuk masyarakat desa.
Keterbatasan financial menjadi hambatan masyarakat desa dalam
mengakses sarana kesehatan. Selain itu umumnya program ataupun teknologi
kesehatan dari pihak luar kadang kala tidak sesuai dengan keadaan
masyarakat desa serta sulit diterapkan oleh masyarakat desa. Oleh karena itu
perlu adanya Teknologi Tepat Guna (TTG) kesehatan yang dapat membantu
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatannya. Teknologi tepat
guna adalah teknologi yang didesain dengan mempertimbangkan aspek
lingkungan, etik budaya, sosial, dan ekonomi bagi komunitas.
Adanya Teknologi Tepat Guna kesehatan diharapkan dapat
menjembatani masyarakat dalam memenuhi kebutuhan akan hidup sehat.
Maka, perlu kiranya melihat kondisi penerapan Teknologi Tepat Guna,
khususnya bidang kesehatan yang berkembang di masyarakat dan melihat
sejauh mana teknologi tersebut berhasil mewujudkan kondisi masyarakat
yang sehat.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa saja pro dan kontra USG?
2. Apa saja pro dan kontra doppler?
3. Apa saja pro dan kontra senam hamil?
4. Apa saja pro dan kontra waterbirth?
5. Apa saja pro dan kontra hypnobirthing?
6. Apa saja pro dan kontra lotus birth?

1
1.3 Tujuan Penulisan
1. Untuk memenuhi salah satu nilai tugas kesehatan perempuan dan
perencanaan keluarga berencana
2. Untuk mengetahui pro dan kontra USG
3. Untuk mengetahui pro dan kontra doppler
4. Untuk mengetahui pro dan kontra senam hamil
5. Untuk mengetahui pro dan kontra waterbirth
6. Untuk mengetahui pro dan kontra lotus birth
1.4 Manfaat Penulisan
Makalah ini disusun dengan harapan memberikan kegunaan :
1. Penulis, sebagai wahana penambah pengetahuan dan pemaparan pemikiran
tentang pro dan kontra dari teknologi tepat guna.
2. Pembaca, sebagai media informasi perkembangan pengetahuan tentang pro
dan kontra dari teknologi tepat guna.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pro dan Kontra USG


Ultrasonography (USG) adalah prosedur pencitraan menggunakan
teknologi gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk memproduksi gambar
tubuh bagian dalam, seperti organ tubuh atau jaringan lunak.
1. Pro dari USG
Di masa yang sudah modern dan serba canggih ini USG menjadi
metode yang paling efektif untuk mengetahui kondisi janin di dalam
Rahim ibu. Disamping itu dengan USG juga kita bisa mengetahui
pertumbuhan dan perkembangan bayi di dalam kandungan. Pemeriksaan
USG pada masa kehamilan tidak hanya bermanfaat untuk mengetahui
kondisi dan perkembangan bayi, tetapi juga dapat mengenali adanya
tanda bahaya keguguran, masalah dengan plasenta, kehamilan ganda atau
kembar, kelainan letak janin dan juga untuk mengetahui jenis kelamin
dari calon bayi. Pemeriksaan USG melalui perut ataupun transvaginal
sangatlah aman bagi ibu dan calon bayi selama mematuhi prosedur yang
telah ditetapkan sesuai standar kesehatan.
2. Kontra dari USG
Dibalik segudang manfaat dari penggunaan USG ternyata
menyimpan beberapa efek samping yang dapat menimbulkan kontra di
masyarakat. Pasalnya, untuk melakukan pemindaian alat USG
mengirimkan gelombang suara berfrekuensi tinggi yang dapat
meningkatkan suhu dan tekanan pada jaringan janin. Hal ini terbukti
bahwa pemindaian USG pada ibu hamil dapat mengakibatkan resiko
keguguran, persalinan premature dan bahkan bisa meningkatkan kasus
kematian pada bayi.

3
2.2 Pro dan Kontra Doppler
Doppler adalah alat pemeriksaan kesehatan yang menggunakan
gelombang suara berfrekuensi tinggi (ultrasonografi), untuk memperkirakan
kondisi aliran darah melalui pembuluh darah.
1. Pro dari Doppler
Teknologi Doppler untuk masyarakat awam sudah tidak asing lagi
karena teknologi ini sudah ada sejak jaman dahulu dan mudah ditemui di
bidan-bidan paktek mandiri. Seorang ibu hamil yang menggunakan
teknologi Doppler ini akan dapat memantau dan mengetahui secara
berkala denyut jantung calon bayi yang ada di dalam kandungan ibu.
Untuk seorang ibu mengetahui denyut jantung calon bayinya merupakan
hal yang sangat penting dikarenakan denyut jantung tersebut akan
menjadi salah satu indikator yang menggambarkan kondisi bayi selama
di dalam perut ibu. Selama denyut jantung calon bayi terpantau secara
berkala dalam kondisi yang normal, maka akan menimbulkan rasa yang
aman dan nyaman bagi ibu dan keluarganya. Selain itu, penggunaan
teknologi Doppler sangatlah mudah karena proses pemindaian atau
pemeriksaannya tidak memakan waktu yang lama.
2. Kontra dari Doppler
Dibalik penggunaanya yang sangat sederhana dan aman untuk
memeriksa denyut jantung bagi calon bayi tetapi terknologi Doppler ini
tidak dapat menampilkan visual dari bentuk muka, jenis kelamin dan
kondisi perkembangan calon bayi selama di dalam perut ibu.
2.3 Pro dan Kontra Senam Hamil
Senam hamil adalah rangkaian gerakan senam yang diperuntukkan bagi
ibu hamil. Gerakan senam hamil umumnya aman dan ringan, sehingga dapat
dilakukan diberbagai usia kehamilan. Tujuan utama senam hamil adalah
membantu ibu hamil dalam mempersiapkan diri menghadapi proses
persalinan.

4
1. Pro dari Senam Hamil
Program senam hamil yang ditujukan untuk setiap ibu hamil disetiap
trimester memang perlu dilakukan dengan rutin, karena berguna untuk
menjaga kesehatan badan dengan cara membuat tubuh tetap aktif
melakukan aktifitas yang ringan namun memiliki banyak manfaat.
Program senam hamil juga sudah banyak diikuti oleh setiap ibu hamil
dimanapun, karena program ini sangat efektif dan mudah dilakukan
dimana saja, meskipun begitu ibu hamil yang ingin melakukannya tetap
saja harus memperhatikan keselamatan ibu dan calon bayinya dengan
mengikuti instruksi dan arahan dari pembimbing senam hamil. Senam
hamil ini sudah terbukti oleh banyak ibu yang mendapatkan manfaat
tidak hanya untuk ibu saja tetapi untuk pertumbuhan janin juga sangat
sehat.
2. Kontra dari Senam Hamil
Sesuatu yang membuat kita sehat ketika dilakukan secara berlebihan
atau tidak sesuai dengan aturan maka akan membuat kita jadi sakit.
Begitupun juga sama halnya dengan senam hamil apabila dilakukan tidak
sesuai arahan dan bimbingan dari ahlinya. Apalagi ketika ibu hamil
melakukan senam hamil di awal trimester bisa berdampak membuat kram
perut. Selain itu, senam hamil yang dilaksanakan secara berlebihan dan
tanpa bantuan ahlinya dapat memicu terjadinya keguguran hal ini dapat
terjadi karena kadar oksigen yang diterima oleh janin di dalam Rahim
akan menurun yang kemudian membuat keguguran karena kekurangan
oksigen.
2.4 Pro dan Kontra Water Birth
Water birth adalah salah satu metode untuk mengurangi rasa sakit saat
persalinan. Pada metode ini, proses pengurangan rasa sakit terjadi karena air
hangat menstimulasi syaraf tubuh.

5
1. Pro dari Water Birth
Metode melahirkan di dalam air atau dikenal dengan water brith
menggunakan air hangat sebagai media untuk melahirkan, hal ini dapat
mengurangi rasa sakit saat ibu bersalin. Air hangat yang disediakan
sebagai media bersalin dapat membuat ibu merasa rileks, nyaman dan
akan mengurangi hormone stress. Selain itu juga, ibu dapat menentukan
posisi yang nyaman untuk melahirkan, lalu tubuh ibu akan terasa lebih
ringan di dalam air bahkan bisa mengapung karena massa airnya lebih
berat dari massa badan ibu hamil. Hal ini dapat memudahkan ibu untuk
bergerak dan mencari posisi yang nyaman saat melahirkan. Kemudian,
melahirkan dalam air juga akan lebih mudah karena adanya gaya
gravitasi dalam air yang akan membantu ibu saat mengejan dalam posisi
duduk atau jongkok sehingga proses persalinan akan bejalan lebih cepat.
2. Kontra dari Water Birth
Dibalik kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh metode
water birth, ternyata water brith ini memiliki beberapa resiko yang dapat
terjadi saat proses persalinan berlangsung dimana ada kecemasan bahwa
bayi akan bernafas dalam air sehingga ketika kepala bayi keluar akan
menghirup air saat bayi dilahirkan. Resiko lainnya yang bisa saja terjadi
pada bayi karena proses water brith ini adalah penyakit radang paru paru
atau pneumonia aspirasi yang disebabkan oleh bakteri-bakteri dalam
kolam dan kontaminasi tinja atau sindrom aspirasi mekonium yang
berkembang dalam 24-48 jam pertama.

2.5 Pro dan Kontra Hypnobirthing


Hypnobirthing adalah metode yang menggunakan self-hypnosis (hipnotis
diri sendiri) dan teknik relaksasi untuk membantu calon ibu merasa siap serta
mengurangi persepsi akan ketakutan, kecemasan atu tegang, dan rasa sakit
saat melahirkan.

6
1. Pro dari Hypnobirthing
Metode hypnobirthing saat proses persalinan sangat diperlukan agar
dapat memberikan kenyamanan, relaksasi, dan bantuan selama persalinan
bagi ibu. Dari rasa relaks dan nyaman yang didapat oleh ibu selama
proses hypnobirthing dapat mengurangi stres dan ketakutan yang
berlebih saat melahirkan. Pada saat melakukan metode hypnobirthing ibu
bisa memilih untuk menginginkan dengan cara apa, salah satunya bisa
dengan menyediakan aroma terapi yang diinginkan ibu, dari proses ini
ibu akan tetap waspada dan terjaga selama persalinan. Kemudian
mengurangi kebutuhan akan obat untuk mempercepat proses persalinan
dan obat penghilang rasa sakit selama proses persalinan. Kala I selama
persalinan dengan menggunakan metode ini akan menjadi lebih pendek
dan sakit saat persalinan akan berkurang atau bahkan tidak ada.
2. Kontra dari Hypnobirthing
Proses hypnobirthing atau proses relaksasi ini terkadang tidak akan
berjalan sesuai dengan apa yang ibu bersalin harapkan, karena rasa sakit
yang dirasakan pada saat proses persalinan berlangsung terkadang ibu
tidak bisa mengontrol atau memanagenya. Sehingga senyaman dan
serelaks apapun yang tercipta akan hilang terkalahkan oleh rasa sakit
yang tak bisa dikontrol.
2.6 Pro dan Kontra Lotus Birth
Lotus birth adalah proses melahirkan bayi dengan tetap membiarkan tali
pusar terhubung dengan plasenta selama beberapa hari sampai akhirnya
tercopot dengan sendirinya. Jadi tali pusat dan plasenta yang menempel di
pusar bayi tidak langsung dipotong setelah proses persalinan berlangsung,
namun dibiarkan mongering sendiri dan lalu terputus sendiri.
1. Pro dari Lotus Birth
Metode lotus brith atau metode yang tidak memotong tali pusar dan
membiarkannya menempel pada plasenta ini akan sangat bermanfaat bagi
bayi dalam menjaga kekebalan tubuhnya, bayi akan menjadi lebih baik

7
karena darah yang mengalir dari plasenta bisa memberikan tambahan
oksigen, makan, dan antibody untuk bayi baru lahir.
2. Kontra dari Lotus Birth
Lotus brith memiliki beberapa kerugian sehingga
menjadi kontra di masyarakat, bayi yang menggunakan
metode lotus brith ini akan rentan terkena infeksi dan
bayi kuning yang disebabkan karena mengalami
kelebihan bilirubin, sehingga bayi tampak berwarna
kuning (jaundice). Hal itu disebabkan pasokan darah
berlebih yang diperoleh dari tali pusat. Bayi yang
dilahirkan dengan metode ini, kemungkinan akan
membutuhkan waktu lebih lama untuk perawatan setelah
lahir.

8
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Teknologi tepat guna adalah teknologi yang didesain dengan


mempertimbangkan aspek lingkungan, etik budaya, sosial, dan ekonomi bagi
komunitas. Keterbatasan financial menjadi hambatan masyarakat desa dalam
mengakses sarana kesehatan. Oleh karena itu perlu adanya Teknologi Tepat
Guna (TTG) kesehatan yang dapat membantu masyarakat dalam memenuhi
kebutuhan dasar kesehatannya. Keterbatasan financial menjadi hambatan
masyarakat desa dalam mengakses sarana kesehatan. Oleh karena itu perlu
adanya Teknologi Tepat Guna (TTG) kesehatan yang dapat membantu
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatannya.

Adanya Teknologi Tepat Guna kesehatan ini diharapkan dapat


menjembatani masyarakat dalam memenuhi kebutuhan akan hidup sehat.
Disamping banyaknya teknologi tepat guna dalam dunia kebidanan, masih
terselip sedikit banyak tentang pro dan kontranya.

3.2 Saran
Adapun saran yang ingin penulis sampaikan adalah agar kita dapat
mengetahui lebih jauh mengenai pro dan kontra teknologi tepat guna dalam
kebidanan. Penulis juga berharap agar makalah ini dapat dijadikan bahan
referensi dan penambah wawasan. Selain itu, diharapkan agar kita dapat
memberikan inspirasi dalam menciptakan teknologi tepat guna.

9
DAFTAR PUSTAKA

Setyorini, Yuyun. 2015. Pengaruh Metode Persalinan Lotus Birth Terhadap


Adaptasi Fisiologis Bayi Baru Lahir. Jurnal Poltekkes Solo. 4(2), 82-196.

Satria, I Nyoman Pratama, Gede, I Nyoman Budiana. 2016. Persalinan dengan


Menggunakan Metode Water Birth. Jurnal UNUD, 5(1), 1-19

dr. Willy, T 2018, Senam Hamil dan Hal-hal Penting yang Ada di dalamnya,
dilihat 27 Februari 2020 <www.alodokter.com/senam-hamil-dan-hal-hal-
penting-yang-ada-di-dalamnya>

dr. Benedicto, A 2017, Memahami Fungsi Doppler dan Cara Kerjanya, dilihat 27
Februari 2020 <www.alodokter.com/memahami-fungsi-doppler-dan-cara-
kerjanya>

10

Anda mungkin juga menyukai