Anda di halaman 1dari 16

MODUL

PERKULIAHAN

STRATEJIK MARKETING
MANAJEMEN

Corporate, Bussines dan


Marketing Strategy

Dr. H. Sonny Indrajaya. Ir.MM

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

2
Fakultas Ekonomi & Magister W351700006 Dr. H. Sonny Indrajaya. Ir. MM
Bisnis Manajemen

Abstract Kompetensi
Mempelajari dan Agar mahasiswa mengerti dan
Mengidentifikasi Corporate, Mengidentifikasi Corporate,
bussines dan marketing bussines dan marketing strategy
strategy
Corporate, Bussines dan Marketing Strategy
Corporate / Perusahaan
Pengertian Corporate / Perusahaan
 Menurut para ahli
 Ebert dan Griffin mengatakan Perusahaan adalah
satu organisasi yang menghasilkan barang dan jasa
untuk mendapatkan laba
 M. Polak mengatakan Sebuah perusahaan ada
apabila diperlukan adanya perhitungan-perhitungan
tantang laba rugi dapat diperkirakan dan segalanya
dicatat dari pembukuan.

 Menurut Hukum Dagang


Perusahaan adalah mereka yang melakukan sesuatu
untuk mencari keuntungan dengan menggunakan banyak
modal (dalam arti luas), tenaga kerja, yang dilakukan
secara terus–menerus dan terang–terangan untuk
memperoleh penghasilan dengan cara memperniagakan
barang–barang atau mengadakan perjanjian
perdagangan.

 Menurut Undang Undang Nomor  3 Tahun 1982

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


2 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Perusahaan merupakan setiap bentuk usaha yang bersifat
tetap, terus menerus dan yang didirikan, bekerja serta
berkedudukan dalam wiayah negara republik indonesia
yang bertujuan memperoleh keuntungan (laba).

Apabila melihat isi Undang – Undang No. 3 Tahun 1982


yang telah disebutkan diatas, definisi perusahaan
mengandung dua unsur pokok, yaitu:
 Bentuk usaha (company)yang berupa organisasi
atau badan usaha yang didirikan, bekerja dan
berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia.
 Jenis usaha (business)yang berupa kegiatan dalam
bidang perekonomian (perindustrian, perdagangan,
perjasaan, pembiayaan) dijalankan oleh badan
usaha secara terus menerus.

Fungsi Perusahaan
Ada 2 fungsi perusahaan apabila kedua fungsi
tersebut dijalankan dengan lancer, terkoordinir,
terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan
perusahaan.

 Fungsi operasi
Pembelian dan produksi, pemasaran,
keuangan, personalia, fungsi operasi utama
2012 Nama Mata Kuliah dari Modul
3 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
perusahaan, akuntansi, administrasi, teknologi
informasi, transformasidan komunikasi,
pelayanan umum dan uu, fungsi operasi
penunjang.

 Fungsi manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah,
pengendalian. Bila keduanya berjalan dengan
baik perusahaan akan menjalankan operasinya
dengan lancer, terkoordinasi,
terintegrasidalam rangka mencapai tujuan.

Unsur-Unsur Perusahaan

Beberapa unsur yang terdapat di dalam


perusahaan atau company adalah sebagai
berikut:

1. Badan Usaha
Setiap perusahaan memiliki bentuk tertentu,
apakah berbadan hukum atau bukan badan
hukum.

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


4 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Contoh: Usaha dagang, CV, PT, Koperasi, dan
lain-lain.

2. Kegiatan di Bidang Ekonomi


Meliputi bidang perindustrian, perdagangan,
jasa, dan pembiayaan.

3. Terus-menerus
artinya, kegiatan usaha yang dilakukan
perusahaan sebagai mata pencaharian,
dilakukan secara terus menerus dan bukan
kegiatan insidentil.

4. Bersifat Tetap
Kegiatan usaha yang dilakukan tidak berubah
dalam waktu singkat, namun dapat berubah
dalam waktu panjang.

5. Diketahui Publik
Artinya, usaha yang dijalankan diketahui dan
ditujukan untuk publik secara umum, diakui

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


5 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
dan dibenarkan oleh undang-undang Republik
Indonesia.

6. Mendapatkan Laba
Tujuan dari usaha tersebut adalah untuk
mendapatkan keuntungan dari setiap kegiatan
usaha.

7. Pembukuan
Sebuah perusahaan harus melakukan
pencatatan tentang hak dan kewajiban yang
berhubungan dengan aktivitas usaha.

Jenis-Jenis Perusahaan di Indonesia

1. Jenis-jenis Perusahaan Berdasarkan Lapangan


Usaha

 Perusahaan Ekstratif, yaitu perusahaan yang


fokus di bidang pemanfaatan kekayaan alam,
mulai dari penggalian, pengambilan dan
pengolahan kekayaan alam yang tersedia.
Misalnya: tambang batu bara.

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


6 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 Perusahaan Agraris, yaitu perusahaan yang
bergerak di bidang pengolahan lahan atau
ladang. Misalnya perusahaan yang bekerja di
bidang pertanian, perikanan darat,
perkebunan, kehutanan, dan lainnya.
 Perusahaan Industri, yaitu perusahaan yang
memproduksi barang mentah menjadi
setengah jadi atau setengah jadi menjadi
produk siap jual. Bisa juga perusahaan yang
meningkatkan nilai guna barang.
 Perusahaan Perdagangan, yaitu perusahaan
yang bergerak di bidang jual beli
barang, membeli barang yang sudah jadi tanpa
diolah lagi. Misalnya usaha pertokoan, usaha
minimarket, dan lainnya.
 Perusahaan Jasa, yaitu perusahaan yang
bergerak di bidang jasa atau
layanan. Misalnya jasa perbankan, asuransi,
perhotelan, pembiayaan, dan lainnya.

2. Jenis-jenis Perusahaan Berdasarkan


Kepemilikan

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


7 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Perusahaan milik negara, yaitu perusahaan
yang dimodali dan didirikan oleh negara.
2. Koperasi, yakni perusahaan yang dimodali dan
didirikan oleh anggotanya.
3. Perusahaan swasta, yaitu perusaaan yang
dimodali dan didirikan oleh sekelompok orang
luar (di luar negara).

Bussines atau Bisnis


Bisnis merupakan salah satu aktivitas usaha yang utama dalam
menunjang perkembangan ekonomi. Kata “bisnis” diambil dari
Bahasa Inggris “bussines”.

Pengertian bisnis secara umum dalam ekonomi yaitu


bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa
kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan
laba.

Secara histori kata bisnis berasal dari bahasa Inggris business,


dari kata dasar yang berarti “sibuk” dalam konteks individu,
komunitas maupun masyarakat. Dalam artian sibuk

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


8 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan
keuntungan.

Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana eseorang atau


sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang
menghasilkan keuntungan. Kata “bisnis” sendiri memiliki tiga
penggunaan tergantung skupnya, Penggunaan kata bisnis
dapat merujuk pada badan usaha yaitu kesatuan
yuridis(hukum), teknis, ekonomis yang bertujuan mencari laba.

Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasar


tertentu, misalnya “bisnis pertelevisian”. Penggunaan yang
paling luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh
komunitas penyedia barang dan jasa

Pengertian bisnis menurut para Ahli:


1. Menurut Peterson, bisnis adalah merupakan serangkaian
kegiatan yang berhubungan dengan penjualan ataupun
pembelian barang dan jasa secara konsisten
2. Menurut Prof.L.R.Dicksee, bisnis adalah suatu bentuk
aktivitas yang utamanya bertujuan untuk memperoleh
keuntungan bagi yang mengusahakan atau yang
berkepentingan dalam terjadinya aktivitas tersebut

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


9 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Menurut pendapat Cristopher Pass,dkk.,Bentuk ekonomi dari
suatu bisnis terdiri dari:
a. Bisnis horizontal (horizontal business), suatu bisnis yang
mengfokuskan diri pada aktivitas tunggal, misalnya
produksi roti;
b. Bisnis vertikal (vertical business), suatu bisnis yang
menggabungkan dua atau lebih aktivitas yang
berhubungan secara vertikal, misalnya pembuatan
gandum dan roti
c. Bisnis konglomerat atau bisnis terdiversifikasi
(conglomerate atau diversified business), suatu bisnis
yang menggabungkan sejumlah aktivitas produksi yang
tidak berhubungan, misalnya produksi pembuatan roti dan
jasa keuangan.

Strategi Pemasaran atau Marketing Strategy


Penegertian Strategi Pemaaran menurut para ahli :
1. Menurut David W. Cravens Strategi Pemasaran
merupakan strategi pengembangan proses orientasi
pasar, yang terlibat dalam lingkungan bisnis yang berubah
dan kebutuhan untuk mencapai tingkat kepuasan
konsumen. Strategi pemasaran membangun keunggulan
bersaing dengan mengkombinasikan strategi untuk
mempengaruhi konsumen dan bisnis, untuk menjadi suatu
kumpulan kegiatan berfokus pada pasar yang terpadu.

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


10 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
2. Menurut Kurtz (2008), pengertian strategi pemasaran
adalah keseluruhan program perusahaan dalam
menentukan target pasar dan memuaskan konsumen
dengan membangun kombinasi elemen dari marketing
mix; produk, distribusi, promosi, dan harga.

3. Menurut Philip Kotler, pengertian strategi pemasaran


adalah suatu mindset pemasaran yang akan digunakan
untuk mencapai tujuan pemasaran, dimana di dalamnya
terdapat strategi rinci mengenai pasar sasaran, penetapan
posisi, bauran pemasaran, dan budget untuk pemasaran.

Tujuan Strategi Pemasaran


1. Meningkatkan kualitas koordinasi kepada tim pemasaran
2. Mengukur hasil pemasaran menurut standard prestasi
yang berlaku
3. Memberikan dasar yang masuk akal didalam setiap
mengambil keputusan
4. Meningkatkan kemampuan dalam beradaptasi apabila
terjadi perubahan dalam pemasaran

Jenis-Jenis Strategi Pemasaran


Assauri (2008:163) mengemukakan ada tiga jenis strategi
pemasaran yang dapat dilakukan perusahaan :

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


11 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Strategi pemasaran yang tidak membeda-bedakan pasar
(Undifferentiated marketing)
2. Strategi pemasaran yang membeda-bedakan pasar
(Differentiated marketing) dan
3. Strategi pemasaran yang terkonsentrasi (Concentrated
marketing)

Teori-teori dari gambar Strategi Pemasaran Produk


5 Konsep Strategi Pemasaran
1. Segmentasi Pasar
Setiap konsumen pasti memiliki kebutuhan dan kebiasaan
yang berbeda. Perusahaan harus melakukan klasifikasi
pasar yang sifatnya heterogen menjadi satua-satuan
pasar yang bersifat homogen.

2. Market Positioning
Tidak ada perusahaan yang bisa menguasai seluruh
pasar. Itulah alasannya mengapa perusahaan harus
punya pola spesifik untuk mendapatkan posisi kuat dalam
pasar, yaitu memilih segmen yang paling menguntungkan.

3. Market Entry Strategy


Ini adalah strategi perusahaan untuk bisa masuk pada
segmen pasar tertentu.
Bebebrapa cara yang sering dilakukan adalah:
 Membeli Perusahaan Lain
 Internal Development
 Kerjasama Dengan Perusahaan Lain

4. Marketing Mix Strategy

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


12 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Marketing Mix adalah kumpulan dari beberapa variabel
yang telah digunakan perusahaan untuk mempengaruhi
tanggapan konsumen.

Beberapa variabel tersebut diantaranya; Product, Price,


Place, Promotion, Participant, Process, People Physical
Evidence

5. Timing Strategy
Pemilihan waktu dalam melakukan pemasaran juga
sangat penting untuk diperhatikan. Perusahaan perlu
melakukan berbagai persiapan yang baik di bidang
produksi, dan menentukan waktu yang tepat untuk
mendistribusikan produk ke pasar.

Contoh Tesis yang membahas tentang Strategi Pemasaran


Produk
Contoh Tesis 1 : Analisis Strategi Pemasaran dalam
Meningkatkan Volume Penjualan Produk pada PT. Proderma
Sukses Mandiri
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran
pada PT. Proderma Sukses Mandiri khususnya bauran
pemasaran (Marketing Mix) yang diterapkan perusahaan.
Kemudian untuk mengetahui hasil analisa Kekuatan (Strenght),
Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunities), dan
Tantangan (Threat) serta gambaran strateginya sehingga dapat
diaplikasikan untuk peningkatan penjualan produk. Dengan
menggunakan Teknik penelitian SWOT, Matriks, EFAS, dan
IFAS serta diagram cartecius. Penelitian ini menggunakan

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


13 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
metode kualitatif, yaitu studi kasus yang menghasilkan data-
data deskriptif yang dituangkan dalam kata-kata. Teknik
pengumpulan data pada penelitian ini penulis melakukan
kunjungan langsung ke PT. Proderma Sukses Mandiri untuk
melakukan wawancara pribadi dengan Direktur Utama Bapak
Sumarwoto dan dilengkapi dengan data-data penjualan
beberapa tahun kebelakang. Kesimpulan dari analisis yang
dilakukan pada strategi pemasaran PT. Proderma adalah
perusahaan telah menjalankan strategi pemasaran dengan
benar dan tepat dan pada perhitungan analisis SWOT yang
dituangkan pada diagram cartesius proderma berada di posisi
kuadran 1 yaitu Growth. Yang mana perusahaan dapat
mengembangkan, mempertahankan dan meningkatkan kualitas
produk agar masyarakat terus percaya pada produk Proderma.
Lalu perusahaan telah memenuhi karakter dan paradigma
pemasaran syariah dengan memenangkan mind share, market
share dan heart share. Meskipun dari sisi variabel produk pada
marketing mix nya, produk PT. Proderma sedang dalam
pengurusan sertifikat halal dari MUI. Tetapi dalam sisi kegiatan
proses pemasaran nya perusahaan jujur dengan apa yang
ditawarkan dan tidak berlebihan.

Contoh Tesis 2 : Analisis Strategi Pemasaran Produk Opak di


Home Industri Kelompok Usaha Bersama Kucai Jaya Kalibeber
Wonosobo
Berkenaan dengan strategi bisnis yang dilakukan oleh
Kelompok Usaha Bersama Kucai Jaya Kalibeber Wonosobo,
maka peneliti tertarik untuk mempelajari strategi pemasaran

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


14 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
produk opak di Home Industri Kelompok Usaha Bersama
Kalibeber Wonosobo yang berdasarkan nilai-nilai syari?ah
yang diterapkan dalam pemasarannya. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui strategi pemasaran produk yang
dilaksanakan Kelompok Usaha Bersama Kucai Jaya Kalibeber
Wonosobo dan untuk mengetahui nilai-nilai syari?ah yang
diyakini pengusaha Kucai Jaya Kalibeber Wonosobo.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field
research) yang bersifat kualitatif. Data primer adalah data yang
diperoleh dari ketua, sekretaris, para anggota KUB Kucai Jaya,
dan Pihak LPTP. Data sekunder adalah data yang diperoleh
dari dokumen pencatatan penjualan kelompok dan anggota
KUB Kucai Jaya. Metode pengumpulan data yang digunakan
penulis adalah observasi, wawancara, dan dokumen. Dalam
menganalisis data penulis menggunakan metode deskriptif
kualitatif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa KUB Kucai Jaya


menerapkan strategi pemasaran syari?ah yaitu segmenting
(segmentasi pasar), targeting (target pasar), dan positioning
(penetapan posisi pasar). Nilai-nilai syari?ah yang diterapkan
KUB Kucai Jaya yaitu shiddiq (jujur), amanah (dapat
dipercaya), tabligh (menyampaikan), dan fathonah (cerdas).

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


15 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
MODUL 2 SUDAH SELESAI,
WISUDAWAN UDIN MENGUCAPKAN SELAMAT BELAJAR

Daftar Pustaka
1. Craven David W. and Piercy Nigel F. 2013. Strategic Marketing,
8th edition, McGrawhill
2. Kotler, Philip and Keller Kevin L. 2016. Marketing Management.
15th Edition Pearson.
3. David, Fred R, 2006. Manajemen Strategis. Buku 1 Edisi
kesepuluh. Jakarta

2012 Nama Mata Kuliah dari Modul


16 Dosen Penyusun
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai