Anda di halaman 1dari 1

KONSEP TRI HITA KARANA

MASYARAKAT HINDU TENGGER DESA ARGOSARI LUMAJANG1

Siti Nur Azizatul Luthfiyah

abstrak

Artikel ini mengungkapkan tentang konsep Tri Hita Karana masyarakat


Hindu Tengger. Tri Hita Karana memiliki arti tiga sebab kebahagiaan yang
terdiri dari tiga bentuk, yaitu prahyangan (Tuhan), pawongan (manusia),
palemahan (alam) yang telah membudi daya di masyarakat hindu tengger
secara turun temurun dan menjadi pedoman bagi masyarakat Hindu Tengger.
Masyarakat luas dapat menetahui bagaimana pemaknaan masyarakat hindu
tengger terhadap Tuhan, manusia, dan alam. Untuk itu, peneliti ingin
mengetahui tentang kepercayaan tri hita karana sebagai suatu fenomena
yang dilakukan masyarakat hindu tengger untuk mengetahui pemaknaan dari
tri hita karana itu sendiri.

Metode fenomenologi hermeneutik interview dipilih peneliti untuk


mengetahui secara langsung pelaksanaan tradisi tersebut berdasarkan
perspektif etik objek penelitian. Sehubungan dengan konsep Tri Hita Karana
masyarakat Hindu Tengger, mereka memiliki cara tersendiri untuk
mengungkapkan tentang tuhan, manusia dan alam. Banyak cara masyarakat
untuk mengimplementasikan Tri Hita Karana, tidak hanya berupa budaya,
tapi juga berupa adat istiadat dan tradisi yang melekat dalam masyatrakat
hindu tengger.

Keywords : Tri Hita Karana, prahyangan, pawongan, palemahan, Hindu


Tengger

1
Artikel ini adalah hasil penelitian yang diadakan oleh LP2M Institut Agama Islam Negeri Jember
dalam kegiatan tahunan yang berkaitan dengan RKM (Riset Kolektif Mahasiswa), Tahap 1 di Desa
Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, tanggal 10-16 Mei tahun anggaran 2017.

Anda mungkin juga menyukai