Kelompok 1
Ika damayanti
Endah apriani s
Meliza ningsih
Nadila febi aristya
Putri agustina
Perawat endah bertugas diruang rawat inap akan memeriksa kondisi pasien.
Keluarga(putri): begini sus, ibu saya sudah 2 hari demam disetai muntah, ia juga
mengeluh nyeri pada dada bagian kiri.
Pasien(nadila): saya merasakan panas dan mual beserta muntah. Saya juga merasakan
nyeri pada dada bagian kiri saya sus. Saya selalu merasa sesak ketika melakukan aktifitas
yang berat.
Perawat(endah):: apa dulu ibu pernah mengalami masalah kesehatan yang sama ?
Pasien(nadila): ya sus, 2 bulan yang lalu saya didiagnosa terkena TBC paru.
Perawat(endah):: apa ibu pernah menjalani pengobatan sebelumnya atau membeli obat
sendiri untuk meredakan rasa nyeri yang ibu rasakan?
Keluarga(putri): ibu saya pernah saya buatkan jamu sus untuk membantu meredakan rasa
nyeri.
Pasien(nadila):: saya meminum obat asam mefenamat untuk meredakan rasa nyeri.
Perawat(endah): baiklah bu, ibu bisa istirahat dulu. Nanti saya akan kesini lagi bersama
dokter untuk memeriksa lebih lanjut bagaimana kondisi ibu, dan nantik dokter juga akan
memberikan obat kepada ibu. Mohon ditunggu ya buk.
Lalu perawat endah menemui dokter diruangannya siang ini dan menjelaskan
bagaimana kondisi pasien yang ada diruang melati No 3 atas nama Ny. Nadila. Setengah
jam kemudian, perawat dan dokter langsung menuju keruang Ny. Nadila untuk
memeriksa keadaannya.
Dokter: baiklah buk, apakah nyeri pada dada kiri ibu sangat sakit?
Pasien(nadila):: iya dok
Dokter(ika): baiklah buk, bapak bisa istirahat terlebih dahulu. Nantik ada obat yang
diberikan oleh perawat dan harus ibu minum untuk meredakan rasa nyeri ibu. Kalau
begitu saya tinggal dulu ya buk. Semoga lekas sembuh ya buk.
Kemudian dokter ika membuatkan resep dan memberikan resep tersebut kepada
perawat endah untuk segera diberikan kebagian farmasi ruangan dan memberikan resep
dokter kepada apoteker.
Perawat(endah): baiklah dok, obat yang diberikan kepada Ny. Nadila adalah obat
Isoniazid dan obat Rifampicin.
perawat(endah): permisi sus, ini ada resep dari dokter untuk Ny. Nadila
Apoteker(meli): baiklah sus, akan saya cek dan saya ambilkan dulu obatnya ya sus.
Apoteker(meli): baiklah sus ini obat untuk Ny. Nadila, ini ada 2 obat yang diberikan
kepada pasien yaitu obat Isoniazid 300mg 3x1 sehari secara oral dan obat Rifampicin
600mg 1x1 sehari secara oral.
Perawat(endah): baiklah sus, saya ulangi lagi obat Isoniazid 300mg 3x1 sehari secara oral
dan obat Rifampicin 600mg 1x1 sehari secara oral.
Perawat(endah): sekali lagi ya sus, obat Isoniazid 300mg 3x1 sehari secara oral dan obat
Rifampicin 600mg 1x1 sehari secara oral.
Lalu perawat menuju keruang Ny. Nadila untuk segera diberikan terapi obat
Perawat(endah): permisi buk, saya perawat endah, disini saya akan memberikan obat
kepada ibu yang telah diresepkan oleh dokter tadi untuk ibu minum agar nyeri yang ibu
rasakan dapat berkurang. Apa ibu bersedia ?
Perawat(endah):: baiklah buk, ini obat Isoniazid dan obat Rifampicin, obat ini dapat
meredakan rasa nyeri pada dada ibu. Pada obat Isoniazid 300mg, obat ini diminum setiap
3x1 sehari ya bu dan obat Rifampicin 600mg, obat ini ibu minum hanya 1x1 sehari.
Baoklaah bu, mari kita minum obatnya dulu ya bu supaya ibu lekas sembuh.
Perawat(endah):: terimakasih untuk waktunya ya bu, semoga ibu lekas sembuh, nanti
saya akan kembali untuk memberikan ibu obat lagi. Jika ibu membutuhkan sesuatu ibu
ataupun eluarga bisa memanggil saya.