Anda di halaman 1dari 20

GIZI DAN DIET

Kelompok 7 :
Herry Darmawansyah
Meliza Ningsih
Nadila Febi Aristya

Dosen Pembimbing :
Ns. Alice Rosy, M.Kep,
1. PERBEDAAN BAYI DAN BALITA
A. Bayi

a. Defenisi : bayi adalah individu yg berusia 0-12 bulan


yang ditandai dgn pertumbuhan dan perkembangan
yg cepat disertai perubahan dalam kebutuhan zat gizi.
Menurut soetjiningrat, bayi adalah usia 0 bulan hingga 1
tahun. Dengan pembagian sbg berikut.

- masa neonatal dini, yaitu usia 0-7 hari


- masa neonatal lanjut, yaitu usia 8-28 hari
- masa pasca neonatal, yaitu usia 29 hari-1 tahun.
bayi merupakan manusia yang baru lahir sampai umur 1
tahun
b. perkembangan bayi

bayi mulai bisa mengangkat kepala,


merspon suara, memandang wajah,
mengenali wajah, tesenyum dan tertawa,
dapat menahan berat badan dengan kaki,
mengoceh, bisa berguling, bermain sendiri,
meniru suara hingga mulai duduk, merangkak,
meniru suara kata, memindahkan suatu benda
benda kecil, belajar untuk berdiri sendiri,
melangkah, hingga berjalan terbata-bata.
B. Balita

a. Defenisi : balita adalah masa anak mulai


berjalan dan merupakan masa yang paling hebat
dalam tumbuh kembang, yaitu pada usia 1 tahun
sampai 5 tahun. Anak yang berusia tepat 5
tahuntidak termasuk dalam kelompok balita tetapi
sudah masuk kedalam kelompok anak pra sekolah.
Masa ini merupakan masa yang penting terhadap
perkembangan, kepandaian , dan pertumbuhan
intelektual. Pada masa ini ditandai dengan proses
perkembangan yang sangat pesat
b. perkembangan balita

perkembangan balita dimulai belajar


berjalan, belajar memakan makanan
padat, belajar berbicara, belajar buang air
kecil dan besar, belajar mengenal
perbedaan jenis kelamin, mencapai
kestabilan jasmani fisiologis, membentuk
konsep-konsep, belajar mengadakan
hubungan baik dan buruk.
2. KEBUTUHAN NUTRISI PADA BAYI DAN
BALITA

1. Kebutuhan nutrisi pd bayi usia 0-6 bulan


a. ASI eksklusif, yaitu ASI saja tanpa ada tambahan
cairan lain, baik susu formula, air putih, air jeruk,
ataupun makanan tambahan lain.
b. Nutrisi untuk bayi umur 6-12 bulan, diperkenalkan
berbagai jenis makanan padat yang disebut
makanan pendamping ASI (MP-ASI) seperti susu
dan bubur saringan
c. Nutrisi untuk bayi umur 12-18 bulan, asupan
makanan sehari untuk anak harus mengandung 10-
15% kalori, 20-35% lemak dan karbohidrat
2. Kebutuhan nutrisi pada balita
nutrisi pada balita dapat dilengkapi dengan
asupan 500 mg kalium /hari. Jumlah nutrisi ini
didapatkan dari 2 gelas susu /hari. Nutrisi
pada balita juga diperoleh dari sayuran yang
disaring halus, buah-buahan, susu dan daging
serta kacang-kacangan yang disaring halus.
3. KEBUTUHAN ENERGI DAN PROTEIN PADA BAYI

A. energi
 Taksiran kebutuhan pada 2 bulan pertama =120
kkal/kgBB/hari
 6 bulan pertama = kira-kira 115-120 kkal/kkBB/hari
 6 bulan sesudahnya = berkurang menjadi 105-110
kkal/kgBB/hari
B. Protein
ASI memiliki 2 jenis protein sebanyak 60% dan kasein 40%
 pada ASI protein sebanyak 1,6 gr/100 Kkal
 Jika bahan pangannya susu formula protein sebanyak
1,9 g/100 Kkal
 BB 2,2 g/KgBB/hari usia <6 bulan.
C. KARBOHIDRAT

BELUM ADA ANJURAN BERAPA KARBOHIDRAT YG HARUS DIKONSUMSI

SEHARI, SEBAIKNYA 60-70% ENERGI DIPASOK DARI KARBOHIDRAT.

D. Vitamin
- vitamin A (370 mcg)
/hari - vitamin C (40-50 mg)
/hari
- vitamin B1 (0,3 mg) /hari
- vitamin D (5 mcg) /hari
- Vitamin B2 (0,3 mg) /hari
- vitamin E (4-5 mg) /hari
- vitamin B3 (2-4 mg) /hari
- vitamin K (5-10 mcg)
- vitamin B6 (0,1 – 0,3 mg) /hari
/hari
- vitamin B9 (65-80 mg)
/hari
- vitamin B12 (0,4-0,5 mg)
/hari
4. CONTOH-CONTOH MAKANAN PADA BAYI 0-6
BULAN, 6-9 BULAN, DAN 9-12 BULAN
 Usia 0-6 bulan. Dalam usia ini makanan yang
tepat adalah ASI saja, karena komposisi zat gizi
yang ada pd ASI paling tepat untuk diberikan
kpd bayi usia ini.

 Usia 6-9 buln. Makanan yang bisa diberikan


yaitu ASI danbuah yang dihluskan, bubur susu,
biskuit dan tim saring

 Usia 9-12 bulan. Makanan yang bisa diberikan


yaitu bubur, ASI, susu, buah/sari buah yang
dihaluskan, tim saring, biskuit, nasi tim.
5. JADWAL MAKAN PADA BAYI DAN ANAK
a. Jadwal makan pada bayi umur 0-6
bulan

asi eksklusif satu bentuk rangsang untuk


mengoptimalkan pertumbuhan dan
perkembangan otak bayi adalah dengan
menerapkan pola asah,asih, dan asuh. Asi
merupakan sumber makanan utama dan
paling sempurna bagi bayi usia 0-6 bulan.
b. Jadwal makan pada bayi umur 6-12 bulan.

dalam usia ini bayi mampu berkomunikasi

meski dalam bentuk sangat sederhana. Bakat

pemenuhan zat gizi yang diperolehnya dari

asi sejalan dengan peningkatan proses

tumbuh kembang yang sedang dijalani. Asi

saja tidak cukup untuk memenuhi zat gizi,

maka pd usia ini diperlukan MP-ASI


c. Jadwal anak usia 1 tahun.

Jadwalnya fleksibel

- pukul 06.00 : susu

- pukul 08.00 : bubur saring

- pukul 10.00 : susu

- pukul 12.00 : bubur saring

- pukul 14.00 : susu

- pukul 16.00 : makanan selingan

- pukul 18.00 : bubur saring

- pukul 20.00 : susu


d. Jadwal anak usia 12-18 bulan
setiap hari berat kg anak memerlukan asupan
energi sebanyak 100 Kkal, harus mengandung 10-
15% kalori, 20-35% lemak, sisanya karbohidrat.
Waktu yang disarankan :
- pagi hari waktu sarapan
- pukul 10.00 : sebagai selingan/tambahan susu
- pukul 12.00 : pada waktu makasn siang
- pukul 16.00 : sbg selingan
- pukul 18.00 : pada waktu makan malam
- sebelum tidur malam, tambahkan susu
- jangan lupa gosok gigi atau kumur-kumur dengan
air putih. Pola makan yang baik smestinya juga
mengikui gizi seimbang. Yaitu pemenuhan zat-zat
gizi yang disesuaikan dengan kebutuhan tubuh
dan diperoleh melalui makanan sehari-hari
6. BUATLAH PERBANDINGAN KADAR GIZI DALAM
ASI DAN SUSU FORMULA

Macam zat gizi Kadar zat gizi ASI dalam Kadar zat gizi Susu
setiap 100 ml Sapi (Murni) dalam
setiap 100 ml
protein 1,2 gr 3,3 gr
lemak 3,8 gr 3,8 gr
laktosa 7,0 gr 4,8 gr
kalori 75 kal 66 kal
kapur 30 mg 1 25 mg
besi 0,15 mg 0,10 mg
Vitamin A 53 kl 34 kl
Vitamin B1 0,11 mg 0,7 mg
Vitamin C 4,3 mg 1,8 mg
7. JELASKAN APA YANG DIMAKSUD DGN FORMULA
ADAPTASI,FORMULA AWAL, FORMULA ANJUTAN, DAN
MAKANAN TAMBAHAN

1. Formula Adaptasi

Adapted berarti disesuaikan dengan kebutuhan


bayi baru lahir. Formula adaptasi ini untuk bayi baru lahir
sampai umur 6 bulan. Susunan formula adaptasi sangat
mendekati susunan ASI dan sangat baik bagi bayi baru
lahir sampai umur 4 bulan. Pada umur di bawah 3-4
bulan fungsi saluran pencernaan dan ginjal belum
sempurna hingga pengganti ASI-nya harus
mengandung zat-zat gizi yang mudah dicerna dan tidak
mengandung mineral yang berlebihan.
2. Formula Awal Lengkap

Berbeda dengan formula adaptasi, pada formula


ini terdapat kadar protein yang lebih tinggi dan rasio
antara fraksi-fraksi proteinnya tidak disesuaikan
dengan rasio yang terdapat dalam susu ibu. Selain itu
kadar sebagain mineralnya lebih tinggi dibandingkan
dengan formula adaptasi. Keuntungan dari formula ini
terletak pada harganya. Berhubung pembuatannya
tidak begitu rumit maka ongkos pembuatannya juga
lebih murah sehingga dapat dipasarkan dengan
harga lebih rendah. Susu formula awal lengkap ini
diberikan untuk bayi berusia 4-6 bulan.
3. Formula Lanjutan

Formula ini diperuntukan bagi bayi berumur 6 bulan


ke atas. formula adaptasi dibuat sedemikian, sehingga
tidak memberatkan fungsi pencernaan dan ginjal yang
pada waktu bayi lahir belum sempurna. Maka dari itu
dalam formula adaptasi zat-zat gizinya cukup untuk
pertumbuhan yang normal dan mencegah timbulnya
penyakit-penyakit gizi yang disebabkan oleh kekurangan
maupun kelebihan masukan zat-zat gizi tersebut. Di
samping itu dengan pertumbuhan yang cepat dan
aktifitas fisik yang meningkat maka dibutuhkan zat gizi
yang dapat memenuhi kebutuhan bayi di atas 6
bulan.Formula lanjutan dapat diberikan pada anak dari
usia 6 bulan – 3 tahun.
4. Makanan Tambahan

ASI dalam jumlah yang cukup memang


merupakan makanan terbaik dan dapat
memenuhi kebutuhan gizi bayi selama 4-6
bulan pertama. Namun, setelah umur 4 bulan
bayi secara berangsur-angsur perlu diberikan
makanan tambahan berupa sari buah atau
buahbuahan segar, makanan lumat, dan
akhirnya makanan lembek.
TERIMAKASIH ♥

Anda mungkin juga menyukai