Anda di halaman 1dari 4

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/328333590

Inventarisasi Belalang Sembah (Mantodea) di Desa Serdang Menang,


Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir

Article · October 2018

CITATION READS

1 2,122

1 author:

Ari Sugiarto
Sriwijaya University
37 PUBLICATIONS   12 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Inventory of Insect in Serdang Menang Village View project

Environmental Care View project

All content following this page was uploaded by Ari Sugiarto on 04 April 2019.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


artikel Insect
KumpulanKumpulan artikelVillage,
Insect Vol
Village
1, No 1, 4-6 Volume 1, No 2, 4-6
October, 2018
Inventarisasi Belalang Sembah (Mantodea) di Desa Serdang Menang,
Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir

Ari Sugiarto
Email: sugiartoari13@gmail.com

Abstrak

Belalang sembah termasuk dalam ordo Mantodea memiliki adaptasi yang baik dengan
kamuflase dan mimikri. Keberadaan belalang sembah pada suatu ekosistem dapat membantu
dalam mengontrol populasi serangga yang berbahaya. Desa Serdang Menang, Kecamatan Sirah
Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir memiliki beragam tipe ekosistem seperti
ekosistem perkebunan, persawahan, permukiman, dan sungai. Perlu dilakukan inventarisasi
belalang sembah untuk melengkapi data fauna yang ada di Indonesia. Penelitian ini dilakukan
di Desa Serdang Menang pada Oktober 2018 dengan pengumpulan sampel belalang sembah
dilakukan di sekitar kawasan ekosistem yang masih hijau. Hasil peneletian hanya didapatkan
1 spesies belalang sembah yaitu Heirodula formosana. Heirodula formosana yang ditemukan
ada yang berwarna hijau dan ada yang berwarna cokelat. Dapat disimpulkan keanekaragaman
belalang sembah di Desa Serdang Menang tergolong rendah.

Kata Kunci: Belalang Sembah, Desa Serdang Menang

1. Pendahuluan
Belalang sembah yang termasuk dalam Sibyllidae, dan Empusidae (Weiland,
ordo Mantodea memiliki adaptasi yang baik 2010).
dengan kamuflase dan mimikri. Belalang Indentifikasi dari species belalang
sembah ini juga berperan sebagai predator sembah dapat dilakukan dengan
bagi belalang, ngengat, kupu-kupu, lalat menganalisis karakter morfologi seperti
dan kutu daun dalam ekosistem (Sureshan yang dilakukan oleh Weiland (2010) yang
dan Sambath, 2009). Menurut Prokop dan mengidentifikasi 122 spesies belalang
Radovan (2008), belalang sembah memiliki sembah dari 15 famili dengan
perilaku kanibalisme pada saat kawin. mengkodekan 152 karakter morfologi dari
Berdasarkan penelitian Prokop dan belalang sembah. Seperti jarak mata,
Radovan didapatkan bahwa umur belalang panjang pronotum, lebar pronotum,
sembah betina mempengaruhi perilaku panjang femur depan, lebar femur depan,
kanibalisme saat kawin. panjang femur belakang, lebar femur
Penyebaran belalang sembah tersebar di belakang, dan panjang tubuh (Battiston el
seluruh dunia dengan kelimpahan dan at., 2014).
keanekaragaman yang beragam. Desa Serdang Menang, Kecamatan
Kelimpahan dan keanekaragaman belalang Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan
sembah yang lebih besar terdapat di Komering Ilir memiliki beragam tipe
wilayah tropis dan makronesia (Torres, ekosistem seperti ekosistem perkebunan,
2015). Jumlah species belalang sembah persawahan, permukiman, dan sungai yang
diperkirakan lebih dari 2.300 spesies mendukung keanekaragaman spesies. Data
(Zhang dan Fei, 2017) dari total 15 famili tentang spesies belalang sembah di Desa
yaitu Mantoididae, Chaeteessidae, Serdang Menang ini belum tersedia. Perlu
Metallyticidae, Amorphoscelidae, Eremia- dilakukan inventarisasi belalang sembah di
philidae, Acanthopidae, Hymenopodidae, Desa Serdang Menang, Kecamatan Sirah
Liturgusidae, Tarachodidae, Thespidae, Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering
Iridopterygidae, Mantidae, Toxoderidae,

4
Kumpulan artikel Insect Village, Vol 1, No 1, 4-6 5

Ilir untuk melengkapi data fauna yang ada tepian sungai). Sampel diambil
di Indonesia. menggunakan insecting net dan mengambil
foto belalang sembah dengang camera
2. Metode Penelitisan (Patel et al., 2018). Sampel dicari dengan
Penelitian ini dilakukan di desa Serdang sweeping area pada lokasi yang sudah
Menang, Kecamatan Sirah Pulau Padang, ditentukan (Dwari dan Amal, 2018).
Kabupaten Ogan Komering Ilir pada Identifikasi spesies belalang sembah yang
Oktober 2018. Pengumpulan sampel ditemukan dilakukan dengan mencocokan
belalang sembah dilakukan di sekitar foto belang sembah yang sudah
kawasan ekosistem yang masih hijau diidentifikasi.
(ekosistem perkebunan, persawahan, dan

3. Hasil dan Pembahasan


Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, didapatkan spesies belalang sembah di Desa
Serdang Menang, Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir yaitu:

Tabel 1. Species belalang sembah di Desa Serdang Menang, Kecamatan Sirah Pulau Padang,
Kabupaten Ogan Komering Ilir

Famili Spesies Gambar


Mantidae Heirodula formosana

(Hijau) (Cokelat)

Spesies belalang sembah yang Fei, 2017). Namun penelitian Weiland


ditemukan di Desa Serdang Menang, (2010), Heirodula dan Rhombodera
Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten merupakan satu kesamaan berdasarkan
Ogan Komering Ilir yaitu Heirodula karakteristik morfologi.
formosana dari famili Mantidae. Spesies Keberadaan belalang sembah pada
belalang sembah yang ditemukan ini ekosistem persawahan dan perkebunan
berwarna hijau dan cokelat. Belalang tentunya dapat menjadi suatu keuntungan.
sembah ini ditemukan pada vegetasi bawah Menurut Sureshan dan Sambath, (2009),
pada ekosistem perkebunan dan belalang sembah merupakan predator bagi
persawahan. belalang, ngengat, kupu-kupu, lalat dan
Berdasarkan hasil penelitian Dwari dan kutu daun. Menurut Dwari dan Amal
Amal (2018), belalang sembah dari famili (2018), keberadaan belalang sembah pada
Mantidae ini merupakan yang paling ekosistem persawahan dan perkebunan
banyak ditemukan. Berdasarkan penelitian dapat membantu dalam mengontrol
Patel et al. (2018), belalang sembah dari populasi serangga yang berbahaya.
genus Heirodula memilikan kelimpahan
yang tinggi. Berdasarkan analisis genetik, 4. Kesimpulan
Heirodula formosana berkerabat dekat Berdasarkan penelitian yang telah
dengan Rhombodera valida (Zhang dan dilakukan di Desa Serdang Menang,
Kumpulan artikel Insect Village, Vol 1, No 1, 4-6 6

Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Wiland, F. 2010. 2010. The Phylogenetic
Ogan Komering Ilir didapatkan kesimpulan System of Mantodea (Insecta:
yaitu, spesies belalang sembah yang Dictyoptera). Dissertation. zur
ditemukan hanya spesies Heirodula Erlangung des Doktorgrades der
formosana dari famili Mantidae. Heirodula Mathematisch-
formosana yang ditemukan berwarna hijau Naturwissenschaftlichen Fakultäten
dan cokelat. Keanekaragaman belalang der Georg-August-Universität zu
sembah di lokasi ini dapat dikatakan Göttingen.
rendah.
Zhang, H.L dan Fei, Y. 2017. Comparative
Daftar Pustaka Mitogenomic Analyses of Praying
Battiston, R., Joaguin, O., Jose, R.C., dan Mantises (Dictyoptera, Mantodea):
Pedro, J.C. 2014. A Revision of Origin and Evolution of Unusual
Apteromantis (Mantodea: Intergenic Gaps. International
Mantidae, Amelinae): A Journal of Biological Sciences.
Comprehensive Approach to 13(3): 367-382.
Manage Old Taxonomic and
Conservation Problems. Zootaxa.
3797(1): 65-77.

Dwari, S dan Amal, K.M. 2018. Diversity


of mantids (Insecta: Mantodea) of
Howrah District, West Bengal,
India. Journal of Entomology and
Zoology Studies. 6(2): 1038-1042.

Patel, H.N., A.G, Shukla, A.H, Patel, dan


J.N, Prajapati. 2018. Mantids
(Mantodea) of Navsari Agricultural
University Campus (Gujarat): An
Inventory. International Journal of
Current Microbiology and Applied
Sciences. 7(6): 3594-3599.

Prokov, P dan Radovan, V. 2008. Seasonal


Aspects of Sexual Cannibalism in
the Praying Mantis (Mantis
religiosa). J. Ethol. 26(1): 213-218.

Sureshan P.M dan Sambath S. 2009.


Mantid (Insecta: Mantodea) Fauna
of Old Bihar (Bihar and Jharkhand)
with Some New Records for the
State. Records of the Zoological
Survey of India. 109(3):11-26.

Torres, F.P. 2015. Clase Insecta: Orden


Mantodea. Revista. 1-10.

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai