Anda di halaman 1dari 4

A.

Kaidah Pencacahan
Kaidah pencacahan adalah suatu konsep yang berkaitan dengan menentukan banyak nya
cara suatu percobaan yang dapat terjadi.

Kaidah pencacahan terbagi 2 yaitu :

1. Aturan Penjumlahan
2. Aturan Perkalian

1. Aturan Penjumlahan

Aturan penjumlahan biasa digunakan untuk beberapa kejadian yang “ tidak sekaligus
terjadi” artinya yang terjadi hanya satu kali saja atau bisa dibilang “ pilihina´dan
biasanya menggunakan kata penghubung “ atau”

RUMUS

K1 + K 2 + K3 +….+ Kn
2. Aturan Perkalian

RUMUS

K1 x K2 x K3 x …x Kn

Keterangan:

K1 = Banyak cara untuk menyusun unsur pertama

K2 = Banyak cara untuk menyusun unsur kedua

K3 = Banyak cara untuk menyusun unsur ketiga

KN = Banyaknya elemen kelompok K yang sama = 1,2,3…


Contoh Soal:

1. Ahmad dan Budi adalah calon ketua Osis di suatu SMA,sedangkan Mahmud , Cici ,dan
Gani adalah calon wakil ketua,serta Yuli dan Susi adalah calon Sekretaris..
Hitunglah Aturan Penjumlahan dan Perkalian …!

Jawab:

a. Aturan Penjumlahan
Dik:
Ada 3 cara untuk memilih Perangkat Osis yaitu,
 2(CK)
 3 (WK)
 2 (CS)

Penyelesaian:

= K1 + K2 + K3….+ Kn

= 2 + 3 + 2 = 7 Cara

Jadi, ada 7 cara untuk memilih perangkat osis.

b. Aturan Penjumlahan
Dik:
Jumlah kemungkinan, 2(CK) X 3 (WK) X 2(CS) = 12 Kemungkinan
Dan terdapat beberapa cara untuk mendaftarkan semua kemungkinan yang dapat
terjadi Diagram Pohon, Tabel Silang, Pasangan Berurut.
1. Diagram Pohon
B. Notasi Faktorial
Yaitu hasil perkalian semua bilangan bulat positif dari 1 sampai dengan n di sebut n
factorial,dan di beri notasi n!

Keterangan:

n= jumlah elemen

!= Faktorial

Rumus :
n! = n x ( n- 1) x (n-2) x …x 3 x 2 x 1

Contoh Soal:

Tentukan Nilai Dari:


1. 4!
2. 6!/3!

Jawab:

1. 4! = 4 x 3 x 2 x 1 = 24

2. 6!/3! = 6 x 5 x 4 x 3 x 2 x 1 = 120

3x2x1

Anda mungkin juga menyukai